Cerita Pendek Pinokio Si Boneka Kayu, Ajarkan Anak Agar Jujur!

Menceritakan dongeng pada anak menjadi salah satu cara untuk membantunya menjadi lebih imajinatif serta meningkatkan hobi dalam membaca. Selain itu, alur cerita yang didengar juga dapat memberikan pesan positif dalam kehidupan, termasuk dalam cerita pendek Pinokio yang akan kita bahas.

Pinocchio atau yang sering kita sebut Pinokio, sebenarnya merupakan cerita edukatif mengenai sebuah boneka kayu yang nakal dan juga suka berbohong. Di dalam dongeng ini, diceritakan tadinya pinokio adalah boneka kayu yang nakal, kemudian menjadi anak yang baik dan patuh kepada orangtuanya.

Perjalanan membuatnya dan berubah menjadi anak laki-laki yang seutuhnya karena bantuan dari sang peri.

BACA JUGA: Dongeng Cinderella dan Sepatu Kaca Untuk Pengantar Tidur

1. Hidup seorang tukang kayu bernama Geppetto, membuat boneka kayu bernama Pinokio

cerita pendek pinokio
Unsplash/Tanbir Mahmud

Pada jaman dahulu kala, hidup seorang tukang kayu yang bernama Geppetto. Dia hidup sendirian di sebuah rumah sederhananya, yang hanya berisikan barang-barang yang terbuat dari kayu. Sebenarnya Geppetto bermimpi dan berkeinginan untuk memiliki anak laki-laki yang dapat menemani hari-harinya.

Di suatu malam saat, dia benar-benar merasa kesepian, dan akhirnya memutuskan untuk membuat sebuah boneka kayu. Karena keandalan Geppetto dalam mengolah kayu, maka boneka kayu yang dibuat itu terlihat sangat nyata dan hidup.

Nah, kini kau sudah jadi dan aku akan memanggilmu Pinokio, Aku berharap suatu saat nanti kamu benar-benar bisa menjadi seorang anak laki-laki” ucap Geppetto.

Setelah selesai dengan pekerjaannya dalam membuat pinokio, Geppetto pun langsung tertidur dan cerita Pinokio pun bermula sejak malam itu juga.

2. Peri biru memberikan kehidupan pada Pinokio dan membuat Geppetto sangat bahagia

Pada saat Geppetto tertidur, datang peri biru dan berbisik kepadanya.

“Geppetto yang baik hati, kau selalu menjadi orang yang baik untuk semua orang. Sehingga kini aku akan memberikan kehidupan pada pinokio kecilmu.” Ujar si peri biru sambil mengayunkan tongkat ajaib yang ada di tangannya.

Pinokio pun akhirnya menjadi hidup layaknya seorang anak laki-laki dan bertaka,

Lihat aku, aku dapat bicara, aku juga bisa berjalan dan bisa menari dengan lihai.” Ucap pinokio dengan semangat.

Mendengar suara gaduh di rumahnya, Geppetto pun langsung terbangun dari tidurnya dan benar-beanr terkejut. Dia menemukan mimpinya selama ini benar-benar menjadi kenyataan.

“Boneka kayu anakku, apa kau benar-benar hidup!” Geppetto sangat bahagia dan langsung memeluk Pinokio.

3. Geppetto berpesan kepada Pinokio untuk pergi ke sekolah

Pada keesokan harinya, Geppetto memberikan pinokio uang untuk membeli buku dan juga menyuruhnya untuk pergi ke sekolah.

“Pinokio, sekarang kau harus rajin sekolah. Jangan berhenti jika belum sampai di sekolah. Disana kau akan mendapat banyak sekali ilmu pengetahuan.” Pesan Geppetto kepada Pinokio.

4. Dalam perjalanannya ke sekolah, pinokio bertemu dengan anak laki-laki yang sedang bermain

Dengan perasaan yang sangat bergembira, Pinokio berjalan menuju ke sekolahnya. Namun di tengah perjalanan, dia bertemu seorang anak laki-laki yang sedang bermain.

Hai kau mau pergi kemana dengan uang sebanyak itu?” Tanya anak laki-laki tersebut.

Aku akan membeli buku dan juga pergi ke sekolah” Jawab Pinokio.

5. Bukan membeli buku, Pinokio justru membelikan semua uang dari Geppetto untuk beli permen

Daripada untuk membeli buku dan pergi ke sekolah, lebih baik uang itu kau gunakan saja untuk membeli permen. Rasanya benar-benar enak!” ucap dari anak laki-laki nakal itu.

