Bisnis subscription adalah model usaha di mana pelanggan membayar secara berkala untuk mengakses produk atau layanan tertentu. Keuntungan bisnis model subscription bisa dibilang besar dan sangat menjanjikan. Apalagi, konsumen memiliki periode langganan yang bervariasi, mulai dari mingguan, bulanan, hingga tahunan yang membuat mereka bisa selalu menggunakan jasa dalam jangka panjang.
Keuntungan bisnis model subscription pun sangat memudahkan pengguna dan perusahaan. Lalu, apa itu sebenarnya bisnis model subscription dan apa saja keuntungannya? Yuk, Sedulur simak selengkapnya di sini!
BACA JUGA: Bahas Lengkap Tentang Ai dan Big Data Dalam Bisnis
Model bisnis model subscription
Model bisnis ini telah ada sejak lama, seperti dalam industri koran dan majalah, di mana pelanggan membayar secara berulang untuk berlangganan publikasi tersebut. Saat ini, koran dan majalah juga telah melakukan transformasi digital guna mencapai lebih banyak pembaca.
Salah satu contoh yang populer dari model bisnis berlangganan di Indonesia adalah dalam industri hiburan. Di era digital ini, banyak perusahaan yang menerapkan model bisnis ini, berikut beberapa contohnya:
1. Layanan streaming film
Platform layanan streaming film berlangganan sangat populer di Indonesia, seperti Netflix, WeTV, Viu, Iflix, Disney+, Maxstream, Vidio.com, dan masih banyak lagi. Dengan berlangganan ke platform tersebut, pelanggan dapat menikmati film-film terbaru dengan kualitas terbaik dan mengaksesnya melalui perangkat smartphone atau laptop.
2. Layanan musik dan podcast
Perkembangan model bisnis berlangganan juga telah meluas ke industri musik dan podcast dengan adanya berbagai platform seperti Spotify, Joox, Resso, Noice, dan masih banyak lagi.
Dengan langganan ke platform tersebut, pengguna dapat menikmati beragam konten musik dan podcast yang tersedia. Mereka memiliki akses tanpa batas ke koleksi lagu dan episode podcast favorit mereka, serta dapat menikmatinya dengan kualitas suara yang optimal.
Dengan begitu, pengalaman mendengarkan musik dan podcast menjadi lebih praktis dan menyenangkan bagi para pelanggan.
3. Layanan video premium
Dengan berlangganan ke platform video premium, pelanggan dapat menikmati konten video tanpa iklan. Salah satu contohnya adalah Youtube premium, Netfilx dan Prime Video serta banyak contoh lain yang mungkin di antaranya ada yang Sedulur gunakan jadi langganan.
4. Layanan bimbingan belajar
Platform bimbingan belajar seperti Ruangguru, Zenius, Quipper, dan lainnya sangat diminati di Indonesia. Melalui berlangganan, konsumen dapat mengakses pembelajaran daring yang didampingi oleh pendidik berkualitas.
5. Layanan koran dan majalah digital
Beberapa perusahaan media di Indonesia juga telah menerapkan model bisnis berlangganan, seperti Kompas.id, Tempo, Wattpad, Wayang, dan lainnya. Mereka menyediakan berita dan majalah terkini yang dapat dinikmati oleh para konsumen.
6. Layanan aplikasi
Contoh layanan aplikasi berlangganan meliputi Canva, Photography Plan, Adobe Photoshop, Terabox, dan lainnya.
7. Layanan SaaS
Contoh layanan SaaS termasuk Aronawa, yang merupakan platform aplikasi SaaS yang menyediakan layanan pembuatan toko online dan marketplace bagi pelaku usaha dari berbagai bidang, mulai dari Usaha Kecil Menengah (UKM) hingga korporasi. Layanan ini dapat digunakan secara cepat dan langsung setelah berlangganan.
BACA JUGA: Tips Sukses Membuka Bisnis Sablon Agar Banyak Pelanggan
Keuntungan bisnis model subscription
Semakin banyak perusahaan yang beralih ke model bisnis berlangganan ini karena terbukti keuntungan bisnis model subscription sangat menguntungkan. Berikut adalah beberapa kelebihan dari model bisnis berlangganan dibandingkan dengan model bisnis lainnya.
1. Pendapatan yang stabil
Dengan model bisnis berlangganan, perusahaan dapat mengunci pelanggan untuk jangka waktu tertentu, misalnya satu bulan. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk memperoleh pendapatan yang stabil selama periode tersebut dan dapat memprediksi pendapatan yang akan diperoleh. Kemampuan untuk memproyeksikan pendapatan ini membantu dalam kegiatan penjualan dan operasional bisnis.
Setelah pelanggan memutuskan untuk berlangganan, Sedulur juga memiliki kesempatan yang lebih lama untuk memberikan layanan yang memuaskan dan meningkatkan skor kepuasan pelanggan.
Sedulur dapat menawarkan peningkatan ke layanan premium atau penawaran lainnya. Dengan demikian, ada peluang untuk meningkatkan pendapatan.
2. Skala bisnis dengan lebih efisien
Model bisnis berlangganan memungkinkan perusahaan untuk lebih mudah mengukur pertumbuhan dan skala bisnis mereka.
Dengan data langganan yang terkumpul, perusahaan dapat menganalisis tren, kebiasaan konsumen, dan preferensi untuk menginformasikan strategi pemasaran dan pengembangan produk selanjutnya. Ini memungkinkan perusahaan untuk meningkatkan efisiensi operasional dan merespons kebutuhan pelanggan dengan lebih baik.
BACA JUGA: 8 Tools Gratis untuk Market Research Agar Bisnis Tepat Sasaran
3. Fleksibilitas untuk pelanggan
Model bisnis berlangganan juga memberikan fleksibilitas kepada pelanggan. Mereka dapat memilih paket atau tingkat langganan yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran mereka. Pelanggan juga dapat dengan mudah mengubah atau membatalkan langganan mereka sesuai dengan preferensi dan perubahan situasi mereka.
Salah satu anggaran besar dalam bisnis juga adalah untuk mempertahankan loyalitas pelanggan. Namun, dengan menjalankan model bisnis berlangganan, Sedulur tidak perlu mengeluarkan anggaran yang besar untuk mempertahankan pelanggan.
Pelanggan secara otomatis membayar biaya langganan untuk mendapatkan akses produk atau layanan yang Sedulur tawarkan. Selain itu, Sedulur juga dapat lebih mudah berkomunikasi dengan pelanggan. Misalnya, Sedulur dapat menginformasikan kepada mereka tentang produk baru yang tersedia.
Itu tadi keuntungan bisnis model subscription. Apakah Sedulur mengalami kemudahan dalam menggunakan layanan berlangganan atau tertarik untuk memulai bisnis berlangganan sendiri? Semoga penjelasan di atas membantu Sedulur untuk lebih memahaminya!
