pengalaman sila ke-2

Pancasila merupakan dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia, setiap sila memiliki pengalaman masing-masing termasuk juga pengamalan sila ke-2. Ir. Soekarno sebagai penggagas Pancasila merumuskannya dengan mempertimbangkan karakter dan sifat bangsa Indonesia.

Selain sebagai dasar negara, Pancasila juga merupakan pedoman masyarakat dan pemerintah dalam menjalankan kehidupannya masing. Sila kedua berisi tentang Kemanusiaan yang adil dan beradab, yang membahas tentang kemanusiaan dan erat hubungannya dengan kehidupan sehari-hari.

Berikut ini adalah beberapa contoh pengamalan sila ke-2 yang biasa kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari. Apa saja contoh pengalaman dari sila kedua ini? Yuk mari kita simak bersama-sama penjelasannya di bawah ini.

BACA JUGA: Pancasila Sebagai Ideologi Negara: Arti & Makna Dalam Kehidupan

Pengalaman sila ke-2 di rumah dan masyarakat

pengalaman sila ke-2
Bareksa

Pertama adalah contoh pengamalan sila ke-2 di rumah dan di lingkungan masyarakat. Pertama adalah contoh-contoh pengalaman di rumah, yaitu:

  1. Menghormati orang tua dan saudara-saudara di rumah.
  2. Berbicara dengan sopan dan bersikap santun di lingkungan keluarga, terutama kepada orang tua.
  3. Menghargai pendapat masing-masing anggota keluarga.
  4. Tidak mengganggu anggota keluarga lain yang sedang melakukan kegiatan penting.
  5. Mendengarkan nasihat dari orang tua.

Selanjutnya adalah pengamalan sila ke-2 di lingkungan masyarakat, yang bisa kita jadikan pegangan Sedulur dalam menjalankan kehidupan sosial di masyarakat:

  1. Menghormati hak asasi sesama masyarakat di sekitar kita.
  2. Memiliki rasa kasih dan peduli terhadap orang-orang di sekitar.
  3. Menghargai keberadaan dan pendapat dari setiap orang.
  4. Tidak mengganggu hak orang lain dengan sikap tidak adil.
  5. Saling menyayangi dan mengasihi dalam kehidupan bermasyarakat.
  6. Tidak memaksakan kehendak dalam menjalani hubungan sosial di masyarakat.
  7. Saling berbagi sesama masyarakat yang membutuhkan.
  8. Saling tolong menolong antar masyarakat.

BACA JUGA: Tugas PPKI: Sejarah, Tokoh, Tugas & Hasil Sidangnya

Pengalaman sila ke-2 di sekolah

Suara

Selain pengamalan sila ke-2 masyarakat dan lingkugan rumah di atas, berikut ini adalah pengamalan sila ke-2 di sekolah yang perlu Sedulur ketahui. Hal ini bertujuan agar Sedulur bisa mengajarkan dan menanamkannya kepada anak-anak Sedulur di rumah ketika berangkat sekolah. Contoh pengalaman yang dimaksud adalah:

  1. Menegakkan hak asasi manusia di lingkungan sekolah.
  2. Tidak membeda-bedakan teman maupun guru karena kondisi fisik, ras, bahasa, suku, bangsa, dan juga agamanya.
  3. Berperilaku baik kepada seluruh teman dengan adil Setia kawan terhadap teman.
  4. Tidak mengolok-ngolok teman karena perbedaan yang dimilikinya.
  5. Membela jika ada teman yang mengalami perundungan Menghormati semua guru dan staff yang bertugas di sekolah.
  6. Membagi tugas kelompok secara adil pada seluruh anggota kelompok.
  7. Mengikuti kerja kelompok dan menyelesaikan tugas kelompok dengan baik.
  8. Menjaga kerukunan antar teman dan juga guru di sekolah.
  9. Turut serta dalam kegiatan piket dan kerja bakti di sekolah Tidak terlalu berisik di kelas, karena bisa mengganggu murid lain.
  10. Menolong teman yang sedang kesulitan.
  11. Menghibur teman yang sedang sedih atau kesepian.
  12. Memperhatikan teman yang sedang sakit.
  13. Tidak mengucilkan teman karena perbedaan yang dimilikinya.
  14. Tidak bersikap egois dengan selalu ingin benar dan tidak mau kalah.
  15. Mendengarkan pendapat teman dan menghormati perbedaan pendapat yang ada.
  16. Meminta izin ketika ingin meminjam atau menggunakan barang milik teman,

BACA JUGA: 9 Fungsi Pancasila sebagai Pedoman Hidup Bangsa Indonesia

Penglamanan sila ke-2 secara umum

Detik

Selain pengamalan sila ke-2 di keluarga, masyarakat dan sekolah. Secara umum makna sila ke-2 dan contohnya dapat diketahui berdasarkan poin-poin di bawah ini:

  1. Mengakui dan memperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa.
  2. Mengakui persamaan derajat, persamaan hak, dan kewajiban setiap manusia, tanpa membedakan suku, keturunan, agama, kepercayaan, jenis kelamin, kedudukan sosial, warna dan sebagainya.
  3. Mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia.
  4. Memiliki sikap saling tenggang rasa dan tepa selira.
  5. Jangan memiliki semena-mena terhadap orang lain.
  6. Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.
  7. Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.
  8. Berani membela kebenaran dan keadilan.
  9. Bangsa Indonesia merasa dirinya sebagai bagian dari seluruh umat manusia.
  10. Memiliki sikap hormat memghormati dan bekerja sama dengan bangsa lain.

Itu tadi daftar pengamalan sila ke-2 yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Semoga pembahasan artikel di atas bisa menjadi contoh dan pengingat Sedulur terkait pentingnya Pancasila untuk dijadikan pedoman hidup agar bisa mencapai tujuan dan cita-cita Bapak Pendiri Bangsa saat memperjuangkan kemerdekaan dan terlepas dari penjajahan di masa lalu.

Sedulur yang membutuhkan sembako, bisa membeli di Aplikasi Super lho! Sedulur akan mendapatkan harga yang lebih murah dan kemudahan belanja hanya lewat ponsel. Yuk unduh aplikasinya di sini sekarang.