Seekor belalang ajaib yang ada di tempat tersebut langsung melompat ke pundak Pinokio dan berbisik kepadanya,

Jangan lakukan itu Pinokio, jangan kau dengarkan ucapan anak itu.” Ujar sang belalang ajaib.

Akan tetapi Pinokio tidak mau mendengarkan nasihat belalang ajaib, dan dia pun langsung pergi masuk ke toko permen.

Apakah semua uang ini hanya akan kau belikan untuk membeli permen?” tanya pelayan toko kepada Pinokio.

Iya, ayahku ingin aku membelikan semua uang yang dia berikan ini untuk membeli permen.” Jawab Pinokio.

BACA JUGA: Dongeng Kancil dan Tikus, Cerita Penuh Pesan Moral untuk Si Kecil!

6. Karena terus berbohong, hidung Pinokio semakin bertambah panjang

cerita pendek pinokio
Unsplash/Milk Chan

Akan tetapi, tiba-tiba hidung si Pinokio bertambah panjang dengan sendirinya. Ketika Pinokio keluar dari Toko permen, si anak laki-laki yang tadi menghasut Pinokio dengan cepat mencuri semua permen yang ada di tangan Pinokio kemudian langsung melarikan diri.

Ya, Pinokio telah di tipu oleh anak laki-laki tersebut. Belalang ajaib kembali melompat di pundak Pinokio lagi, dan bertanya kepada Pinokio kenapa uangnya berkurang.

Pinokio langsung menjawab, ”uangnya jatuh dan kini telah hilang.

Pada saat Pinokio berbohong lagi, maka hidungnya kembali bertambah lebih panjang.

7. Pinokio bertemu dengan serigala dan seekor kucing yang menjual tiket pertunjukan

Setelah itu, Pinokio pun kembali melanjutkan perjalannya menuju ke sekolah. Di perjalanan, dia bertemu dengan serigala dan juga seekor kucing. Mereka kemudian memanggil Pinokio,

Hai! Kami berdua akan mengajakmu berkunjung ke sebuah pertunjukan boneka. Kami memiliki satu tiket lagi untukmu. Harganya hanya 5 coin saja, kok!” Ujar serigala dan juga kucing.

Pinokio berpikir jika itu adalah tawaran yang terasa sangat menarik. Sehingga dia memutuskan untuk mengikuti keduanya.

Aku memiliki 5 koin, dan ayahku menyuruhku untuk pergi ke pertunjukan yang benar-benar menarik.” Selanjutnya hidung Pinokio pun bertambah lagi menjadi semakin panjang.

8. Pinokio tertipu dan bertemu dengan Stromboli pemilik pertunjukkan boneka

Pinokio pun langsung pergi ke pertunjukan boneka tersebut dengan tiket yang dimilikinya. Namun, ternyata tiket yang dibelinya dari serigala dan kucing adalah tiket palsu. Si penjaga pertunjukan pun tidak memperbolehkannya untuk masuk.

Pinokio pun duduk sambil menangis dengan apa yang telah dia lakukan. Kemudian datanglah seorang laki-laki asing dengan rambut dan juga janggut yang panjang. Dia melihat Pinokio yang sedang menangis dengan sesenggukan.

Ternyata dia adalah seorang Stromboli, pemilik dari sebuah pertunjukkan boneka. Da benar-benar terpesona melihat pinokio yang merupakan boneka kayu hidup tanpa adanya tali pengatur. Stromboli tersebut kemudian mengajak Pinokio untuk bergabung dengan pertunjukan.

Tanpa pikir panjang, Pinokio kemudian langsung naik ke panggung. Dia menari dan juga bernyanyi, para penonton menyukai Pinokio, dan mereka bertepuk tangan untuknya.

9. Stromboli mengurung Pinokio di dalam sangkar dan tidak membiarkan Pinokio pergi

Pinokio yang semakin bersemangat, membuat dia tidak melihat arah gerakan yang dilakukannya. Dan tanpa disadari, hidungnya yang panjang tersangkut pada tali boneka yang lainnya. Akhirnya, pertunjukan pun berhenti karena menjadi kacau.

Semua penonton menertawakan pertunjukan tersebut. Pinokio yang sudah sangat lelah, benar-benar merindukan Geppetto. Pinokio meminta izin kepada Stromboli jika dia ingin pulang. Namun, ternyata Stromboli malah memasukkan Pinokio ke dalam sangkar. Kemudian dia berkata,

Sekarang kau adalah milikku!” kata Stromboli.

