Pengertian Topologi Jaringan Komputer Beserta Jenis-Jenisnya

Pernahkah Sedulur mendengar istilah topologi jaringan? Kata ini merupakan ilmu yang mempelajari teknik menghubungkan komputer satu dengan komputer lainnya. Tujuan dari topologi jaringan adalah untuk menciptakan sebuah sistem komputer yang terhubungan dalam satu jaringan yang terintegrasi.

Para ahli Teknologi Informasi atau IT, biasanya menerapkan topologi jaringan komputer untuk bisa menciptakan komunikasi yang cepat antar sistem. Hal ini penting agar sistem tidak ada keterlambatan dalam menyajikan informasi atau data.

Bagi Sedulur yang ingin mempelajari lebih dalam tentang ilmu ini beserta dengan jenis-jenis topologi jaringan? Langsung simak berikut ini ya.

BACA JUGA: 8 Cara Mengatasi Device Descriptor Request Failed

Pengertian topologi jaringan

Pada awal artikel ini, sudah dijelaskan bahwa topologi jaringan adalah ilmu yang mempelajari teknik untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya agar terhubung dalam satu sistem yang sama.

Pengertian lain dari metode ini juga dijelaskan dalam laman Sekawan Media. Mereka mengatakan bahwa pengertian topologi jaringan adalah pengaturan fisik dan logis dari koneksi komputer satu dengan yang lainnya dengan menghubungkan dalam sebuah sistem memakai transmisi kabel maupun nirkabel.

Metode ini membuat pengguna komputer bisa saling terhubung dan melakukan komunikasi yang mudah dan cepat walau berada di tempat yang berbeda.

Sehingga topologi jaringan bisa membuat sebuah sistem internet atau networking menjadi lebih tertata dan rapi. Selain itu, ada juga beberapa manfaat dari penggunaan metode ini seperti:

• Mengurangi biaya instalasi jaringan karena sudah tersusun secara rapi dalam perhitungan instalasi.
• Arah jalur internet atau akses komputer menjadi lebih jelas. Hal ini akan membantu para network engineer untuk melakukan konfigurasi atau maintenance pada sistem.
• Memudahkan upgrade pada jaringan komputer ketika pengguna ingin memperluas atau memperbesar tingkatan jaringan sisem yang dimiliki.

Manfaat topologi jaringan internet dan komputer semacam ini sangat penting bagi sebuah entitas perusahaan atau instansi pemerintah sekarang. Hal ini tak lepas dari setiap divisi membutuhkan teknologi IT yang baik untuk bisa mengoptimalkan kinerjanya.

Sistem networking yang baik dimulai dengan perancangan topologi yang baik pula, agar semua terkelola dan terstruktur dengan jelas. Contohnya, jalur internet yang mengarah ke gedung A atau B, memudahkan dalam penghitungan perangkat yang dibutuhkan atau pembagian segmen alamat IP ke setiap unit.

BACA JUGA: Pengertian Website Beserta Jenis dan Manfaatnya

Jenis topologi jaringan

Topologi jaringan memiliki banyak metode dan jenisnya. Hal ini karena dalam menerapkan topologi komputer perlu melihat seberapa besar skala perusahaan atau sistem yang ingin dihubungkan. Agar Sedulur semakin jelas apa saja jenis jenis topologi jaringan, mari simak berikut ini.

1. Topologi Komputer Bus

Topologi yang terdapat pada jaringan komputer jenis bus disebut dengan backbone. Topologi ini menggunakan kabel coaxial yang dibentangkan dan komputer terhubung pada kabel tersebut.

Sederhananya, terdapat satu kabel yang berfungsi sebagai media transmisi yang terbentang dari ujung ke ujung. Kedua ujung kabel tersebut ditutup dengan terminator yang biasanya memiliki ketahanan listrik 60 ohm.

Penggunaan topologi bus pada jaringan komputer memiliki biaya instalasi yang murah. Selain itu, kerusakan yang terjadi pada satu komputer tidak akan memengaruhi komunikasi pada komputer lainnya.

Jika kabel utama putus, maka seluruh komunikasi akan terputus. Topologi bus yang menggunakan kabel sangat panjang akan mempersulit proses pencarian penyebab gangguan.

Jika ada banyak komputer yang sedang mengirim pesan, kemungkinan bisa menyebabkan kecepatan komunikasi menjadi menurut dan lambat.

