Daun tempuyung adalah tanaman yang banyak tumbuh di tempat-tempat umum, seperti sela-sela parit, tembok tidak terawat, bahkan di tepi jalan. Namun tahukah Sedulur, tanaman liar tersebut ternyata memiliki manfaat bagi kesehatan manusia?
Dilansir dari buku yang berjudul “Care Your Self Hipertensi”, manfaat daun tempuyung ini didapatkan karena adanya kandungan beta-lactucerol, lactucerol, silika, inositol, flanovoid, dan juga kalium. Selain itu, daun ini juga mempunyai efek penurun demam dan farmakologis diuretic alias peluruh kencing.
Ciri-ciri daun tempuyung ini warnanya hijau dan dapat tumbuh hingga ketinggian 150 cm. Kemudian batangnya lunak dan terdapat bulu-bulu halus. Bentuk dari daun ini lonjong dengan ujung yang lancip. Jika Sedulur sudah paham ciri-cirinya, maka berikut ini manfaat beserta cara pengolahannya.
BACA JUGA: 17 Manfaat Belimbing Wuluh, Buah Kecil Banyak Khasiat
1. Menghancurkan batu ginjal
Dikutip dari artikel yang diterbitkan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sumatera Utama, ternyata ada khasiat daun tempuyung untuk batu ginjal, yakni untuk menghancurkannya. Penelitian terkait hal ini pernah dilakukan pada tahun 1963, dengan merendam beberapa batu ginjal ke dalam air rebusan daun tempuyung.
Pada percobaan satu ini, sebagian rendaman batu ginjal digoyang, dan sebagian lainnya didiamkan. Kemudian batu ginjal ditimbang dan diukur kandungan kalsium di dalamnya. Dan hasilnya cukup memuaskan, karena massa dari batu ginjal berhasil berkurang.
Selain itu, penelitian tersebut juga melihat kemampuan daun tumbuhan liar ini dalam meluruhkan batu ginjal dengan memeriksa kandungan kristal pada urine dan melalui sinar rontgen. Kedua penelitian tersebut sama-sama menunjukkan bahwa tempuyung mampu mengatasi batu ginjal dalam tubuh manusia.
2. Menjaga tekanan darah
Manfaat dari daun tempuyung yang berikutnya yakni untuk mampu menjaga tekanan darah. Hipertensi atau tekanan darah tinggi, merupakan kondisi yang tidak bisa dianggap sepele. Kondisi semacam ini, bisa menimbulkan berbagai gangguan kesehatan dan meningkatkan risiko penyakit kronis.
Bagi para penderita hipertensi, kebanyakan dituntut untuk mengonsumsi obat seumur hidup agar tekanan darah tetap stabil. Namun ada beberapa cara alami yang dapat dicoba, salah satunya menggunakan ekstrak tempuyung.
Cara mengkonsumsi daun tempuyung untuk menjaga tekanan darah adalah dengan meminum air rebusannya. Air rebusan daun tersebut, mengandung polifenol, asam amino, lupeol, protein, dan juga lipid. Tidak perlu khawatir, rebusan ini aman untuk dikonsumsi setiap hari.
BACA JUGA: 15+ Manfaat Daun Suji yang Dapat Mengatasi Berbagai Penyakit
3. Mengatasi asam urat
Daun tempuyung ternyata juga bisa digunakan untuk mengatasi penyakit asam urat atau got. Kondisi seperti ini, biasanya terjadi karena terlalu tingginya kadar asam urat (uric acid) dalam tubuh. Hal ini mengakibatkan asam urat menumpuk dan membentuk kristal asam urat.
Setelah itu, para penderitanya akan mengalami nyeri, peradangan, serta pembengkakan pada tulang dan sendi. Asam urat ini paling sering menyerang pergelangan kaki, jempol kaki, pergelangan tangan, dan juga siku.
Cara mengkonsumsi daun tempuyung untuk asam urat ini juga sama seperti sebelumnya, yakni dengan merebusnya. Nantinya air rebusan yang dihasilkan bisa Sedulur minum secara teratur. Dengan ini, maka pembentukan ezim penyebab kadar asam urat meningkat bisa dicegah.
4. Mengatasi gangguan pendengaran
Adanya gangguan pada telinga seperti terdengar bunyi berdenging dalam waktu lama, terasa sangat mengganggu orang yang mengalaminya. Gangguan telinga ini, juga bisa disebut sebagai tinnitus dan kerap menimbulkan rasa tidak nyaman. Maka dari itu, gangguan tersebut harus segera diatasi.
Tidak hanya itu, kondisi seperti ini juga menjadi salah satu gejala penyakit tertentu yang pastinya harus Sedulur waspadai, lho. Salah satu cara untuk mengatasi masalah pendengaran ini, Sedulur bisa menggunakan rebusan tempuyung.
