sholawat munjiyat

Salawat adalah doa yang dipanjatkan untuk Nabi Muhammad SAW sekaligus bagi orang yang membacanya. Sebagai seorang Muslim, tentu saja kamu sudah tahu jika salawat mampu menghadirkan berbagai macam keutamaan. Hal tersebut berlaku untuk segala macam shalawat, termasuk sholawat munjiyat atau doa penyelamat. 

Apakah Sedulur pernah mendengar tentang salawat penyelamat ini? Sebenarnya, apa itu sholawat munjiyat mulai dari arti, bacaan, dan keutamaan yang akan didapatkan? Langsung saja, mari simak pembahasan di bawah ini.

BACA JUGA: Bacaan Niat Puasa Rajab, Latin, arti & Keutamaannya, Lengkap!

Definisi salawat munjiyat

sholawat munjiyat
pexels

Membaca sholawat munjiyat atau shalawat penyelamat adalah harapan agar diberikan keselamatan dari segala macam musibah yang akan terjadi dalam waktu dekat atau kemungkinan yang akan menimpanya di kemudian hari.

Selain itu, dengan membaca sholawat ini kamu juga berharap dikeluarkan dari berbagai macam kesulitan yang sedang dihadapi. Mulai dari kesulitan dalam hal ekonomi atau materi, fisik, dan mental. Oleh sebab itu, Sedulur pasti sering mendengar istilah sholawat munjiyat untuk kekayaan, ‘kan? Secara singkat, shalawat munjiyat ini memiliki fadilah atau keutamaan untuk mendatangkan keselamatan, hajat, dan juga meninggikan derajat bagi orang-orang yang membacanya.

Perintah membaca sholawat munjiyat

sholawat munjiyat
pexels

Perintah untuk membaca sholawat ini, juga sudah disebutkan secara jelas melalui firman Allah SWT dalam surat Al Ahzab ayat 56 yang berbunyi:

إِنَّ اللهَ وَمَلائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا

Artinya: Sesungguhnya Allah dan para malaikat-Nya bershalawat untuk nabi. Wahai orang-orang yang beriman! Bershalawatlah kamu untuk nabi dan ucapkanlah salam dengan penuh penghormatan kepadanya.

Di kebanyakan pesantren, sholawat munjiyat ini dijadikan sebagai zikir atau doa rutin usai melaksanakan ibadah salat wajib lima waktu. Salawat ini juga banyak tercantum dalam hizib serta wirid yang kerap diamalkan di banyak pesantren.

Bacaan sholawat munjiyat dan arti

shoalwat munjiyat
pexels

Berikut ini adalah sholawat munjiyat dan artinya:

اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلاَةٌ تُنْجِيْنَا بِهَا مِنْ جَمِيْعِ الْاَهْوَالِ وَالْاٰفَاتِ وَتَقْضِيْ لَنَابِهَاجَمِيعَ الْحَاجَاتِ وَتُطَهِّرُنَابِهَا مِنْ جَمِيْعِ السَيِّئَاتِ وَتَرْفَعُنَابِهَا عِنْدَكَ اَعْلَى الدَّرَجَاتِ وَتُبَلِّغُنَابِهَا اَقْصَى الْغَايَاتِ مِنْ جَمِيْعِ الْخَيْرَاتِ فِى الْحَيَاةِ وَبَعْدَ الْمَمَاتِ

Allahumma sholli ‘alaa sayyidinaa Muhammadin sholaatan tunjiinaa bihaa min jamii’il-ahwaali wal-aafaati wa taqdhii lanaa bihaa jamii’al-hajati wa tuthahirunaa bihaa min jamii’is-sayyi’aati wa tarfa’unaa bihaa ‘indaka a’lad-darajaati wa tuballigunaa biha aqshal-gaayaati min jami’il-khairaati fil-hayati wa ba’dal-mamaati

Artinya : Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad Saw yang melaluinya Engkau akan menyelamatkan kami dari semua keadaan yang menakutkan dan membahayakan, dengan rahmat itu Engkau akan mendatangkan semua hajat kami dan membersihkan semua keburukan kami, mengangkat kami pada derajat tertinggi , menyampaikan kami pada puncak tujuan, dari semua kebaikan di waktu hidup dan sesudah mati.

BACA JUGA: Ternyata Ini Doa Mustajab Meluluhkan Hati Seseorang & Artinya

Sejarah sholawat munjiyat

sholawat munjiyat
pexels

Bacaan dari shalawat munjiyat ini disebut berasal dari kejadian yang dialami salah satu orang ‘arif. Kemudian dalam kitab al-Fajr al-Munir fi as-Shalat ala al-Basyir wa an-Nadzir disebutkan bahwa orang arif tersebut adalah pemuka tarekat Syadziliyah, yaitu Syekh As-Shalih Musa ad-Dharir.

“Syekh Shalih Musa ad-Dharir rahimahullah mengabarkan kepadaku bahwa beliau mengendarai perahu, lalu berkata: ‘Badai yang dikenal dengan sebutan Aqlabiyah menyerang kami, sangat sedikit orang yang selamat dari tenggelam sebab badai tersebut. Manusia berteriak karena khawatir akan tenggelam.’

