Honai, Rumah Adat Papua yang Unik dan Ramah Lingkungan

Bayu Chandra Kumara

20 Dec 2021
6 min read
kebudayaan papua rumah adat

Tahukah kamu Sedulur, rumah adat papua biasa dinamakan dengan Honai. Bahan dasar atau pondasi utama dalam pembuatan rumah adat ini sangat unik lho Sedulur, atapnya membentuk seperti rumah dom dan tertupi oleh jerami. Lalu seperti apa penjelasan lengkap mengenai rumah adat yang satu ini, yuk simak ulasan tim Aplikasi Super

1. Apa nama rumah adat papua?

Alam papua memiliki beragam keistimewaan yang bisa kamu ketahui selama ini. Ada puluhan suku tinggal dan mendiami wilayah paling ujung timur Indonesia ini. Tentu saja, Papua kaya akan budaya dan tradisinya yang sampai sekarang tetap terjaga denga baik. Berbicara mengenai rumah adat Papua, ternyata rumah adat di ujung timur Indonesia ini sudah dikenal secara nasional bahkan hingga sampai ke mancanegara. Ya, rumah adat tersebut dinamakan dengan Honai.

Honai adalah rumah adat papua dan setiap suku di pedalaman Papua memiliki rumah berbentuk dom atau jamur ini.

2. Rumah adat honai

Rumah adat papua adalah Honai. Dalam sebuah buku bernama Rumah Adat Nusantara yang pernah diterbitkan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa memberikan penjelasan, jika rumah adat ini tidak semuanya bisa ditemukan di tanah Papua. Sebab, rumah-rumah unik ini lebih banyak ditemukan di daerah lembah, pegunungan dan juga bagian tengah Papua.

Rumah adat Honai menjadi rumah bagi beberapa suku yang tinggal di pedalaman Papua. Seperti suku Dani yang tinggal di lembang Baliem atau Wamena. Tidak hanya itu, rumah ini juga bisa ditemukan pada komunitas suku Lani yang mana mereka tinggal di Pegunungan Toli, dan suku-suku asli Papua lainnya.

Tahukah kamu Sedulur, rumah adat ini ternyata terdiri dari tiga jenis sesuai dengan bentuk dan fungsinya lho Sedulur. Nah, apa sajakah jenis dalam rumah adat bernama Honai itu, berikut penjelasan lenkapnya.

Honai : rumah untuk para kaum lelaki
Ebei : rumah untuk para kaum wanita
Wamai : rumah untuk ternak babi atau ayam.

Rumah adat ini dibuat berkelompok. Sebab, kadang-kadang dalam satu keluarga membutuhkan lebih dari satu rumah yang dipakai untuk tempat ternak dan anak yang sudah dalam fase dewasa.

3. Ciri-ciri rumah adat honai

Setelah tadi kita sudah mengetahui terkait rumah adat di papua dikenal dengan nama Honai, saat ini kita akan mengajak Sedulur mengetahui apa saja ciri khas dari rumah adat unik yang satu ini. Rumah Honai memiliki tinggi sekitar 2 hingga 2,5 meter dan terdiri atas dua lantai. Lantai pertama biasannya akan dipakai untuk tempat tidur. Sementara itu, lantai kedua biasanya digunakan sebagai tempat untuk beraktivitas, ruang santai, ruang makan, tempat mengerjakan kerajinan tangan dan juga lain-lain.

Tempat tidur laki-laki berada di lantai dasar secara melingkar. Lalu untuk kaum perempuan tidur di lantai dua. Tidak hanya itu, di rumah adat Honai terdapat api unggun untuk menghangatkan badan. Letaknya api unggun ini berada di tengah ruangan pada lantai pertama .

Rumah adat yang satu ini bisa ditinggali kurang lebih 5 hingga 10 orang. Bangunan sengaja dibuat tanpa jendela, karena untuk melindungi orang yang tinggal di dalamnya yaitu suku Dani yang tinggal di daerah dengan udara sangat dingin karena berada di pegunungan Papua. Maka dari itu, rumah adat ini memang menyesuaikan dengan udara yang berada di sekitarnya.

