Bunga Teratai: Manfaat, Jenis, Cara Menanam & Merawatnya

Robertus Ari Setianto Kurniawan

10 Mar 2022
9 min read
bunga teratai tanaman

Bunga teratai menjadi salah satu tumbuhan air yang menarik. Tanaman ini berbentuk bundar atau oval. Bunga ini hidup di permukaan air yang tenang dan indah untuk dipandang. Sejak zaman Mesir kuno, teratai sudah ada. Kemudian dalam agama Hindu, teratai merupakan simbol dari kesucian.

Sedangkan dalam bahasa Inggris, teratai disebut dengan water lily karena tumbuh di permukaan air yang tenang. Sementara itu dalam bahasa Sansekerta, teratai disebut sebagai bunga padma. Bunga ini juga sering digunakan sebagai penghias kolam karena mampu berkembang biak dengan cepat dan memiliki warna bunga yang cantik.

Namun selain itu, bunga teratai memiliki berbagai manfaat yang perlu Sedulur ketahui. Penasaran apa saja? Berikut ulasan lengkapnya!

1. Klasifikasi bunga teratai

Teratai berasal dari daerah tropis dan subtropis, terutama di Asia. Untuk klasifikasinya sendiri, teratai memiliki 45 spesies yang semuanya terbagi menjadi 200 varietas. Tanaman ini juga termasuk dalam genus Nymphaea, atau tanaman air dari suku Nymphaeaceae. Berikut klasifikasinya:

Kingdom: Plantae
Divisi: Spermatophyta
Kelas: Monocotyledoneae
Ordo: Nymphaeales
Famili: Nymphaeaceae
Genus: Nymphaea
Species: Nymphaea alba, N. odorata, N. tuberosa, N. gigantea

2. Ciri-ciri bunga teratai

Secara umum, bunga teratai memiliki beberapa ciri yang bisa kamu kenali. Berikut di antaranya:

Bentuk daun teratai secara umum bulat atau oval. Kemudian bagian tengahnya ada belahan yang mengarah ke tangkai bunga. Bagian itu berbentuk runcing dan membentuk huruf “V” dan sedikit bulat.
Permukaan daun tidak mengandung lapisan lilin. Sehingga bunga bisa mengapung di permukaan air dan tidak tenggelam.
Bunga dan daun yang keluar tangkainya berasal dari rizoma yang berada di dalam sungai, lumpur, rawa, atau kolam.
Bunga ini tumbuh memanjang dan punya rongga udara di bagian batang. Rongga ini berfungsi untuk membawa oksigen ke akar.
Kelebihan bunga teratai bisa menjaga kelembapan dan mendapatkan oksigen. Dan spesies ini berada di wilayah tropis dan subtropis.

3. Jenis-jenis teratai

Dilihat dari jenisnya, bunga ini bisa dibagi menjadi tiga. Lalu apa saja? Berikut penjelasannya:

Teratai Merah

Bunga ini juga disebut Sanskrit Padma atau Nelumbium Speciosum. Cirinya, daun teratai merah bergerigi, warnanya hijau, bagian pangkalnya sempit, dan tulang daun tersebar dari pusat daun ke arah tepi.

Teratai merah bisa menjulang dengan kokoh di atas air, memiliki benang sari yang banyak, kepala sarinya berwarna merah, mahkotanya mekar dengan lebar, dan warnanya merah jambu.

Uniknya, tanaman ini punya bau harum yang menutup ketika siang hari dan mekar pada malam hari. Biasanya teratai merah berukuran 15-50 cm, panjang tangkai 60-150 cm, daun berdiameter 30-50 cm, panjang tangkai daun 60-155 cm.

Teratai Putih

Tanaman jenis ini juga disebut Nymphaea Lotus atau Sanskrit Kumuda. Bunga ini bentuknya lonjong, terkadang melipat, dan tepi daunnya bergerigi. Teratai putih mekar pada malam hari dan menutup pada siang hari. Warnanya bisa bermacam-macam, yaitu kuning, putih, dan bercampur merah keunguan.

Kemudian bunganya berbentuk runcing, benang sari berwarna merah, dan mahkota berwarna hijau. Ukuran teratai putih biasanya sekitar 12-30 cm, panjang tangkai 10-60 cm, diameter daun 12-45 cm, panjang tangkai daun 60-150 cm.

Teratai Biru

Bunga ini juga disebut Nymphaea Stellata atau Sanskrit Utpala. Sama dengan teratai lainnya, bunga ini juga mekar di malam hari dan menutup di siang hari. Mahkota bunganya tidak lebar dan setengah menguncup. Warna daun kecokelatan dan tidak bergelombang. Sedangkan ukurannya sekitar 10-35 cm, panjang tangkai bunga 60-100 cm, ukuran daunnya 13-40 cm, dan panjang tangkai sekitar 55-140 cm.

