Pulau Sulawesi merupakan salah satu pulau yang ada di Indonesia bagian timur. Bahkan, dengan luas sekitar 175.000 kilometer persegi, menjadikannya sebagai pulau terbesar keempat di Indonesia, lho. Sama seperti pulau yang lain, ada banyak suku-suku di Pulau Sulawesi.

Bisa dibilang jika suku yang paling dominan di dalam pulau ini adalah Suku Bugis, yang bisa ditemukan di hampir seluruh penjuru pulau. Tidak hanya itu, masih ada banyak suku yang mendiami Pulau Sulawesi dengan budaya dan adat yang khas.

Penasaran dengan nama suku-suku di Pulau Sulawesi? Langsung saja simak informasi yang ada di bawah ini.

BACA JUGA: Mengenal Suku Asmat Asli Pedalaman Papua yang Khas & Unik

-->

Suku Bugis

suku suku di pulau sulawesi
Etnis

Seperti yang tadi sudah dikatakan, jika Suku Bugis merupakan suku dengan persebaran paling besar di Sulawesi. Walaupun tidak semua suku di Sulawesi Selatan itu adalah Suku Bugis, namun suku ini menjadi suku asli yang sebagian besar mendiami daerah Sulawesi Selatan.

Mayoritas orang dalam Suku Bugis menganut agama Islam, walaupun ada sebagian kecil yang menganut kepercayaan tradisional Tolotang dan juga Kristen. Suku ini banyak bekerja sebagai nelayan dan petani, karena tempat tinggal mereka di pesisir dan dataran rendah yang subur.

Tidak hanya itu, ada juga yang menjadi pedagang, hingga menekuni bidang pendidikan serta pemerintahan. Ciri khas dari suku ini adalah pakaian adat yang disebut sebagai baju Bodo.

Suku Makassar

suku suku di pulau sulawesi
Boombastis

Suku yang tinggal di Pulau Sulawesi berikutnya bernama Suku Makassar. Nama Makassar sendiri, sebenarnya adalah nama Melayu untuk sebuah etnis yang bertempat tinggal di kawasan pesisir selatan Pulau Sulawesi.

Lidah Makassar menyebutnya sebagai Mangkasara, yang artinya “mereka yang bersifat terbuka”.  Seperti yang diketahui, etnis Makassar ini mempunyai jiwa penakluk, namun mampu menjalankan demokrasi dalam memerintah, jaya di laut, dan juga gemar dalam berperang.

Banyak yang mengira jika Makassar itu identik dan serumpun dengan Suku Bugis. Padahal jika dilihat dari segi linguistik saja, bahasa Makassar dan bahasa Bugis itu tidak sama, lho.

Suku Toraja

suku suku di pulau sulawesi
OnList

Berikutnya, ada suku dari Sulawesi Selatan yang bernama Suku Toraja. Bisa dibilang jika suku ini terkenal karena wisata dan adat yang dimilikinya. Ya, Suku Toraja sendri menetap di daerah pegunungan bagian utara Sulawesi Selatan.

Suku Toraja dikenal dengan rumah adat tongkonan, ritual pemakaman, dan ukiran kayunya yang sangat khas. Kemudian untuk ritual pemakaman suku Toraja, menjadi peristiwa sosial penting yang selalu dihadiri oleh ratusan orang dan dilangsungkan selama beberapa hari.

Perlu diketahui, Suku Toraja yang tinggal di desa masih menganut animisme dan tidak tersentuh oleh dunia luar sampai abad ke-20. Namun sejak tahun 1970-an, Kabupaten Tana Toraja menjadi mulai terbuka dengan dunia luar dan menjadi salah satu lambang pariwisata Indonesia.

Suku Duri

suku suku di pulau sulawesi
Kemdikbud

Suku Duri merupakan salah satu suku yang mendiami Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Permukiman dari suku ini berbatasan dengan Tana Toraja.

