Bagaimana cara mengatasi anak demam di malam hari? Demam merupakan sakit yang melelahkan, bisa kambuh kapan saja. Untuk orang dewasa saja, demam bisa sangat merepotkan dan membuat tubuh merasa tidak nyaman. Apalagi terhadap anak dan kambuh di malam hari secara tiba-tiba.
Sebagai orang tua, Sedulur mungkin akan sangat gelisah ketika anak mengalami demam di malam hari. Untuk mencegah hal tersebut, Sedulur perlu mengetahui beberapa cara mengatasi anak demam di malam hari. Dalam kesempatan kali ini, akan kita kupas tuntas beberapa cara yang bisa dilakukan agar anak Sedulur bisa mendapatkan pertolongan pertama ketika demam kambuh secara tiba-tiba.
BACA JUGA: Doa untuk Orang Tua yang Masih Hidup, Harus Diajarkan pada Anak
Apa itu demam?
Sebelum Sedulur mengetahui cara mengatasi anak demam di malam hari, sebagai orangtua Sedulur harus itu penyakit demam. Biasanya suhu anak yang masuk dalam kategori demam adalah 37 derajat celsius. Kondisi suhu tubuh tersebut menandakan anak tengah memasuki demam.
Sebenarnya, demam merupakan kondisi tubuh yang bereaksi untuk melawan infeksi, virus, bakteri atau penyakit lainnya. Oleh karena itu, ada beberapa hal yang tidak boleh dilakukan saat anak demam. Suhu tubuh tinggi membuat kuman penyebab penyakit menjadi tidak nyaman dan akan mudah dimusnahkan.
Bisa dikatakan bahwa demam bukan merupakan sebuah penyakit, namun gejala atau reaksi tubuh untuk mengatasi kesehatan tertentu. Tujuannya untuk membunuh segala kuman, virus dan bakteri yang mengancam tubuh.
Beberapa penyebab demam
Bukan hanya pada anak, sebenarnya cara mengatasi demam di malam hari pada orang dewasa juga perlu diketahui untuk kepentingan Sedulur sebagai orang tua. Berikut ini adalah beberapa penyebab demam pada anak yang biasanya sangat beragam. Pada anak dan bayi, kondisi-kondisi berikut bisa menjadi penyebab dari demam, termasuk yang terjadi saat malam hari:
- Demam setelah imunisasi
- Tumbuh gigi pada bayi atau anak
- Berada di lingkungan panas dan menggunakan pakaian yang berlebihan, terutama pada bayi baru lahir
- Penyakit infeksi pada anak
- Gangguan di otak anak
- Beberapa jenis kanker pada anak
- Gangguan autoimun
Mengapa demam lebih panas di malam hari?
Sedulur mungkin penasaran, apa penyebab suhu badan panas pada malam hari. Sebenarnya hal ini merupakan fakta dari cara kerja tubuh kita. Malam hari mengapa suhu tubuh lebih panas, karena hal ini berkaitan dengan pola siklus pengaturan suhu tubuh.
Biasanya, suhu terendah tubuh ini terjadi pada pukul 3 hingga 6 pagi, sementara puncak suhu panas terjadi pada pukul 4 sore hingga 11 malam. Oleh karena itu, wajar jika demam anak tidak turun setelah minum paracetamol di malam hari. Hanya ada beberapa cara menurunkan panas bayi 39 derajat saja.
Namun cara yang bisa dilakukan ini cukup efektif dan juga merupakan cara yang umum untuk meredakan anak demam menggigil kaki tangan dingin. Lantas apa saja cara mengatasi anak demam di malam hari yang bisa dilakukan? Berikut ini beberapa tips yang bisa Sedulur lakukan.
BACA JUGA: 8 Posisi Tidur Agar Bayi Tidak Sungsang, Bunda Wajib Tahu!
1. Ukur suhu tubuh anak
Cara mengatasi anak demam yang pertama adalah dengan mengukur suhu tubuh anak. Sedulur bisa menyediakan termometer untuk digunakan mengukur suhu tubuh. Namun diusahakan untuk menggunakan termometer rektal (yang dimasukkan ke anus).
Hal ini disebabkan karena termometer rektal memiliki akurasi yang lebih baik dari pengukur suhu lainnya. Suhu normal anak yaitu sekitar 36-38 derajat. Di atas 38 derajat berarti anak tengah demam. Memastikan suhu tubuh anak merupakan langkah penting yang menentukan langkah selanjutnya.
