Modal Usaha Toko Kelontong yang Hanya 5 Juta dan Tipsnya!

Siapa yang tidak tertarik menjalankan usaha warung atau toko sembako. Tidak hanya mudah, pembeli akan datang sendiri untuk kulakan sembako, tanpa harus banyak melakukan promosi. Tidak banyak melakukan promosi, bukan berarti tidak melakukan promosi sama sekali, ya.

Promosi tetap harus dilakukan, karena tanpa promosi pembeli tidak akan mengetahui kehadiran warung atau toko sembako kita. Selain itu, belanja di toko kelontong merupakan belanja yang paling murah dan mudah, setidaknya hal tersebut yang diyakini masyarakat.

Berbeda dengan belanja di supermarket yang harus belanja dalam jumlah besar, belanja di toko kelontong bisa belanja sembako secara eceran. Hal tersebut yang membuat toko kelontong banyak mendapatkan keuntungan.

Kira-kira berapa modal usaha toko kelontong dan bagaimana tips memulainya? Berikut akan diulas dalam penjelasan di bawah ini. Bagi Sedulur yang tertarik, harap simak baik-baik ulasannya. Yuk, langsung kita cek.

BACA JUGA: Keuntungan Membuka Usaha Toko Kelontong

Mengenal bisnis toko kelontong

Sebelum mencari tahu tentang berapa modal usaha toko kelontong, Sedulur perlu memahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan toko kelontong.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Daring, toko kelontong adalah toko yang menjual barang kelontong. Apa itu barang kelontong?

Masih mengutip dari KBBI Daring, kelontong adalah barang-barang untuk keperluan sehari-hari seperti sabun, sikat gigi, gelas, cangkir, dan mangkuk. Sehingga bisa disimpulkan bahwa toko kelontong adalah toko yang menjual barang-barang keperluan sehari-hari.

Keuntungan berbisnis toko kelontong

Berikut beberapa keuntungan menjalankan bisnis toko kelontong yang bisa menjadi pertimbangan Sedulur.

1. Barang dagangan banyak dibutuhkan

Keuntungan yang pertama adalah barang dagangan banyak dibutuhkan. Hal ini dikarenakan toko kelontong menjual barang-barang kebutuhan sehari-hari yang dibutuhkan banyak orang, mulai dari bahan makanan hingga peralatan mandi dan cuci piring. Dengan demikian, barang dagangan juga cenderung cepat laku sehingga Sedulur dapat terhindar dari risiko kerugian akibat barang kedaluwarsa karena tidak laku.

2. Target pasar cukup luas

Lantaran barang yang dijual berupa barang kebutuhan sehari-hari yang digunakan banyak orang, target pasar toko kelontong pun terbilang cukup luas. Artinya, toko kelontong dapat menyasar berbagai kalangan.

3. Waktu buka toko cenderung fleksibel

Mengingat toko kelontong menjual barang kebutuhan sehari-hari, Sedulur dapat membuka toko secara fleksibel. Baik itu pada pagi hari, siang hari, ataupun malam hari. Terlebih jika membuka toko di rumah, maka Sedulur bisa membuka toko dari pagi hingga malam sembari melakukan aktivitas lainnya.

4. Tidak membutuhkan modal besar

Untuk membuka bisnis toko kelontong pertama kali, Sedulur tidak membutuhkan modal besar. Sedulur juga bisa menyesuaikan barang dagangan yang disediakan dengan kemampuan finansial. Seiring berjalannya waktu, Sedulur dapat menambah barang dagangan sembari mempelajari kebutuhan pasar di lingkungan sekitar toko.

5. Perputaran modal cenderung cepat

Keuntungan satu ini berkaitan dengan barang dagangan yang cenderung dapat cepat terjual. Sebab, dengan cepatnya penjualan, maka Sedulur juga akan segera memperoleh balik modal dan bahkan keuntungan dari hasil penjualan.

BACA JUGA: Mengetahui Asal Mula Toko Kelontong, Pondasi Perkembangan UMKM

Berapa modal usaha toko kelontong?

