Apabila Sedulur adalah pecinta musik, maka bisa dipastikan tidak asing dengan istilah interval nada. Selain dipelajari dalam les musik, interval nada juga keluar dalam materi pelajaran seni musik di sekolah. Interval nada adalah jarak antara satu nada dengan nada lainnya, baik ke atas ataupun ke bawah.
Musik merupakan rangkaian nada yang disusun sedemikian rupa untuk menghasilkan harmonisasi yang indah. Musik dapat dibuat menggunakan alat musik maupun hanya dari suara tepukan tangan. Beberapa hal yang berhubungan dengan musik selain interval yaitu harmoni, irama, melodi, tempo lagu.
Untuk lebih jelasnya, simak artikel berikut yang akan membahas mengenai pengertian interval nada beserta jenis-jenis dan contohnya. Selamat belajar!
BACA JUGA: Musik Ansambel: Pengertian, Ciri-Ciri, Jenis dan Contohnya
Pengertian
Interval nada merupakan jarak frekuensi antara satu nada dengan nada lainnya yang berlaku pada jarak nada ke atas maupun ke bawah. Interval nada digunakan sebagai jarak antar nada pada 7 tangga nada, yaitu do, re, mi, fa, sol, la, dan si. Sederhananya, interval yang terdapat pada sebuah nada digunakan untuk memberi jarak dari nada do (C) ke re (D).
Ada dua nilai yang berlaku pada interval, yakni nilai 1 dan nilai setengah. Untuk interval nada diatonis mayor, memiliki interval 1- 1 – 1/2 – 1 – 1 – 1 – 1/2. Interval nada mayor ini berlaku apabila menggunakan nada do = C yang mana memiliki urutan nada C – D – E – F – G – A – B – C’. Sementara itu, untuk interval nada minor, memiliki interval 1 – 1/2 – 1 – 1 – 1/2 – 1 – 1. Mempelajari interval dari suatu nada sangatlah penting, hal ini karena ilmu tersebut akan dangat berguna dan membantu untuk memahami dan membuat chord, memahami scale, hingga membuat harmoni pada solo gitar.
Ciri-ciri bunyi interval
Ciri-ciri tangga nada dari urutan dasar dalam sebuah musik yaitu
- Jarak antar nada satu ke nada lainnya. Contohnya pada tangga nada c-d-e-f-g-a-b-c, memiliki jarak nada 1 1 ½ 1 1 1 ½.
- Deretan nada-nada naik (naik turun) dari setiap tangga nada, contohnya adalah c-d-e-f-g-a-b-c-a-g-f-e-d-c.
- Langkah dari nada satu dengan nada lainnya, misalnya dalam tangga nada C mayor nada c ke c adalah langkah ke-1.
BACA JUGA: 12 Alat Musik Papua Beserta Penjelasan dan Contohnya
Jenis-jenis interval nada
Telah diketahui bersama bahwa interval nada merupakan jarak frekuensi antara satu nada dengan nada lainnya yang berlaku pada jarak nada ke atas maupun ke bawah. Dalam sistem musik diatonis, interval nada terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu prime, sekon, terts, quart atau kwart, quin atau kwint, sekst, septim, dan oktaf. Berikut penjelasan selengkapnya untuk masing-masing jenis.
1. Prim
Prim (Prime) atau yang biasa disebut sebagai unison adalah jarak antara nada yang satu dengan yang lain dengan pitch yang sama. Pitch merupakan ketepatan tinggi rendahnya nada. Contoh interval nada prim adalah jarak dari nada do (C) ke nada do lagi (C).
2. Sekon
Sekon atau second adalah jarak antara nada yang satu dengan yang lain dengan pitch satu tingkat di atasnya. Sederhananya, sekon adalah interval nada dari nada satu (do) ke nada kedua di atas (re) atau di bawahnya. Contohnya adalah nada C ke nada D.
3. Terts
Terts adalah jarak antara nada pertama (do) ke nada ketiga (mi). Interval ini dibagi menjadi dua, yakni terts besar seperti nada C ke nada E yang memberikan kesan melodi yang cerah dan terts kecil seperti nada C ke nada Eb yang memberikan kesan sempit, gelap, dan sedih.
4. Quart/Kwart
Kwart adalah jarak antara nada pertama (do) ke nada keempat diatasnya (fa). Contohnya adalah nada C ke nada F.
BACA JUGA: Gambang Kromong: Sejarah, Instrumen & Contoh Alat Musiknya
5. Quin/Kwint
Kwint adalah jarak antara nada pertama (do) ke nada kelima (sol). Contohnya adalah nada C ke nada G.
6. Sekst
Sekst adalah jarak antara nada pertama (do) ke nada keenam (la). Contohnya adalah nada C ke nada A.
7. Septim
Septim adalah jarak antara nada pertama (do) ke nada ketujuh (si). Contohnya adalah nada C ke nada B.
8. Oktaf
Oktaf adalah jarak antara nada pertama (do) ke nada delapan (do’). Contohnya adalah nada C ke nada C pada oktaf selanjutnya. Dalam tangga nada diatonik, oktaf dapat mengidentifikasikan pengulangan nada yang serupa dalam tingkatan yang lebih tinggi.
Misalnya C-D-E-F-G-A-B-C’.
Contoh ini dapat dapat dikatakan satu oktaf karena memiliki interval berjarak delapan yaitu dimulai dari C dan berakhir C’.
BACA JUGA: Alat Musik Idiophone: Pengertian Beserta Contoh Alat Musiknya
Unsur dalam musik selain interval nada
Selain interval nada, masih ada beberapa unsur lain yang perlu Sedulur pahami ketika mempelajari seni musik. Seperti yang sudah disinggung pada bagian pembuka artikel ini, unsur-unsur tersebut di antaranya adalah harmoni, irama, melodi, tempo lagu, struktur, dan ekspresi. Berikut penjelasan untuk setiap unsur musik.
- Harmoni adalah keselarasan bunyi dari gabungan antara dua nada atau lebih yang memiliki perbedaan tinggi rendah.
- Irama adalah bunyi atau sekelompok bunyi dengan beragam panjang pendek yang membentuk pola tertentu.
- Melodi adalah rangkaian sejumlah nada yang berurutan berdasarkan perbedaan tinggi rendah atau naik turunnya nada.
- Tempo lagu adalah ukuran kecepatan dalam sebuah birama lagu yang biasanya diukur dengan alat bernama metronome dan alat khusus bernama keyboard.
- Struktur atau bentuk lagu adalah susunan unsur-unsur musik dalam sebuah lagu sehingga menghasilkan sebuah komposisi lagu yang bermakna.
- Ekspresi adalah ungkapan pikiran dan perasaan yang mencakup tempo, dinamik, dan warna nada yang disampaikan oleh seniman pada pendengarnya.
BACA JUGA: Alat Musik Melodis: Pengertian, Fungsi dan Contohnya
Interval pembalikan
Dalam seni musik juga dikenal istilah interval pembalikan. Apa itu?
Sederhananya, interval pembalikan terjadi ketika nada bawah dari suatu interval dinaikkan sebanyak satu oktaf. Selain itu interval pembalikan juga terjadi apabila nada tas dari interval tersebut diturunkan satu oktaf.
Sekian informasi mengenai pengertian interval nada dalam seni musik beserta jenis-jenisnya. Semoga informasi ini dapat membantu Sedulur dalam mempelajari seni musik lebih baik lagi. Semangat mencoba dan selamat belajar!
Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.
Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.