Pengertian Iklan Media Elektronik Beserta Jenis dan Contohnya

Perkembangan teknologi yang terjadi beberapa tahun terakhir tidak hanya menghasilkan beragam peralatan elektronik yang mengubah gaya hidup manusia. Melainkan juga memunculkan inovasi dalam berbagai bidang, termasuk periklanan. Jika mulanya kita kerap mengidentikkan iklan dengan media cetak seperti majalah dan surat kabar, kini mulai populer iklan media elektronik yang diterbitkan di berbagai media elektronik. Misalnya radio, televisi, dan media-media yang dapat diakses menggunakan internet.

Ingin mengetahui lebih jauh tentang iklan media elektronik? Berikut Super telah merangkum informasi selengkapnya, mulai dari pengertian, ciri, jenis, dan contoh-contohnya. Yuk, langsung disimak artikel di bawah ini!

Pengertian iklan media elektronik

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Daring, kata iklan berasal dari bahasa Arab, yaitu إِعْلَانٌ i‘lān yang artinya pemberitahuan. Kata tersebut diturunkan dari kata أَعْلَنَ a‘lana yang artinya memberi tahu. Istilah i‘lān kemudian diserap ke dalam bahasa Indonesia menjadi iklan.

Kata iklan dalam KBBI Daring didefinisikan sebagai pemberitahuan kepada khalayak mengenai barang atau jasa yang dijual, dipasang di dalam media massa (seperti surat kabar dan majalah) atau di tempat umum. Pengertian kata iklan dalam bahasa Indonesia juga dijelaskan sebagai berita pesanan untuk mendorong, membujuk khalayak ramai agar tertarik pada barang dan jasa yang ditawarkan.

Sementara itu, definisi iklan media elektronik merujuk pada media yang digunakan untuk menerbitkan iklan, yakni media elektronik seperti radio, televisi, dan media-media lain yang dapat diakses menggunakan internet. Dengan kata lain, iklan elektronik adalah jenis iklan yang diterbitkan dalam berbagai jenis media elektronik. Adapun iklan media elektronik juga kerap disebut sebagai iklan elektronik saja.

Pengertian menurut para ahli

Untuk lebih memahami apa itu iklan media elektronik, berikut rangkuman pengertian iklan media elektronik dari beberapa ahli.

Jerny Luciana Sumilat

Menurut Jerny Luciana Sumilat, iklan elektronik adalah iklan yang menggunakan media atau peralatan elektronik, seperti radio, televisi, telepon, serta internet.

Christiana Umi

Christiana Umi menjelaskan pengertian iklan elektronik adalah iklan yang menggunakan media berbasis perangkat elektronik dan disebarkan menggunakan media elektronik.

Institut Bisnis dan Informatika Stikom

Menurut laman Institut Bisnis dan Informatika Stikom, definisi iklan elektronik adalah iklan yang disebarkan melalui media elektronik, seperti televisi, radio, dan internet.

Ciri-ciri iklan media elektronik

Terdapat sejumlah ciri-ciri iklan elektronik yang perlu Sedulur ketahui untuk lebih memahami tentang jenis iklan satu ini, sebagai berikut.

Bisa menggunakan unsur gambar, suara, gerakan, maupun gabungan dari beberapa unsur sekaligus.
Biasanya memiliki durasi waktu yang singkat untuk sekali tayang sehingga harus dibuat seefektif mungkin agar pesan yang ingin disampaikan bisa ditangkap audiens.
Dibuat dalam bentuk bentuk cerita pendek atau memiliki alur.
Menggunakan kata-kata yang informatif dan persuasif.
Menggunakan gaya bahasa yang bertujuan mempengaruhi orang lain, misalnya dengan gaya hiperbola, persuasif, sugestif, propaganda, komunikatif, dan informatif.

Tujuan iklan elektronik

Secara umum, iklan bertujuan untuk memperkenalkan produk atau jasa tertentu kepada publik. Dengan begitu, mereka menjadi tertarik untuk membeli ataupun menggunakan produk atau jasa tersebut.

