8 Posisi Tidur yang Baik Untuk Ibu Hamil Agar Janin Nyaman

Seiring penambahan usia kehamilan, para ibu hamil mungkin akan mulai kesulitan dalam melakukan berbagai kegiatan. Salah satu yang mungkin cukup sulit dilakukan adalah mencari posisi tidur yang baik untuk ibu hamil. Karena ketika perut sudah mulai membesar, ibu hamil biasanya akan mengalami kesulitan tidur dan berbagai posisi akan terasa tidak nyaman.

Dilansir dari Sleepfoundation.org sekitar 50 persen ibu hamil pasti mengalami kesulitan tidur. Hal ini terjadi karena beberapa hal yang dialami ibu hami, seperti perubahan hormon, kondisi fisik yang mulai tidak nyaman, serta keresahan akan menjalani peran baru sebagai ibu. Untuk para ibu hamil yang saat ini ukuran perutnya sudah mulai membesar, ada beberapa posisi tidur yang bisa para ibu terapak sesuai dengan usia kehamilan yang saat ini dijalani. Yuk simak selengkapnya di bawah ini!

BACA JUGA: Garis Hasil Test Pack Samar, Apakah Pasti Pertanda Hamil?

1. Posisi tidur yang baik untuk ibu hamil muda

posisi tidur yang baik untuk ibu hamil
Baby Center

Saat usia kandungan masih muda, ibu hamil terkadang sudah mulai khawatir jika tak sengaja tidur tengkurap. Karena merasa akan membahayakan janin dalam perut. Namun, jika usia kandungan masih masuk trimester pertama atau paling tidak mencapai minggu 16-18, ibu hamil masih dibolehkan untuk tidur tengkurap.

Sebenarnya ada dinding rahim dan cairan ketuban yang akan melindungi bayi, bahkan jika ibu hamil tidur tengkurap. Sehingga sebenarnya tak perlu ada yang dikhawatirkan. Namun, yang perlu diperhatikan adalah kenyamanan saat tidur.

BACA JUGA: Kondisi Bawaan Hamil Bayi Perempuan Beserta Faktanya

2. Posisi tidur yang baik untuk ibu hamil 5 bulan

posisi tidur yang baik untuk ibu hamil
BabyCenter

Saat masuk trimester kedua, perut tentu sudah makin membesar. Di usia kehamilan ini, posisi tidur yang baik untuk ibu hamil harus semakin diperhatikan. Posisi tengkurap tentu sudah tak lagi disarankan. Selain itu, ibu hamil di usia ini juga disarankan untuk tidak tidur secara telentang.

Menurut para ahli, tidur telentang saat ukuran kehamilan semakin membesar akan membuat ibu hamil menyandarkan seluruh berat rahim dan janin yang dikandung ke punggung. Dampak buruknya, ibu hamil akan mudah mengalami sakit punggung, wasir, serta gangguan pencernaan.

Tak hanya itu, tidur telentang di usia kehamilan yang semakin bertambah juga bisa membahayakan ibu hamil dan janin. Sebab sirkulasi darah bisa melambat, bahkan menurun. Efeknya ibu hamil bisa kesulitan bernapas serta pasokan oksigen ke janin jadi berkurang. Dampak paling terburuk, janin bisa saja meninggal dalam kandungan jika ibu hamil terlalu sering tidur telentang.

Di usia kehamilan ini, ibu hamil sudah mulai bisa tidur menggunakan bantuan bantal hamil. Bantal ini akan membantu ibu hamil untuk bisa tidur dengan nyaman karena menopang badan.

3. Posisi tidur yang baik untuk ibu hamil 7-9 bulan

Neurology Advisor

Dilansir dari Healthline, posisi tidur di usia kehamilan ini disarankan untuk rutin menggunakan bantal hamil. Cara yang paling nyaman mengatur bantal hamil di posisi tidur usia kehamilan ini adalah menempatkan di bawah perut dan bagian belakang punggung. Hal ini akan membantu menciptakan posisi tidur yang baik untuk ibu hamil karena tidak akan mudah terguling saat tidur.

Hal yang perlu diperhatikan, ibu hamil di usia ini akan semakin merasakan ketidaknyamanan saat berbaring. Sehingga ibu hamil bisa meminta bantuan suami agar memijat dengan lembut bagian punggung ibu hamil.

BACA JUGA: Ini 16 Cara Mengatasi Telat Datang Bulan Agar Tidak Hamil

4. Tidur menyamping ke kiri

Very Well Health

Saat usia kehamilan semakin bertambah, dokter kandungan pasti akan menyarankan untuk ibu hamil tidur hamil dengan menyamping ke kiri. Meskipun sarannya terdengar remeh, tidur miring ke kiri adalah posisi tidur yang baik untuk ibu hamil.

