Emas menjadi salah satu pilihan investasi yang menggiurkan. Selain karena nilai aset yang cenderung stabil, menabung emas juga tidak memiliki bunga. Jika Sedulur masih pemula dalam hal investasi, alangkah baiknya jika Sedulur menggunakan tips menabung emas untuk pemula.
Setelah mengetahui tips investasi emas terbaik, Sedulur bisa mempelajari cara menabung emas di bank sekaligus apa saja syarat yang dibutuhkan. Dengan belajar hal tersebut, Sedulur akan mendapatkan banyak keuntungan karena persiapan investasi yang sudah sangat matang. Nah, jika Sedulur ingin tahu bagaimana tips menabung emas batangan hingga menabung emas antam, simak informasi pada artikel berikut dengan baik, ya!
BACA JUGA: Tips Menabung dan Mengumpulkan Uang Bagi Sedulur Super
Keuntungan dan risiko investasi emas
Sebelum membahas mengenai tips menabung emas, Sedulur harus mengetahui terlebih dahulu apa saja keuntungan dan risiko yang akan didapatkan dari menabung emas. Jika memang sudah siap dengan semuanya, Sedulur bisa mulai untuk menabung emas tanpa rasa khawatir.
Nah, berikut adalah tiga keuntungan yang bisa Sedulur dapatkan saat menabung emas.
1. Nilai aset stabil
Keuntungan pertama yang bisa didapatkan adalah nilai aset emas yang cenderung stabil dari waktu ke waktu. Hal ini bisa terjadi karena adanya permintaan dan penawaran yang jelas di pasaran. Jika transaksi emas masih terus bergulir, maka akan sangat minim kemungkinannya harga aset emas akan turun.
2. Sebagai dana darurat
Seperti menabung uang secara konvensional di bank, menabung emas juga bisa digunakan sebagai sumber dana darurat. Jika Sedulur rutin menabung emas sebagai investasi, maka dana darurat yang Sedulur miliki tentu akan semakin besar.
Keuntungan ini juga tidak lepas dari nilai aset yang stabil dan cenderung naik. Sedulur bisa mendapatkan uang tunai lebih tinggi daripada menabung uang tunai ketika mencairkan tabungan emas yang dimiliki. Investasi emas juga dapat menjadi dana persiapan pensiun.
3. Tidak ada bunga
Menabung emas juga terbebas dari bunga yang biasanya mengikat beberapa nilai investasi. Hal ini sangat tepat bagi para umat muslim karena sesuai dengan hukum syariah islam yang berlaku.
Meski terbebas dari bunga, Sedulur tetap akan dikenakan biaya admin ketika pencairannya. Biaya admin ini berbeda-beda dan bergantung pada tempat investasi yang Sedulur pilih. Tapi tenang, nilai emas yang Sedulur cairkan tidak akan berkurang drastis.
BACA JUGA: Tanaman Penghasil Emas yang Tumbuh Subur di Indonesia
Selain keuntungan di atas, investasi emas juga memiliki dua risiko yang harus dipahami. Risiko yang pertama adalah emas merupakan investasi jangka panjang, artinya emas akan mengalami kenaikan nilai seiring berjalannya waktu yang pastinya tidak sebentar.
Jika Sedulur berharap mendapatkan keuntungan dalam waktu singkat, maka investasi emas bukanlah pilihan yang tepat. Oleh karena itu, perlu pertimbangan yang matang jika akan berinvestasi menggunakan emas.
Namun kenaikan nilai aset emas ini juga bisa dipengaruhi oleh cara Sedulur bertransaksi di dalam menabung emas. Jika Sedulur sering menambah besaran emas di dalam tabungan, maka kenaikan nilai aset bisa jadi lebih cepat tercapai dalam waktu dekat.
Risiko kedua adalah adanya biaya admin atau biaya penitipan emas ketika pertama kali melakukan transaksi menabung emas. Biaya administrasi ini biasanya memiliki batas waktu tertentu, dimana saat masa berlakunya habis, biaya penitipan akan otomatis diperpanjang dengan memotong saldo di tabungan emas.
5 cara investasi emas yang mudah bagi pemula
Nah, berikut adalah cara investasi emas yang mudah bagi para pemula serta dua tips yang bisa dilakukan ketika akan berinvestasi menggunakan emas.
1. Pastikan tujuan investasi emas
Sebelum memulai investasi emas, pastikan Sedulur tahu untuk apa tujuan Sedulur berinvestasi. Ada banyak tujuan yang bisa dijadikan target ketika menabung emas, yakni sebagai tabungan pernikahan, biaya pendidikan, atau investasi hari tua.
Sebagai contoh, jika Sedulur sudah memiliki target dalam kurun waktu 10 tahun kedepan akan berhenti bekerja dan memulai usaha sendiri. Maka Sedulur akan lebih mudah menyisihkan berapa nominal gaji yang akan diinvestasikan dalam bentuk emas setiap bulannya.
BACA JUGA: 15 Ide Bisnis Minuman Kekinian Beserta Tips Menjalankannya
2. Fokus masa depan
Cara investasi emas selanjutnya adalah memahami bahwa investasi emas merupakan tabungan untuk masa depan, baik yang bersifat jangka pendek atau jangka panjang. Investasi emas biasanya akan membutuhkan waktu 10 sampai 15 tahun mendatang untuk melihat hasilnya.
Oleh karena itu, sebelum memutuskan berinvestasi, Sedulur perlu mengingat bahwa investasi berbeda dengan jual beli yang bertujuan untuk mencari keuntungan dalam waktu singkat. Dengan begitu, Sedulur harus tetap fokus terhadap tujuan dan masa depan yang ingin dicapai.
