Doa Bangun Tidur Sesuai Sunnah, Diamalkan Saat Ramadan!

Apakah Sedulur sudah tahu bagaimana bacaan doa bangun tidur dan artinya? Seperti yang diketahui, dalam ajaran Islam kita dianjurkan untuk memperbanyak doa dan zikir. Tak terkecuali ketika bangun tidur pada pagi hari.

Membaca doa bangun tidur sendiri merupakan amalan yang dianjurkan sebagai rasa syukur kepada Allah Swt. karena telah membangunkan hamba-Nya dari tidur. Selain itu, mengamalkan doa bangun tidur juga termasuk sebagai bentuk meneladani kebiasaan Nabi Muhammad saw.

Lantas, seperti apa bacaan doa bangun tidur dan artinya sesuai sunnah? Berikut ini Super telah merangkum informasi lengkapnya. Selain itu juga akan dipaparkan amalan serta adab bangun tidur menurut ajaran Islam.

BACA JUGA: Ampuh! 9 Bacaan Doa Meluluhkan Hati Seseorang dan Artinya

Bacaan doa bangun tidur dan artinya

doa bangun tidur dan artinya
Freepik

Terdapat beberapa versi bacaan doa bangun tidur. Namun secara umum, doa bangun tidur yang sesuai dengan anjuran Nabi Muhammad saw. mengandung makna ungkapan rasa syukur kepada Allah Swt. karena telah menghidupkan hamba-Nya setelah mematikannya. Istilah menghidupkan sendiri memiliki arti membangunkan dari tidur. Sementara, mematikan artinya menidurkan.

Adapun berikut dua bacaan bangun tidur dan artinya sesuai sunnah yang dapat Sedulur amalkan.

1. Bacaan doa bangun tidur dan artinya sesuai sunnah singkat

الحَمْدُ لِلهِ الًّذِيْ أَحْيَانَا بَعْدَ مَا أَمَاتَنَا وَإِلَيْهِ النُّشُوْرُ

Latin:

Alhamdulillâhil ladzî ahyânâ ba‘da mâ amâtanâ wa ilaihin nusyûr

Artinya:

Segala puji bagi Allah, Tuhan yang menghidupkan kami setelah Ia mematikan kami. Kepada-Nya lah kebangkitan hari Kiamat.

2. Bacaan doa bangun tidur dan artinya sesuai sunnah panjang

الْحَمْدُ للهِ الَّذِى أَحْيَانَا بَعْدَ مَا أَمَاتَنَا وَإِلَيْهِ النُّشُوْرُ أَصْبَحْنَا وَأَصْبَحَ الْمُلْكُ للهِ وَالْعُظْمَةُ وَالسُّلْطَانُ ِللهِ وَالْعِزَّةُ وَالْقُدْرَةُ للهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ أَصْبَحْنَا عَلَى فِطْرَةِ الْإِسْلَامِ وَعَلَى كَلِمَةِ الْإِخْلَاصِ وَعَلَى دِيْنِ نَبِيِّنَا مَحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَعَلَى مِلَّةِ أَبِيْنَا إِبْرَاهِيْمَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا كَانَ مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ. أَللَّهُمَّ بِكَ أَصْبَحْنَا وَبِكَ أَمْسَيْنَا وَبِكَ نَحَيَا وَبِكَ نَمُوْتُ وَإِلَيْكَ النُّشُوْرُ. أَللَّهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ أَنْ تَبْعَثَنَا فِى هَذَا الْيَوْمِ إِلَى كُلِّ خَيْرٍ وَنَعُوْذُ بِكَ أَنْ نَجْتَرِحَ فِيْهِ سُوْأً أَوْنجْرِهِ إِلَى مُسْلِمٍ أَوْ يُجْرِهِ أَحَدٌ إِلَيْنَا. نَسْأَلُكَ خَيْرَ هَذَا الْيَوْمِ وَخَيْرَ مَا فِيْهِ وَنَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ هَذَا الْيَوْمِ وَشَرِّ مَا فِيْهِ.

