Budidaya bebek adalah salah satu ladang bisnis yang menggiurkan secara komersial. Ini karena sifat bebek yang mirip dengan ayam, yaitu permintaannya cukup tinggi dan durasi perkembangbiakannya cukup cepat. Sama seperti bisnis lainnya, Sedulur tetap harus mengalokasikan waktu, tenaga, dan modal untuk memulainya.
Masih pemula dan khawatir gagal? Coba beberapa tips berikut agar bisnis budidaya bebek Sedulur bisa berkembang dan jadi sumber penghasilan yang menjanjikan.
BACA JUGA: Ternak Bebek Peking Berkualitas, Peluang Usaha Dapetin Uang
1. Spesies bebek yang disarankan
Untuk budidaya bebek pedaging maupun bebek petelur, beberapa spesies yang disarankan antara bebek Peking, Raja, Alabio, Magpie, Indian Runner, Rambon, Mojosari, Bali, Tegal, Khaki Campbell, Muscovy, dan lain sebagainya. Persilangan antara dua bebek juga memungkinkan untuk dibudidayakan.
Budidaya bebek Peking sangat disarankan bila Sedulur ingin fokus beternak bebek untuk tujuan dipotong dagingnya. Mereka memiliki berat badan dan postur yang padat, sehingga tidak mudah kabur atau berkeliaran alias mudah diatur. Daging mereka pun disukai karena kualitasnya baik, berotot, dan rendah lemak. Untuk petelur, bebek Mojosari dianggap unggul karena durasi bertelurnya singkat dan kualitasnya mumpuni.
2. Sebaiknya dimulai dari bebek anakan
Untuk memulai budidaya, banyak yang menyarankan untuk memulainya dengan bebek yang usianya muda, bahkan anakan. Dengan begitu, Sedulur diharapkan tahu benar bahwa mereka adalah bibit unggul. Bebek anakan disebut Day Old Duck (DOD), yaitu anak bebek yang baru 1-10 hari menetas. Mereka bisa langsung bertelur di usia beberapa minggu, tetapi benar-benar harus dirawat di kandang yang suhunya pas, yaitu sekitar 30-36 derajat Celcius sampai mereka berusia kurang lebih 3 minggu.
Saat memilih DOD, pastikan mereka memiliki mata yang jernih, bulu yang bagus, dan gerak-gerik yang lincah. Ini lebih mudah dilihat saat bebek berusia muda atau bayi.
3. Cara pilih lokasi ideal untuk habitat bebek
Setelah memilih spesies yang hendak dikembangbiakan, Sedulur perlu mencari lokasi yang tepat untuk membangun kandang yang kondusif untuk bebek. Berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan sebagai pertimbangan.
- Kemudahan akses termasuk tumbuh-tumbuhan rindang, cahaya matahari alami, sirkulasi udara yang baik, akses pada air bersih, listrik, jalan untuk mobilitas kendaraan yang keluar masuk peternakan, serta sungai bila memungkinkan.Begitu pula dengan kemudahan aksesnya untuk para pegawai.
- Ukuran yang tepat untuk mewadahi bebek dan segala peralatan yang dibutuhkan seperti kolam buatan, tempat pakan, dan lain sebagainya.
- Perhatikan kenyamanan tetangga sekitar. Peternakan bebek akan rawan lembab, kotor, dan bau, sehingga pertimbangkan kenyamanan tetangga sekitar. Pastikan jaraknya tidak terlalu dekat dengan pemukiman dan luasnya cukup sehingga aroma tak sedapnya tidak mengganggu. Selain itu, bebek juga cukup bising, ini mungkin mengganggu tetangga. Silakan pertimbangkan ini saat akan membangun kandang.
- Jangan berdekatan dengan peternakan lain untuk menghindari persebaran atau penularan penyakit pada hewan ternak.
BACA JUGA: Ternak Burung Merpati Terlengkap Sampai Analisa Biayanya
4. Tentukan tujuan yang fokus
Dari awal tentukan apa tujuan Sedulur beternak, baik budidaya bebek petelur saja, pedaging saja, atau keduanya. Tentu setiap spesialisasi juga membutuhkan treatment yang berbeda. Bila hanya ingin beternak telur, Sedulur bisa mencoba cara ternak bebek petelur kering dengan membangun ekosistem yang kering tanpa kolam buatan. Sedulur juga tidak membutuhkan bebek jantan atau boleh ada bebek jantan, tetapi jumlahnya sedikit, misalnya 1:16. Sebaliknya, jika akan beternak bebek pedaging, kolam harus disediakan dan harus ada bebek jantan. Ini karena bebek membutuhkan air untuk proses pembuahan.
5. Pakan yang seimbang, tidak perlu suplemen
Menurut seorang praktisi seperti dilansir Kontan, pakan bebek harus seimbang gizinya yaitu mengandung mineral, protein, lemak, vitamin, air, dan karbohidrat yang cukup. Kira-kira untuk bebek 26 minggu ke atas kalori yang dibutuhkan sekitar 2900 Kkal.
Mereka juga harus diberi keleluasaan untuk bergerak dan mengeksplorasi lingkungan sekitar agar bisa mencari tambahan pakan sendiri seperti dedaunan dan cacing. Makanya, Sedulur perlu menyiapkan lokasi yang luas untuk memungkinkan angon bebek selain di kandang mereka. Bebek juga tidak perlu diberi suplemen, vitamin cukup dari formula pakan sehingga lebih alami dan aman. Pakan bebek berpengaruh besar pada kualitas telur dan daging mereka.
