Konduktor dan isolator adalah istilah yang sering kita dengar dalam dunia kelistrikan. Kedua istilah ini sering kali disebut untuk menjelaskan arus listrik dan aliran listrik. Keduanya merupakan bahan yang berbeda, pertama dapat menghantarkan listrik, kedua tidak dapat menghantarkan listrik.
Berbicara listrik tidak bisa lepas dari menghantarkan arus listrik. Konduktor dan isolator adalah hal yang harus dipahami dan dipelajari dengan baik agar tidak mendapatkan kesalahan dalam instalasi listrik. Nah, agar Sedulur tidak kebingungan membedakannya. Yuk, pelajari materinya dalam pembahasan di bawah ini.
BACA JUGA: 12 Rekomendasi Kompor Listrik Terbaik, Berkualitas & Termurah
Apa itu isolator?
Secara pengertian, Sedulur bisa mengartikan bahwa isolator adalah penghantar listrik yang tidak bisa mengalirkan listrik atau memutus arus listrik. Isolator adalah bahan yang tidak dapat menghantarkan panas atau arus listrik. Meski demikian, peran dari isolator tetaplah penting. Peran atau fungsi isolator yaitu untuk melapisi konduktor. Konduktor merupakan benda yang menghantarkan listrik. Antara isolator dan konduktor tidak dapat dipisahkan. Keduanya berfungsi untuk saling melengkapi dalam jaringan listrik yang begitu kompleks.
Bahan isolator adalah karet atau plastik. Contoh benda isolator adalah kabel. Tentu saja Sedulur sangat akrab dengan kabel, selain kabel merupakan contoh benda isolator yang ada di rumah, segala hal yang berkaitan dengan listrik pasti menggunakan kabel. Kabel merupakan contoh benda yang terdapat isolator dan konduktor. Karet atau plastik bagian luar kabel merupakan isolator, sementara tembaga di dalamnya adalah konduktor yang berfungsi mengalirkan listrik. Terjadinya isolator panas adalah karena arus listriknya yang begitu kuat dari konduktor.
Cara kerja isolator
Walaupun isolator adalah benda atau bahan yang tidak dapat menghantarkan listrik, bukan berarti isolator tidak dibutuhkan dalam jaringan kelistrikan. Suatu zat menghantarkan listrik ditentukan oleh seberapa mudah elektron bergerak melewatinya. Isolator adalah bahan yang menghambat aliran bebas elektron dari atom ke atom dan molekul ke molekul.
Pada material yang memiliki hambatan jenis yang besar, elektron sangat sulit melepaskan dirinya dari ikatan inti yang terdapat pada suatu atom. Ini membuat isolator sangat sulit dialiri arus listrik. Isolator adalah benda yang membentuk penghalang antara bagian energi dari suatu sirkuit listrik dan membatasi aliran arus ke kabel atau jalur penghantar lain yang diinginkan.
Isolator yang kuat sering digunakan untuk melapisi atau memberikan penghalang antara konduktor untuk menjaga arus listrik tetap terkendali. Sebagian besar benda listrik dibuat menggunakan isolator agar tetap aman. Colokan, misalnya, memiliki kotak plastik. Kabel listrik juga dibungkus karet atau plastik agar tidak dapat menghantarkan listrik ke tubuh atau benda lain. Fungsi isolator adalah mencegah listrik mengalir keluar dari sirkuit.
Dari cara kerja di atas, tentu benda-benda isolator memiliki sifat-sifat sebagai berikut.
- Tahan terhadap listrik dan arus panas yang besar. Bahan isolator harus mampu mencegah mengalirnya arus listrik/panas dari konduktor. Dengan demikian, bahan isolator harus mempunyai tahanan listrik/panas yang besar.
- Memiliki kekuatan dielektrik yang baik. Isolator harus memiliki kekuatan dielektrik yang baik. Kekuatan dielektrik diartikan sebagai tegangan maksimum yang mampu ditahan oleh bahan tanpa merusak sifat isolatif bahan tersebut.
- Kapasitansi listrik yang besar. Bahan isolator harus mempunyai kapasitansi listrik yang besar. Nilai ini bergantung pada jarak dua konduktor yang diisolir oleh bahan isolator, luasan permukaan konduktor, dan permitivitas bahan isolator yang digunakan.
BACA JUGA: Listrik Dinamis: Pengertian, Jenis & Contohnya dalam Kehidupan
Contoh benda isolator
Karena isolator merupakan benda yang terbuat dari bahan seperti karet atau plastik, maka tentu saja Sedulur tahu beberapa benda isolator yang mungkin sering Sedulur temui. Secara sederhana, benda isolator adalah benda-benda yang tidak dapat menghantarkan listrik.
Biasanya, dalam peralatan dapur benda isolator ini dijadikan sebagai gagang dari panci yang merupakan konduktor. Hal ini untuk melindungi tangan kamu saat memasak agar tidak kena panas dari logam pada panci. Contoh isolator adalah gagang wajan, gagang panci, hingga gagang setrika. Ketiga benda ini biasanya terbuat dari kayu dan plastik. Kayu dan plastik memiliki sifat lambat menghantarkan panas.