Di samping bertujuan untuk memasarkan produk atau jasa dan memperoleh penjualan, iklan juga memiliki tujuan lain. Di antaranya ialah membangun citra perusahaan khususnya terkait dengan produk yang diiklankan. Selain itu juga dapat membangun kesadaran publik tentang keberadaan suatu produk dan merek tertentu.

Sementara, menurut Your Business Central sebagaimana dikutip dari Detik.com, berikut beberapa tujuan iklan elektronik.

Membangun merek sehingga publik khususnya target konsumen menjadi familiar dengan merek tersebut.
Menjangkau konsumen atau calon konsumen yang lebih banyak serta dari wilayah yang lebih luas.
Mempengaruhi konsumen agar membeli produk atau jasa yang ditawarkan.
Menentukan posisi produk atau perusahaan terkait perbandingannya dengan kompetitor.
Membangun basis pelanggan dalam rangka mempertahankan pelanggan lama dan menarik pelanggan baru.

Kelebihan iklan elektronik

Jika melihat ciri-ciri dan tujuan iklan media elektronik seperti yang diuraikan di atas, dapat diketahui jenis iklan satu ini memiliki sejumlah kelebihan, yang antara lain adalah sebagai berikut.

Dapat menjangkau konsumen dan calon konsumen yang lebih luas. Hal ini dikarenakan iklan elektronik bisa menjangkau siapa saja yang menggunakan media elektronik. Bahkan iklan yang diterbitkan di media elektronik tertentu bisa menjangkau orang-orang di berbagai negara di dunia.
Selain dapat menjangkau konsumen dan calon konsumen secara luas, kelebihan lainnya dari iklan ini adalah memiliki kualitas tampilan visual maupun audio yang baik. Hal ini dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi publik untuk memperhatikan iklan tersebut sehingga bisa mengenal produk-produk yang dijual.
Kelebihan lainnya dari iklan ini adalah dapat tersebar secara cepat. Sehingga iklan elektronik juga sekaligus bisa menjadi solusi untuk keperluan penyebaran informasi secara segera.

Aturan hukum tentang iklan elektronik

Masalah terkait iklan elektronik telah diatur dalam Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 50 Tahun 2020 tentang Ketentuan Perizinan Usaha, Periklanan, Pembinaan, dan Pengawasan Pelaku Usaha dalam Perdagangan Melalui Sistem Elektronik. Tepatnya ketentuan tentang iklan elektronik tertera pada Bab IV tentang Iklan Elektronik pasal 19 ayat 2, yang berbunyi:

tidak mengelabui konsumen mengenai kualitas, kuantitas, bahan, kegunaan, dan harga barang dan/atau tarif jasa, serta ketepatan waktu penerimaan barang dan/atau jasa
tidak mengelabui jaminan atau garansi terhadap barang dan/atau jasa
tidak memuat informasi yang keliru, salah, atau tidak tepat mengenai barang dan/atau jasa
memuat informasi mengenai risiko pemakaian barang dan/atau jasa
tidak mengeksploitasi kejadian dan/atau seseorang tanpa seizin yang berwenang atau persetujuan yang bersangkutan
menyediakan fungsi keluar dari tayangan iklan elektronik yang ditunjukkan dengan tanda close skip atau tutup dan ditempatkan pada tempat yang jelas sehingga memudahkan konsumen dalam menutup iklan elektronik yang dimaksud.

Jenis-jenis

Ada beragam jenis iklan elektronik yang dapat Sedulur temukan di sekitar. Namun secara umum, iklan elektronik terbagi menjadi tiga berdasarkan media yang digunakan, yaitu iklan radio, iklan televisi, dan iklan internet. Berikut penjelasan untuk masing-masing jenis iklan.

1. Iklan radio

Ragam iklan media elektronik yang pertama adalah iklan radio. Sesuai dengan namanya, jenis iklan ini menggunakan media berupa perangkat radio. Untuk membuat iklan radio, Sedulur hanya bisa menggunakan satu unsur saja, yaitu audio atau suara. Oleh karenanya diperlukan keterampilan dalam membuat narasi iklan sehingga bisa mendeskripsikan produk ataupun jasa yang ditawarkan. Sebab, pendengar sebagai target iklan tidak bisa melihat produk atau jasa karena tidak ada tampilan visualnya.