2. Beri obat demam
Setelah dipastikan suhu tubuh anak masuk dalam kategori sakit demam, maka cara mengatasi anak demam selanjutnya adalah dengan memberi obat penurun panas tubuh. Obat tersebut biasanya yaitu paracetamol atau ibuprofen. Namun penggunaan obat ini tidak boleh sembarangan harus dengan resep dokter. Berikut ini ketentuan suhu tubuh anak dengan penggunaan obatnya:
- Umur 0-3 bulan: bila suhu tubuh anak 38 ºC atau lebih tinggi (secara rektal), langsung hubungi dokter.
- Umur 3-6 bulan: bila suhu tubuh anak < 38.9 ºC (secara rektal), tidak perlu obat penurun panas (cukup dengan tips-tips di bawah). Hubungi dokter jika anak rewel tidak seperti biasanya, gelisah, atau inginnya tidur melulu (lemah).
- Umur 6-24 bulan: bila anak dengan suhu tubuh > 38.9 ºC (secara rektal), segera beri obat demam. Hubungi dokter jika demam tidak kunjung turun atau setelah lebih dari sehari.
- Umur 2-17 tahun: anak dengan suhu tubuh < 38.9 ºC (secara rektal untuk anak < 3 tahun atau oral untuk anak > 3 tahun) tidak perlu obat demam atau penurun panas (cukup dengan tips-tips di bawah). Hubungi dokter jika anak rewel tidak seperti biasanya, gelisah, atau mengeluh sakit yang signifikan.
- Usia 2-17 tahun: anak dengan suhu tubuh > 38.9 ºC (secara rektal untuk anak < 3 tahun atau oral untuk anak > 3 tahun) perlu diberikan obat demam.
3. Beri air minum
Cara mengatasi anak demam yang paling mudah dan paling alami adalah dengan memberikan anak air minum. Memberi air minum ini bertujuan untuk mecegah anak tidak dehidrasi. Karena saat tubuh kita demam, kita cenderung akan merasakan dehidrasi. Jika anak demam dengan usia di bawah satu tahun, maka minum yang tepat untuk diberikan adalah ASI. Ciri-ciri anak mengalami dehidrasi bisa dilihat dari bibirnya yang kering, serta tidak mengeluarkan air mata saat menangis.
4. Kompres dengan air hangat
Kompres tubuh anak dengan air hangat adalah cara mengatasi anak demam di malam hari selanjutnya. Kompres dengan menggunakan air hangat, jangan menggunakan air dingin. Karena air dingin hanya akan membuat suhu tubuh semakin tinggi. Langkah yang bisa Sedulur lakukan yaitu sebagai berikut:
- Masukkan handuk ke dalam air hangat, setelah itu peras handuk hingga tidak ada air yang menetes.
- Siapkan handuk basah tersebut ke bagian tubuh seperti ketiak, kaki, tangan, dan bagian lipatan.
- Letakkan lap basah tersebut pada dahi dan bagian belakang leher.
5. Rendam dengan air hangat
Jika kompres tidak bekerja, maka cara mengatasi anak demam di malam hari lainnya adalah dengan merendam menggunakan air hangat. Mandikan anak dengan air hangat dan Sedulur jangan takut untuk memandikannya. Karena dengan mandi air hangat bisa efektif menurunkan panas. Selain itu merendam anak juga dapat membuatnya nyaman dan mudah untuk terlelap setelah proses rendam selesai.
6. Ganti baju dengan pakaian tipis
Mengganti baju dengan pakaian tipis atau pakaian longgar saat anak demam merupakan cara yang tepat. Karena, cara mengatasi anak demam di malam hari ini bisa membuat anak tidak gelisah.
Saat demam, suhu tubuh anak meningkat dan membuat anak merasa tidak nyaman. Jika anak saat demam menggunakan baju tebal dan ketat, hal tersebut hanya akan memperburuk kodisi tubuh anak saat demam. Biarkan udara panas dari tubuh anak keluar dan tidak terperangkap dalam tubuh anak.
7. Optimalkan suhu kamar
Sedulur juga harus memastikan suhu kamar telah dalam posisi optimal. Maksudnya memastikan sirkulasi udara berjalan dengan baik. Cara mengatasi anak demam di malam hari ini sangat penting karena dapat mengalihkan udara panas yang keluar dari tubuh anak. Serta dapat menghilangkan rasa panas dari kulit. Menggunakan kipas angin merupakan cara yang tepat, jika Sedulur tidak memiliki AC.
