Ucapan assalamualaikum merupakan lafal salam religius yang hampir setiap hari diucapkan oleh umat Muslim. Lafal tersebut digunakan untuk memberikan salam kepada sesama Muslim lain.
Berdasarkan tulisan dari Abdullah bin Taslim al-Buthoni, diambil dari bahasa Arab, assalamualaikum artinya “Perlindungan dan penjagaan dari Allah bagimu”. Lalu, sudahkah Sedulur mengerti kaidah-kaidah dari ucapan ini mulai dari tulisan latin, hukum, dan adabnya?
BACA JUGA: Tulisan Bismillah yang Benar Beserta Arab, Latin & Artinya
Lafal assalamualaikum
Berdasarkan ajaran Islam, ucapan assalamualaikum tidak hanya terbatas sebagai ucapan salam saja. Lebih daripada itu, ucapan tersebut juga sebagai bentuk rasa hormat dan doa kepada sesama umat Muslim. Selain diungkapkan saat bertemu dengan orang lain, lafal assalamu’alaikum juga diungkapkan ketika Sedulur masuk ke rumah, masjid, dan tempat-tempat lainnya.
Mengutip dari tulisan Abduh Tuasikal, M.Sc, hukum untuk mengucapkan salam adalah sunnah. Tetapi, hukum menjawab atau membalas salam adalah wajib. Sesuai dengan untaian hadits berikut ini.
“Hak seorang Muslim kepada Muslim yang lain ada enam.” Lalu ada yang menanyakan, “Apa saja keenam hal itu?” Lantas beliau shallallahu ’alaihi wa sallam bersabda, “(1) Apabila engkau bertemu, ucapkanlah salam padanya, (2) apabila engkau diundang, penuhilah undangannya, (3) apabila engkau dimintai nasehat, berilah nasehat kepadanya, (4) apabila dia bersin lalu dia memuji Allah (mengucap ‘alhamdulillah’), doakanlah dia (dengan mengucapkan ‘yarhamukallah’), (5) apabila dia sakit, jenguklah dia, dan (6) apabila dia meninggal dunia, iringilah jenazahnya (sampai ke tempat pemakaman).” (HR. Muslim, No. 2162).
Jika melihat hadits di atas tadi, walaupun yang disebutkan adalah kata “hak”, tetapi “hak” tersebut berhubungan dengan orang lain. Maka secara tersirat, itu merupakan perintah kewajiban. Oleh karenanya, dalam hal salam, apabila ada yang mengucapkan salam kepada kita, sudah sewajibnya kita jawab assalamu’alaikum tersebut.
BACA JUGA: Doa Sebelum Tidur & Bangun Tidur Beserta Artinya
Penulisan dan arti assalamualaikum yang benar
Dengan semakin berkembangnya teknologi, pengucapan assalamualaikum juga semakin lazim, seperti pada saat mengawali percakapan dalam telepon, membuka acara televisi, dan sebagainya. Pengucapan dari lafal assalamu’alaikum memang terasa mudah.
Tetapi, tidak semua orang mengerti bagaimana cara penulisannya yang benar. Terutama ketika ingin menuliskan assalamu’alaikum dalam tulisan aslinya yang berbahasa Arab.
Berikut ini merupakan penulisan dan arti yang benar dari lafal assalamualaikum. Coba simak penjelasan selanjutnya dengan seksama, ya Sedulur!
1. Tulisan assalamualaikum pendek
Di bawah ini merupakan teks assalamualaikum bahasa Arab.
اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ
Assalamu’alaikum
Artinya adalah “Semoga keselamatan terlimpah untukmu”.
2. Tulisan assalamualaikum lengkap
Assalamu’alaikum sejatinya merupakan versi pendek dari assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Di bawah ini merupakan teks lengkapnya dalam bahasa Arab.
اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَا تُهُ
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh
Artinya adalah “Semoga Allah melimpahkan keselamatan, Rahmat, dan Keberkahan untukmu”.
Apabila Sedulur membutuhkan teks lengkap dalam bahasa Arab yang tanpa harakat, maka Sedulur dapat meng-copy teks berikut ini.
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
BACA JUGA: 10 Kumpulan Doa untuk Anak Sholeh yang Penuh Makna
3. Catatan penting yang perlu diperhatikan
Tidak bisa dipungkiri bahwa assalamu’alaikum merupakan ucapan dan teks yang sangat signifikan dalam agama Islam. Berdasarkan kitab hadits Sunan An-Nasa’i, pengucapan salam tersebut hendaknya diucapkan secara penuh, walaupun tidak ada juga yang melarang pengucapan versi pendek.
“Tercantum dalam Sunan An-Nasa’i, ada seseorang mendatangi Rasulullah lantas mengucapkan salam, “Assalamu’alaikum.” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam kemudian membalas salam orang tersebut dan berkata, “Engkau mendapat 10.” Kemudian orang tadi pun duduk. Lalu datang yang lainnya, lantas mengucapkan salam, “Assalamu’alaikum warahmatullah.” Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam kemudian membalas salam orang tersebut dan bersabda, “Engkau mendapat 20.” Lalu ia pun duduk. Kemudian ada yang lainnya lagi datang dan mengucapkan salam, “Assalamu’alaikum warahmatullah wabarakatuh.” Lalu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab salamnya dan bersabda, “Engkau mendapat 30.”” (Zaadul Ma’ad, 2:361).
