Bagi Sedulur yang akrab dengan kegiatan penelitian dan pengolahan data, mungkin tidak akan asing dengan istilah statistik. Secara sederhana, bisa dijelaskan bahwa statistik adalah data berupa angka yang biasanya ditampilkan dalam bentuk tabel, grafik, dan sebagainya. Statistik bertujuan untuk mendapatkan gambaran atas suatu kondisi berdasarkan data yang sudah dikumpulkan dan dianalisis.
Ingin tahu lebih lanjut mengenai statistik dan contohnya? Simak artikel selengkapnya yang telah Aplikasi Super rangkum dari berbagai sumber berikut ini.
BACA JUGA: Teknik Pengumpulan Data: Pengertian, Jenis-jenis & Contohnya
Pengertian statistik adalah
Pertama, kita akan mencari tahu terlebih dahulu tentang pengertian dari statistik. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), statistik adalah catatan angka-angka (bilangan) atau perangkaan. Statistik juga diartikan sebagai data yang berupa angka yang dikumpulkan, ditabulasi, digolong-golongkan sehingga dapat memberi informasi berarti mengenai suatu masalah atau gejala tertentu.
Pengertian statistik menurut para ahli
Sejumlah ahli juga memaparkan pendapatnya mengenai pengertian statistik. Berikut rangkuman informasinya.
1. Agus Irianto
Menurut Agus Irianto, statistik merupakan kumpulan cara atau aturan yang berhubungan dengan pengumpulan, pengolahan (analisis), dan penarikan kesimpulan, atas data-data yang berbentuk angka dengan menggunakan suatu asumsi-asumsi tertentu.
2. Anderson dan Bancroft
Anderson dan Bancroft beranggapan bahwa statistik adalah suatu seni dan ilmu dari perkembangan dan juga metode yang sangat efektif untuk suatu pengumpulan, pentabulasian, dan juga interpretasi suatu data yang kuantitatif.
3. Anto Dajan
Statistik merupakan data kuantitatif baik yang belum tersusun ataupun yang telah tersusun dalam bentuk tabel.
4. Croxton dan Cowden
Statistik merupakan suatu metode untuk mengumpulkan, mengelola, menyajikan serta menginterpretasikan data yang berwujud angka.
5. Rasdihan Rasyad
Rasdihan Rasyad menjabarkan statistik sebagai sekumpulan angka yang mempunyai arti.
6. Sudjana
Pengertian statistik menurut Sudjana yaitu suatu pengetahuan yang berhubungan dengan metode pengumpulan data, pengolahan data, analisis, dan penarikan kesimpulan dengan berdasarkan kumpulan data serta analisis yang dilakukan.
7. Sugiyono
Menurut Sugiyono, statistik adalah data dan alat yang digunakan untuk menganalisis serta mengambil sebuah keputusan.
8. Sutrisno Hadi
Sutrisno Hadi menjelaskan statistik sebagai cara untuk mengolah data dan menarik kesimpulan dan keputusan yang logis dari pengolahan data.
BACA JUGA: Variabel Penelitian: Pengertian, Jenis dan Contohnya
Tujuan statistik adalah
Setelah memahami pengertian statistik, kini Sedulur dapat menyimak mengenai tujuan statistik. Tujuan dari statistik dapat dibagi menjadi empat poin sebagai berikut.
- Untuk membuat sebuah deskripsi atau penjelasan tentang populasi yang menjadi objek penelitian.
- Untuk mengetahui nilai dari suatu hal dengan didasarkan pada analisis terhadap data.
- Untuk membuat estimasi tentang suatu akibat hipotesis yang diterima yang kemudian dipakai sebagai dasar dalam pengambilan keputusan.
- Untuk memahami suatu populasi sehingga dapat diperoleh gambaran dari masalah yang berkaitan dengan populasi tersebut.
Fungsi statistik adalah
Fungsi statistik dibagi menjadi dua, yakni fungsi deskriptif dan fungsi inferensial. Berikut penjelasannya.
1. Fungsi deskriptif
Statistik memiliki fungsi deskriptif artinya statistik dapat mendeskripsikan data yang dikumpulkan melalui proses penelitian.
2. Fungsi inferensial
Fungsi inferensial statistik berkaitan dengan pembuatan estimasi dan hipotesis. Dalam hal ini, statistik dapat digunakan untuk memprediksi serta mengendalikan populasi dengan berdasarkan pada data, gejala, dan peristiwa yang terdapat dalam proses penelitian.
BACA JUGA: Pengertian Konstanta, Variabel & Suku Beserta Contoh Soalnya
Jenis-jenis statistik
Jenis-jenis statistik dibagi berdasarkan kategori tertentu. Secara umum, terdapat 4 kategori yang menjadi dasar pembagian jenis statistik sebagai berikut.
1. Berdasarkan orientasi pembahasan
Statistik matematika, yaitu statistik yang lebih mengutamakan pemahaman model, rumus statistik matematika-teoritis, dan penurunan konseptual. Statistik terapan, adalah statistik yang lebih mengutamakan pemahaman konsep, teknik statistik, dan penerapannya dalam disiplin ilmu tertentu.
