10 Cara Merawat Jam Stainless Steel agar Awet, Seperti Baru!

Jam tangan stainless steel merupakan salah satu aksesori fashion yang digemari oleh para wanita. Kendati demikian, jenis jam tangan bukanlah fashion item yang terbilang murah, khususnya bila dijadikan sebagai koleksi. Oleh sebab itu, Sedulur haru tahu bagaimana cara merawat jam stainless steel yang tepat.

Walaupun terlihat mewah dan juga elegan, jam tangan stainless steel harus dirawat dengan baik untuk menjaga kilapnya dan mencegahnya dari tampilan yang kusam. Perawatan yang dimaksud juga tidak sembarang, berbeda dengan jenis jam tangan lainnya.

Nah, bagi Sedulur yang suka memiliki atau bahkan mengoleksi jam tangan stainless steel, berikut ini ada beberapa tips dan cara merawat jam stainless steel yang bisa dilakukan!

BACA JUGA: 20 Merek Jam Tangan Pria Paling Populer dan Mewah!

1. Lap jam tangan sebelum disimpan

Pexels/Industries

Membersihkan jam stainless steel sebelum menyimpannya, akan membantu mempertahankan tampilan yang bersih dan menarik. Noda atau kotoran yang tertinggal dapat merusak estetika jam tangan dan mengurangi daya tarik visualnya.

Selain itu, kotoran, debu, dan residu lainnya juga dapat menyebabkan korosi atau karat pada bagian-bagian logam, terutama pada bagian stainless steel.

Jadi, bersihkan jam menggunakan kain microfiber atau kain lembut yang tidak mengandung serat kasar untuk membersihkan permukaan jam tangan. Hindari kain yang kasar atau berbahan abrasif karena dapat menyebabkan goresan.

2. Hindari paparan parfum ataupun lotion

Menghindarkan jam tangan dari paparan parfum atau lotion merupakan salah satu cara merawat jam stainless steel yang sering direkomendasikan.

Bahan kimia yang terkandung dalam parfum atau lotion, terutama alkohol dapat merusak permukaan logam stainless steel dan menyebabkan korosi atau kekusaman. Hal ini akan mengubah penampilan jam dan membuatnya tampak pudar atau tergores.

Parfum dan lotion juga bisa meninggalkan residu pada permukaan jam, terutama pada bagian gelang atau tali jam. Residu yang telah menumpuk akan sulit untuk dibersihkan, sehingga merusak penampilan jam atau bahkan menyebabkan goresan atau kekusaman pada permukaannya.

3. Bersikan jam tangan secara rutin

Dalam penggunaan sehari-hari, jam tangan sering terkena debu, kotoran, dan partikel kecil lainnya. Dengan membersihkannya secara rutin, maka akan membantu mencegah partikel-partikel tersebut menumpuk dan merusak penampilan jam.

Walau stainless steel cenderung tahan terhadap karat, kebersihan rutin tetap diperlukan untuk mencegah timbulnya karat pada kondisi tertentu, terutama jika jam terpapar air atau kelembaban.

Jam tangan stainless steel juga rentan terhadap korosi dan kekusaman jika terkena cairan atau zat kimia tertentu. Dengan membersihkannya secara rutin, Sedulur bisa menghilangkan sisa-sisa yang dapat menyebabkan kerusakan.

4. Simpan jam tangan di tempat yang kering

Menyimpan jam tangan stainless steel di tempat yang kering sangat penting untuk menjaga kondisi, tampilan, dan juga kinerjanya.

Kelembapan bisa menyebabkan korosi atau kekusaman pada logam stainless steel, terutama jika jam tangan tersebut terpapar kelembapan secara berkepanjangan. Nah, menyimpan jam di tempat yang kering membantu mencegah risiko tersebut.

Selain itu, tempat yang lembab dapat menjadi tempat berkembang biak bagi jamur dan bakteri. Jika jam tangan terkena kelembaban tinggi, hal ini dapat menyebabkan pertumbuhan mikroorganisme yang tidak diinginkan.

5. Poles jam tangan secara berkala

Pemolesan secara berkala dapat membantu menghilangkan goresan kecil dan juga noda pada permukaan stainless steel. Ini adalah tindakan pencegahan yang sangat efektif untuk menjaga tampilan jam tetap bersih dan bebas goresan.

Pemolesan juga akan membantu menjaga kilau dan kekilapan alami stainless steel. Seiring waktu, penggunaan harian dan paparan terhadap berbagai elemen lingkungan dapat membuat permukaan logam tampak kusam. Dengan memolesnya secara rutin, maka akan membantu mempertahankan kilau logam.