Latin:

Alhamdulillahilladzi ahyana ba’da ma amatana wa ilaihin nusyuri, ashbahna wa ashbahal mulku lillahi wal udhmati was sulthani lillahi wal ‘izzati wal qudrati lilla Rabbil ‘alamina ashbahna wa ‘ala fithratil Islami wa ‘ala kalimatil ikhlashi wa ‘aladini Nabiyyina Muhammad shallallahu ‘alahi wa sallama wa ‘ala millati abina Ibrahimi hanifan musliman wa makana minal musyrikina. Allahumma bika ashbahna wa bika amsaina wa bika nahsa wa bika namutu wa ilaikan nusyuri. Allahumma inna nas’aluka an tab’atsana fi hadzal yaumi ila kulli khairan wa na’udzubika an najtariha fihi su’an a najrihi il Muslmin aw yujirhu ahadun ilaina. Nasulaka khira hadzal yaumi wa khaira mafiihi wa na’udzubika min syarri hadzal yaumi wa syarra ma fihi

Artinya:

Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kami setelah mematikan kami dan kepada-Nyalah kami kembali. Aku memasuki pagi, sedang kekuasaan tetap hanyalah milik Allah, kemuliaan dan kekuasaan milik Allah pula. (Dialah) Tuhan seru sekalian alam. Aku menyongsong pagi dengan kesucian Islam dan dengan kalimat ikhlas (syahadat) serta dengan agama (yang dibawa) Nabi Muhammad SAW. Juga dengan agama Bapak kami Ibrahim dengan berserah diri, serta bukanlah kami termasuk golongan orang-orang musyrik. Ya Allah dengan-Mu lah kami memasuki pagi dan sore, dengan-Mu lah kami hidup dan mati dan kepada-Mu lah kami kembali. Ya Allah kami mohon bangkitkanlah kami di hari ini pada kebaikan. Dan kami berlindung kepadamu dari mengerjakan keburukan atau mempekerjakan orang Islam pada keburukan dan dipekerjakan orang untuk keburukan. Aku meminta kepada-Mu kebaikan hari ini dan kebaikan yang ada di dalamnya serta memohon perlindungan dari kejelekan hari ini dan kejelekan yang ada di dalamnya.

BACA JUGA: 10 Doa Pagi Hari Dalam Islam yang Wajib Diketahui!  

Amalan yang dianjurkan setelah bangun tidur

doa bangun tidur dan artinya
Depositphotos

Selain membaca doa bangun tidur, umat Islam juga dianjurkan untuk membaca zikir setelah bangun tidur. Amalan ini dapat dilakukan setiap hari setelah membaca doa bangun tidur. Adapun berikut bacaan zikir pagi berdasarkan hadis riwayat Tirmidzi, Hasan menurut Syaikh Al Albani.

اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِيْ عَافَانِيْ فِيْ جَسَدِيْ، وَرَدَّ عَلَيَّ رُوْحِيْ، وَأَذِنَ لِيْ بِذِكْرِهِ

Latin:

Alhamdulillahilladzi ‘aafaanii fii jasadii, wa rodda alayya ruuhii, wa adzina lii bi dzikri

Artinya:

Segala puji bagi Allah yang telah memberikan kesehatan pada jasadku dan telah mengembalikan ruhku serta mengizinkanku untuk berdzikir kepada-Nya.

Selain membaca doa bangun tidur dan bacaan zikir di atas, terdapat amalan lain yang juga dianjurkan untuk diamalkan setelah bangun tidur, yaitu:

  • Membaca bacaan takbir atau Allahuakbar sebanyak 10 kali
  • Membaca bacaan pujian kepada Allah atau Alhamdulillah sebanyak 10 kali
  • Membaca bacaan tasbih atau Subhanallah sebanyak 10 kali
  • Membaca bacaan tahlil atau Lailahailallah sebanyak 10 kali
  • Membaca bacaan istighfar atau Astagfirullah al adzim sebanyak 10 kali

BACA JUGA: Bacaan Doa Akhir atau Penutup Majelis Lengkap dengan Artinya

Adab bangun tidur menurut ajaran Islam

Depositphotos

Di samping menyimak bacaan doa dan zikir setelah bangun tidur, Sedulur juga perlu mengetahui adab bangun tidur menurut ajaran Islam. Dilansir laman MUI Digital, adab bangun tidur bagi seorang muslim dijelaskan dalam Kitab Bidayat al-Hidayah karya Imam Abu Hamid Al Ghazali.