Jika sedulur mengira bahwa modal untuk memulai harus besar, hal tersebut salah total. Warung sembako modal Rp 5 juta banyak sekali yang berjalan hingga saat ini. Meskipun ada juga toko kelontong dengan modal mencapai Rp 20 juta, namun bisa dikatakan bahwa modal awal tidak harus selalu besar.

Untuk menghitung berapa modal usaha toko kelontong, yang pertama dilakukan adalah memperkirakan barang yang akan dijual. Barang yang dijual di dalam toko kelontong biasanya beragam. Mulai dari kebutuhan pokok dan makanan ringan, juga daftar barang umum toko kelontong.

Selain itu, Sedulur juga perlu menghitung kebutuhan lainnya dalam membuka toko. Misalnya, biaya sewa apabila belum memiliki tempat berjualan dan biaya operasional bulanan yang meliputi kebutuhan listrik, air, dan lain sebagainya.

Rincian berapa modal usaha toko kelontong

Sebagai contoh, berikut adalah rincian modal usaha kelontong Rp 5 juta-an yang dapat Sedulur simak. Perlu digaris bawahi bahwa pada contoh ini dibuat skenario Sedulur tidak perlu menyewa toko sebagai tempat usaha. Sehingga dapat diuraikan rincian modal yang diperlukan sebagai berikut.

1. Modal untuk investasi

Perlengkapan yang dibutuhkan dalam toko sembako biasanya adalah rak barang, etalase dagang, meja, kursi dan juga beberapa perlengkapan lainnya seperti lampu, kalkulator, dan lain sebagainya. Berbagai barang tersebut merupakan investasi yang bisa digunakan dalam jangka panjang. Adapun rincian modal toko sembako ini diperkirakan membutuhkan sejumlah uang Rp. 1.500.000.

2. Modal barang dagangan

Selanjutnya Sedulur membutuhkan modal untuk barang dagangan. Ada baiknya pada masa awal membuka toko, Sedulur menyediakan barang-barang yang banyak dibutuhkan masyarakat. Misalnya beras, terigu, gula, teh, dan mie instan.

Adapun besaran modal yang dibutuhkan untuk menyediakan barang dagangan adalah Rp 1.500.000 hingga 3.000.000.

3. Biaya operasional bulanan

Terakhir, Sedulur juga perlu memperhatikan biaya operasional bulanan, yang meliputi biaya listrik dan air. Bisa diperkirakan kebutuhan untuk operasional ini adalah Rp 500.000.

Jika dihitung, jumlah modal yang dibutuhkan secara keseluruhan adalah sekitar Rp 5000.000 atau Rp 5 juta.

BACA JUGA: 15 Daftar Barang di Toko Kelontong yang Paling Laris 2022

Cara menghitung keuntungan bulanan

Setelah memahami rincian modal di atas, Sedulur perlu membuat gambaran mengenai keuntungan yang akan diperoleh setiap bulannya. Keuntungan ini dapat dihitung dari hasil penjualan barang dagangan. Berdasarkan rincian yang sudah diuraikan pada poin sebelumnya, dapat diketahui bahwa besar modal yang dibutuhkan untuk menyediakan barang dagangan ialah sekitar Rp 3.000.000.

Proyeksi keuntungan yang bisa didapatkan paling kecil adalah dua kali lipat dari modal awal. Jika modal awal Rp. 3.000.000 maka keuntungan yang didapat adalah Rp. 6.000.000. Tentu saja angka ini bukan angka pasti, namun sebagai standar minimal keuntungan yang didapat.

Proyeksi keuntungan tersebut merupakan hitungan kotor yang belum dipotong oleh biaya operasional dan uang modal untuk membeli kembali barang.

Tips menekan modal usaha toko kelontong

Selain mengetahui rincian dan cara menghitung prakiraan keuntungan yang diperoleh, Sedulur juga dapat menyimak tips menekan biaya pengeluaran. Dengan demikian, Sedulur bisa menghindari terjadinya pengeluaran yang sebenarnya tidak dibutuhkan atau dapat dihilangkan.