Ketika Pinokio duduk dan juga menangis di dalam sangkar, belalang ajaib pun kembali muncul.

Lihatlah, Pinokio! jika kau pergi ke sekolah seperti apa yang diminta oleh Geppetto, pastinya kejadian ini tidak akan pernah terjadi!” Kata belalang ajaib

10. Geppetto menyelamatkan Pinokio, dan mereka bisa melarikan diri

Kemudian belalang ajaib memberikan kesempatan kedua bagi Pinokio supaya dia mau berubah. Dengan cepat, dia langsung menuju rumah Geppetto dan memberitahunya apa yang sebenarnya telah terjadi pada Pinokio.

Dengan segera, Geppetto langsung pergi ke pertunjukan boneka dan menyelamatkan Pinokio dari Sangkar Stromboli.

Pencuri, Pencuri!” Teriak Stromboli sembari berlari mengejar Gepeto yang membawa Pinokio.

Boneka itu adalah milikku!” Teriaknya Stromboli.

Pinokio berpikir dengan cepat dan dia membuat jebakan, sehingga Stromboli jatuh menimpa oleh kotak boneka. Setelah itu, Pinokio dan Gepetto pun bisa langsung pergi melarikan diri.

BACA JUGA: Cerita Sebelum Tidur, Dongeng Putri Malu dan Cermin Ajaib

11. Pinokio akhirnya berkata jujur dan peri biru memberi mantra untuk mengubahnya menjadi anak laki-laki sebenarnya

cerita pendek pinokio
Unsplash/Taha

Oh Pinokio, Lihatlah hidungmu yang panjang. Hal itu yang akan terjadi jika kau berbohong.” Kata Geppetto.

Pinokio yang sangat malu, pada akhirnya memutuskan untuk selalu berkata jujur. Dia juga berjanji bahwa tidak akan berbohong lagi, sehingga hidungnya akan mengecil, mengecil, mengecil, dan akhirnya kembali seperti semula.

Dan akhirnya, Pinokio sadar akan kesalahannya dan kini berubah menjadi anak yang baik. Peri biru pun memberi mantra khusus, sehingga Pinokio kini menjadi anak laki-laki yang sesungguhnya. Geppetto dan Pinokio pun hidup dengan bahagia selamanya.

12. Pesan dari cerita pendek Pinokio

Dari cerita pendek Pinokio, kita dapat mengambil pesan seperti yang ada di bawah ini!

  •         Jujur adalah kunci

Pinokio mengalami berbagai masalah dan kesulitan karena kebohongannya. Kisah ini mengajarkan bahwa jujur adalah kunci untuk membangun hubungan yang baik dengan orang lain dan mencapai kesuksesan dalam hidup.

  •         Bertanggung jawab atas tindakan

Setiap tindakan memiliki konsekuensi, baik itu baik atau buruk. Pinokio belajar bahwa dia harus bertanggung jawab atas tindakannya, dan bahwa tindakan impulsif dan tidak bertanggung jawab dapat membawa dampak negatif pada dirinya dan orang lain di sekitarnya.

  •         Hargai dan hormati orang tua

Pinokio belajar untuk menghargai dan menghormati Geppetto sebagai ayahnya, dan hubungan mereka menjadi lebih kuat saat ia menjadi lebih bertanggung jawab dan jujur.

  •         Kebajikan dan kesetiaan

Cerita pendek Pinokio juga menekankan pentingnya kebaikan hati dan kesetiaan terhadap teman dan keluarga. Si belalang ajaib selalu berusaha untuk peduli dengan orang lain dan memperjuangkan kebaikan, bahkan dalam situasi yang sulit.

Pada intinya cerita pendek Pinokio ini memberikan pesan bahwa masalah yang dialami oleh Pinokio itu terjadi karena sifatnya sendiri, yang suka berbohong pada orangtuanya. Namun karena pengalaman pahit yang dialaminya, akhirnya mengubah Pinokio menjadi anak yang baik.

Selain itu, dia juga menjadi peduli pada perasaan orang lain serta patuh kepada orangtuanya. Pinokio pun berjanji jika dia tidak akan berbohong lagi dan menjadi seorang anak yang baik. Semoga cerita pendek Pinokio tersebut dapat menjadi pembelajaran juga untuk si Kecil, ya!