Dilansir dari Healthline, posisi tidur miring ke kiri akan membuat tubuh lebih optimal dalam mengalirkan darah ke inverior vena cava (IVC). Pembuluh vena besar ini sejajar dengan tulang belakang di sebelah kanan dan bertugas mengalirkan darah ke jantung dan ke janin.

Tekanan pada hati dan ginjal juga akan berkurang jika ibu hamil tidur miring ke kiri. Sehingga mengurangi risiko pembengkakan pada tangan dan kaki.

5. Menyilangkan kaki sambil tidur miring

Baby Chick

Posisi lain yang mungkin juga akan membuat nyaman adalah menyilangkan kaki dan menempatkan bantal atau guling di tengahnya. Jika lelah dengan posisi miring, ibu hamil bisa menempatkan bantal di kepala dengan kemiringan 45 derajat. Sehingga ibu hamil tak akan sepenuhnya telentang.

BACA JUGA: Perhatikan 19 Ciri Ciri Hamil Sebelum Telat Haid, Jarang Disadari

6. Bolehkah ibu hamil tidur miring ke kanan

Today’s Parent

Jika sebelumnya dijelaskan bahwa posisi terbaik ibu hamil adalah miring ke kiri, maka bagaimana dengan tidur miring ke kanan?

Masih dilansir dari Healthline, tidur miring ke kanan bagi ibu hamil sebenarnya tak terlalu dibutuhkan. Dengan tidur miring ke kanan, kemungkinan ada risiko terhambatnya aliran darah ke IVC. Namun, masalah terbesar saat ibu hamil tidur miring ke kanan adalah masalah ketidaknyamanan.

7. Properti tidur bagi ibu hamil

Baby Centre

Bagi ibu hamil yang usia kehamilannya semakin tua dan perut semakin besar, bantuan properti untuk tidur cukup dibutuhkan. Salah satu yang paling banyak direkomendasikan adalah bantal hamil yang bisa menopang seluruh tubuh ibu hamil, terutama bagian punggung dan perut.

Selain itu, gunakan kasur yang tidak terlalu lembut atau empuk, sehingga ketika ibu hamil berbaring di atasnya akan terperosok. Pilih kasur dengan busa yang kokoh namun tetap empuk.

8. Tips agar bisa tidur nyenyak selama masa kehamilan

India.com

Seiring bertambahnya usia kehamilan, kesulitan tidur pada ibu hamil akan terasa makin nyata. Oleh karena itu para ibu hamil bisa mencoba tips ini agar kualitas tidur selama hamil bisa lebih baik.

  • Latihan relaksasi seperti yoga
  • Jauhi ponsel atau gadget lainnya di jam-jam akan tidur
  • Hindari cafein, makanan pedas, dan makan terlalu banyak saat akan tidur. Karena dikhawatirkan malah akan memicu GERD
  • Minum banyak air putih di siang hari. Namun kurangi asupan cairan saat akan tidur untuk menghindari buang air kecil berkali-kali di tengah waktu tidur. Sebab ibu hamil biasanya makin sulit menahan kecil seiring ukuran perut yang membesar
  • Atur pencahayaan kamar dengan remang-remang agar kualitas tidur lebih baik.
  • Lakukan kegiatan yang santai sebelum tidur, hingga akhirnya ibu hamil merasa mengantuk.

Itu dia sejumlah posisi tidur yang baik untuk ibu hamil yang bisa dipraktikkan. Selain masalah kesulitan tidur, ibu hamil juga biasanya akan mengalami masalah kram kaki saat bangun tidur. Jika mengalami hal ini, ibu hamil bisa mengonsumsi makanan tinggi kalsium seperti brokoli, bayam, jeruk, dan pepaya. Selain itu, kebutuhan cairan berupa air putih juga harus tetap terpenuhi.

Sedulur yang membutuhkan sembako, bisa membeli di Aplikasi Super lho! Sedulur akan mendapatkan harga yang lebih murah dan kemudahan belanja hanya lewat ponsel. Yuk unduh aplikasinya di sini sekarang.
 
Sementara Sedulur yang ingin bergabung menjadi Super Agen bisa cek di sini sekarang juga. Banyak keuntungan yang bisa didapatkan, antara lain mendapat penghasilan tambahan dan waktu kerja yang fleksibel! Dengan menjadi Super Agen, Sedulur bisa menjadi reseller sembako yang membantu lingkungan terdekat mendapatkan kebutuhan pokok dengan mudah dan harga yang lebih murah.