3. Tempat penyimpanan emas yang aman
Cara investasi emas yang mudah diikuti oleh pemula selanjutnya adalah memperhatikan tempat penyimpanan investasi yang akan dipilih. Sedulur harus mengerti dimana tempat penyimpanan emas yang aman, seperti menyimpannya di rumah sendiri di dalam brankas atau safety box.
Namun, jika merasa kurang aman, Sedulur juga bisa menyimpannya di Safe Deposit Box (SDB) yang ditawarkan oleh bank. Ketika memilih untuk menggunakan SDB, maka Sedulur akan dibebankan biaya tambahan yang diperlukan.
Meskipun ada harga yang harus dibayar, harga untuk menggunakan SDB sangat relatif dan tergantung dengan bank masing-masing. Selain untuk emas, SDB juga bisa digunakan untuk menyimpan barang-barang maupun surat-surat berharga, seperti sertifikat rumah atau tanah.
4. Beli emas di tempat yang terpercaya
Cara menabung emas selanjutnya adalah mengetahui tempat pembelian emas yang terpercaya. Meskipun ada banyak tempat yang menjual emas batangan untuk berinvestasi, namun alangkah baiknya Sedulur membeli emas di tempat resmi dan terpercaya.
Resmi dan terpercaya dalam hal ini adalah toko yang menjual emas dengan menyertakan surat-surat dan sertifikatnya. Hal ini karena masih banyak penjual emas yang hanya menyediakan emas batangan atau logam mulia bentuk lainnya tanpa menyertakan sertifikatnya.
Salah satu tempat yang bisa Sedulur pilih untuk mulai berinvestasi emas adalah dengan membelinya di PT ANTAM. Sedulur bisa membelinya secara langsung di gerai penjualan emas PT ANTAM atau di situs-situs e-commerce yang menjual emas dari PT ANTAM secara resmi.
Selain PT ANTAM, Sedulur juga bisa membeli dan membuka rekening tabungan emas di PT Pegadaian. Kedua pilihan tersebut sangat direkomendasikan karena keduanya merupakan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN sehingga penjualannya lebih terpercaya.
5. Pantau perkembangan harga emas secara berkala
Cara investasi emas berikutnya adalah memantau perkembangan harga emas secara berkala. Cara ini sangat mudah dilakukan karena saat ini sudah banyak situs-situs di internet yang menampilkan perkembangan harga emas setiap harinya. Tidak hanya itu, ada pula aplikasi pada ponsel yang bisa menampilkan perkembangan harga emas secara aktual.
Tujuan dari pemantauan ini adalah mengetahui kenaikan atau penurunan nilai emas di pasaran. Jika ternyata harga sedang melonjak tinggi, Sedulur bisa menjual emas untuk mendapatkan keuntungan dari investasi yang sudah dilakukan.
6. Menabung emas saat nilainya turun
Nah, berikut adalah tips investasi emas yang bisa dilakukan oleh para pemula. Tips pertama adalah menabung emas saat nilainya atau harganya sedang turun. Selain memantau kenaikan harga, Sedulur juga harus memantau penurunan harga untuk mulai menabung emas ketika nilainya sedang turun.
Meski nilainya stabil, emas juga terkadang mengalami penurunan nilai atau harga. Dengan begitu, Sedulur bisa mendapatkan keuntungan berkali-kali lipat dalam jangka waktu 5 sampai 10 tahun yang akan datang.
7. Pilih besaran emas yang akan ditabung
Tips menabung emas berikutnya adalah memilih besaran emas yang akan ditabung. Tips ini sangat berguna dalam investasi karena Sedulur bisa menyesuaikan besaran emas yang akan ditabung dengan penghasilan yang dimiliki.
Dengan memilih besaran emas, Sedulur juga bisa mengontrol pengeluaran bulanan sekaligus memperkirakan target yang akan dicapai, seperti persiapan biaya pendidikan anak. Misalnya saja, Sedulur membeli emas dengan besaran nilai 20 gram, maka setelah 10 tahun investasi, nilainya mungkin akan cukup untuk dana pendidikan kelak.
BACA JUGA: 7 Tips Fengshui Aquarium Beserta Jenis Ikannya Agar Hoki
Syarat menabung emas di bank
Setelah mengetahui keuntungan dan risiko serta cara dan tips dalam investasi emas, kini saatnya Sedulur mengetahui apa saja syarat menabung emas di bank. Menabung emas di bank bisa dimulai dari 0,01 gram atau mulai dari Rp 10.000-an saja.
Berikut adalah persyaratan menabung emas di bank yang perlu Sedulur penuhi.
- Siapkan identitas diri, baik berupa KTP atau Paspor.
- Bawa fotocopy identitas diri, baik KTP atau Paspor yang masih berlaku.
- Mengisi formulir pembukaan rekening Tabungan Emas yang sudah disediakan.
- Membayar biaya pembukaan rekening, setoran awal, dan biaya penitipan emas tahun pertama. Biaya yang harus dikeluarkan biasanya adalah Rp 10.000 untuk buka rekening dan Rp 30.000 untuk fasilitas titipan selama 12 bulan. Biaya admin pada setiap bank bisa berbeda.
- Selanjutnya, proses membeli emas dengan kelipatan 0.01 gram sesuai dengan harga emas hari itu juga. Jika Sedulur menghendaki bentuk fisik emas batangan, maka Sedulur bisa melakukan order cetak dengan pilihan keping (5 gram, 10 gram, 25 gram, 50 gram, dan 100 gram) lalu membayar biaya cetak sesuai dengan kepingan yang dipilih.
Nah, itulah tips dan cara menabung emas yang mudah bagi pemula. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi Sedulur yang ingin memulai berinvestasi dalam bentuk emas, baik secara mandiri atau melalui bank. Selamat mencoba!
Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.
Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.
