Kalkulator dan Cara Menghitung Kehamilan yang Benar & Tepat

Terdapat beberapa cara menghitung kehamilan yang bisa Ibu Super lakukan. Kehamilan merupakan sebuah momen penting bagi setiap perempuan yang ada di dunia ini. Tentu saja, momen ini selalu ditunggu dan dinantikan. Oleh karena itu, menghitung hari kehamilan merupakan hal yang wajar bagi seorang perempuan yang telah menikah.

Berikut ini akan di bahas terkait kalkulator dan beberapa cara menghitung kehamilan yang bisa digunakan Ibu Super dapat mengawasi perkembangan janin dalam rahim. Namun, sebelum itu, ada baiknya kita bahas terlebih dahulu apa itu sebenarnya kalkulator kehamilan? Yuk, mari kita mulai ulasannya!

Apa itu Kalkulator Kehamilan?

Kalkulator usia kehamilan merupakan aplikasi atau instrumen untuk memudahkan Ibu Super menghitung usia kehamilan dan hari perkiraan lahir (HPL). Dalam aplikasi menghitung usia kehamilan terdapat beberapa poin penting yang menjadi acuan kalkulator kehamilan, yaitu:

Hari Pertama Haid Terakhir (HPHT) yaitu merupakan hari pertama saat Ibu Super haid terakhir. Contohnya, Ibu Super haid pada tanggal 1-6 Januari 2022, maka HPHT Ibu Super adalah 1 Januari 2022. Tanggal ini merupakan acuan penting yang akan menjadi pertimbangan.
Tanggal Konsepsi yaitu hari terjadinya pembuahan. Biasanya, pembuahan terjadi sekitar 11-21 hari setelah HPHT. Namun tentu saja, sulit untuk mengetahui secara pasti kapan pembuahan terjadi. Akan lebih sulit lagi dilakukan perkiraan bagi wanita yang memiliki masa menstruasi yang tidak teratur. Biasanya, untuk kasus tersebut untuk memperkirakan usia kehamilan akan menggunakan USG, karena menggunakan kalkulator kehamilan akan sangat sulit.

Menghitung Usia Kehamilan Menggunakan Kalkulator Kehamilan

Berikut ini adalah cara menghitung usia kehamilan yang bisa Ibu Super lakukan dengan menggunakan kalkulator kehamilan, yaitu:

Ibu Super bisa klik di sini untuk membuka kalkulator kehamilan.
Ada 4 cara menghitung usia kehamilan, yang umumnya dipakai adalah hitung dengan HPHT/last period

Ibu Super juga bisa melakukan cara hitung usia kehamilan dengan HPHT, yaitu sebagai berikut:

Ibu Super harus memasukan durasi haid yang biasa dirasakan. Bila siklus haid selalu teratur maka Ibu Super dapat mengisi durasi haid 28 hari.
Masukan HPHT/last period Ibu Super, misalnya 01 Januari 2022, dengan durasi siklus haid 28 hari, klik calculate my due date
Akan muncul HPL secara otomatis yaitu tanggal 09 Agustus 2022
Maka dari itu Ibu Super bisa mempersiapkan kelahiran sang buah hati saat mendekati tanggal HPL yang telah dihitung oleh kalkulator kehamilan

Kalkulator kehamilan biasanya menggunakan rumus dan algoritma yang telah dirancang dan disesuaikan dengan pola pertumbuhan janin dan ibu hamil. Maka dari itu, biasanya tidak akan akurat sampai pada tanggal. Namun perkiraan bulan dapat dipastikan akurat.

Menghitung Kehamilan dengan Cara Lain

Selain menggunakan cara menghitung kehamilan di atas, Ibu Super bisa menghitung dengan menggunakan cara lain, yaitu dengan menggunakan hitungan kalender menggunakan Rumus Naegele. Namun menggunakan rumus ini hanya bisa digunakan Ibu Super jika memiliki siklus haid teratur selama 28 hari. Berikut langkah dan tipsnya:

Tambahkan tujuh hari ke HPHT Ibu Super dan kemudian kurangi tiga bulan.
Contoh, jika HPHT 1 Januari 2022, maka tambahkan 7 hari menjadi 8 Januari 2022. Kemudian kurangi 3 Bulan, yaitu 8 Agustus 2021. Terakhir, tambahkan satu tahun yaitu 8 Agustus 2021.
Maka HPL yang dihasilkan menggunakan rumus Neagele adalah 8 Agustus 2022. Selisih satu hari dengan hitungan hasil dari kalkulator.

Berikut ini adalah cara menghitung usia kehamilan dalam minggu dan bulan menggunakan Rumus Neagele bagi Ibu Super yang memiliki siklus haid tidak teratur:

Bila Ibu Super memiliki siklus haid selama 35 hari, dengan HPHT 1 Januari 2022, maka ovulasi (pembuahan) terjadi pada 35-15, yaitu hari ke 21.
Tambahkan 21 hari dari HPHT, menjadi 22 Januari 2022. Kemudian kurangi 14 Hari maka tanggal yang akan muncul adalah 8 Januari 2022.
Masukkan tanggal 8 Januari 2022 sebagai tanggal HPHT, dan lalukan penghitungan menggunakan Rumus Neagele atau kalkulator kehamilan di atas.
Namun biasanya, Ibu Super yang memiliki siklus haid tidak teratur diprediksikan lebih sulit lagi mendapatkan waktu yang akurat untuk Hari Perkiraan Lahir.