Lalu aku diserang rasa kantuk, hingga akhirnya aku tertidur. Dalam mimpi Aku melihat Nabi Muhammad SAW, beliau bersabda: ‘Katakan pada penumpang perahu, agar mereka membaca selawat berikut’:

‘Allâhumma shalli ‘alâ Sayyidinâ Muhammadin wa ‘alâ âli Sayyidinâ Muhammadin shalâtan tunjînâ bihâ min jamî’il ahwâli wal âfât wa taqdhî lanâ bihâ jamî’al hâjat wa tuthahhirunâ bihâ min jamî’is sayyiât wa tarfa’unâ bihâ ‘indaka a’lad darajât wa tuballighunâ bihâ aqshal ghâyat min jamî’il khairâti fil hayâti wa ba’dal mamât.’ 

Lalu aku terbangun dan aku beritakan pada penumpang perahu tentang mimpi yang aku alami, kami pun membaca selawat tersebut, dan ketika mencapai sekitar bilangan 300, badai pun reda,” (Syekh Umar bin ‘Ali bin Salim al-Fakihani, al-Fajr al-Munir fi as-Shalat ala ala al-Basyir wa an-Nadzir, hal. 25).

Keutamaan membaca sholawat munjiyat

pexels

Jika rajin membaca salawat, tentu saja doa dan hajat yang diinginkan akan lebih cepat dikabulkan. Seperti penjelasan sholawat munjiyat Yusuf Mansur, orang yang membaca sholawat ini itu layaknya sedang meminta dukungan dan pertolongan Allah SWT untuk menyelamatkan kita dari segala musibah dan masalah yang sedang dihadapi.

Tidak hanya untuk diri kita sendiri, salawat tersebut juga akan memberikan keselamatan dan keberkahan dari Allah SWT kepada keluarga kita. Keutamaan dari sholawat munjiyat ini memang sangat besar. Jadi akan sangat rugi jika tidak mengamalkannya.

Hukum membaca sholawat munjiyat

pexels

Ada beberapa pendapat mengenai hukum dalam membaca Shalawat munjiyat. Pendapat yang pertama menyatakan jika hukum membaca shalawat adalah sunnah. Pendapat ini juga didukung oleh banyak ulama, salah satunya adalah Ibn Jarir at-Thabari.

Lalu untuk pendapat yang kedua menyebutkan jika hukum shalawat ini adalah wajib tanpa ada batasan apa pun. Ibn al-Qishar merupakan salah satu pendukung pendapat ini. 

Kemudian yang ketiga ada pendapat Abu Bakr al-Razi serta Ibn Ḥazm yang menyebutkan jika hukum sholawat ini adalah wajib, sebagaimanaa kalimat tauhid. Pendapat yang satu ini didukung oleh Ibn ʽAthiyyah dan Al-Qurthubi.

BACA JUGA: Tata Cara Sholat Subuh dengan Niat & Doa Qunut, Lengkap!

Waktu terbaik membaca sholawat munjiyat

pexels

Sholawat menjadi salah satu doa bagi manusia untuk memohon kepada Allah. Shalawat munjiyat  umumnya dibaca untuk awalan bacaan doa-doa, terutama pada saat tahlil. Sebagai sholawat penyelamat, doa ini dibaca di awal doa dan berfungsi untuk menyempurnakan doa tersebut sehingga keinginan dan hajatnya bisa lebih cepat terkabul atas izin Allah SWT.

Tidak hanya itu, waktu terbaik lainnya yakni usai melaksanakan salat hajat. Terlebih lagi pada saat Sedulur sedang mempunyai keinginan atau harapan supaya lebih cepat terpenuhi.

Pengalaman mengamalkan sholawat munjiyat

pexels

Pada 1993, ada seseorang yang benar-benar tidak punya uang. Setelah ia tahu akan sholawat ini, kemudian ia mulai menjalankannya. Pukul 21:00, ia berkata dalam hati, “Ya Allah, saya mohon uang satu juta, (kemudian membaca Al-Fatihah)”. Setelah itu dilanjut dengan membaca sholawat munjiyat 1000 kali.

Ia selesai di waktu subuh dan setelah menjalankan salat subuh, ia baru tidur. Kemudian di siang harinya, ada seseorang yang datang ke rumahnya untuk membeli suatu barang miliknya dengan harga 1 juta. Itu adalah harga yang termasuk mahal dan tanpa berpikir panjang ia langsung mengiyakannya. Ini adalah kisah nyata yang diambil dari pengalaman seseorang yang identitasnya dirahasiakan.

Itulah penjelasan dari sholawat munjiyat latin, bacaannya, artinya, keutamaan, hukum, dan lain sebagainya. Banyak orang yang mengatakan jika salawat itu menjadi kunci keselamatan di dunia dan akhirat.

Hal itu memang benar, dan sudah ada banyak orang yang telah membuktikannya. Jadi jika Sedulur ingin mengamalkannya, silahkan baca minimal sholawat munjiyat 100 kali setelah melaksanakan ibadah salat fardhu.