4. Bahan bangunan untuk mendirikan rumah adat honai

Tidak seperti pada umumnya, yang mana setiap bangunan rumah adat memakai atap dari genteng atau hal lain sebagainya. Untuk rumah adat honai mengambil segala kebutuhan yang berasal dari alam. Seperti kayu yang dibuat menjadi badan rumah, lalu jerami sebagai bahan atapnya, papan kayu kasar sebagai bahan dinding dan rumput atau jerami sebagai bahan lantai.

5. Fungsi rumah adat papua honai

Selain digunakan untuk tempat tinggal, ternyata nama rumah adat papua yang bernama Honai itu juga bisa digunakan untuk keperluan lain yang sangat mendesak lho. Dilansir dari laman Katadata, Jumat (17/12/21) menjelaskan jika fungsi rumah Honai selain sebagai tempat tinggal, juga bisa dipakai untuk menyimpan alat-alat perang, berburu serta menjadi tempat mendidik anak laki-laki supaya menjadi orang yang kuat saat dewasa dan berguna untuk sukunya.

Tidak hanya itu, rumah ada honai ini juga bisa dipakai dalam menyusun strategi perang apabila terjadi peperangan dan menyimpan barang-barang berharga yang sudah dimiliki sejak jaman dahulu.

6. Pakaian adat papua

Selanjutnya kita membahas pakaian adat papua yang sering kali dipakai oleh masyarakat di suku-suku pedalaman Papua. Memang tidak afdhal rasanya, jika kita hanya membahas seputar rumah adat bernama honai ini saja. Namun, juga perlu mengetahui pakaian adat yang selalu dipakai setiap kali ada acara besar atau semacam upacara adat.

Lalu apa sajakah, pakaian-pakaian adat tersebut dan apa fungsinya berikut ulasan secara lengkapnya.

Pakaian adat Sali

Pakaian adat yang satu ini dibuat khusus buat kaum perempuan Papua atau mama Papua. Pakaian ini dikenakan oleh para kaum wanita yang sudah menikah. Jadi tidak sembarang wanita boleh untuk memakainya. Pakian adat papua ini terbuat dari kulit pohon yang tidak boleh sembarangan dapat dikenakan setiap hari.

Koteka/Holim

Pakaian adat papua yang kedua bernama Koteka. Koteka adalah penutup alat kelamin pria yang terbuat dari kulit labu air yang dibuang biji dan dagung buahnya. Untuk labu air yang dipilih pun juga biasanya sudah tua sehingga teksturnya lebih keras dan awet setelah dikeringkan.

Rok rumbai

Selanjutnya ada pakaian adat papua bernama rok rumbai. Rok ini biasa dipakai oleh kaum wanita, namun juga bisa dipakai oleh para pria. Namun, wanita dan pria memiliki cara penggunaan rok rumbai yang berbeda. Untuk pria yang memakai rok rumbai, mereka tidak akan memakai atasan baju kurung yang dikenakan kaum wanita.

7. Rumah adat papua barat

Sejauh ini kita hanya mengenal rumah adat papua adalah Honai, namun nyatanya masih ada rumah lain yang tidak kalah menarik. Ya, rumah adat kaki seribu. Rumah ini merupakan rumah adat papua barat dan menjadi rumah buat suku Arfak. Suku arfak menamai demikian, karena rumah ini memiliki tiang hampir seribuan.

8. Rumah adat papua selain honai

Ternyata masih ada lagi lho, rumat adat di papua selain honai. Ya daripada penasaran, berikut adalah rumah- rumah khas papua lainnya selain Honai.

Rumah Jew dari suku Asmat.
Rumah Kaki Seribu dari suku Arfak.
Rumah Pohon dari suku Korowai.
Rumah Kariwari dari suku Tobati.

Nah, demikian ulasan mengenai rumah adat di papua beserta fungsi atau kegunaanya. Alam Papua memang masih belum banyak dijangkau oleh teknologi, sehingga daerah tersebut memiliki udara yang bersih, segar dan tentunya kaya akan budaya. Semoga menambah pengetahuan buat Sedulur.