burung ciblek

Bagi para pecinta burung kicauan, tentunya sudah tidak asing dengan burung ciblek atau yang juga sering disebut dengan burung prenjak. Bisa dibilang jenis burung kecil ini cukup mudah dijumpai di pekarangan rumah pedesaan walaupun kini tidak semuanya ada.

Prenjak termasuk dalam jajaran burung kicau berukuran kecil yang berasal dari keluarga Cisticolidae dan genus Prinia. Burung ini mempunyai panjang tubuh antara 15-18 cm dengan bobot tubuh sekitar 18 gram. Burung yang terkenal dengan gerakan lincahnya ini memang sangat populer di kalangan penggemar burung. Bahkan sejak 2017 lalu, ada banyak perlombaan terkait suara burung ciblek.

BACA JUGA: 8 Cara Merawat Burung Kenari Agar Sehat & Tidak Stres

Jenis-jenis burung ciblek di Indonesia

harga burung ciblek
agrotek

Berkat kepopulerannya di Indonesia, terdapat setidaknya 6 jenis ciblek atau prenjak yang biasa ditemui di pasaran. Untuk lebih jelasnya lagi, berikut ini jenis-jenis yang dimaksud.

-->
  • Prenjak kristal (Prinia crystallo) atau sering disebut ciblek kristal
  • Perenjak gunung (Prinia superciliaris) atau sering disebut ciblek gunung
  • Perenjak jawa (Prinia familiaris) atau lebih dikenal sebagai ciblek kebun
  • Perenjak padi (Prinia inornata) atau dikenal sebagai ciblek pare atau ciblek sawah
  • Perenjak rawa (Prinia flaviventris) atau kerap disebut ciblek rawa
  • Perenjak cokelat (Prinia polychroa) atau sering disebut ciblek alang-alang

Walaupun tidak sedikit jenis ciblek yang populer di kalangan pecinta burung di Indonesia, keberadaan dari burung ini sudah semakin langka dan bisa dikatakan hampir mengalami kepunahan. Bagi Sedulur yang menggemari burung kicauan, alangkah lebih baik jika memiliki niat dan tekat untuk melestarikan burung prenjak ini.

Dengan mencegah kepunahan burung ini, suara burung ciblek betina dan jantang yang indah akan tetap menemani hari-hari Sedulur. Di bawah ini ada penjelasan mengenai beberapa jenis ciblek yang tadi sudah disebutkan.

1. Ciblek kristal

burung ciblek kristal jantan
duniakicau

Yang pertama ada jenis ciblek kristal atau yang juga sering disebut sebagai prenjak kristal. Jenis ciblek yang satu ini cukup mudah ditemukan di sawah. Sesuai dengan nama yang diberikan, ciblek ini memiliki warna bulu dengan warna abu mengkilat layaknya kristal yang mendominasi terutama di tubuh bagian atas.

Sedangkan untuk tubuh bagian bawahnya lebih banyak dipenuhi dengan warna putih. Kemudian pada bagian dadanya berwarna keabu-abuan. Ukuran tubuh dari ciblek ini sekitar 15 cm dengan ukuran ekor yang juga panjang.

Harga pasaran dari ciblek cokelat ini berada di angka Rp100 ribu-200 ribuan. Namun untuk burung ciblek kristal jantan biasanya lebih mahal dari betina.

2. Ciblek gunung

burung ciblek gunung
pengicau

Burung ciblek gunung atau prenjak gunung memang sangat populer di kalangan para pecinta burung kicauan.  Ukuran tubuhnya tergolong sedang dan panjang mencapai 15 cm. Warnanya bulunya dominan cokelat dan mempunyai ekor yang panjang.

Di bagian dada, ada sebuah coretan hitam yang menjadi ciri khasnya. Kemudian alis matanya berwarna keputihan dan perutnya putih kekuningan. Burung yang satu ini banyak ditemukan di daerah hutan perbukitan Sumatera dengan ketinggian antara 600-2.500 meter di atas permukaan laut.

Keistimewaan dari jenis ciblek ini membuat para pecinta burung kicau menggemarinya. Baik itu untuk bakal maupun master burung ciblek gunung. Sedangkan untuk harga saat ini berkisar Rp250 ribuan.