Berdasarkan keterangan di atas, sudah jelas bahwa Rasulullah lebih menyukai pengucapan salam yang lengkap, tetapi beliau juga tidak melarang umatnya untuk mengucapkan assalamualaikum saja.
Hal lain yang perlu diperhatikan berkaitan dengan salam tersebut ialah pada penulisannya. Penulisan singkatan assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh itu sederhana. Kumparan telah menuturkan bahwa terdapat beberapa kebiasaan penyingkatan tulisan assalamu’alaikum yang justru salah kaprah seperti berikut ini.
- “Ass”, dalam bahasa Inggris berarti keledai atau pantat.
- “Asala”, dalam bahasa Arab berarti keaslian.
- “Assamu”, dalam bahasa Arab berarti racun.
- “Mikum”, dalam bahasa Ibrani berarti bercinta.
- “Askum”, berarti celakalah kamu.
Nah, maka dari itu, sebagai umat Muslim yang taat dengan syariat Islam, sebaiknya kita tidak menyingkat ucapan baku dari salam assalamu’alaikum.
BACA JUGA: Arti Hukum Mubah dalam Islam Beserta Contoh dan Dalilnya
Membalas ucapan assalamualaikum
Dalam agama Islam, apabila ada seseorang yang mengucapkan assalamu’alaikum kepada kita, hendaknya kita membalas ucapan tersebut minimal dengan ucapan yang sama atau juga dengan yang lebih baik. Seperti yang tertera dalam Alquran:
وَإِذَا حُيِّيتُمْ بِتَحِيَّةٍ فَحَيُّوا بِأَحْسَنَ مِنْهَا أَوْ رُدُّوهَا
“Apabila kamu diberi penghormatan dengan sesuatu penghormatan, maka balaslah penghormatan itu dengan yang lebih baik dari padanya, atau balaslah penghormatan itu (dengan yang serupa).” (QS. An Nisa:86)
Oleh karena itu, sesuai dengan tuntunan Al Qur’an, apabila seseorang mengucapkan assalamualaikum kepada kita, jawablah dengan assalamu’alaikum, atau assalamu’alaikum warahmatullah, atau secara lengkap assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
BACA JUGA: Kata Mutiara untuk Anak Islami, Bermakna & Menyejukkan Hati
Keutamaan dari lafal assalamualaikum
Lafal assalamu’alaikum bukan hanya merupakan ucapan salam biasa, tetapi di balik itu terdapat beberapa keutamaan yang bisa kita dapatkan dari mengucapkannya. Berikut merupakan keutamaan-keutamaan dari yang dirangkum dari berbagai sumber.
1. Menyempurnakan iman
Mengutip dari tulisan Abduh Tuasikal, M.Sc, mengucapkan salam dapat menyempurnakan iman kita sebagai seorang Muslim. Hal tersebut sesuai dengan hadits yang tertera berikut ini.
ثَلاَثٌ مَنْ جَمَعَهُنَّ فَقَدْ جَمَعَ الإِيمَانَ الإِنْصَافُ مِنْ نَفْسِكَ ، وَبَذْلُ السَّلاَمِ لِلْعَالَمِ ، وَالإِنْفَاقُ مِنَ الإِقْتَارِ
“Tiga perkara yang apabila seseorang memiliki ketiga-tiganya, maka akan sempurna imannya: bersikap adil pada diri sendiri, mengucapkan salam pada setiap orang, dan berinfak ketika kondisi pas-pasan.” (Diriwayatkan oleh Bukhari)
2. Menumbuhkan kasih sayang dengan sesama umat Muslim
Lebih lanjut lagi, mengucapkan assalamu’alaikum dapat menumbuhkan kasih sayang dengan sesama umat Muslim. Seperti yang tercantum dalam hadits di bawah ini.
“Kalian tidak akan masuk surga hingga kalian beriman. Kalian tidak akan beriman sampai kalian saling mencintai. Maukah aku tunjukkan pada kalian suatu amalan yang jika kalian melakukannya kalian akan saling mencintai? Sebarkanlah salam di antara kalian.” (HR. Muslim, No. 54)
3. Membawa pahala
Kemudian, keutamaan mengucapkan lafal salam assalamualaikum yang terakhir dan paling utama adalah dengannya kita akan mendapatkan pahala. Seperti yang sudah dijelaskan dalam sebuah hadits ini.
“Dari Abdullah bin Amr bin al-Ash Radhiyallahuanhuma, bahwa ada seorang yang bertanya kepada Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Apakah (amal dalam) Islam yang paling baik?” Maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “(Yaitu) kamu memberi makan (orang yang membutuhkan) dan mengucapkan salam kepada orang (Muslim) yang kamu kenal maupun tidak kamu kenal.”” (HR. Al-Bukhari, No. 12 dan 28, dan Muslim, No. 39).
Sedulur, tadi merupakan sedikit ulasan mengenai lafal salam yang selalu diucapkan oleh umat Muslim, yaitu lafal assalamualaikum. Kita sudah membahas mengenai lafalnya, kaidah penulisan salam, cara menjawab, dan juga keutamaan dari salam tersebut. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan Sedulur mengenai agama Islam khususnya salam, ya!
Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.
Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.
