Sering dengar istilah lucid dream? Term ini makin populer sejak dirilisnya film Inception di 2010 yang ditulis dan disutradarai oleh Christopher Nolan. Film tersebut pada dasarnya mengisahkan dua mata-mata yang bisa menyusup ke alam bawah sadar sang target lewat mimpi. Mereka bahkan bisa memanipulasinya sehingga membuat orang tersebut mengikuti apa yang mereka inginkan.
Terlepas dari film tersebut, di dunia kedokteran dan psikologi lucid dream sudah dikenal lama. Menurut jurnal Frontiers in Psychology, lucid dream merujuk pada proses di mana manusia sadar bahwa ia sedang bermimpi dalam tidurnya. Dengan begitu, ia memiliki sedikit kemampuan untuk mengontrol apa yang akan terjadi di dalam mimpi tersebut.
Tentunya kejadian seperti ini memiliki peluang yang sangat kecil. Manusia seringkali tidak mengingat apa mimpi mereka, bahkan sering merasa bahwa mereka tidak bermimpi sama sekali. Namun dengan kemajuan teknologi saat ini, banyak ilmuwan mencoba mengembangkan cara lucid dream. Bagaimana caranya?
BACA JUGA: 10 Fakta Unik Tentang Piala Dunia yang Jarang Diketahui!
Beda lucid dream dengan mimpi biasa
Saat bermimpi, manusia umumnya tidak akan menyadarinya. Ia menganggap apapun di dalam mimpi tersebut adalah kenyataan dan apapun yang akan terjadi adalah kejutan bagi Sedulur. Alurnya bisa sangat acak dan Sedulur kadang hanya berperan sebagai pengamat dan hanya bisa menonton apa yang terjadi. Bisa juga Sedulur jadi lakon utama, tetapi tak memiliki kemampuan untuk membuat keputusan, memilih, menghentikan atau mengubah apapun dalam mimpi.
Dalam lucid dream, Sedulur memiliki kesadaran bahwa Sedulur sedang bermimpi dan apapun yang terjadi bukanlah kenyataan. Saat itu terjadi, seseorang jadi punya kontrol atas apa yang ia lakukan di dalam mimpi tersebut. Itulah mengapa banyak ilmuwan yang menyebut bahwa kondisi ini adalah hybrid antara kondisi tidur dan bangun. Melansir dari Sleep Foundation, setidaknya 55% orang dewasa di dunia pernah mengalami lucid dream setidaknya sekali dalam hidupnya.
Ciri-ciri lucid dream
Ada beberapa ciri yang menandakan bahwa Sedulur sedang mengalami lucid dream, yaitu:
- Seseorang sadar bahwa ia sedang tidur dan bermimpi
- Mimpinya sangat jelas
- Sedulur bisa mengontrol atau membuat keputusan dalam mimpi tersebut
- Emosi Sedulur terasa nyata
Keuntungan
Pengalaman lucid dream ternyata memiliki keuntungan tersendiri untuk seseorang. Ini beberapa manfaatnya:
- Meningkatkan kreativitas dan imajinasi karena bisa melatih seseorang untuk mengontrol apa yang terjadi dalam mimpi seperti kita membayangkan sebagai sutradara film. Bahkan beberapa tidak hanya bisa mengubah jalan cerita, tetapi juga mengatur latar, menentukan karakter, dan lain sebagainya. Tentunya kemampuan ini tetap terbatas pada derajat tertentu. Kendali yang dimiliki tidak sepenuhnya.
- Mengurangi frekuensi mimpi buruk mengingat lucid dream memberikan Sedulur kontrol atas apa yang akan terjadi sehingga pemiliknya bisa menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Ini menjadikan lucid dream memiliki efek terapeutik.
- Mengurangi rasa khawatir. Sedulur pasti pernah merasakan khawatir berlebih apalagi jika ia terepresentasikan dalam mimpi. Seperti mimpi dikejar seseorang atau sesuatu, mimpi tak berpakaian, dan lain sebagainya. Semuanya mengamini rasa khawatir Sedulur yang buat beberapa orang akan makin memperparah kondisi psikologisnya. Dengan lucid dream, itu semua bisa dikurangi dan diganti dengan adegan-adegan yang relaxing ketimbang memicu stres dan rasa tak nyaman. Itulah mengapa ia kadang digunakan untuk terapi beberapa gangguan mental seperti insomnia, PTSD, gangguan kecemasan, dan lain sebagainya.
Terdapat setidaknya lima cara lebih yang bisa dicoba untuk mendapatkan lucid dream, salah satunya seperti mencatat mimpi. Cara lainnya dapat juga berupa memperhatikan sekitar Sedulur, mengatur suasana tempat tidur, menggunakan metode Mnemonic Induction of Lucid Dream (MILD), dan juga mensugesti diri sendiri. Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
BACA JUGA: 18 Film Horor Terseram Sepanjang Masa, Yakin Berani Nonton?
1. Tingkatkan kualitas tidur
Penyebab lucid dream memang belum ditemukan. Namun, ilmuwan sepakat bahwa mimpi seperti ini terjadi saat seseorang mencapai rapid eye movement (REM). Ini adalah fase tidur yang dalam, sudah melewati fase satu hingga ketiga sehingga sudah susah untuk bangun. Biasanya saat seseorang memasuk durasi tidur 60-90 menit ke atas. Saat itu, otak bekerja aktif dan orang akan mulai bermimpi.
Untuk mencapai REM, seseorang harus memiliki kualitas tidur yang baik. Untuk itu, dianjurkan untuk tidak mengonsumsi kafein dan alkohol, tidak makan makanan berat, menghindari paparan blue light dari gawai saat akan tidur.