8. Beri anak sentuhan fisik
Ini merupakan cara mengatasi anak demam di malam hari yang paling wajib Sedulur lakukan, yaitu dengan memberikan sentuhan fisik pada anak. Sedulur wajib memberikan pelukan, menggendong anak, mengusap dahi atau punggungnya hingga anak merasa nyaman dan terlelap. Sentuhan tulus dari orang tua merupakan asupan kasih sayang penting bagi setiap anak di muka bumi ini.
9. Matikan lampu kamar
Jika melihat beberapa cara mengatasi anak demam di malam hari yang telah dijelaskan di atas, pada dasarnya tujuan cara-cara tersebut adalah membuat anak nyaman ketika demam. Maka cara terakhir yang bisa dilakukan adalah dengan mematikan lampu kamar. Karena tidur dalam kondisi gelap terbukti dapat mempertahankan produksi melatonin untuk membuat tidur lebih nyenyak.
BACA JUGA: 10 Tips Menjadi Single Parent Tangguh untuk Anak Tersayang
Kapan harus ke dokter?
Cara mengatasi anak demam di atas merupakan pertolongan pertama sekaligus tindakan antisipasi. Jika beberapa cara mengatasi anak demam di malam hari yang telah Sedulur lakukan dan tidak kunjung ada perubahan pada anak Sedulur, ada baiknya Sedulur berkunjung ke dokter untuk memeriksa kondisi demam anak Sedulur.
Sedulur bisa langsung memutuhkan untuk berkonsultasi ke dokter, jika dalam kondisi di bawah ini:
- Berusia di bawah 3 bulan dengan suhu tubuh lebih dari 38° Celsius.
- Berusia lebih dari 3 bulan dengan suhu tubuh lebih dari 39° Celsius.
Gejala lain selain demam
Pada saat Sedulur melakukan beberapa cara mengatasi demam di malam hari dan Sedulur menemukan gajala lain yang dialami anak selain demam, Sedulur tidak perlu berpikir dua kali untuk membawanya ke dokter. Bisa jadi penyakit yang diderita anak lebih dari sekadar demam. Beberapa gejala tersebut adalah sebagai berikut:
- Menolak untuk minum air.
- Anak diare, mual dan muntah, serta sakit perut yang parah.
- Menunjukan tanda-tanda dehidrasi (seperti frekuensi buang air kecil lebih sedikit atau tidak keluar air mata saat menangis).
- Merasa sakit saat buang air kecil.
- Terus menerus terjadi setiap malam.
- Memiliki kondisi medis khusus, seperti kanker, lupus, atau penyakit jantung pada anak.
- Timbul ruam.
- Kejang pada anak atau tidak sadar.
- Anak batuk hingga tidak bisa tidur.
Anak demam tinggi di malam hari merupakan sebuah kondisi yang wajar, karena anak-anak memiliki siklus masa sakit yang agak sering. Hal tersebut merupakan bentuk dari penyesuaian sistem imun tubuh anak dan sekaligus perkembangan sistem imun anak agar dapat mencegah berbagai penyakit masuk ke dalam tubuh anak.
Sebagai orang tua yang baik dan bijak, sudah seharusnya bersiaga untuk segala kemungkinan termasuk dengan menyiapkan beberapa cara mengatasi anak demam di malam hari.
Itulah daftar cara mengatasi anak demam di malam hari. Satu hal yang harus Sedulur ingat sebagai orang tua, ketika anak mengalamai gejala sakit secara tiba-tiba, Sedulur harus tetap tenang dan yakin dapat mengatasinya. Karena ketika Sedulur panik, akan sulit untuk memikirkan solusi dan jalan keluar. Semoga daftar cara di atas bisa membantu sekaligus memandu Sedulur dalam menjaga dan merawat anak kesayangan di rumah.
Sedulur yang membutuhkan sembako, bisa membeli di Aplikasi Super lho! Sedulur akan mendapatkan harga yang lebih murah dan kemudahan belanja hanya lewat ponsel. Yuk unduh aplikasinya di sini sekarang.
Sementara Sedulur yang ingin bergabung menjadi Super Agen bisa cek di sini sekarang juga. Banyak keuntungan yang bisa didapatkan, antara lain mendapat penghasilan tambahan dan waktu kerja yang fleksibel! Dengan menjadi Super Agen, Sedulur bisa menjadi reseller sembako yang membantu lingkungan terdekat mendapatkan kebutuhan pokok dengan mudah dan harga yang lebih murah.