1. Membeli kebutuhan investasi yang penting

Modal untuk investasi toko, seperti rak dan meja sebaiknya dapat ditekan. Maksudnya adalah, hindari membeli barang-barang yang sebenarnya tidak terlalu dibutuhkan pada masa awal pembukaan toko.

2. Manfaatkan media sosial

Untuk masalah promosi, Sedulur bisa memanfaatkan media sosial agar semakin banyak orang yang mengetahui toko tersebut. Selain itu, Sedulur juga dapat membuka layanan belanja online sehingga bisa menjangkau calon konsumen di berbagai tempat.

Tips Memulai Usaha Toko Kelontong

Untuk bisa memulai usaha toko kelontong ada beberapa hal yang penting diperhatikan oleh Sedulur. Mungkin, poin-poin yang akan dibagikan akan terlihat sepele tapi bisa berdampak besar untuk kelangsungan usaha dan menjaga agar toko kelontong bertahan dalam jangka waktu lama.

1. Pilih lokasi yang strategis

Tips sukses toko kelontong pertama adalah lokasi. Lokasi menjadi poin penting karena Sedulur Super dapat menjangkau konsumen lebih banyak jika memiliki tempat yang strategis. Mendirikan toko kelontong di tempat yang kurang strategis sama saja dengan mematikan usaha sendiri.

Tentu bukan hal tersebut yang Sedulur Super inginkan. Melihat betapa pentingnya lokasi, maka pemilihan lokasi tidak bisa dilakukan dengan sembarang. Ada kriteria yang harus Sedulur pahami berkaitan dengan pemilihan lokasi usaha.

Kriteria yang dimaksud berkaitan dengan visibilitas yang baik, atau mudah terlihat oleh calon pembeli. Tempat yang memiliki visibilitas baik akan sangat membantu memperkenalkan toko kelontong Sedulur Super.

Semakin tinggi lalu lintas orang di sebuah lokasi, maka semakin mudah usaha orang-orang menemukan toko kelontong yang Sedulur Super miliki. Selain itu, karena lokasi sudah mudah ditemukan, biaya promosi untuk mengajak pembeli menemukan toko kelontong Sedulur pun semakin minim.

2. Lakukan Riset dan Survey

Salah satu cara untuk mengetahui siapa konsumen toko kelontong Sedulur, produk apa yang harus Sedulur jual di Toko Kelontong adalah dengan melakukan riset dan survey.

Oleh karena itu sangat penting untuk melakukan riset terlebih dahulu tentang siapa target konsumen dari toko kelontong Sedulur. Observasi kebutuhan apa yang paling tinggi, lalu tentukan akan fokus menjual sembako apa toko kelontong yang Sedulur jalani.

Di era global dengan persaingan ketat saat ini, satu-satunya cara supaya toko kelontong bisa bertahan adalah dengan benar-benar mengenali kebutuhan dan keinginan konsumen setempat. Menjual produk-produk yang sesuai dengan selera dan perilaku mereka sangat menentukan kesuksesan dari sebuah toko kelontong.

3. Tata Letak Barang di Toko Kelontong

Selain itu, letak sembako yang Sedulur simpan juga akan mempengaruhi kenyamanan pelanggan. Semakin rapi dan tertata barang yang Sedulur jual, akan semakin memudahkan pelanggan untuk memilih barang yang akan diberi.

Terutama jika Sedulur menjual sembako seperti beras, telur, minyak dan gula. Kebersihan toko harus ekstra diperhatikan. Karena menjual barang sembako biasanya akan cepat membuat toko kontor dan berbau.

Hal ini harus dipikirkan oleh Sedulur, untuk memastikan pelanggan tetap nyaman berkunjung dan membeli barang danganan Sedulur. Termasuk juga terus mempertahankan desain toko kelontong minimalis dan mempertahankan kesan toko kelontong modern.

4. Tentukan Supplier Toko Kelontong

Supplier toko kelontong menjadi partner penting berjalananya usaha toko kelontong yang dijalani, hal ini juga akan menentukan toko kelontong menjual apa saja tergantung dengan supplier yang kita jalin kerja sama.

