Dhuha merupakan salah satu sholat sunnah yang banyak diamalkan oleh umat muslim. Ibadah sunnah ini memiliki banyak sekali manfaat. Salah satunya mendatangkan sekaligus melancarkan rezeki. Berikut ini adalah niat sholat dhuha dan doanya yang perlu Sedulur ketahui.
Sholat dhuha dapat dikerjakan mulai dari matahari terbit seukuran satu tombak sampai waktu menjelang dzuhur atau sekitar pukul 11 siang. Akan tetapi, terdapat waktu yang lebih utama yakni saat terik matahari telah terasa panas atau setelah melewati seperempat siang yang dihitung dari awal Subuh atau sekitar pukul 9 pagi.
BACA JUGA : Doa Masuk Masjid dan Keluar Masjid Arab, Latin & Terjemahan
Niat sholat dhuha
Sholat dhuha dapat dikerjakan minimal dua rakaat dan paling banyak 12 rakaat. Selain itu, juga dapat dikerjakan dengan 4 rakaat dengan 1 kali salam. Berikut niat sholat dhuha 2 rakaat untuk satu kali salam:
أُصَلِّيْ سُنَّةَ الضُّحَى رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Ushallî sunnatad dhahâ rak‘ataini lillâhi ta‘âlâ.
Artinya:“Saya niat shalat sunnah Dhuha dua rakaat karena Allah ta’ala.”
Niat sholat dhuha 4 rakaat nantinya juga akan mengikuti tata sholat empat rakaat lainnya. Juga dapat dikerjakan sholat duha 4 rakaat dengan satu kali salam.
BACA JUGA : Niat Sholat Hajat Beserta Tata Cara dan Doa yang Dibaca
Tata cara sholat dhuha
- Sebelum memulai baca niat sholat dhuha di dalam hati
- Takbiratul Ihram
- Membaca doa Iftitah
- Membaca surah Al-Fatihah
- Membaca surah Ad-Dhuha (boleh diganti dengan surah lain)
- Ruku’ dengan tuma’ninah
- I’tidal dengan tuma’ninah
- Sujud dengan tuma’ninah
- Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah
- Sujud kedua dengan tuma’ninah
- Berdiri lagi untuk menunaikan rakaat kedua
- Membaca surah Al-Fatihah
- Membaca surah As-Syams (boleh diganti dengan surah lain)
- Ruku’ dengan tuma’ninah
- I’tidal dengan tuma’ninah
- Sujud dengan tuma’ninah
- Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah
- Sujud kedua dengan tuma’ninah
- Tasyahud akhir dengan tuma’ninah
- Setelah salam atau selesai seluruh sholat kemudian membaca beberapa doa sholat dhuha
BACA JUGA : Tata Cara Sholat Tasbih: Niat, Waktu, Rakaat & Bacaannya
Doa setelah sholat dhuha
Berikut adalah doa sholat dhuha yang perlu dibaca setelah selesai salam.
اَللّٰهُمَّ إِنَّ الضَّحَآءَ ضَحَاءُكَ، وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ، وَالْجَمَالَ جَمَــالُكَ، وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ، وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ، وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ. اَللّٰهُمَّ إِنْ كَانَ رِزْقِيْ فِي السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ، وَإِنْ كَانَ فِي الْأَرْضِ فَأَخْرِجْهُ، وَإِنْ كَانَ مُعْسَرًا فَيَسِّرْهُ، وَإِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ، وَإِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ، بِحَقِّ ضَحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِيْ مَآ أَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Allâhumma innad dlahâ’a dlahâ’uka, wal bahâ’a bahâ’uka, wal jamâla jamâluka, wal quwwata quwwatuka, wal qudrata qudratuka, wal ishmata ishmatuka. Allâhuma in kâna rizqî fis samâ’i fa anzilhu, wa inkâna fil ardhi fa akhrijhu, wa inkâna mu’siran (mu‘assaran) fa yassirhu, wa in kâna harâman fa thahhirhu, wa inkâna ba‘îdan fa qarribhu, bi haqqi dlahâ’ika wa bahâ’ika wa jamâlika wa quwwatika wa qudratika, âtinî mâ atayta ‘ibâdakas shâlihîn.