Meski begitu, iklan radio ternyata juga memiliki kelebihan berupa biaya terjangkau dan masih banyak orang yang mendengarkan radio, misalnya saat di tengah perjalanan menggunakan mobil. Sehingga Sedulur yang sedang merintis bisnis isa memanfaatkan iklan radio untuk menjangkau konsumen yang lebih luas.

2. Iklan televisi

Iklan televisi merupakan ragam iklan yang diterbitkan di televisi. Umumnya, iklan televisi menggunakan sejumlah unsur, seperti audio dan visual yang bisa dibuat semenarik mungkin. Tak heran biaya produksi iklan televisi pun lebih mahal ketimbang iklan radio. Meski begitu, iklan televisi bisa dibilang cukup menjanjikan karena jangkauan iklan televisi biasanya lebih luas daripada radio. Terlebih jika Sedulur memasang iklan di stasiun televisi nasional.

3. Iklan internet

Iklan internet adalah jenis iklan elektronik yang sedang banyak digemari. Sebab, ada beragam media yang dapat digunakan untuk membuat iklan di internet. Mulai dari media sosial, blog, website, email, hingga memanfaatkan beragam tools pendukung untuk memasang iklan seperti search engine marketing (SEM).

Selain ketiga jenis iklan di atas, iklan elektronik saat ini juga bisa ditemukan di berbagai tempat. Misalnya iklan yang ditampilkan pada videotron yang bisa Sedulur jumpai di berbagai sudut kota.

Contoh iklan media elektronik

Dihimpun dari Detik.com, berikut contoh-contoh iklan media elektronik yang bisa Sedulur temukan di kehidupan sehari-hari.

Iklan berbagai produk rumah tangga di televisi. Biasanya iklan-iklan di televisi menampilkan publik figur sebagai bintang yang memerankan cara penggunaan produk tersebut.
Iklan di awal atau tengah konten video di YouTube. Umumnya iklan pada YouTube memiliki kemiripan dengan iklan-iklan yang ada di televisi.
Iklan produk atau jasa di radio dengan narasi singkat dan padat namun tetap dapat menjelaskan deskripsi produk atau jasa yang ditawarkan secara rinci.
Iklan layanan masyarakat di radio yang berisikan imbauan untuk masyarakat. Misalnya saat pandemi Covid-19 merebak, banyak dijumpai iklan berisi ajakan untuk menerapkan pola hidup sehat dan juga menggunakan masker.
Iklan melalui email yang dikirimkan oleh penyedia jasa atau produk kepada calon konsumen. Email tersebut biasanya akan dikirim kepada Sedulur apabila Sedulur memiliki riwayat mengakses situs tertentu.
Iklan di media sosial, mulai dari Facebook, Twitter, hingga Instagram. Biasanya konten berisi iklan di media sosial diberi tanda “bersponsor” atau “iklan/ads.”
Iklan banner di blog, website, ataupun situs media daring.

Sekilas tentang iklan media cetak

Setelah memahami seputar iklan media elektronik, tak ada salahnya Sedulur menambah wawasan dengan menyimak informasi singkat soal iklan media cetak. Secara sederhana, iklan media cetak adalah jenis iklan yang diterbitkan melalui media cetak, seperti majalah, koran, brosur, dan lain sebagainya. Sehingga jika dibandingkan dengan iklan media elektronik, iklan media cetak memiliki ciri berupa bentuknya dapat dipegang dan diraba.

Untuk lebih jelasnya, berikut beberapa ciri iklan media cetak yang perlu Sedulur cermati.

Berupa tulisan atau gambar yang diterbitkan melalui media cetak.
Hanya melibatkan unsur visual sehingga calon konsumen hanya dapat melihat gambar atau tulisannya saja.
Memerlukan modal untuk mencetak secara fisik.
Deskripsi tentang suatu produk atau jasa dijelaskan secara detail.

Demikian tadi pembahasan mengenai iklan media elektronik, mulai dari pengertian, ciri-ciri, tujuan, kelebihan, jenis-jenis, contoh, hingga aturan hukumnya. Selain itu pada artikel ini juga sudah dipaparkan informasi singkat soal iklan media cetak. Semoga informasi ini bisa menambah wawasan Sedulur soal dunia periklanan, ya!

Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.

Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.