Usaha toko kelontong modern biasanya langsung menggunakan supplier terpercaya yang telah menggunakan sistem teknologi digital, seperti Aplikasi Super. Hal ini akan mempengaruhi perjalanan toko kelontong dan memiliki citra toko kelontong modern.

Daftar isi warung sembako juga akan bergantung dengan kebutuhan masyarakat. Jika Sedulur menggunakan teknologi, pembeli tidak akan sulit melacak toko kelontong Sedulur karena pembeli akan melacak toko kelontong terdekat cari di hp saja.

Jangan lupa juga perhatikan segala seluk beluk supplier sebelum menjalin kerja sama. Pahami rekam jejak supplier, jangan sampai Sedulur Super mendapatkan pelayanan buruk dan akhirnya mendapatkan kerugian.

Atau jika ingin mudah, Sedulur tinggal gabung menggunakan Aplikasi Super saja, dan menjadikan Aplikasi Super sebagai supplier barang toko kelontong Sedulur.

5. Utamakan ramah dan pelayanan

Usaha toko kelontong merupakan pekerjaan yang berhubungan langsung dengan masyarakat. Untuk itu, Sedulur perlu memperhatikan kenyamanan para pelanggan dengan memberikan pelayanan yang prima dan ramah. Pelayanan ini bukan hanya berpengaruh kepada semakin ramainya usaha, tapi menjaga agar para pelanggan tetap setia berbelanja.

Beberapa orang mungkin menganggap hal ini sepele karena berpikir orang-orang akan tetap datang selama barang yang dibutuhkan mereka jual. Namun, mindset para pelanggan bisa berubah ketika mereka mendapatkan pelayanan yang lebih baik. Misalnya, toko A memberikan pelayanan yang baik, sementara toko B memiliki harga barang murah tapi pelayanan yang jutek. Walaupun harga selisih sedikit, banyak orang akan lebih suka berbelanja di toko A karena pelayanannya yang baik.

6. Gabung di Aplikasi Super

Apakah ada agen penyuplai atau pemasok sembako super yang memberikan harga murah? Jawabannya tentu saja ada. Sedulur hanya perlu menggunakan Aplikasi Super untuk membuktikannya.

Aplikasi Super merupakan sebuah platform yang menjaring beberapa pengusaha sembako dan menawarkan harga yang murah. Sedulur bisa mendapatkan harga yang lebih murah dan menjualnya kembali sehingga Sedulur bisa mendapatkan untung dengan aplikasi kulakan satu ini.

Selain itu, Aplikasi Super juga memiliki wadah bernama Mitra Super Agen, atau Super Agenatau dikenal juga dengan nama Supermitra. Sedulur bisa bergabung menjadi bagian Mitra Super Center dan akan ada banyak potongan harga, dan Sedulur juga akan mendapatkan pelatihan seputar bisnis.

Lebih penting lagi, Sedulur akan diprioritaskan jika melakukan pembelian barang. Melalui Aplikasi Super juga Sedulur tidak perlu repot bepergian untuk membeli sembako atau barang dagangan. Sedulur hanya perlu memilih barang melalui aplikasi, dan Super Agen akan mengantarkan barang yang Sedulur beli.

Selain itu, Sedulur tidak perlu memikirkan biaya ongkos kirim, karena Aplikasi Super memberikan gratis ongkir untuk setiap pembelian barang melalui aplikasi. Ditambah lagi, baru-baru ini Aplikasi Super meluncurkan fitur Toko Saya yang akan semakin memudahkan toko kelontong Sedulur.

Demikian tadi pembahasan tentang berapa modal usaha toko kelontong. Telah dipaparkan secara lengkap mengenai pengertian, keuntungan, rincian modal, hingga tips menjalankan bisnis toko kelontong. Semoga informasi ini dapat memberikan manfaat untuk Sedulur, terlebih untuk memulai bisnis toko kelontong. Selamat berbisnis!