Jam tangan stainless steel biasanya juga memiliki detail-desain yang kompleks. Jika Sedulur memolesnya secara berkala, maka membantu menjaga kejelasan serta keindahan detail-desain tersebut.

BACA JUGA: 10 Rekomendasi Jam Tangan Wanita Terbaik 2023!

6. Hindari alat elektronik saat penyimpanan

cara merawat jam stainless steel
Pexels/Mister Mister

Banyak alat elektronik, seperti speaker atau perangkat komputer, menghasilkan medan magnet yang dapat mempengaruhi kinerja mekanisme jam. Jam mekanis atau jam tangan pintar yang memiliki komponen elektronik rentan terhadap pengaruh magnet dan dapat mengalami gangguan atau ketidakakuratan.

Untuk jam tangan mekanis, terutama yang menggunakan pegas atau sistem pergerakan mekanis lainnya, paparan berulang terhadap medan magnet dapat merusak pergerakan mekanis dan mengurangi akurasi waktu.

Sementara pada jam tangan pintar yang mengandung komponen elektronik, sensor atau pengatur waktu elektroniknya juga bisa terganggu oleh medan magnet yang kuat. Hal ini tentu saja dapat mempengaruhi kinerja sensor dan menyebabkan ketidakakuratan dalam pengukuran waktu.

7. Lindungi dari guncangan dan tahanan

Cara merawat jam stainless steel yang berikutnya, adalah dengan melindunginya dari guncangan dan tahanan. Jam tangan, terutama yang memiliki mekanisme mekanis, sangat rentan terhadap guncangan dan tahanan. Guncangan yang kuat dapat merusak pergerakan internal dan mengurangi akurasi waktu.

Selain itu, guncangan dan tahanan dapat menyebabkan goresan pada permukaan jam. Bahkan pada bagina stainless steel yang mungkin tahan terhadap korosi, tetap dapat tergores oleh benda-benda keras. Tali jam dan gesper juga menjadi bagian yang paling rentan terhadap tahanan dan gesekan.

8. Hindari paparan suhu tinggi

Hindari suhu tinggi dalam perawatan jam tangan stainless steel sangat penting dilakukan. Hal ini karena suhu tinggi dapat berdampak negatif pada kondisi dan kinerja jam tersebut.

Suhu tinggi sendiri dapat merusak komponen mekanisme jam, terutama pada jam tangan mekanis. Pergerakan mekanis dalam jam dapat terpengaruh oleh perubahan suhu yang ekstrem.

Di sisi lain, bagian atau komponen non-logam pada jam tangan stainless steel seperti tali kulit atau pelapis khusus, juga bisa terpengaruh oleh suhu tinggi. Suhu yang terlalu tinggi dapat merusak atau merubah warna pada bahan-bahan ini.

9. Hindari kontak dengan zat korosif

Pada umumnya, jam tangan stainless steel dilapisi dengan lapisan pelindung untuk melawan korosi. Nah, zat korosif seperti asam atau bahan kimia agresif, dapat merusak lapisan pelindung ini dan membuat logam rentan terhadap korosi.

Kontak dengan zat korosif juga dapat menyebabkan perubahan warna atau kehilangan kilau pada permukaan stainless steel. Dengan begitu, jam tangan akan tampak kusam dan juga kurang menarik secara visual. Sementara itu, sat korosif juga dapat merusak atau merubah warna bahan-bahan pada bagian non-logam, seperti tali kulit atau pelapis khusus.

10. Hindari paparan air asin

cara merawat jam stainless steel
Unsplash/Andreas Bentele

Cara merawat jam stainless steel yang terakhir, adalah menghindari paparan air asin. Air asin sendiri mengandung garam, dan garam dapat menyebabkan korosi pada permukaan stainless steel. Paparan yang berkepanjangan dapat merusak lapisan pelindung logam dan menyebabkan kekusaman.

Garam dalam air asin juga bisa merubah warna atau mengurangi kilau pada permukaan stainless steel. Hal ini dapat membuat jam tampak kusam atau kurang menarik secara visual. Selain itu, air asin bisa merusak mekanisme jam tangan mekanis atau komponen elektronik pada jam pintar, sehingga mengakibatkan kerusakan pada bagian-bagian internal jam.

Nah, itu dia beberapa tips dan cara merawat jam stainless steel yang perlu untuk dilakukan. Dengan mengikuti tips-tips di atas, Sedulur dapat menjaga jam tangan stainless steel yang dimiliki tetap dalam kondisi terbaik dan memastikan tampilannya tetap menarik selama bertahun-tahun ke depan.