4. Struktur tumbuhan teratai

Secara umum, bunga teratai memiliki beberapa struktur mulai dari bunga, daun, tangkai, dan akarnya. Berikut penjelasannya:

Bunga Teratai

Bunga ini terbentuk dari helaian petal atau helaian kelopak bunga. Ukurannya melingkar berdiameter 3-30 cm. Lalu bagian tengahnya terlihat benang sari berwarna kuning terang yang menyembul ke atas (warna bisa berbeda tergantung jenis bunga). Sementara itu tangkai bunganya tumbuh tegak sehingga bisa muncul di permukaan air.

Ada jenis teratai yang hanya mekar pada siang hari (day-blooming), dan mekar malam hari (nightblooming). Bunga ini biasanya bisa bertahan 2 sampai 4 hari. Setelah itu bunga akan layu dan rontok. Setiap bunga bisa menghasilkan 12-30 bakal buah dan berisi satu biji.

Daun Teratai

Secara bentuk bulat, lebar, tipis, dan memiliki belahan yang mengarah ke tangkai daun. Pada bagian pangkal berbentuk huruf V dan sedikit bulat. Bagian tepi daun sedikit bergerigi tapi ada juga yang polos. Bagian daun ini tumbuh di permukaan air, sementara tangkainya menjalar.

Ukuran daun pun bervariasi mulai dari 15 cm hingga 2 meter untuk teratai raksasa. Warna daunnya tidak hanya hijau, ada juga yang daunnya berwarna hijau bercak merah atau hijau dengan bagian bawah merah marun.

Tangkai Teratai

Tangkai tumbuhnya memanjang di dalam air. Panjangnya sekitar 100-125 cm dari pangkal. Warna tangkai bunga ini bermacam-macam, ada hijau, hijau cerah, sampai merah kecokelatan. Tangkai bunga teratai cenderung tumbuh tegak dan sedikit menyembul dari permukaan air.

Akar/Umbi Teratai

Bunga teratai memiliki akar umbi yang wujudnya seperti umbi talas dan berada di bawah pangkal tanaman. Ciri-cirinya, diselimuti bulu-bulu halus dan akan membesar ke bawah. Umbi teratai berukuran 10 cm jika ditanam di dalam kolam. Sementara di alam terbuka, bisa mencapai 2 meter lebih.

Bunga teratai memiliki berbagai macam ukuran. Jika ditempatkan di tempat yang luas, maka bisa membesar. Sedangkan jika ukuran bunga besar tapi diletakkan di tempat yang kecil, bisa mengalami penyusutan.

5. Kategori ukuran teratai

Bunga teratai memiliki beberapa kategori jika dilihat dari ukurannya. Berikut ulasannya:

Teratai mini (Pygmy Water Lilies): Ukurannya kecil, warnanya campuran merah muda dan kuning. Contoh teratai mini, yaitu Comanche
Teratai kecil (small water lily): Warnanya putih polos dan benang sari berwarna kuning terang. Contohnya, Albatross
Teratai sedang (medium water lily): Warna bunga merah menyala dan berukuran sedang. Contoh bunga, Escarboucle
Teratai besar (large water lily): Bunga ini berwarna merah muda dan berukuran besar. Contoh bunga teratai Formosa

6. Teratai dalam agama

Bunga teratai disimbolkan sebagai bunga suci dan kesempurnaan. Tanaman ini sering digunakan oleh masyarakat di Bali, terutama yang beragama Hindu. Melalui upacara dan prosesi ritual, bunga teratai dipandang sebagai simbol alam semesta. Dalam agama Hindu, bunga ini dilukiskan sebagai Padma Astadala, merupakan simbol alam semesta Hyang Widhi Wasa.

Bunga teratai memiliki keistimewaan karena dapat hidup di air dan darat. Dalam agama Hindu, ini seakan hidup di tiga dunia berbeda yaitu akar yang berada di tanah, tangkai dan ujung daun hidup di air, dan bunga berada di udara. Selain itu bunga teratai juga dilambangkan Dewa Tri Murti. Biasanya simbol ini digunakan untuk Upakara/Banten.

7. Arti warna bunga teratai dalam agama Hindu

Berikut ini arti warna bunga teratai dalam agama Hindu, simak penjelasannya di bawah ini:

Teratai Kidung Aji Kembang: Lambang kedewaan dan tempat duduk dewa di sembilan penjuru mata angin yang disebut Dewata Naga Sanga.
Teratai warna putih: Simbol Dewa Iswara yang berstana di timur.
Teratai warna dadu: Simbol Dewa Maheswara yang berstana di tenggara.
Teratai warna merah: Simbol Dewa Brahma yang berstana di selatan.
Teratai warna jingga: Simbol Dewa Rudra yang berstana di barat daya.
Teratai warna hitam: Simbol Dewa Wisnu di utara.
Teratai warna biru: Simbol Dewa Sambu di timur laut.
Teratai warna lima: Simbol dewa Siwa yang berstana di tengah.