6. Perawatan kandang
Cara budidaya bebek petelur maupun pedaging hampir sama. Secara umum, mereka tetap membutuhkan kandang yang bersih, pakan yang baik, dan sinar matahari cukup. Walaupun bebek suka membasahi diri, jangan biarkan kandang mereka tergenang air dan lembab berlebih. Untuk itu, alas jerami sangat disarankan agar mereka tetap merasa kering dan nyaman serta tidak mudah terkena penyakit.
Pisahkan pula antara bebek yang sudah besar dengan yang masih kecil. Ini guna menghindari pertikaian yang bisa menyebabkan luka hingga kematian pada bebek yang ukurannya lebih kecil. Pastikan isi kandang tidak berlebih atau terlalu sempit dan padat populasinya. Ini akan mengganggu kenyamanan bebek dan bisa berakibat pada hal-hal yang tidak diinginkan seperti kematian dan penularan penyakit yang pesat.
BACA JUGA: Bisnis Laundry Karpet dan Sofa, Ini Peralatan yang Harus Punya
7. Cek telur mereka secara rutin
Bebek sering meninggalkan telur mereka di sembarang tempat, itu jadi alasan Sedulur wajib mengecek kandang dan lokasi angon bebek. Biasanya bebek bertelur di malam hari atau pagi hari, jadi silakan cek di waktu-waktu tersebut untuk menghindari telur rusak atau terinjak.
8. Pikirkan penadah atau jalur distribusi sejak awal
Saat ternak bebek Sedulur mulai menghasilkan dan jumlahnya melebihi kebutuhan rumah tangga, boleh segera cari penadah untuk bebek potong yang berhasil diproduksi. Misal restoran, warung makan, atau hotel yang menyediakan menu bebek.
Untuk telur, proses distribusinya lebih mudah. Sedulur bisa mencoba mendistribusikan telur secara mandiri dengan membuka lapak menggunakan mobil atau mobil bak terbuka dan berhenti di pinggir jalan atau dekat keramaian. Dengan beternak sendiri, Sedulur bisa memasang harga yang lebih murah, tetapi pastikan tetap mengikuti harga pasar yang disarankan untuk tetap menjaga kompetisi sehat antar peternak.
9. Kontrak pegawai untuk membantu
Beternak bebek membutuhkan tenaga yang tidak sedikit. Sedulur harus membersihkan kandang, angon, membuat formula pakan, mengumpulkan telur, dan lain sebagainya. Untuk itu, mengontrak pegawai sangat disarankan apalagi bila skala budidaya sudah besar yaitu mencapai ribuan bebek. Tentunya silakan buat kesepakatan tertulis dengan calon pegawai agar tidak ada perselisihan di kemudian hari. Ini adalah cara ternak bebek petelur modern yang disarankan, Sedulur wajib transparan dan terbuka tentang bagi hasil atau sistem penggajian pegawai.
BACA JUGA: Memulai Usaha Fried Chicken Menjanjikan, Cek Modal & Omsetnya!
10. Risiko ternak bebek
Ternak bebek pemula pasti mengandung risiko, terutama penyakit menular yang bisa menyebabkan kematian dan kerugian material. Beberapa penyakit yang mengintai bebek antara lain.
- Virus Herpes yang bisa dicegah dengan vaksinasi pada usia 8-12 minggu.
- Aflatoxicosis akibat infeksi jamur pada kedelai dan kacang-kacangan.
- Botulism karena bakteri Clostridium botulinum yang ada di air yang tidak bersih.
- Colibacillosis akibat infeksi bakteri E. coli, biasanya dipicu kandang yang tidak higienis.
- Hepatitis bisa dicegah dengan vaksin
- Parasit seperti cacing pita dan lainnya biasanya dipicu oleh air yang kotor dan tidak mengalir.
- Kolera bisa diobati dengan medikasi tertentu atau dicegah dengan vaksin pada usia 4-18 minggu.
Bebek sebenarnya cukup kebal penyakit, tetapi lebih baik ditingkatkan dengan vaksinasi sejak awal.
11. Selalu lakukan tes sebelum menceburkan diri dalam bisnis
Tips terakhir adalah berhati-hati dalam mencoba sesuatu yang baru, terutama buat Sedulur yang belum pernah beternak sebelumnya. Jangan sesumbar dengan langsung membangun peternakan besar dan membeli populasi bebek yang banyak. Lakukan percobaan dulu dengan membeli beberapa bebek anakan.
Tes kemampuan Sedulur menghadapi segala tantangan dan cobaannya, baru putuskan untuk terjun lebih dalam. Di fase awal ini pula, Sedulur bisa mengasah keterampilan mengatur keuangan, terutama pengeluaran untuk pakan. Ini karena pakan seringkali yang jadi sumber kerugian buat para pemula.
Itu beberapa hal yang perlu diperhatikan saat akan memulai beternak bebek. Banyak pertimbangan, tetapi lebih baik pusing di awal dibanding pusing di tengah jalan. Silakan jadikan referensi, ya.
Sedulur yang membutuhkan sembako, bisa membeli di Aplikasi Super lho! Sedulur akan mendapatkan harga yang lebih murah dan kemudahan belanja hanya lewat ponsel. Yuk unduh aplikasinya di sini sekarang.
Sementara Sedulur yang ingin bergabung menjadi Super Agen bisa cek di sini sekarang juga. Banyak keuntungan yang bisa didapatkan, antara lain mendapat penghasilan tambahan dan waktu kerja yang fleksibel! Dengan menjadi Super Agen, Sedulur bisa menjadi reseller sembako yang membantu lingkungan terdekat mendapatkan kebutuhan pokok dengan mudah dan harga yang lebih murah.