Pada dasarnya, cara yang telah diulas di atas merupakan cara menghitung usia kehamilan jika lupa HPHT, karena kalkulator kehamilan telah memperhitungkan segala halnya agar dapat diprediksikan dengan baik.

Deteksi Gerakan Janin

Setelah mengetahui cara menghitung usia kehamilan online, berlalu sekitar 20 minggu kemudian masa kehamilan Ibu Super akan memuncak dan terus berlanjut hingga trimester 3 akhir atau ketika menjelang kelahiran. Bagi Ibu Super yang baru merasakan hamil, Ibu Super akan merasakan gerakan janin pada usia kehamilan 20-22 minggu.

Sementara itu, bagi Ibu Super yang pernah hamil sebelumnya, gerakan janian akan dirasakan pada sekitar 16-20 minggu. Selain cara menghitung kehamilan dari terakhir haid, Ibu Super juga bisa memperkirakan HPL dengan jarak fundus uteri atau puncak rahim. Caranya adalah:

Rasakan dan raba puncak rahim (bagian menonjol di perut)
Ukur jarak dari puncak rahim ke tulang kemaluan
Hasil yang didapat dapat dicocokan ke perhitungan usia kehamilan berdasarkan puncak rahim.

Berdasarkan hal ini, Ibu Super bisa melakukan cara menghitung usia kehamilan manual. JIka puncak rahim dirasakan lebih kecil atau lebih besar, Ibu Super harus segera berkonsultasi dengan dokter kandungan atau bidan. Berikut perkiraan usia kehamilan dengan ketinggian puncak rahim:

Hamil minggu ke-24 = tinggi puncak rahim 24 cm
Hamil minggu ke-26 = tinggi puncak rahim 26 cm
Hamil minggu ke-28 = tinggi puncak rahim 28 cm
Hamil minggu ke-30 = tinggi puncak rahim 30 cm
Hamil minggu ke-32 = tinggi puncak rahim 31.5 cm
Hamil minggu ke-34 = tinggi puncak rahim 33 cm
Hamil minggu ke-36 = tinggi puncak rahim 35 cm
Hamil minggu ke-38 = tinggi puncak rahim 36.5 cm
Hamil minggu ke-40 = tinggi puncak rahim 38 cm
Hamil minggu ke-42 = tinggi puncak rahiim 39 cm

Makanan Bernutrisi yang Dibutuhkan Ibu Hamil

Untuk menunjang kehamilan, Ibu Super juga harus memperhatikan nutrisi yang dibutuhkan oleh janin dan Ibu Super itu sendiri. Berikut ini adalh daftar makanan yang bermanfaat bagi kesehatan Ibu Super sekaligus kesehatan janin, yaitu:

Sayuran: wortel, ubi, labu, bayam, sayuran hija yang matang, tomat dan paprika merah (untuk vitamin A dan kalium)
Buah-buahan: melon, mangga, plum, pisang, aprikot, jeruk, dan jeruk bali merah atau merah muda (untuk kalium)
Susu: yogurt bebas lemak atau rendah lemak, susu kedelai (untuk kalsium, kalium, vitamin A dan D)
Biji-bijian: sereal siap saji/sereal yang matang (untuk zat besi dan asam folat)
Protein: kacang-kacangan dan kacang polong; kacang-kacangan dan biji-bijian; daging sapi matang tanpa lemak, ikan matang seperti salmon, herring, dan sarden.

Bukan hanya makanan bermanfaat, Ibu Super juga wajib menghindari makanan di bawah ini, demi menghindari hal yang tidak diinginkan:

Susu yang tidak dipasteurisasi atau susu tidak matang
Makanan yang dibuat dengan susu yang tidak dipasteurisasi seperti keju lunak
Makanan laut, telur, dan daging mentah dan setengah matang. Jangan makan sushi yang dibuat dengan ikan mentah (sushi yang matang atau sudah dimasak aman).
Makanan laut asap yang didinginkan

Beli Makanan Bernutrisi di Aplikasi Super

Setelah mengetahui apa itu kalkulator kehamilan dan bagaimana cara menghitung kehamilan, dalam pejelasan di atas diberikan beberapa rekomendasi makanan bernutrisi yang baik dikonsumsi oleh ibu Super saat hamil. Agar semakin mudah dan menguntungkan, Ibu Super bisa membelinya di Aplikasi Super.

Aplikasi Super menyediakan bahan makanan bernutrisi tinggi dengan kualitas terbaik yang cocok untuk mendampingi pertumbuhan janin Ibu Super. Ibu Super bisa langsung membelinya dengan membuka Aplikasi Super, bagi yang belum memliki aplikasinya, bisa klik di sini untuk download. Semoga Ibu Super selalu sehat dan diberi kelancaran hingga hari kelahiran tiba!