Cuaca adalah: Pengertian, Unsur, Jenis dan Pengaruhnya

Apa yang Sedulur ketahui tentang cuaca? Cuaca adalah gambaran keadaan udara yang ada pada suatu tempat dalam jangka waktu terbatas. Cuaca bisa berubah-ubah tergantung pada beberapa faktor yang ada di sekitar wilayahnya.

Perbedaan cuaca di satu tempat dengan tempat lainnya dipengaruhi oleh kemiringan sumbu bumi dan sudut pemanasan matahari. Selain itu, perbedaan cuaca juga bisa terjadi karena adanya perbedaan suhu dan kelembapan. 

Tertarik mengetahui informasi seputar cuaca lebih dalam? Simak artikel berikut ini, yuk!

BACA JUGA: SOP adalah: Pengertian, Tujuan, Manfaat dan Cara Membuatnya

Pengertian cuaca adalah

Pengertian cuaca menurut KBBI adalah keadaan udara yang berkaitan dengan suhu, cahaya matahari, kelembapan, kecepatan angin dan sebagainya, pada satu tempat tertentu dengan jangka waktu terbatas. 

Cuaca merupakan keadaan harian udara di suatu wilayah yang tidak luas pada suatu waktu tertentu. Selain itu, cuaca juga dapat diartikan sebagai kondisi atmosfer yang terjadi pada waktu dan tempat tertentu. Untuk mempelajari cuaca, maka Sedulur harus belajar mengenai ilmu meteorologi.

Unsur cuaca

Diketahui sebelumnya bahwa perbedaan cuaca dipengaruhi oleh faktor yang ada di suatu wilayah. Faktor ini merupakan unsur-unsur cuaca yang bisa mempengaruhi cuaca apa yang akan terjadi dalam suatu waktu tertentu.

1. Suhu

Unsur cuaca yang pertama adalah suhu. Suhu merupakan tingkat gerakan dari molekul udara. Suhu juga dikenal dengan istilah temperatur yang diukur menggunakan alat bernama termometer.

Untuk mengukur suhu, Sedulur dapat melihat angka pada tabung kaca termometer. Kenaikan atau penurunan suhu dapat diketahui dari garis angka yang tertera pada alat tersebut. Untuk menyatakan suhu, ada tiga satuan yang biasa digunakan, yakni Celsius (C), Fahrenheit (F), dan Reamur (R).

Suhu dapat mempengaruhi cuaca karena adanya perubahan suhu. Perubahan suhu tersebut disebabkan oleh beberapa hal berikut ini. 

• Kondisi awan, semakin banyak awan maka panas matahari akan lebih banyak diserap oleh awan dan bumi menjadi lebih dingin.
• Durasi dan sudut sinar matahari menuju bumi yang disebabkan oleh letak lintang suatu wilayah.
• Kondisi pepohonan di bumi, dimana semakin banyak pohon yang tumbuh tinggi, maka panas matahari akan tertahan.
• Ketinggian suatu wilayah, dimana area datar lebih besar dalam menerima panas matahari.

2. Tekanan udara

Unsur cuaca selanjutnya adalah tekanan udara. Tekanan udara merupakan berat massa udara di suatu tempat yang dapat diukur dengan alat bernama barometer. Tekanan udara juga dapat diartikan sebagai gaya yang timbul akibat keberadaan berat lapisan udara. 

Tekanan udara atau kerapatan massa udara dalam suatu wilayah tertentu dapat berubah-ubah. Unsur cuaca ini dapat digunakan untuk menunjukkan tenaga dalam menggerakkan massa udara setiap satuan luas tertentu. Sebagai contoh, semakin tinggi daratan dari permukaan laut, maka akan semakin rendah tekanan udaranya.

BACA JUGA: Flexing adalah: Pengertian, Penyebab dan Cara Menghindarinya

3. Kelembapan udara

Selain tekanan udara, kelembapan udara juga menjadi unsur yang memoengaruhi cuaca di suatu wilayah. Kelembapan udara merupakan kandungan uap air dalam udara yang dihasilkan dari penguapan air tanah, permukaan bumi, ataupun penguapan dari tumbuh-tumbuhan. 

Kelembapan udara berkaitan dengan suhu. Dimana semakin tinggi suhu udara, maka akan semakin banyak uap air di dalamnya. Untuk bisa mengetahui kelembapan udara, Sedulur membutuhkan sebuah alat pengukur yang disebut dengan higrometer. 