Artinya : “Wahai Tuhanku, sungguh dhuha ini adalah dhuha-Mu, keagungan ini adalah keagungan-Mu, keindahan ini adalah keindahan-Mu, kekuatan ini adalah kekuatan-Mu, dan penjagaan ini adalah penjagaan-Mu. Wahai Tuhanku, jika rejekiku berada di atas langit, maka turunkanlah; jika berada di dalam bumi, maka keluarkanlah; jika dipersulit, mudahkanlah; jika (tercampur tanpa sengaja dengan yang) haram, sucikanlah; jika jauh, dekatkanlah; dengan hak dhuha, keelokan, keindahan, kekuatan, dan kekuasaan-Mu, datangkanlah kepadaku apa yang Engkau datangkan kepada para hamba-Mu yang saleh.”
Dzikir setelah sholat duha
Setelah melakukan sholat duha, dianjurkan untuk berzikir terlebih dahulu. Berikut lafal dzikir yang dibaca setelah sholat duha.
رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَارْحَمْنِيْ وَتُبْ عَلَيَّ إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيْمُ
Rabbighfir lî, warhamnî, wa tub ‘alayya, innaka antat tawwâbur rahîm.
dibaca sebanyak 40 atau 100 kali
Artinya : “Tuhanku, ampunilah aku. Kasihanilah aku. Terimalah tobatku. Sungguh, Engkau Maha Penerima Tobat dan Maha Penyayang.” (Ad-Dimyathi, Hâsyiyyah I’ânatut Thâlibîn, juz I, halaman 255).
Bacaan dzikir setelah sholat dhuha juga disebutkan dalam hadits sesuai penuturan Aisyah RA. Berikut haditsnya:
عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهَا قَالَتْ: صَلَّى رَسُولُ اللهِ صلى الله عليه وسلم الضُّحَى ثُمَّ قَالَ: اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي، وَتُبْ عَلَيَّ، إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ، حَتَّى قَالَهَا مِئَةَ مَرَّةٍ
Artinya: Aisyah berkata, “Rasulullah SAW melaksanakan sholat dhuha, kemudian beliau mengucapkan: Allohummaghfirli wa tub ‘alayya innaka antat tawwabur rohimu (Ya Allah, ampuni dosa saya dan terimalah taubat saya. Sesungguhnya Engkau maha penerima tobat dan Maha Pengampun), hingga 100 kali.” (HR Bukhari).
BACA JUGA : Bacaan Niat Ganti Puasa Beserta Tata Cara dan Hukumnya
Keutamaan sholat duha
Sholat duha mempunyai banyak sekali keutamaan, salah satunya merupakan sedekah terbaik. Berikut keutamaan sholat duha menurut hadist.
- Sholat Dhuha adalah Sedekah Terbaik
Keutamaan sholat dhuha menurut hadis yang pertama adalah sama dengan sedekah terbaik. Mengapa bisa demikian? Dijelaskan jika keutamaan sholat dhuha menurut hadis yaitu, seorang muslim dianggap telah melakukan sedekah dengan nilai yang besar. Keutamaan sholat dhuha menurut hadis ini ditegaskan sebagai berikut:
“Setiap pagi, setiap ruas anggota badan kalian wajib dikeluarkan sedekahnya. Setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir adalah sedekah, menyuruh kepada kebaikan adalah sedekah, dan melarang berbuat munkar adalah sedekah. Semua itu dapat diganti dengan shalat Dhuha dua rakaat.” (HR Muslim)
- Mendatangkan kelancaran rezeki
Keutamaan sholat dhuha menurut hadis yang kedua adalah akan selalu membawa kecukupan rezeki bagi yang rutin menunaikannya. Dijelaskan, menurut hadis barang siapa melaksanakan sholat dhuha empat rakaat, niscaya Allah SWT akan mencukupkan rezekinya. Keutamaan sholat dhuha menurut hadis ini ditegaskan sebagai berikut:
“Allah ‘Azza wa Jalla berfirman: “Wahai Anak Adam, jangan sekali-kali kamu malas mengerjakan empat rakaat pada awal siang (sholat dhuha), nanti akan Aku cukupi kebutuhanmu pada akhirnya (sore hari).” (HR Daud, Ahmad, Tirmidz).
Itulah penjelasan mengenai sholat niat sholat dhuha dan juga keutamannya. Sholat sunnah ini memiliki banyak sekali fadhilah, salah satunya melancarkan rezeki. Selain sholat dhuha, terdapat sholat sunnah yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan, yaitu sholat tahajjud. Niat sholat tahajud akan dibahas di artikel selanjutnya ya Sedulur.
Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.
Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.