3. Ciblek sawah

burung ciblek sawah
hobiburung

Jenis ini disebut sebagai burung ciblek sawah atau perenjak padi karena habitat aslinya yang tidak pernah bisa jauh dari lahan persawahan. Dengan postur tubuh yang sedang, ukuran dari burung ini sekitar 15 cm. Ciblek sawah memiliki warna kecoklatan yang dominan.

Selain itu, bagian dada dan juga perutnya berwarna merah-karat atau kuning-tua. Di bagian alis matanya putih, paruh atas berwarna cokelat, serta paruh bawahnya merah jambu pucat. Warna dari jenis ciblek ini memang cukup variatif.

Perenjak padi ini banyak ditemukan di daerah berumput panjang, paya-paya, gelagah, kebun jagung, dan yang pasti adalah lahan persawahan yang ada di Pulau Jawa. Harga dari ciblek sawah ini cukup terjangkau, yakni mulai Rp25 ribu.

BACA JUGA: Umpan Ikan Nila Paling Jitu & Ampuh, Mancing Mania Harus Tau

4. Ciblek Jawa

perenjak jawa
wikipedia

Burung ciblek Jawa ini juga kerap disebut sebagai ciblek kebun. Burung tersebut memang sering kali terlihat di area kebun, pekarangan, dan lahan pertanian. Tubuhnya memiliki panjang tubuhnya sekitar 13 cm dan bulu tubuh di tubuhnya didominasi oleh warna zaitun.

Untuk tubuh bagian atas berwarna cokelat-zaitun kemudian bagian tenggorokan dan dada bagian tengahnya berwarna putih. Ekor dari burung ini juga cukup panjang dengan garis putih di sayap yang khas dengan ujung kombinasi antara putih dan hitam.

Ada beberapa ras ciblek kebun yang mempunyai ciri khas lain berupa bagian perut berwarna kuning, putih kekuningan dan juga putih polos. Ciblek Jawa ini termasuk burung endemik dan hanya bisa ditemukan di Pulau Jawa, Bali, dan Sumatera. Harga burung Ciblek Jawa ini sekitar Rp75 ribu per ekornya.

5. Ciblek rawa

perenjak rawa
wikipedia

Burung ciblek rawa dengan nama latin prinia flaviventris ini mempunyai postur tubuh yang sangat mirip dengan perenjak Jawa. Bagian punggungnya berwarna hijau-zaitun, perutnya kuning, lalu dada berwarna putih, serta kepalanya memiliki warna abu-abu.

Jenis ciblek yang satu ini banyak ditemukan di sekitar padang rumput tinggi, rawa gelagah, dan semak-semak. Sedangkan untuk wilayah persebaran ciblek rawa meliputi Kalimantan, Jawa, dan Sumatera. Kemudian untuk harga burung ciblek rawa ini, dibanderol mulai dari Rp50 ribuan.

6. Ciblek alang-alang

alang-alang
omkicau

Untuk yang terakhir ada ciblek alang-alang atau prenjak cokelat. Nama tersebut diberikan karena habitat asli dari burung ini ada di padang alang-alang juga semak rendah. Ukuran tubuhnya tergolong sedang dengan adanya ciri khas coretan cokelat di tubuh dan bentuk ekor memanjang.

Kemudian tubuh bagian atasnya memiliki warna cokelat berbintik. Tubuh bagian bawahnya berwarna kuning tua, dadanya abu-abu, dan bagian pahanya cokelat. Di pasaran, ciblek alang-alang biasa dibanderol dengan harga mulai Rp30 ribuan.

BACA JUGA: 12 Jenis Burung Murai Batu Terfavorit & Tips Memilihnya

Itulah beberapa jenis ciblek yang saat ini masih banyak ditemukan di Indonesia. Suaranya yang unik, membuat banyak orang menyukainya. Jadi tidak heran jika tidak sedikit yang download suara burung ciblek pikat untuk mengisi variasi kicaun pada burung lain.

Karena burung ini sudah mulai langka, Sedulur harus benar-benar menjaganya. Berilah makanan burung ciblek sesuai seperti di habitat aslinya seperti kroto, jangkrik, ular, dan serangga kecil yang lain.