2. Uji kenyataan
Cara mimpi lucid dream berikutnya adalah uji kenyataan. Langkahnya dengan menyalakan alarm setiap 2-3 jam saat tidur dan tanyakan apakah ini mimpi atau kenyataan. Tes menggunakan barang di sekitar, misalnya cermin, tangan Sedulur sendiri, jam, dan benda lainnya. Apakah mereka bekerja normal atau tidak? Bila tidak, bisa jadi Sedulur masih bermimpi dan sudah bisa mengontrol tindakan dalam mimpi. Hal ini perlu latihan beberapa kali.
3. Buat catatan mimpi
Cara melakukan lucid dream yang mudah adalah dengan mencatat setiap mimpi yang dialami. Terutama karakter atau kejadian yang sering muncul dalam mimpi Sedulur. Ini akan membuat seseorang mengingat pengalaman yang pernah mereka alami dalam mimpi dan nantinya akan membantu mereka menyadari mana mimpi dan kenyataan. Ingat-ingat kejadian menarik dalam mimpi Sedulur dan coba yakinkan diri untuk kembali ke latar mimpi yang Sedulur pernah alami dan sukai tersebut.
4. Lakukan dengan mensugesti diri sebelum tidur
Sedulur juga bisa mensugesti diri agar bisa mengendalikan mimpi. Caranya sebelum tidur katakan kalimat-kalimat yang berisi keyakinan bahwa malam ini Sedulur akan sadar dengan apa yang terjadi di impi serta bisa mengambil keputusan di dalamnya.
BACA JUGA: Daftar Juara Piala Dunia Terbanyak Sejak 1930, Ada yang 5 Kali!
5. Main gim
Melansir dari situs Live Science, para gamers ternyata sering mengalami lucid dream. Hal ini dipicu oleh kebiasaan mereka mengontrol gerak-gerik karakter dalam video game, baik dari sudut pandang orang pertama dan orang ketiga. Kadang bisa bergantian dengan cepat sesuai kebutuhan dan mode bermain yang disediakan pihak pengembang. Bila bisa dipersempit, game-game yang memungkinkan hal ini adalah gim bertipe RPG.
6. Metode Wake Initiated Lucid Dreaming (WILD)
Cara mendapat lucid dream bisa dilakukan dengan metode WILD, yaitu saat seseorang berpindah dari kondisi sadar langsung masuk ke alam mimpi. Cara ini membutuhkan dorongan dari ahli yang bisa melakukan hipnosis atau hypnagonic hallucination.
7. Metode Mnemonic Induction of Lucid Dreams (MILD)
Metode lainnya ditemukan oleh Stephen LaBerge di 1980. Tekniknya dimulai dengan tidur dan mencoba mengingat kembali mimpi terakhir yang Sedulur alami. Dengan begitu, Sedulur mendorong diri untuk masuk ke alam mimpi lewat memori mimpi yang tersimpan di otak. Harapannya adalah Sedulur sadar bahwa diri Sedulur sedang masuk ke mimpi yang sudah pernah terjadi dan Sedulur menyadarinya.
8. Metode Wake Back to Bed (WBTB)
Teknikini dilakukan dengan tidur selama 5 jam, kemudian bangun selama 30 menit untuk membaca atau melamun. Bisa juga isi waktu dengan sholat malam atau beribadah. Kemudian, tidur kembali. Ini cara lucid dream pemula yang mudah dilakukan.
BACA JUGA: 15 Rekomendasi Drama Korea Terbaru 2022, Berbagai Genre
Cara bangun dari lucid dream
Untuk bangun dari lucid dream, lakukan beberapa hal berikut:
- Minta tolong dalam mimpi Sedulur atau berteriaklah, ini akan memberikan pesan ke otak untuk bangun dari mimpi
- Berkedip
- Coba tidur dalam mimpi tersebut
- Coba baca apapun dalam mimpi Sedulur, bisa apapun mulai dari spanduk toko atau rambu di jalan.
Apakah lucid dream berbahaya?
Apapun itu pasti ada konsekuensi di baliknya. Termasuk lucid dream yang bisa saja menimbulkan efek samping seperti berikut ini.
- Disrupsi dalam tidur. Seperti yang sudah terlihat dari beberapa metode dan cara mendapatkan lucid dream di atas, ia memang menggunakan banyak stimuli. Termasuk menganjurkan seseorang untuk bangun di tengah tidurnya. Atau bahkan tidur tiba-tiba dari mode terbangun sadar dengan teknik hipnosis. Kesemuanya bisa mengganggu pola tidur dan bisa berdampak buruk bila dilakukan terlalu sering.
- Distorsi realita dan mimpi. Lucid dream bisa berefek pada kesehatan mental seseorang. Beberapa penyakit mental disebabkan oleh ketidakmampuan otak membedakan mana kenyataan dan halusinasi. Ini justru dipromosikan oleh lucid dreams tidak terkontrol. Melalui penelitian Aviram dan Soffer-Dudek di Jurnal Frontiers of Psychology ditemukan bahwa orang yang sering mengalami lucid dream tidak memiliki ketahanan stres yang lebih baik dari orang yang jarang atau hampir tak pernah mengalaminya. Jadi efeknya sebenarnya tidak seberapa besar.
- Meningkatkan risiko sleep paralysis. Kondisi di mana otak kita sadar, tetapi tubuh kita masih dalam keadaan tidur. Ini membuat kita merasa tak nyaman dan panik.
Sejauh ini, apakah lucid dream dosa bisa dipastikan tidak asalkan kita tidak menyalahi norma-norma agama yang dianut saat mengendalikan mimpi. Namun, tetap perhatikan risiko yang mengintai. Lucid dream baiknya dilakukan dengan saran dan pengawasan ahli agar Sedulur bisa merasakan khasiatnya dengan optimal.
Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.
Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.
