Telur adalah salah satu kebutuhan pokok yang memiliki nutrisi dan gizi yang tinggi. Kualitas telur sendiri bisa dilihat dari penampilan luarnya. Namun, tak sedikit yang bingung bagaimana cara memilih telur yang baik.
Untuk Sedulur yang ingin mengetahui bagaimana cara memilih telur yang berkualitas agar bisa menjaga kebutuhan gizi keluarga. Bisa simak ulasan lengkap tips rumah tangga berikut ini!
BACA JUGA: Jangan Dimasukkan Kulkas, Begini Tips dan Cara Menyimpan Saus yang Benar!
Perhatikan ukuran
Cara memilih telur yang baik pertama adalah dengan melihat ukurannya. Dilansir dari The Real Food Dietitians, telur yang baik memiliki ukuran normal. Dimana tidak terlalu kecil, tidak terlalu lonjong, dan tidak terlalu bulat.
Jika Sedulur memilih telur yang berukuran kecil, maka bisa dipastikan jika telur tersebut berasal dari ayam yang masih muda. Biasanya gizi dan nutrisi dari telur ayam muda tidak sebaik produksi telur dari ayam dewasa.
Lihat warna telur
Warna telur juga bisa menunjukkan kualitas dari salah satu sumber protein hewani ini. Sedulur bisa melakuakn cara memilih telur yang baik dengan melihat warna pada telur yang akan dibeli.
Telur dengan kondisi baik biasanya memiliki warna coklat pekat, tidak berbintik, cerah, dan bagian cangkangnya mulus. Kondisi warna telur yang tidak segar biasanya diindikasikan dengan munculnya bintik-bintik hitam di bagian luar cangkang.
Pengecekan warna telur ini juga bisa digunakan pada telur ayam kampung yang cenderung berwarna putih sampai telur bebek yang berwarna agak kebiruan.
Pastikan cangkang bersih
Cara memilih telur yang baik juga bisa dilakukan dengan memperhatikan kebersihan cangkannya. Biasanya telur yang dijual di pasar masih kotor dan menempel banyak tahi ayam di bagian luarnya.
Namun, bukan berarti telur yang tidak ada kotorannya atau bersih sempurna juga baik. Bisa jadi telur yang sudah sangat bersih tersebut adalah telur yang telah lama disimpan.
Dilansir dari CNN Indonesia, telur yang masih segar dan berkualitas baik biasanya memiliki tekstur cangkang yang kasar dan terdapat butiran putih halus dipermukaannya.
BACA JUGA: Khasiat Ketumbar, Rempah-Rempah Paling Istimewa di Indonesia
Tidak beraroma busuk
Menurut Saudere Eggs, cara memilih telur yang baik harus dilihat dari aromanya. Sedulur bisa melakukan pengecekan dengan mencium aroma telur.
Jika telur sudah tidak segar dan baik, maka akan memiliki bau yang menusuk hidung. Bau ini mirip dengan bau belerang yang menandakan telah terjadi bakterisasi di dalam telur.
Tenggelam dalam air
Sedulur juga mengetahui kualitas telur baik atau tidak dengan memanfaatkan air. Cukup dengan masukkan telur ke dalam wadah yang sudah diisi air, lalu jika telur tenggelam dan tidak mengambang maka tandanya telur itu masih segar.
Cek berat telur
Standar memilih telur yang baik terakhir dengan membandingkan berat telur. Hasil penelitian dari University of Florida, dua butir telur yang memiliki ukuran dan bentuk yang sama ternyata memiliki berat yang berbeda.
Saat coba diteliti lebih dalam, telur yang lebih berat ternyata memiliki kualitas yang baik. Sedangkan telur yang lebih ringan sudah mengalami penurunan kualitas karena terlalu lama disimpan.
Cara mengecek berat telur selain bisa menggunakan timbangan tangan, Sedulur juga bisa mengguncangkan telur secara perlahan. Jika di dalam telur terasa ada seperti ruang kosong saat dikocok maka bisa dipastikan telur tersebut sudah tidak segar.
BACA JUGA: Cepat dan Ampuh, Begini Cara Mengusir Kutu Beras!
Cara menyimpan telur yang benar
Telur adalah kebutuhan pokok yang harus selalu dijaga kualitasnya. Hal ini lantaran telur menjadi salah satu bahan yang menunjang nutrisi dan gizi seseorang agar bisa tetap sehat.
Selain cara memilih telur yang baik, Sedulur juga perlu mengetahui cara menyimpan telur yang benar. Mengutip artikel Taste of Home, ada 5 cara menyimpan telur yang benar seperti berikut:
- Simpan telur dalam kulkas dengan temperature 7 derajat Celcius. Cara menyimpan ini membuat telur terbebas dari bakteri Salmonella Sp.
- Cuci bersih telur sebelum dimasukkan ke dalam kulkas. Pastikan tidak ada telur yang dalam keadaan pecah atau retak karena bisa membuat telur mudah busuk.
- Jangan menyimpan telur di dalam kulkas lebih dari 2 minggu. Jadi sebaiknya simpan telur sesuai kebutuhan agar tidak ada yang kadaluarsa.
- Sedulur juga bisa menyimpan telur pada suhu ruangan dengan menggunakan karton khusus telur.
- Perhatikan jenis telur yang disimpan, seperti telur ayam kampung, telur ayam broiler, telur Omega, atau telur bebek. Setiap jenis telur memiliki ketahanan masing-masing saat disimpan, jadi sebaiknya selalu lakukan cek berkala di kulkasmu.
Harga telur ayam terbaru 2022
Sedulur pasti juga ingin mengetahui bagaimana update terbaru harga telur ayam di pertengahan tahun 2022 ini.
Dilansir dari Bisns (4/8/2022), Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional atau PIHPSN telah merilis harga resmi kebutuhan pokok yang sudah ditetapkan oleh pemerintah. Dalam rilis resmi tersebut, harga telur ayam terlihat mengalami penurunan dari Rp 29.350 menjadi Rp 29.300 saja.
Harga ini bisa berubah menyesuaikan dengan toko dan warung yang ada di sekitar rumah Sedulur. Namun, jika ingin tetap mendapatkan telur yang berkualitas tapi dengan harga yang murah maka berbelanjalah di toko kelontong ya Sedulur.
Demikian tadi informasi tentang bagaimana cara memilih telur yang baik dan tips untuk menyimpannya. Semoga ulasan di atas bisa membantu Sedulur dalam menjaga kualitas kebutuhan pokok yang ada di rumah sehingga keluarga tetap sehat dan kuat.