BACA JUGA: Manfaat Ikan Gabus Kaya Nutrisi yang Baik Untuk Pertumbuhan
5. Mempercepat penyembuhan luka
Bagi Sedulur yang baru saja mendapatkan luka baru, bisa menggunakan daun tempuyung ini agar proses penyembuhannya lebih cepat. Ada beberapa kandungan dalam daun tanaman liar ini, yang dipercaya mampu menyembuhkan luka memar dan juga luka bakar.
Cara menggunakan tempuyung untuk mempercepat penyembuhan luka ini juga tidak sulit. Sedulur hanya perlu menumbuh bagian daun dari tanaman tempuyung sampai benar-benar halus. Kemudian oleskan saja tumbukan tersebut ke area kulit yang luka.
Namun menurut beberapa orang yang mencobanya, rasa ketika tumbukan tempuyung menempel di area luka itu cukup perih. Jadi jika Sedulur baru pertama kali mencoba, alangkah lebih baik menempelkannya secara perlahan.
6. Sebagai antitumor dan antikanker
Tempuyung adalah sebuah daun herbal yang kaya akan kandungan antioksidan. Flavonoid yang terkadang di dalam daun ini, juga berperan besar dalam mencegah kemunculan sel kanker dan tumor yang berbahaya bagi tubuh.
Daun yang satu ini juga memiliki kemampuan untuk mencegah terbentukan radikal bebas yang ada di dalam tubuh manusia. Akan tetapi, hingga saat ini belum ada penelitian secara lebih lanjut mengenai manfaat yang satu ini.
BACA JUGA: 6 Manfaat Daun Sungkai, Diyakini Dapat Mengobati Covid?
7. Sebagai anti peradangan
Bisa dikatakan jika daun dari tanaman tempuyung ini juga sering dijadikan sebagai obat terbaik untuk menyembuhkan peradangan, seperti halnya wasir atau ambeien. Untuk menyembuhkan radang, Sedulur bisa mengonsumsi air rebusan dari daun tempuyung.
Sedangkan untuk mengatasi wasir, Sedulur hanya perlu menempelkan menumbuk daun tersebut. Kemudian hasil tumbukannya ditempelkan ke area dubur. Lakukan hal ini secara rutin, untuk mendapatkan hasil yang maksimal.
8. Mengurangi kecemasan
Menurut penelitian yang diadakan pada tahun 2009, salah satu khasiat dari daun tempuyung ini adalah mengurangi kecemasan. Tes ini dilakukan pada seekor tikus di halaman terbuka. Para peneliti mencatat jika tamanan tersebut mampu menginduksi efek anti-thigmotactic. Akan tetapi, belum ada penelitian lebih lanjut untuk manusia.
Cara merebus daun tempuyung
Dari beberapa informasi yang sudah dijelaskan di atas, rata-rata tempuyung ini direbus dan diambil sarinya. Nah, Sedulur juga perlu tahu takaran antara daun dan air yang digunakan untuk merebus. Untuk itu, berikut ini cara merebus daun tempuyung.
- Langkah pertama, carilah tempuyung yang masih segar alias berwarna hijau tidak layu.
- Kemudian ambil beberapa helai daun, jika ditimbang kurang lebih antara 15 gram hingga 60 gram.
- Setelah itu, cuci daun dengan menggunakan air.
- Jika sudah, taruh daun di atas panci dan ambil tiga gelas air bersih.
- Tuangkan air tersebut ke dalam panci, dan nyalakan kompor.
- Rebus selama kurang lebih 20 menit hingga sari-sari tempuyung keluar.
- Terakhir, ambil saringan untuk memisahkan daun dengan air rebusan tempuyung.
- Nah, air rebusan tempuyung sudah siap untuk dikonsumsi.
BACA JUGA: 20+ Manfaat Kunyit yang Ajaib Untuk Kesehatan & Pengobatan
Itulah manfaat daun tempuyung dan cara pengolahannya. Walaupun sering diabaikan begitu saja, namun ternyata banyak juga ya manfaat tak terduga dari tamanan liar yang satu ini. Maka dari itu, jangan pernah meremehkan hal-hal kecil sekalipun.
Oh iya, mungkin Sedulur pernah dengar jika ada manfaat daun tempuyung untuk lambung. Untuk saat ini, belum ada penelitian yang berhasil membuktikan manfaat tersebut. Sebaiknya, Sedulur tidak menggunakan herba ini untuk masalah lambung.
Selain memanfaatkan herba seperti daun tempuyung untuk mengatasi masalah kesehatan, ada banyak bahan makanan sehat yang juga berkhasiat bagi tubuh. Misalnya beras berkualitas tinggi, hingga rempah dan kacang-kacangan. Bahan makanan sehat dengan kualitas terbaik ini bisa Sedulur dapatkan di Aplikasi Super. Selain harganya yang miring, belanjanya pun mudah karena Sedulur tinggal klik dan barang pesanan akan diantar sampai ke rumah. Yuk install Aplikasi Super sekarang!