Bukan hanya nasi, di Indonesia terdapat bahan makanan pokok lainnya yang menjadi ciri khas dan sekaligus menunjukan kekayaan Indonesia itu sendiri.

Mungkin kita mengenal nasi sebagai makanan pokok khas Indonesia. Namun ternyata, nasi bukan satu-satunya asupan pokok yang ada di Indonesia. Indonesia yang sangat luas dan kaya ini memiliki banyak keragaman hayati yang bisa dijadikan sebagai bahan pokok untuk disantap.

Dalam kesempatan kali ini, akan dijelaskan beberapa daftar bahan makanan pokok Indonesia yang ada di Indonesia. Penjelasan juga akan dilengkapi dengan kandungan gizinya yang memberikan berbagai manfaat makanan pokok itu sendiri. Tanpa harus berlama-lama, yuk langsung saja mari kita simak ulasannya di bawah ini!

Baca Juga: Jangan Salah, Ini Menu Makanan 4 Sehat 5 Sempurna Buat Anak

-->

Daftar Makanan Pokok Khas Indonesia yang Kaya Akan Manfaat!

1. Nasi

1. Nasi
kompas.com

Nasi merupakan makanan pokok khas Indonesia yang paling tinggi gizi dan yang paling umum disantap orang Indonesia. Saking bergantung kepada nasi, ada sebuah anekdot yang menyatakan bahwa orang Indonesia belum dikatakan makan jika belum menyantap nasi. Berbeda dengan saat ini, zaman dahulu nasi hanya disajikan untuk acara adat dan keagamaan.

Nasi berasal dari beras yang merupakan buah dari tanaman padi. Proses dari padi, menjadi beras membutuhkan waktu lama sehingga dapat diolah menjadi nasi. Nasi sendiri mengandung 129 kalori, 27,9 gram karbohidrat, 2,66 gram protein, dan 0,28 gram lemak per 100 gramnya.

2. Ubi Jalar

2. Ubi Jalar
bola.com

Makanan pokok khas Indonesia selanjutnya ubi jalar. Dalam bahasa Sunda, ubi jalar dikenal dengan nama Katimus. Jika Sedulur bertanya ubi jalar makanan pokok daerah mana? Jawabannya yaitu daerah Sunda. Bersamaan dengan nasi, orang Sunda menjadikan ubi jalar sebagai bagian dari makanan pokoknya.

Baik itu dijadikan santapan dengan ditemani lauk pauk, atau diolah menjadi berbagai camilan. Ubi jalar sendiri sangat cocok dijadikan sebagai makanan pokok, karena kandungan gizi yang tinggi dari ubi jalar itu sendiri. Ubi jalar mengandung i karbohidrat 17,72 gram, protein 1,37 gram, dan lemak 0,14 gram per 100 gramnya. Sedangkan kalorinya hanya 76 kkal.

Baca Juga: Jenis Sembako Terlaris dan Laku di Pasaran

3. Kentang

3. Kentang
tempo.co

Kentang merupakan jenis umbi-umbian yang juga merupakan salah satu jenis makanan pokok khas Indonesia. Sama seperti nasi, di Eropa kentang menjadi makanan utama yang disantap menggunakan berbagai lauk pauk khas negara-negara Eropa. Kita bisa mengolah kentang dengan berbagai cara, mulai dari dikukus, direbus, dibakar hingga digoreng.

Kentang sendiri merupakan makanan utama yang mengandung 15,71 gram karbohidrat, 1,68 gram protein, dan 0,1 gram lemak, kandungan tersebut memberikan berbagai macam manfaat untuk tubuh kita.

4. Sagu

4. Sagu
republika.co.id

Daftar makanan pokok khas Indonesia selanjutnya adalah sagu. Sagu merupakan olahan yang berasal dari pati yang terdapat di dalam batang pohon sagu. Sagu merupakan makanan utama bagi orang Maluku dan Papua, yang menjadi konsumsi sehari-hari. Bahkan, orang Maluku dan Papua tidak menyantap nasi sebagai makanan sehari-hari yang menjadi pokok.