Diuraikan adab bangun tidur terdiri atas tiga hal, sebagai berikut.

  1. Berusaha sebisa mungkin untuk bangun sebelum subuh.

Hal ini sesuai dengan hadis riwayat Bukhari yang artinya,

“Rabb kita, tabaroka wa ta’ala, turun setiap malam ke langit dunia hingga tersisa sepertiga malam terakhir, lalu Dia berkata: ‘Siapa yang berdoa pada-Ku, Aku akan memperkenankan doanya. Siapa yang meminta pada-Ku, pasti akan Kuberi. Dan siapa yang meminta ampun pada-Ku, pasti akan Aku ampuni.'”

  1. Membaca zikir kepada Allah

Setelah bangun dari tidur, dianjurkan agar yang pertama kali diucapkan dalam mulut dan hati adalah zikir kepada Allah Swt. Membaca zikir sendiri merupakan bentuk ibadah untuk mengingat Allah Swt.

  1. Membaca doa bangun tidur

Adab yang ketiga adalah membaca doa bangun tidur sebagaimana yang telah dipaparkan di atas.

Selain ketiga amalan di atas, kita dianjurkan untuk mencuci wajah dan tangan serta membersihkan mulut dan gigi dengan siwak atau sikat gigi setelah bangun tidur. Hal itu dimaksudkan untuk membersihkan diri termasuk menghilangkan bau mulut yang biasanya berubah ketika tidur.

BACA JUGA: Kumpulan Doa untuk Orang Sakit Laki-Laki dan Perempuan

Manfaat membaca doa bangun tidur

Freepik

Telah dipaparkan sebelumnya, membaca doa bangun tidur merupakan bentuk amalan yang mendatangkan kebaikan di samping sebagai ucapan rasa syukur kepada Allah Swt. Hal ini juga dijelaskan dalam buku Makna Kematian Menuju Kehidupan Abadi yang ditulis oleh K.H. Muhammad Solikhin.

Dalam buku tersebut diuraikan bahwa salah satu ucapan doa bangun tidur yang diajarkan oleh Nabi adalah “segala puji bagi Allah yang menghidupkan kami setelah dia mematikan kami” (menghidupkan dalam arti membangunkan, dan mematikan berarti menidurkan).

Sementara itu, menurut buku The Power of Self Love oleh Cut Reza, makna dari doa bangun tidur adalah cara untuk mengucapkan syukur kepada Allah karena telah membangunkan diri dari “mati” sementara, yaitu tidur. Di samping itu, doa bangun tidur juga merupakan awal kebaikan atau amalan yang dicintai Allah.

BACA JUGA: Bacaan Allahummaghfirlahu, Doa untuk Orang Meninggal Dunia

Bacaan doa ketika terbangun di malam hari

Freepik

Masih berkaitan dengan doa bangun tidur, terdapat amalan tertentu yang dianjurkan apabila seorang muslim terbangun di malam hari. Sedulur mungkin juga pernah mengalami kondisi di mana tiba-tiba terbangun ketika tengah malam. Nah, apabila mengalami situasi tersebut, dianjurkan untuk membaca doa sebagaimana tercantum dalam hadis riwayat Bukhari sebagai berikut.

“Barang siapa yang terjaga pada malam hari kemudian mengucapkan:

Laailaha illaallahi wahdahu laa syariikalah, lahul mulku walahul hamdu, wa huwa ‘alaa kulli syai’in qadiir, wal hamdu lillah, wa subhaanallaahi wa laa ilaaha illa llaahu wallaahu akbar, wa laa haula walaa quwwata illaa billaah.

(Artinya: Tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah, Yang Maha Esa lagi Maha kuasa. Tuhan langit dan bumi dan apa-apa yang berada di antaranya, Yang Maha Mulia lagi Maha Pengampun.)

Barang siapa yang membaca doa tersebut diampuni oleh Allah segala dosanya.”

Demikian tadi uraian mengenai bacaan doa bangun tidur dan artinya. Selain itu juga telah dijelaskan amalan serta adab bangun tidur menurut ajaran Islam. Semoga informasi ini dapat memberikan manfaat untuk Sedulur, ya!