2. Berdasarkan fase dan tujuan analisis
Statistik deskriptif, yaitu statistik yang berkaitan dengan proses pengumpulan dan penyajian data dalam bentuk di antaranya grafik, tabel, diagram, hingga mode. Perlu diketahui, mode dalam statistik adalah penjelasan tentang kelompok data menggunakan nilai yang sering muncul. Statistik inferensial, statistik yang memungkinkan untuk mengambil kesimpulan umum atau prediksi dari data yang diproses.
3. Berdasarkan asumsi distribusi populasi data
Statistik parametik, yakni statistik yang didasarkan pada model distribusi normal. Sementara statistik non-parametik adalah statistik yang dilakukan dengan model distribusi gratis.
4. Berdasarkan jumlah variabel terikat
Statistik univariat, yaitu statistik yang hanya memiliki satu variabel terikat atau variabel dependen. Ada pula statistik multivariat, yakni statistik yang memiliki variabel dependen lebih dari satu.
Jenis data statistik
Data statistik adalah data atau informasi faktual yang direkam yang kemudian dianalisis. Dengan kata lain, data dalam statistik merujuk pada data mentah yang menjadi bahan analisis statistik. Secara umum, data statistik dibagi menjadi 6 jenis. Berikut pembahasan tentang jenis data statistik selengkapnya.
1. Data diskrit
Data diskrit adalah informasi yang hanya dapat mengambil nilai tertentu dan tidak dapat dibuat lebih presisi. Informasi diskrit hanya berisi sejumlah nilai yang mungkin terbatas.
2. Data kontinu
Data kontinu adalah data yang dapat mengambil nilai apa pun, biasanya dalam batas-batas tertentu, dan dapat dibagi menjadi bagian yang lebih halus. Berbeda dengan diskrit, data kontinu memiliki jumlah nilai kemungkinan yang tak terbatas dalam rentang tertentu.
3. Data interval
Data atau nilai interval mewakili unit terurut yang memiliki perbedaan yang sama. Oleh karena itu, datanya memiliki variabel yang berisi nilai numerik.
4. Data rasio
Data atau nilai rasio merupakan satuan terurut yang memiliki selisih nilai yang sama. Selain itu, nilai rasio memiliki nol mutlak.
5. Data ordinal
Data/variabel ordinal adalah jenis data yang mengikuti urutan alami. Adapun data ordinal biasanya direpresentasikan menggunakan diagram lingkaran dan batang.
6. Data nominal
Data nominal yang juga disebut sebagai skala nominal adalah data statistik yang membantu memberi label pada variabel tanpa memberikan nilai numerik. Data ini direpresentasikan secara visual menggunakan diagram lingkaran.
Contoh statistik
Untuk lebih memahami tentang statistik, tak ada salahnya bagi Sedulur untuk mempelajari contoh-contohnya. Misalnya adalah data statistik pada sensus penduduk. Sensus yang biasanya dilakukan setiap 10 tahun sekali ini memiliki maksud untuk mengetahui perkembangan data dan pertumbuhan penduduk. Hasil sensus tersebut nantinya menjadi dasar pertimbangan bagi pemerintah dalam mengambil kebijakan-kebijakan terkait.
Selain sensus penduduk, contoh statistik juga dapat diterapkan pada penelitian atau analisis-analisis seperti berikut.
- Statistik jumlah penduduk miskin dalam suatu kota.
- Angka kematian tahunan di satu wilayah.
- Statistik korban pelecehan seksual di Indonesia.
- Sensus pertanian terkait jumlah usaha pertanian subsektor hortikultura.
- Sensus ekonomi terkait jumlah tenaga kerja di Indonesia.
BACA JUGA: Data: Pengertian, Fungsi, Jenis, Manfaat dan Contohnya
Perbedaan statistik dan statistika
Sedulur mungkin kerap mendengar istilah yang mirip dengan statistik, yakni statistika. Meski statistik dan statistika terlihat mirip, ternyata keduanya memiliki definisi dan fungsi yang berbeda. Pertama, mari kita lihat masing-masing pengertian dari statistik dan statistika. Menurut KBBI, statistik adalah catatan angka-angka; perangkaan; atau data yang berupa angka yang dikumpulkan, ditabulasi, digolong-golongkan sehingga dapat memberi informasi yang berarti mengenai suatu masalah atau gejala.
Sementara itu, statistika adalah ilmu tentang cara mengumpulkan, menabulasi, menggolong-golongkan, menganalisis, dan mencari keterangan yang berarti dari data yang berupa angka; atau pengetahuan yang berhubungan dengan pengumpulan data, penyelidikan dan kesimpulannya berdasarkan bukti, berupa catatan bilangan.
Kedua, berdasarkan tujuannya, statistik dan statistika ternyata memiliki perbedaan. Tujuan dari statistik yaitu untuk memperoleh gambaran atas data-data yang telah dikumpulkan dan dikaji sebelumnya. Sementara statistika bertujuan untuk mengubah data dan informasi acak menjadi sebuah data statistik yang dapat dipahami.
Demikian tadi pembahasan seputar pengertian statistik beserta jenis-jenis dan contohnya. Sebagai informasi tambahan, kegiatan analisis data di Indonesia dilakukan oleh Badan Pusat Statistik. Mulai dari melakukan sensus penduduk hingga sensus ekonomi yang nantinya akan turut berpengaruh dalam pengambilan kebijakan oleh pemerintah. Selain itu, Sedulur kini juga dapat memahami perbedaan antara statistik dan statistika. Semoga bermanfaat!
Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.
Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.