4. Curah hujan

Unsur cuaca yang terakhir adalah curah hujan. Peristiwa sampainya air dalam bentuk cair atau padat dari atmosfer ke permukaan bumi ini juga dapat diartikan sebagai intensitas air hujan yang turun pada suatu tempat dalam selang waktu tertentu.

Perbedaan curah hujan di setiap wilayah disebabkan oleh perbedaan garis lintang, arah angin, ketinggian tempat, suhu udara, serta luas daratan. Sementara itu, alat yang dapat digunakan untuk mengukur curah hujan adalah rain gauge atau ombrometer. 

5. Awan

Selain angin, awan juga merupakan unsur cuaca yang bisa mempengaruhi kondisi pada suatu wilayah. Awan adalah sekumpulan titik-titik air di udara yang terbentuk karena adanya proses kondensasi atau sublimasi dari uap air yang ada pad udara.  

6. Angin

Unsur berikutnya adalah angin, yakni massa udara yang bergerak dari satu tempat ke tempat yang lain. Adanya pergerakan angin dapat membuat perbedaan tekanan udara menjadi maksimum dan minimum. Angin ini akan bergerak dari tempat bertekanan udara tinggi menuju tempat bertekanan udara rendah atau minimum.

Untuk bisa mengukur angin, Sedulur membutuhkan alat bernama anemometer. Alat yang biasanya berada di stasiun pengamatan cuaca dan bandar udara ini dilengkapi dengan penunjuk arah yang terhubung ke komputer dan informasi mengenai kecepatan angin.

BACA JUGA: Implikasi adalah: Pengertian, Jenis-Jenis dan Contohnya

Jenis cuaca

Ada beberapa jenis cuaca yang bisa terjadi dalam kehidupan sehari-hari, yaitu:

1. Cuaca cerah, yakni cuaca yang diakibatkan oleh sinar matahari yang masuk ke bumi. Pada saat cuaca cerah, tidak ada hujan yang turun dan udara yang dirasakan tidak terlalu panas.
2. Cuaca berawan, yakni cuaca yang muncul akibat adanya sejumlah awan yang bergerombol di langit dan menghalangi berkas sinar matahari.
3. Cuaca panas, yakni cuaca yang membuat keadaan menjadi terasa kering. Cuaca jenis ini dipengaruhi oleh posisi cahaya matahari yang tegak lurus masuk ke bumi.
4. Cuaca berangin, yakni cuaca yang disebabkan oleh gerakan angin yang cukup kuat. Saat terjadi cuaca ini, suhu udara cenderung rendah dan langit sedikit berawan.
5. Cuaca sejuk, yakni cuaca yang terjadi karena adanya humiditas udara yang cukup tinggi, suhu udara rendah, dan angin bertiup cepat.
6. Cuaca hujan, yakni cuaca yang terjadi karena adanya titik-titik air yang menetes ke permukaan bumi yang berasal dari penguapan air karena sinar matahari di sungai, laut, dan danau.

Pengaruh cuaca terhadap kesehatan

Dalam kehidupan sehari-hari, cuaca juga memiliki pengaruh terhadap kesehatan. Berikut adalah beberapa ulasannya. 

• Cuaca ekstrim dinilai dapat memicu masalah psikologis. Hal ini dibuktikan dengan orang-orang yang tinggal di wilayah beriklim intens lebih rentan mengalami gangguan kejiwaan (stres atau gangguan psikologis lain) karena adanya badai atau tornado di wilayah tersebut. 
• Musim hujan dapat meningkatkan penyakit flu. Perubahan cuaca yang terjadi sangat cepat dapat membuat seseorang mengalami flu, terutama pada saat musim hujan.
• Cuaca panas dapat memicu risiko penyakit jantung. Hal ini karena temperatur udara yang meningkat dapat memicu kesehatan jantung. Apalagi jika seseorang mengalami dehidrasi dan terpapar dengan panas terlalu tinggi, maka bisa jadi akan mengalami kerusakan otak. 

Nah, dari informasi di atas dapat diketahui bahwa cuaca adalah gambaran keadaan udara yang ada pada suatu tempat dalam jangka waktu terbatas. Adanya perubahan cuaca juga akan dipengaruhi oleh unsur-unsur cuaca yang ada di suatu wilayah.

Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.

Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.