metamorfosis nyamuk

Setiap makhluk hidup pasti memiliki siklus metamorfosisnya sendiri, termasuk juga dengan metamorfosis nyamuk. Nyamuk merupakan serangga terbang yang dapat dijumpai di hampir sebagian besar wilayah dunia. Saat ini, terdapat setidaknya lebih dari 3.500 jenis nyamuk yang tersebar.

Nyamuk biasa mencari sumber makanannya dengan menggigit manusia atau hewan. Ketika nyamuk menggigit orang, biasanya kita akan langsung terasa gatal dan terdapat bengkak merah pada bekas luka gigitan.

Beberapa nyamuk pun dapat menjadi vektor. Vektor adalah sebutan untuk hewan, serangga, atau kutu yang menyebarkan kuman ke manusia dan hewan. Kuman tersebut dapat berupa virus dan parasit, yang kemudian akan membuat kita sakit. Terdapat pula nyamuk-nyamuk yang hanya sekadar mengganggu saja dan tidak menggigit manusia atau hewan.

Beberapa penyakit yang dapat disebabkan oleh nyamuk adalah malaria, demam berdarah, demam chikungunya, dan kaki gajah. Berikut ini merupakan metamorfosis nyamuk dan penjelasannya beserta fase-fasenya. Simak terus sampai akhir, ya!

BACA JUGA: 15 Hewan yang Paling Setia di Dunia, Sehidup Semati

Pengertian metamorfosis nyamuk dan jenis-jenisnya

metamorfosis nyamuk
Kidadl

Metamorfosis nyamuk adalah salah satu contoh dari proses metamorfosis yang terjadi pada hewan dalam kelas insecta. Terdapat dua jenis metamorfosis nyamuk yaitu metamorfosis sempurna dan metamorfosis tidak sempurna.

1. Metamorfosis nyamuk sempurna

Yang dimaksud dengan metamorfosis nyamuk sempurna adalah ketika proses tersebut berhasil melewati 4 fase tanpa melewati satu fase pun. Secara garis besar, metamorfosis sempurna adalah dari telur, larva, pupa, lalu menjadi nyamuk dewasa.

2. Metamorfosis nyamuk tidak sempurna

Metamorfosis tidak sempurna merujuk ke perkembangan nyamuk yang bermetamorfosis dengan tahapan telur, nimfa (bentuk serangga muda), nyamuk dewasa. Nyamuk tidak mengalami perubahan bentuk apa pun dari menetas hingga tumbuh. Selain nyamuk, terdapat beberapa serangga yang dapat mengalami metamorfosis tidak sempurna ini seperti kecoa dan belalang.

BACA JUGA: Metamorfosis Tidak Sempurna, Ciri-ciri & Contoh Hewannya

Tahapan siklus metamorfosis nyamuk

Bay County

Berikut di bawah ini adalah tahapan-tahapan dari siklus tersebut.

1. Fase telur

Fase pertama dari perjalanan metamorfosis nyamuk adalah ketika ia masih menjadi telur. Telur tersebut dihasilkan oleh nyamuk betina yang dibuahi oleh nyamuk jantan. Rata-rata, sang betina dapat menghasilkan setidaknya 100 sampai 200 butir telur dalam sekali proses. Kemudian ia akan menempatkan telur-telur tersebut pada permukaan air yang tenang dan lembap.

Apabila air tempat telur-telur tersebut bersarang sampai mengering, maka kemungkinan besar telur-telur tersebut akan mati sebelum menetas. Biasanya, telur nyamuk akan menetas pada jangka waktu 1-3 hari, tergantung dari kondisi lingkungan telur tersebut.

2. Fase larva

Setelah telur-telur nyamuk tersebut berhasil menetas, fase selanjutnya adalah fase larva. Larva nyamuk biasanya disebut dengan jentik. Biasanya, pada air menggenang yang tenang, Sedulur dapat melihat jentik-jentik nyamuk. Tubuh nyamuk pun perlahan-lahan mulai berubah seiring berjalannya waktu. Fase jentik ini akan berlangsung setidaknya selama 7 hingga 10 hari.

3. Fase pupa

Setelah melalui 7 hingga 10 hari, jentik-jentik nyamuk kemudian akan berubah menjadi pupa atau biasa disebut sebagai kepompong. Fase ini hampir mirip seperti yang terjadi dengan kupu-kupu. Di fase ini, organ nyamuk yang telah aktif hanyalah organ pernapasannya. Kemudian untuk dapat menjadi nyamuk dewasa, pupa harus menunggu tubuh nyamuk di dalamnya berkembang setidaknya selama kurang lebih 12 hari. Perkembangan tubuh nyamuk tersebut di antaranya berupa muncul bulu-bulu dan sayap halus, yang merupakan ciri khas dari seekor nyamuk.

4. Fase nyamuk dewasa

Proses metamorfosis nyamuk lengkap kemudian berakhir ketika nyamuk dari pupa atau kepompong kemudian muncul sebagai nyamuk dewasa. Kulit pupa akan terbelah dan setelah nyamuk keluar, nyamuk akan terbang mencari makanan untuk sumber energinya. Biasanya, nyamuk jantan terlebih dahulu keluar dari pupanya ketimbang nyamuk betina.

BACA JUGA: 12 Ciri-ciri Makhluk Hidup, Penjelasan Lengkap & Gambarnya

Penyebab penyakit demam berdarah

Pampers

Seperti yang telah disinggung di atas, nyamuk dapat menyebarkan penyakit yang berbahaya bagi manusia. Di Indonesia, demam berdarah (DBD) penyakit berasal dari nyamuk yang paling sering dijumpai. Gigitan nyamuk berjenis Aedes aegypti termasuk sangat berbahaya, risiko fatalnya adalah kematian apabila kita sampai terlambat menanganinya.

Nyamuk Aedes aegypti umumnya hidup dan sangat menyukai lokasi genangan air yang bersih. Maka dari itu, kita perlu melakukan pemberantasan sarang nyamuk yaitu menguras tempat penampungan air, menutup rapat tempat penampungan air, dan mendaur ulang barang bekas, atau biasa disebut dengan kegiatan 3M.

Di atas adalah penjelasan dari metamorfosis nyamuk gambar beserta jenis-jenisnya dan tahapan dari proses tersebut. Ingat untuk selalu menjaga kesehatan tubuh dan menjaga kebersihan lingkungan agar terhindar dari penyakit yang disebarkan oleh nyamuk!

Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar. Yuk, unduh aplikasinya di sini sekarang!

Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah. Langsung restok isi tokomu di sini aja!