8. Manfaat bunga teratai untuk kesehatan

Bunga teratai memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan. Bagian tumbuhan ini dipercaya bisa digunakan untuk mengobati beberapa penyakit. Seluruh bagian tumbuhan teratai juga bisa dimanfaat untuk obat karena kandungannya. Berikut di antaranya:

Biji teratai digunakan untuk obat jantung. Selain itu biji teratai juga bermanfaat untuk ginjal dan menguatkan limpa.
Bagian tunas biji berguna untuk menghilangkan panas dalam di jantung, menurunkan panas, menghentikan perdarahan, dan menahan ejakulasi dini.
Bagian kulit biji dapat dipakai menghentikan perdarahan, menghilangkan panas dalam di lambung, mengeluarkan panas, dan menjaga kelembapan di usus.
Benang sari di bagian kumis bunga teratai, berguna menghilangkan panas dari jantung, menguatkan fungsi ginjal, menahan ejakulasi dini dan menghentikan perdarahan.
Penyangga bunga bermanfaat untuk membuyarkan darah beku dan menghentikan perdarahan.
Batang teratai, tangkai daun, dan tangkai bunga bisa untuk menurunkan panas dan memperlancar kencing.
Dasar daun teratai bermanfaat untuk menurunkan panas, menghilangkan lembab, menormalkan menstruasi, dan menguatkan kehamilan.
Akar teratai berguna untuk menghentikan perdarahan, membuyarkan darah beku, dan bisa untuk penenang.
Tepung rimpang teratai berguna untuk menghentikan perdarahan, menambah darah, mengatur fungsi ginjal, dan limpa.

9. Makna bunga teratai

Bunga teratai menggambarkan kehidupan manusia. Arti dari tanaman ini banyak dihubungkan dengan kekuatan pribadi, pengingat bahwa hidup manusia hanya sementara, dan juga mengenai hidup manusia yang seharusnya terlepas dari bagaimana lingkungannya. Bukan hanya itu, bunga teratai juga merupakan bunga yang berkembang hanya dalam waktu yang singkat. Hal ini juga sebagai pengingat bahwa manusia hidup hanya sementara, oleh karena itu jangan lupa untuk selalu berbuat kebaikan.

10. Habitat bunga teratai

Habibat teratai ada di daerah perairan air tawar dan banyak tumbuh di iklim tropis maupun subtropis terutama kawasan Asia. Itulah kenapa di daerah-daerah itu, kamu bisa menemukan bunga teratai dengan mudah. Selain itu, bunga ini juga sering dimanfaatkan untuk menghiasi kolam agar semakin indah.

11. Biji bunga teratai

Biji teratai adalah benih tanaman dalam genus Nelumbo, khususnya spesies Nelumbo Nucifera. Bijinya biasanya digunakan untuk bahan masakan Asia dan pengobatan tradisional. Sebagian besar bijinya dijual dalam bentuk kering dan dikupas. Biji teratai juga memiliki kandungan protein, vitamin B, dan mineral makanan.

Bahkan, kandungan zat yang tinggi pada biji teratai dinilai efektif untuk meningkatkan nafsu makan. Selain itu, biji ini juga bisa membantu menjaga kesehatan ginjal, mencegah berbagai macam infeksi pada saluran kemih karena berbagai sebab, dan prostatitis.

12. Bunga teratai putih

Salah satu bunga yang sering dipilih sebagai penghias kolam adalah bunga teratai putih. Selain warnanya yang menyegarkan, bunga ini juga bisa membuat kolam tampak begitu indah. Kalau kamu memiliki kolam yang cukup luas, bunga teratai bisa menjadi pilihan untuk mempercantik tampilan kolam kamu.

Itulah tadi penjelasan mengenai bunga teratai. Mungkin Sedulur juga baru tahu tentang makna hingga manfaat bunga teratai. Semoga informasi ini bisa menambah pengetahuan dan wawasan Sedulur ya.

Sedulur yang membutuhkan sembako, bisa membeli di Aplikasi Super lho! Sedulur akan mendapatkan harga yang lebih murah dan kemudahan belanja hanya lewat ponsel. Yuk unduh aplikasinya di sini sekarang.

Sementara Sedulur yang ingin bergabung menjadi Super Agen bisa cek di sini sekarang juga. Banyak keuntungan yang bisa didapatkan, antara lain mendapat penghasilan tambahan dan waktu kerja yang fleksibel! Dengan menjadi Super Agen, Sedulur bisa menjadi reseller sembako yang membantu lingkungan terdekat mendapatkan kebutuhan pokok dengan mudah dan harga yang lebih murah.