Justru sagu yang menjadi makanan sehari-hari yang menjadi pokok bagi orang Papua dan Maluku. Sagu sendiri sering kali disajikan dan disantap dengan papeda dengan menggunakan lauk ikan bakar atau ikan goreng. Sagu sendiri mengandung 354 kalori, 0,42 gram protein, 87,55 gram karbohidrat, 0,05 gram lemak per 100 gramnya.

5. Singkong

5. Singkong
liputan6.com

Makanan pokok adalah singkong, banyak sekali olahan makanan yang berasal dari singkong. Karena singkong sendiri bisa diolah menjadi tepung tapioka, tepung tapioka sering digunakan sebagai bahan dasar berbagai makanan. Selain itu, jika singkong difermentasi akan menghasilkan peuyeum dan juga tapai.

Pun kita bisa mengkonsumsi singkong secara langsung, mulai dari diparut dan diambil sari patinya. Ampasnya dijemur dan diolah menjadi seperti nasi. Singkong sendiri mengandung 160 kalori, 0,28 gram lemak, 38,06 gram karbohidrat, dan 1,36 gram protein per 100 gramnya.

6. Jagung

6. Jagung
indozone.id

Makanan khas Indonesia selanjutnya yang sering digunakan sebagai makanan utama adalah jagung. Jagung bisa diolah menjadi berbagai makanan, bahkan bisa diolah menjadi seperti nasi, lalu disantap dengan menggunakan lauk pauk pada umumnya. Selain itu, jagung juga sangat nikmat disantap langsung. Jagung sendiri mengandung 32 kalori, 1,82 gram lemak, 29,29 gram karbohidrat, dan 4,96 gram protein dalam setiap 100 gramnya.

7. Talas

7. Talas
alodokter.com

Talas merupakan makanan yang bisa dikonsumsi sebagai makanan utama, selain dikukus atau digoreng, talas biasanya diolah menjadi bubur. Bubur talas biasa disantap sebagai makanan bagi orang yang sedang sakit. Kandungan gizi talas di antaranya adalah 1,5 gram, lemak 0,2 gram, 112 kalori dan karbohidrat 26,46 gram dalam setiap 100 gram talas itu sendiri.

8. Gembili

8. Gembili
detik.com

Makanan khas Indonesia yang sering dijadikan sebagai makanan pokok adalah gembili. Mungkin rata-rata orang Indonesia secara luas belum banyak mengetahui apa itu gembili. Namun bagi masyarakat Indonesia bagian timur, terutama di daerah Papua, tempatnya di Merauke, Gembili merupakan makanan pokok utama melebihi sagu atau nasi.

Suku Kanum di Merauke telah menggunakan Gembili sejak dari zaman dahulu. Cara pengolahannya cukup mudah, Gembili cukup dengan direbus atau dibakar, lalu kemudian disantap dengan lauk pauk. Gembili sendiri mengandung 1,49 gram protein, 25,74 gram karbohidrat, 0,16 gram lemak. Sedangkan, kalorinya mencapai 108 kkal.

Sekian penjelasan makanan pokok di atas, semoga bisa menambah wawasan Sedulur tentang kekayaan dan keragaman bahan pokok di Indonesia. Sebagai masyarakat Indonesia, kita sepatutnya bangga dengan keragaman hayati yang ada di Indonesia. Karena, hal tersebut menunjukan bahwa Indonesia merupakan negara yang sangat kaya.

Sedulur bisa membeli daftar makanan di atas di Aplikasi Super, bagi Sedulur yang ingin sesekali mencoba mengganti nasi sebagai asupan pokok. Tersedia lengkap sembako yang ada di Aplikasi Super. Bagi Sedulur yang belum memiliki Aplikasi Super, Sedulur bisa klik di sini terlebih dahulu. Lalu gunakan Aplikasi Super untuk memenuhi setiap kebutuhan pokok Sedulur Super sekalian.