• Karakter topologi bus

Biaya yang murah dalam instalasi, karena hanya membutuhkan beberapa perangkat

Proses instalasi mudah dan sederhana

Node dihubungkan secara serial pada kabel, dan pada ujung kabel ditutup dengan terminator

Tidak diperlukan sebuah HUB karena hanya butuh connector

Jika salah satu perangkat ada yang rusak, maka seluruh jaringan dapat terjadi down, sehingga semua user tidak bisa berkomunikasi dalam jaringan tersebut

• Keuntungan

a. Sistem topologi yang sangat sederhana.

b. Biaya yang lebih murah dari pada topologi lainnya.

d. Membutuhkan kabel yang sedikit.

• Kekurangan

a. Jika kabel umum gagal, maka seluruh sistem akan mogok.

b. Ketika lalu lintas jaringan padat, terjadi tabrakan di jaringan.

c. Setiap kali lalu lintas jaringan padat, atau node terlalu banyak, waktu kinerja jaringan berkurang secara signifikan.

d. Kabel selalu memiliki panjang yang terbatas.

2. Topologi Komputer Ring

Topologi yang digunakan dalam jaringan komputer ring atau cincin berbentuk melingkar. Seluruh komputer dihubungkan pada sebuah jaringan berbentuk cincin. Cincin ini menjadi pusat berkumpulnya ujung kabel dari setiap komputer yang terhubung.

Topologi jaringan ring merupakan media transisi yang menguntai dari terminal pertama ke terminal lainnya. Pada akhirnya, membentuk lingkaran. Jalur transmisi topologi ini hanya satu arah.

Kegagalan yang terjadi pada satu komputer di topologi ring bisa diatasi dengan menyalurkan data melalui jalur lainnya yang masih terhubung. Namun,jika banyak data yang dikirim dalam satu waktu yang sama, pengiriman data menjadi lambat. Berikut ini rincian karakter, keuntungan dan kekurangannya.

• Karakter topologi cincin

a. Titik-titik dihubungkan secara serial di sepanjang kabel, dengan bentuk jaringan menyeruoai cincin.

b. Tipe kabel yang biasa digunakan adalah kabel UTP

c. Trouble yang dihadapi mirip dengan topologi bus, yaitu apabila satu titik rusak maka seluruh titik tidak dapat berkomunikasi dalam jaringan itu.

d. Paket-paket data dapat mengalir dalam satu arah sehingga collision dapat dihindarkan

• Keuntungan

a. Waktu lebih optimal dalam mengakses suatu data

b. Data mengalir dalam satu arah sehingga minim terjadi collision

c. Kualitas aliran data lebih cepat karena dapat melayani data secara fleksibel

d. Dapat melayani aliran lalulintas data yang padat, karena data dapat bergerak secara fleksibel

• Kekurangan

a. Bergantung pada bagaimana jaringan dering dikonfigurasi, satu pemutusan jaringan secara teknis masih dapat berfungsi secara normal. Tetapi dengan 2 node yang rusak, jaringan cincin pada dasarnya akan runtuh menjadi 2 bagian yang terpisah.

b. Sangat sulit untuk menambah atau menghapus sebuah node, karena akan mempengaruhi seluruh jaringan.

3. Topologi Komputer Star

Selanjutnya adalah topologi jaringan komputer model star. Metode ini menggunakan sebuah alat yang bernama concentrator. Alat ini dapat berupa hub atau switch yang menjadi pusat komputer dalam jaringan. Pengelolaan jaringan ini lebih mudah. Apabila terjadi kesalahan dalam komunikasi, maka akan mudah dicari. Sebab, setiap komponennya langsung terhubung ke simpul pusat.

Topologi dan keamanan jaringan komputer model star menggunakan sebuah alat yang bernama concentrator. Alat ini dapat berupa hub atau switch yang menjadi pusat komputer dalam jaringan. Berikut ini rincian karakter, kekurangan dan keuntungannya.

• Karakter topologi star

a. Semakin banyak perangkat user di topologi star yang terhubung dalam suatu HUB, maka kinerja jaringan akan menurun

b. Setiap perangkat user akan berkomunikasi langsung dengan HUB

d. Topologi star mudah untuk dikembangkan

e. Jika salah satu perangkat user rusak maka jaringan masih bisa berjalan dengan baik

f. Kabel UTP sebagai media transmisi

• Keuntungan

a. Topologi star mudah dalam pengembangan suatu jaringan

b. Topologi star minim trouble, jika ada perangkat user yang trouble, tidak akan mempengaruhi kinerja jaringan

• Kekurangan

a. Performa jaringan dan jumlah koneksi dibatasi oleh perangkat pusat.

b. Hub atau router pusat yang baik bisa sangat mahal.

c. Titik kegagalan. Jika node pusat turun, seluruh jaringan runtuh.

