contoh kalimat opini

Mengetahui pengertian dan contoh kalimat opini, dapat membuat kita lebih bijak dalam mencerna sebuah informasi. Terutama di tengah arus digital yang saat ini berlangsung sangat pesat, banyak informasi yang berkeliaran. Informasi tersebut bisa jadi sebuah opini atau fakta.

Tidak semua masyarakat yang dapat membedakan mana fakta dan opini, oleh karena itu mengetahui pengertian dan contoh kalimat opini menjadi sangat penting serta relevan untuk diketahui saat ini. Yuk mari kita langsung saja mulai pembahasan dengan mengulas pengertian kalimat opini itu sendiri.

BACA JUGA: Cara Menulis Artikel SEO Friendly di Blog & Web Terbaru 2022

Pengertian kalimat opini

contoh kalimat opini
Jawa Pos

Sebelum masuk ke pembahasan contoh kalimat opini umum, sudah seharusnya kita mengetahui apa itu kalimat opini. Kalimat opini merupakan serangkaian kata yang selalu berdampingan dengan fakta. Kendati selalu berdampingan, antara kalimat opini dan fakta selalu berbeda.

Opini sendiri merupakan sebuah ide, pendapat dan pemikiran terkait pembacaan terhadap sebuah fakta. Maka dari itu, biasanya opini selalu bersifat subjektif. Sementara itu, fakta selalu bersifat objektif, kebalikan dari opini itu sendiri. Subjektifitas dalam sebuah opinin disebabkan karena perbedaan memaknai fakta.

Dalam contoh kalimat opini dalam berita, selalu dipisahkan dengan tegas mana fakta dan mana opini. Hal ini tentu saja untuk memudahkan pembaca memilah mana fakta dan opini itu sendiri. Biasanya contoh opini dalam artikel selalu berkaitan dengan tanggapan terhadap peristiwa, atau isu yang tengah ramai jadi perbincangan.

Contoh kalimat opini

Kompas

Agar Sedulur bisa lebih memahami apa itu kalimat opini, Sedulur bisa menyimak contoh kalimat opini di bawah ini lalu mengulasnya dengan penjelasan yang telah diulas di atas. Berikut ini contoh-contoh kalimat opini yang dimaksud adalah:

  • Raditya Dika adalah penulis novel terbaik di Indonesia.
  • Indonesia akan menjadi makmur apabila dipimpin oleh seorang militer.
  • Perempuan itu terlihat lebih cantik ketika menggunakan hijab berwarna cerah.
  • Liverpool sepertinya akan menjadi juara liga Inggris musim ini.
  • Kucing adalah binatang yang menggemaskan.
  • Jika pengamanan diatur dengan baik maka tidak akan ada insiden narapidana melarikan diri dari lapas.
  • Tidur setelah makan akan menyebabkan perut buncit.

Dari contoh opini publik di atas, terlihat jelas bahwa informasi yang terkandung bersifat subjektif. Karena hal tersebut berasal dari pembacaan seseorang yang beropinin atas fakta yang bahkan belum dapat dipastikan kebenarannya.

Ciri-ciri kalimat opini

contoh kalimat opini
Retizen

Setelah mengetahui pengertian dan contoh kalimat opini dalam iklan dan secara umum di atas, tentu Sedulur harus mengetahui ciri-ciri dari kalimat opini. Dengan mengetahui ciri-ciri dari kalimat opini, Sedulur bisa mengetahui bahwa pola sebuah opini ketika membaca contoh kalimat opini itu sendiri. Berikut ini adalah ciri-ciri dari kalimat opini yang dimaksud:

  • Selalu mengandung pendapat pribadi yang tidak mewakili pendapat orang lain.
  • Selalu bersifat subjektif yang berdasarkan pada satu sudut pandang saja.
  • Informasi dan data tidak akurat.
  • Tidak terdapat narasumber yang dapat dipertanggungjawabkan.
  • Kebenaran dalam kalimat opini belum dapat dibuktikan.
  • Berasal dari pendapat dan argumen seseorang

BACA JUGA: Gagasan Utama: Pengertian, Jenis, Ciri, Letak & Contohnya

Pengertian kalimat fakta

Penerbit Deepublish

Setelah mengetahui pengertian dan contoh kalimat opini di atas, akan lebih adil bagi kita untuk juga mengetahui apa itu kalimat fakta. Hal ini juga untuk mengimbangi pemahaman akan opini dan fakta itu sendiri. Fakta atau kalimat fakta merupakan sebuah pernyataan yang berupa situasi nyata atas kejadian yang terjadi.

