Mengetahui harga bahan pokok menjadi hal yang wajib bagi seseorang. Bukan hanya sekadar untuk mengetahui nilai barang yang murah saja, tapi harga bahan pokok juga menjadi pertimbangan biaya hidup seseorang.
Di Indonesia sendiri, harga bahan pokok tergolong normal dan tidak terlalu mahal. Hal ini tidak lepas dari berbagai macam kebijakan pemerintah terkait sembako agar bisa dijangkau masyarakat. Namun, di luar sana ternyata ada beberapa negara yang memiliki nilai bahan pokok yang sangat mahal. Negara mana saja itu? Simak ulasannya berikut ini.
BACA JUGA: 15 Bahasa Tersulit di Dunia untuk Dipelajari, Tertarik Belajar?
1. Jerman
Jerman menjadi negara pertama yang memiliki harga bahan pokok yang mahal. Dengan kebutuhan pangan utama seperti daging ayam, roti, nasi dan soda, harga rata-rata yang diperlukan untuk sekali makan bisa mencapai lebih dari 100 ribu rupiah.
Dilansir dari Liputan6.com, sebungkus roti di Jerman harganya mencapai US$ 2,5 atau senilai Rp 28 ribu. Sedangkan untuk harga beras, rata-rata nilainya mencapai Rp 33 ribu per kilogram.
2. Kanada
Negara yang memiliki harga bahan pokok mahal selanjutnya adalah Kanada. Jika Sedulur ingin tinggal di sini, maka harus siap-siap untuk merogoh kocek yang sangat dalam. Hal ini lantaran harga kebutuhan pokok seperti beras bisa mencapai Rp 45 ribu per kilogramnya.
Sementara itu, untuk kebutuhan pangan lain seperti telur harganya bisa mencapai Rp 50 ribu per satu lusin.
3. Kuwait
Kuwait adalah salah satu negara di benua Asia yang memilik harga bahan pokok selangit. Untuk kebutuhan pokok seperti keju, harganya bisa lebih dari Rp 60 ribu per kilogramnya.
Sedangkan untuk kebutuhan protein lain seperti sosis bisa mencapai Rp 276 ribu per kilogram. Untuk bisa tinggal di sana maka akan membutuhkan biaya hidup yang tinggi.
BACA JUGA: 15 Negara Terbersih di Dunia
4. Amerika Serikat
Amerika Serikat menjadi negara yang terkenal dengan biaya hidup sangat tinggi. Hampir seluruh barang yang ada di sana memiliki harga yang jauh di atas normal. Hal ini ternyata juga dipengaruhi oleh mahalnya harga bahan pokok yang dibutuhkan masyarakat.
Untuk membeli satu kilogram beras, masyarakat di Amerika Serikat perlu menyiapkan uang sebesar Rp 41 ribu. Sementara itu, untuk harga minyak goreng tidak semahal beras karena harganya hanya sekitar Rp 39 ribu per liter.
5. Belgia
Dilansir dari The Ricest, Belgia menjadi salah satu destinasi liburan yang banyak dikunjungi oleh wisatawan dari seluruh dunia. Salah satu yang membuat banyak wisatawan tertarik adalah harga minuman bir yang sangat murah.
Namun, meskipun memilihi biaya wisata yang menggiurkan banyak orang, harga bahan pokok di Belgia ternyata bikin geleng kepala lho Sedulur.
Untuk membeli satu lusin telur, Sedulur harus menyiapkan uang sebesar Rp 45 ribu. Sedangkan untuk bisa membeli daging harus mengeluarkan Rp 68 ribu per setengah kilogramnya.
6. Rusia
Rusia menjadi negara dengan harga bahan pokok mahal selanjutnya. Bahkan, sebagian besar kebutuhan pokok di Moskow, ibu kota Rusia, memiliki nilai dua kali lipat lebih mahal di bandingkan dengan kota New York di Amerika.
BACA JUGA: Daftar Orang Terkaya di Dunia, Seberapa Besar Hartanya?
7. Inggris
Selanjutnya ada Inggris. Negara Eropa satu ini juga dikenal sebagai negara dengan harga bahan pokok yang mahal. Misalnya saja harga untuk satu lusin telur di Inggris, masyarakat perlu membayar hingga Rp 60 ribu. Padahal telur ayam sudah termasuk makanan paling murah di Inggris.
Sementara itu, untuk harga kebutuhan pokok sekarang seperti beras dan daging, masyarakat bisa menghabiskan lebih dari Rp 100 ribu lho.
8. Malaysia
Harga bahan pokok di Malaysia sempat mendapatkan banyak perhatian dunia beberapa waktu terakhir. Hal ini tak lepas adanya nilai kebutuhan pokok yang naik cukup signifikan pada awal Juni 2022 lalu. Dilansir dari Channel News Asia, pemerintah Malaysia lewat Menteri Perdagangan Dalam Negeri dan Konsumen mengumumkan bahwa harga kebutuhan pokok seperti daging ayam berada di kisaran Rp 30 ribu.
Sedangkan kebutuhan pokok lain seperti beras berada di kisaran harga Rp 8 ribu per kilogram. Harga ini cukup murah dan tak berbeda jauh dengan Indonesia ya.
9. Jepang
Terakhir, negara dengan harga bahan pokok yang cukup mahal adalah Jepang. Menjadikan nasi sebagai makanan pokoknya, harga kebutuhan pokok seperti beras memiliki nilai yang cukup tinggi. Dimana masyarakat Jepang harus membayar Rp 65 ribu untuk satu kilogram beras.
Harga beras di Jepang sendiri menempati posisi paling mahal dibandingkan negara-negara lain di seluruh dunia.
Nah, itu tadi daftar negara di dunia yang memiliki harga bahan pokok termahal. Perbedaan harga ini tidak bisa lepas dari kebijakan pemerintah serta biaya hidup masing-masing negara.
Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.
Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.
