Cabe menjadi salah satu bumbu yang tidak bisa dipisahkan dengan masyarakat Indonesia. Hampir di setiap acara, Sedulur pasti menemukan sajian kuliner yang tidak lepas dari cabe. Bahkan, tren sekarang ini, banyak orang yang berusaha menyajikan makanan dengan tingkat kepedasan cabe rawit tertinggi.
Kadar ukuran tingkat kepedasan cabe pun biasa ditunjukan dengan takaran level 1 sampai 10. Namun, bagaimana sih urutan dan tingkatan kepedasan cabe yang sebenarnya? Dan jenis cabe apa yang mendapatkan predikat terpedas di dunia? Mari simak ulasan lengkapnya berikut ini!
BACA JUGA: 5 Fungsi Kecap Asin, Kunci Keseimbangan Rasa Semua Masakan
1. Italian Sweet Pepper
Cabe pertama yang termasuk ke dalam urutan cabe terpedas di dunia adalah Italian Sweet Pepper atau friggitello. Dilansir dari Specialty Produce, friggitello memiliki tingkat kepedasan cabe rawit yang cukup tinggi yaitu 100-500 Scoville Heat Unit (SHU) atau skala kepedasan Scoville.
Frigitello sendiri berasal dari daerah Tuscany di Italia. Cabe ini memiliki bentuk yang cukup unik, karena buahnya besar dan panjang. Bahkan, rata-rata satu buah cabe friggitello memiliki panjang 5-12 cm. Dalam dunia memasak, cabe ini biasanya diolah dalam beberapa jenis masakan yang ditumis, dipanggang, dan juga disajikan secara mentah.
2. Jalapeno
Sedulur pasti sudah cukup familiar dengan cabe jalapeno. Yup, cabe satu ini mulai banyak digunakan oleh beberapa produsen makanan untuk memberikan sensasi pedas dalam sebuah masakan.
Jalapeno juga termasuk ke dalam kategori cabe terpedas di dunia. Dilansir dari The Spruce Eats, jalapeno memiliki skala kepedasan sekitar 2.500 sampai 8.000 SHU. Bahkan, dalam sebuah penelitian, jika jalapeno tumbuh secara baik dengan sinar matahari yang cukup dan asupan pH tanah yang pas kadar kepedasannya akan lebih maksimal.
Cabe ini sendiri berasal dari Meksiko dan jadi salah satu buah paling populer di sana. Jalapeno memiliki kemiripan bentuk dengan tomat, terong dan kentang. Cabe ini bisa dimakan secara segar ataupun diolah dalam berbagai macam masakan.
3. Cabai Domba
Selanjutnya ada cabai domba yang merupakan salah satu jenis cabe yang populer di Indonesia dengan nama lainnya adalah rawit putih. Cabai domba banyak dibudidayakan di wilayah Jawa Barat. Karakter cabe ini cukup istimewa, badan buahnya besar memanjang dengan ujungnya tumpul.
Dari segi warna, cabai domba sangat beragam karena memiliki jenis yang berwarna hijau, putih, dan oranye. Untuk tingkat kepedasan, cabe ini berada di tingkatan yang cukup tinggi lho Sedulur. Cabai domba mampu menghasilkan kepedasan dengan skala 50.000 sampai 100.000 SHU.
BACA JUGA: Resep Oseng Mercon Enak & Pedas, Cocok untuk Makan Siang
4. Rawit Merah
Tingkat kepedasan cabe rawit merah berada di urutan ketiga. Dilansir dari Kompas, cabe rawit merah memiliki skala kepedasan dari 100.000 sampai 225.000 SHU. Angka ini jelas cukup membuat orang-orang merasakan rasa terbakar di mulut saat mencicipi cabe rawit.
Cabe ini juga dengan mudah dijumpai di Indonesia. Bahkan, jadi salah satu bumbu utama untuk menciptakan berbagai macam kuliner khas Indonesia seperti aneka sambal sampai rica-rica.
5. Cabai Gendot
Mungkin ini merupakan jenis cabe dengan nama yang cukup unik, yaitu cabai gendot. Penggunaan nama gendot sendiri tidak lepas dari bentuk cabai ini yang berukuran besar dan gendut-gendut. Bahkan, jika Sedulur tidak berhati-hati mungkin akan mengira cabe ini sebagai paprika.
Cabai ini banyak dibudidayakan di kawasan Dieng. Suhu dingin kabupaten di Jawa Tengah ini membuat cabe gendot bisa tumbuh subur dan mengeluarkan potensi pedas terbaiknya. Bagaimana tidak, dalam sebuah cabai gendot, Sedulur bisa merasakan tingkat kepedasan hingga 350.000 SHU.
Cabai ini juga cukup dikenal oleh masyarakat di luar negeri dengan nama Habanero. Dimana habanero memang jadi salah satu cabe paling pedas di dunia.
6. Carolina Reaper
Cabe terpedas terakhir adalah Carolina Reaper. Dari namanya saja, sudah terasa mengerikan dan pedasnya cabe ini. Dilansir dari Pepperhead, cabe ini bisa memiliki skala kepedasan hingga 2 juta SHU, lho.
Carolina reaper sendiri memiliki bentuk yang cukup unik. Warnanya sangat merah dengan bentuk badan buah yang tidak rata. Cabe ini sendiri merupakan perpaduan kawin silang dari jenis cabe Naga Pakistani dan Habanero. Jadi tidak heran jika kepedasan yang dihasilkan bisa berkali-kali lipat.
BACA JUGA: Jangan Sampai Salah! Ini Tips Menyimpan Sayur di Kulkas
Snack untuk pecinta pedas
Di Indonesia sendiri, makanan pedas memang jadi primadona. Bagaimana tidak, setiap daerah pasti memiliki kuliner pedas yang jadi ciri khas masing-masing daerah. Bahkan, tak sedikit yang menyajikan menu pedas dengan jumlah cabe yang mencapai puluhan buah. Yang terkini, makanan diberikan level kepedasan yang bisa membuat para penikmatnya banjir keringat.
Bagi Sedulur yang suka tantangan dan gila pedas, ada satu snack yang cocok banget untuk dicoba. Makanan ringan ini bernama Udalado. Udalado merupakan cemilan berbentuk makaroni kering dan basreng. Untuk cita rasa jajanan satu ini, Sedulur bisa menikmati gurih dan pedas secara bersamaan.
Jika rasa pedas cukup membosankan untuk Sedulur, Udalado juga memiliki varian rasa lainnya yang tidak kalah lezat. Misalnya, Balado Pedas, Jeruk Purut, dan Cabe Ijo. Semua bahan yang digunakan untuk meramu rasa Udalado pun terbuat dari rempah alami pilihan khas Nusantara. Jadi dijamin Sedulur pasti suka dengan jajanan satu ini.
Bila Sedulur masih penasaran dengan Udalado dan rasanya yang pedas menggelegar? Ikuti informasi terkini Udalado di berbagai platform media sosial seperti Instagram @udalado.idn.
Nah, itu tadi tingkat kepedasan cabe rawit di dunia. Jika dilihat dari skala kepedasannya, ternyata cukup banyak cabe yang memiliki rasa super pedas ya di Indonesia. Tidak heran, banyak orang Indonesia yang pada akhirnya jadi penggila rasa pedas.
Rasa pedas yang dicari pun tak hanya pada kuliner berat, tapi juga sampai ke jajanan atau cemilan untuk sehari-hari. Kalau Sedulur, kira-kira suka juga nggak nih sama makanan pedas?
Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar. Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.