Selain itu, contoh benda isolator berikutnya masih berkaitan dengan perlindungan tangan saat memasak, yaitu sarung tangan memasak. Sarung tangan terbuat dari kain dan kain memiliki sifat isolator karena lambat menghantarkan panas. Sarung tangan atau pelindung tangan yang tebal bisa membantu kamu dalam mengangkat wajan atau panci agar tidak panas di tangan.
Apa itu konduktor?
Telah disinggung di atas bahwa konduktor merupakan bahan yang dapat mengalirkan arus listrik. Konduktor adalah suatu zat atau bahan yang dapat menghantarkan arus listrik, baik itu zat padat, cair, atau gas. Disebabkan sifat dari zat atau benda tersebut yang konduktif, maka disebut dengan konduktor.
Sementara isolator adalah benda yang melindungi konduktor agar tidak terganggu saat mengalirkan listrik, konduktor merupakan bagian penting dalam jaringan listrik. Konduktor merupakan penghantar listrik yang baik karena memiliki banyak elektron-elektron bebas. Hal ini berkaitan dengan struktur molekul konduktor yang mudah melepaskan elektron-elektron terluar. Sebagian besar logam memiliki sifat ini.
Contoh konduktor
Setelah Sedulur tahu contoh-contoh benda isolator adalah plastik atau karet, sementara itu contoh benda-benda konduktor yaitu emas (Au), perak (Ag), tembaga (Cu), aluminium (Al), seng (Zn), besi (Fe) berturut-turut dari jenis konduktor listrik yang paling baik. Syarat benda disebut konduktor adalah memiliki konduktivitas yang tinggi dengan resistansi yang rendah.
Beberapa benda atau peralatan sehari-hari yang sering kita temui bisa jadi merupakan benda konduktor. Seperti panci, wajan, dan cerek yang merupakan barang-barang atau peralatan dapur. Ketiga benda ini merupakan benda yang biasanya terbuat dari logam. Hal ini disebabkan karena logam dapat menghantarkan panas sehingga Sedulur akan lebih mudah dalam memasak. Hal inilah yang menjadikan ketiga peralatan dapur tersebut tergolong ke dalam konduktor. Alat-alat ini dapat menghantarkan panas yang berasal dari api ke minyak, makanan, atau air yang sedang dimasak.
BACA JUGA: 15 Jenis Kabel Listrik untuk Rumah & Sistem Instalasinya
Sifat konduktor
Sebagai sebuah benda, beberapa benda-benda konduktor sendiri memiliki sifat-sifat. Sifat yang dimaksud adalah sebagai berikut.
- Memiliki daya hantar listrik. Daya hantar listrik didapat dari banyaknya elektron-elektron bebas yang terkandung dalam bahan konduktor.
- Resistivitas kecil. Semakin kecil hambatan jenis atau resistivitas suatu bahan, maka semakin baik nilai konduktivitasnya.
- Daya hantar panas tinggi. Bahan-bahan logam sebagian besar memiliki daya hantar panas tinggi sehingga dapat berfungsi sebagai konduktor.
- Tegangan tarik kuat. Tegangan tarik dipengaruhi oleh aliran arus dan suhu. Semakin kuat suatu bahan mengatasi pengaruh suhu dan aliran arus, maka semakin baik bahan tersebut berfungsi sebagai konduktor.
Selain sifat-sifat benda konduktor di atas. Terdapat beberapa syarat benda konduktor yang wajib dipenuhi yaitu sebagai berikut.
- Konduktivitas yang baik. Semakin besar nilai konduktivitas suatu konduktor, maka semakin baik kemampuannya dalam menghantarkan arus listrik.
- Kekuatan mekanik tinggi. Kemampuan mekanik (mekanis) adalah kemampuan suatu bahan untuk menerima beban/gaya/energi tanpa menimbulkan kerusakan pada bahan tersebut. Konduktor pada umumnya memiliki kekuatan mekanik yang tinggi agar bisa dialiri panas atau arus listrik dengan baik.
- Koefisien muai kecil. Bahan konduktor adalah bahan yang memiliki koefisien muai yang kecil sehingga sekalipun pada suhu yang tinggi, konduktor tetap menghantarkan listrik dengan baik.
- Modulus elastis besar. Modulus elastisitas adalah perbandingan antara tegangan dan regangan. Nilainya menunjukkan ketahanan suatu konduktor untuk mengalami deformasi elastis dan kerusakan ketika dialiri tegangan listrik atau panas yang tinggi.
Konduktor dan isolator adalah dua benda yang tidak dapat dilepaskan dalam arus kelistrikan. Sebagaimana yang dapat Sedulur baca dalam penjelasan di atas. Semoga artikel kali ini dapat membantu Sedulur lebih memahami benda sehari-hari yang akrab ditemui.
Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.
Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.