Fakta berisi sesuatu yang benar-benar ada dan pernyataan dari sebuah fakta biasanya sulit untuk disanggah oleh siapa pun. Jika sebuah fakta dianulir atau dipertanyakan, hal tersebut harus terjadi setelah fakta baru terungkap dengan beberapa bukti pendukung yang kuat dan tidak bisa disanggah.

Berbeda dengan opini, fakta selalu harus ada bukti kuat yang mendukung. Sementara opini tidak membutuhkan bukti, karena opini murni pendapat atau pandangan terhadap suatu hal.

Perbedaan kalimat opini dan kalimat fakta

contoh kalimat opini
Tempo Institute

Agar Sedulur bisa lebih mudah membedakan kalimat opini dan fakta, berikut ini adalah beberapa poin yang dapat membuat Sedulur menjadi semakin paham dan akan memudahkan Sedulur memilah antara opini  dan fakta itu sendiri.

1. Informasi yang didapat

Informasi yang tercantum dalam kalimat opini bersifat subjektif dan data yang digunakan tidak dapat dipertanggungjawabkan. Berbeda dengan fakta yang menyusun kalimat berdasarkan informasi dan data yang valid serta telah terbukti kebenarannya. Oleh karena itu, kalimat opini tidak bisa dijadikan pijakan atau dasar.

2. Subjektif dan objektif

Kalimat fakta sifatnya objektif, terdiri dari rangkaian peristiwa, nama orang, hari, angka, dan tanggal. Unsur objektif tidak dipengaruhi oleh argumen pribadi. Sementara kalimat opini sifatnya subjektif berupa gagasan dan sudut pandang penulis.

3. Kebenaran fakta

Kalimat opini kebenarannya masih menjadi perdebatan dalam masyarakat. Karena berasal dari satu sudut pandang saja. Sehingga bisa diperkirakan, isinya biasanya menyampaikan kemungkinan, dan perasaan. Sementara kalimat fakta sesuatu dengan data dan fakta di lapangan, yang kebenarannya dapat divalidasi.

4. Perihal menjawab pertanyaan

Perbedaan terakhir yaitu perihal menjawab sebuah pertanyaan. Biasanya kalimat opini selalu menjawab pertanyaan seperti mengapa, apa dan bagaimanai. Sementara kalimat fakta akan menjawab pertanyaan yang lebih jelas dan tegas, seperti pertanyaan apa, siapa, di mana, kapan, dan berapa. Penggunaan kata sifat juga berbeda, untuk kalimat opini bisa menggunakan kata sifat enak, tinggi, bagus, dan cantik yang erat kaitannya dengan subjektifitas.

BACA JUGA: Arti Caption dalam Bahasa Inggris, Serta Contoh Penggunaannya

Contoh kalimat opini dan fakta

Treat.ID

Contoh kalimiat opini yang disandingkan dengan fakta di bawah ini, bertujuan agar Sedulur dapat lebih mudah memahami penjelasan yang telah diulas sebelumnya. Mari kita simak contoh kalimat opini dan fakta di bawah ini:

  • Cabe mengandung vitamin C lebih tinggi daripada jeruk (fakta). Masakan tanpa cabe akan terasa kurang sempurna kelezatannya (opini).
  • Buah pisang kaya akan folat dan vitamin C (fakta). Buah pisang baik sekali untuk dikonsumsi setiap hari terutama pada waktu tertentu ketika kita tak sempat makan tetapi harus melakukan aktivitas berat di lingkungan yang berpolusi
  • Soekarno adalah Presiden RI yang pertama (fakta). Soekarno adalah presiden yang hebat (Opini).

Dari contoh kalimat opini dan fakta di atas, Sedulur bisa membandingkan seperti apa bentuk opini dan seperti apa fakta yang ada. Pada dasarnya, opini berasal dari pribadi yang didapatkan dari fakta yang telah diakui. Kita bisa sependapat atau menolak sebuah opini berdasarkan pembacaan yang berbeda atas fakta yang ada.

Itulah penjelasan terkait kalimat opini dengan dilengkapi dengan contoh kalimat opini dalam teks editorial, berita atau secara umum. Dengan memahami apa itu kalimat opini dan seperti apa itu fakta, semoga Sedulur bisa lebih bijak dalam mencerna setiap informasi yang dibaca. Agar Sedulur bisa menjadi salah satu warga negara yang bijak dalam mencerna informasi atau menyampaian suatu opini.

Sedulur yang membutuhkan sembako, bisa membeli di Aplikasi Super lho! Sedulur akan mendapatkan harga yang lebih murah dan kemudahan belanja hanya lewat ponsel. Yuk unduh aplikasinya di sini sekarang.