Walaupun kini sudah banyak orang Suku Duri yang beragama Islam, namun ada beberapa dari mereka yang masih mempertahankan kepercayaan tradisionalnya. Bisa dibilang hampir seluruh masyarakat Suku Duri berprofesi sebagai petani.

Akan tetapi, sebagian yang lain juga ada yang mengurus tanaman, memelihara hewan ternak, dan juga membuat kerajinan. Dalam percakapan sehari-hari, suku yang satu ini menuturkan bahasa Duri.

BACA JUGA: 10 Suku Bangsa di Indonesia Ciri Khas & Asal Daerahnya

Suku Mandar

Aruna

Di Pulau Sulawesi, terdapat Suku Mandar yang ada di berbagai wilayah, seperti Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, dan juga Sulawesi Tengah. Hampir 90 persen orang dari Suku Mandar memeluk Islam, sedangkan untuk sisanya menganut agama Kristen.

Dalam budayanya, suku ini mempunyai berbagai acara tradisional. Ada Mappande Sasi, yang bertujuan untuk menolak bencana ketika melaut. Selain itu, ada juga Sayyang Pattundu, syukuran untuk acara khataman Al Quran. Kemudian ada Passandeq, sebuah tradisi untuk berlayar dengan menggunakan sebuah perahu yang dinamakan Sandeq.

Suku Minahasa

KASKUS

Sebagian besar Suku Minahasa tinggal di wilayah Sulawesi bagian utara. Suku tersebut juga menggunakan bahasa yang sangat beragam. Misalnya seperti bahasa Tonsea, Manado, Tombulu, Tonsawang, dan juga bahasa Tontemboan.

Hampir 80 persen orang Minahasa menjadi pemeluk agama Kristen Protestan. Kemudian untuk yang 20 persen beragama Islam, Hindu, dan Buddha. Suku Minahasa ini memiliki budaya berupa Tari Maengket, Tari Kabasaran, dan alat musik bernama Kolintang yang terbuat dari kayu.

Suku Talaud

Beritagar

Di kawasan Kepulauan Sangir dan Kabupaten Talaud, Sulawesi Utara, ada suku yang bernama Talaud. Suku yang satu ini, mempunyai enam dialek bahasa berbeda yang terdiri dari Karakelang, Essang, Sali-Sabu, Miangas, Nanusa, dan juga Kabaruan.

Bahasa yang dari suku Talaud mempunyai beberapa tingkatan, yakni halus, menengah, dan kasar, layaknya bahasa Jawa serta bahasa Sunda.

Nah, selain beberapa suku yang sudah disebutkan sebelumnya, masih ada beberapa suku-suku di Pulau Sulawesi adalah sebagai berikut ini.

  • Suku Balantak
  • Suku Banggai
  • Suku Gorontalo
  • Suku Kaili
  • Suku Mongondow
  • Suku Mori
  • Suku Pamona
  • Suku Saluan

BACA JUGA: Getah Nyatu, Kerajinan khas Suku Dayak yang Nyaris Punah

Ya, mungkin hanya itu sedikit penjelasan mengenai suku-suku di Pulau Sulawesi yang bisa dijelaskan pada kesempatan kali ini. Setelah tahu banyaknya suku yang ada di atas, tentu saja Sedulur sadar jika Indonesia itu sangatlah beragam.

Bahkan suku-suku di kepulauan Maluku yang notabene jaraknya dekat dengan Pulau Sulawesi saja sudah beda, lho. Namun meskipun begitu, mereka tetaplah saudara kita sebangsa dan setanah air. Indonesia telah berhasil menyatukan keberagaman suku-suku dari Sabang sampai Merauke.

Sedulur yang membutuhkan sembako, bisa membeli di Aplikasi Super lho! Sedulur akan mendapatkan harga yang lebih murah dan kemudahan belanja hanya lewat ponsel. Yuk unduh aplikasinya di sini sekarang.