BACA JUGA: 5 Cara Edit PDF Mudah dan Cepat Lewat HP & Laptop

Topologi Komputer Tree

Topologi jaringan tree merupakan pengembangan dari topologi jenis bus dan star. Pada topologi jaringan komputer, model tree dimulai dari sebuah titik yang disebut dengan headend. Kabel dari headend akan ditarik menjadi cabang yang terhubung ke beberapa terminal yang berbentuk topologi bus.

Penggunaan topologi jaringan komputer tree akan menemui kesulitan saat mencari cara untuk menunjukkan ke mana data akan dikirim, karena memiliki banyak cabang.

• Keuntungan

a. Baik untuk jaringan besar yang dibagi menjadi beberapa kelompok. Misalnya, organisasi dengan berbagai departemen – Pelatihan, keuangan, pemasaran, dll…

b. Lebih mudah dikelola karena jaringan dibagi menjadi beberapa segmen.

c. Cukup kuat bila dikonfigurasi dengan benar. Jika sub-jaringan rusak, itu tidak akan memengaruhi jaringan lainnya.

• Kekurangan

a. Memerlukan banyak kabel

b. Sering terjadi collision & lambat

c. Jika terjadi gangguan pada jaringan pusat maka jaringan dibawahnya akan ikut terganggu

Topologi Komputer Mesh

Jenis topologi jaringan komputer mesh biasanya terbentuk akibat kurangnya perencanaan saat membangun sebuah jaringan, sehingga bentuk jaringannya tak beraturan.

Kegagalan komunikasi pada topologi ini sangat sulit untuk dideteksi. Bahkan, ada juga beberapa yang boros dalam pemakaian media transmisi. Tak heran, jika topologi jaringan komputer model mesh relatif mahal.  Tingkat kesulitan topologi jaringan komputer ini sebanding dengan jumlah komputer yang terpasang.

• Karakter topologi mesh

a. Susunan pada setiap peralatan yang ada didalam topologi mesh saling terhubung satu sama lain

b. Jika peralatan banyak akan sangat sulit untuk melakukan maintenance pada topologi mesh

• Keuntungan

a. Keuntungan utama topologi mesh memiliki backup jalur

b. Troubleshoot yang mudah

• Kekurangan

a. Sangat mahal. Melibatkan banyak pekerjaan jaringan dan kabel.

b. Mungkin tidak mudah untuk diperluas, karena menambahkan node tambahan ke jaringan akan berarti lebih banyak biaya dan perubahan konfigurasi.

BACA JUGA: 8 Cara Melacak HP Hilang dalam Keadaan Nyala ataupun Mati

Topologi Komputer Hybrid

Merupakan sebuah topologi jaringan baru, yang tercipta antara beberapa topologi jaringan yang berbeda jenis. Topologi Hybrid terlihat lebih rumit karena proses dan cara penggabungan banyak topologi yang memerlukan kecermatan dari seorang IT engineer. Contohnya adalah gabungan antara topologi tree, star, dan mesh.

• Keuntungan

a. Desain yang fleksibel.

b. Dapat diskalakan. Perluas sesuai kebutuhan organisasi, dan kecilkan jika diperlukan.

• Kekurangan

a. Kompleks dalam desain. Insinyur jaringan harus mengetahui berbagai topologi dan tipu muslihat jaringan.

b. Ini mungkin bukan yang paling hemat biaya, karena mungkin melibatkan penggunaan banyak perangkat jaringan yang berbeda.

Topologi WLAN

Topologi nirkabel menggunakan Wireless Local Area Network yang hampir mirip dengan jaringan LAN. Namun, WLAN menggunakan wireless device sebagai penghubung jaringannya. Topologi WLAN menggunakan dua mode, yaitu mode infastruktur dan mode Ad-Hoc.

Komunikasi yang terjadi pada mode infrastruktur harus melalui access point pada WLAN. Sedangkan untuk mode Ad-Hoc, komunikasinya terhubung langsung dengan masing-masing komputer.

Nah, itu tadi penjelasan lengkap tentang topologi jaringan dan jenis-jenisnya. Bisa disimpulkan bahwa topologi jaringan sangat bermanfaat untuk membuat sistem komputasi yang mudah, cepat, dan ringkas pada sebuah entitas perusahaan.