Monstera dikenal dengan nama janda bolong di Indonesia. Namanya naik ke permukaan saat pandemi 2020 lalu membuat pohon janda bolong termahal di antara tanaman yang lainnya. Sebagian orang yang terjebak di rumah karena harus karantina menjadikan berkebun sebagai hobi baru mereka dan monstera jadi salah satu yang paling dicari.
Bentuknya unik dengan daun yang berlubang di bagian sisi-sisinya serta wana hijau pekatnya yang aduhai. Siapapun jadi tergoda untuk memilikinya di rumah. Tanaman ini sempat dijual dengan harga puluhan bahkan ratusan juta rupiah. Sungguh fantastis! Seberapa spesial sih tanaman ini dan apa saja jenis yang masuk sebagai pohon janda bolong termahal. Ulasan lengkapnya ada di bawah.
BACA JUGA: Mengenal Tanaman Indigofera: Jenis, Manfaat & Budidayanya
1. Monstera Adansonii
Jenis ini pernah laku dengan harga US$5000 atau setara dengan Rp 70 juta untuk yang versi variegata alias bercorak. Nama ilmiah Swiss cheese plant adalah Monstera Adansonii yang ditandai dengan lubang-lubang yang tepat pada tengah daun. Posisi lubang itu memungkinkan daun tetap menyatu alias tidak terputus. Ini yang membuatnya terlihat mirip dengan keju Swiss yang penuh lubang-lubang.
Beda dengan tanaman monstera lainnya, Swiss cheese plant merambat dan di alam liar tumbuhan ini ditemukan menempel pada pohon. Tanaman ini masuk dalam jenis tanaman tropis. Jadi harus terkena sinar setiap hari tetapi lebih baik tidak langsung terkena panas teriknya. Makanya, ia tumbuhan ini diletakkan di halaman rumah yang teduh atau ruangan yang terang.
Penyiramannya pun mudah karena hanya perlu ditempatkan di tanah lembap dan diletakkan di suhu yang hangat saja. Jika pohon janda bolong termahal berharga puluhan juta, kamu bisa beli versi regulernya saja dengan dana puluhan ribu rupiah saja.
2. Pohon janda bolong termahal dipegang oleh Monstera Deliciosa Albo Variegata
Monstera Deliciosa jenis albo variegata termasuk salah satu yang termahal di dunia. Spesies ini dibanderol mulai dari harga US$100-1000. Untuk jenis albo variegata harganya tentu tak akan murah. Beda dengan Adansonii, daun Monstera Deliciosa berukuran lebih besar dan lubangnya memutus daun sehingga membentuk celah yang terpisah di antara sela-sela daun. Ia adalah jenis monstera yang populer lebih dahulu.
Jenis albo variegata sedikit berbeda dengan variegata lainnya yaitu warna coraknya putih. Dari situlah nama albo ia dapatkan. Jenis ini termasuk langka karena masa propagasinya lama, tak heran kalau harganya meroket dan diminati para kolektor. Meski mahal, perawatannya sangat mudah. Ia hanya butuh cahaya yang cukup, disiram beberapa hari sekali saja, dan bisa tumbuh tinggi besar dengan tegak.
BACA JUGA: 15+ Tanaman Hias Daun yang Hits & Cocok Untuk Pemula
3. Monstera Thai Constellation
Selain jenis albo variegata, muncul pula jenis Thai Constellation. Salah satu pohon janda bolong termahal di dunia ini dapat namanya dari corak kuning dan putih pada daunnya yang mirip dengan konstelasi bintang.
Sama dengan jenis Deliciosa lainnya, ia juga berasal dari wilayah Amerika Tengah yang beriklim tropis, sehingga sangat cocok di tempat yang lembap, terang, hangat, tetapi tidak terpapar sinar matahari langsung. Janda bolong jenis ini juga tidak perlu disiram terlalu sering, hanya siram saat tanahnya mulai kering.
4. Peruvian Monstera Obliqua
Monstera Obliqua ditandai dengan rongga pada daun yang cukup besar hingga seakan daunnya hanya terlihat bagai garis-garis saja. Ia sangat jarang ditemui di alam liar, langka, dan cukup susah dirawat. Jenis terpopuler adalah yang berasal dari Peru karena bentuknya yang sangat fotogenik. Janda sobek tanaman hias termahal 2020 memecahkan rekor harga tertinggi mencapai US$20.000.
Sebenarnya di harga normal, Sedulur bisa menemukannya di harga yang masuk akal, sekitar ratusan ribu rupiah paling mahal. Meski jenis rongga pada daunnya mirip dengan Adansonii, daun Obliqua umumnya tidak bisa tumbuh besar.
Makanya ketika ada yang bisa menemukan atau memelihara jenis Obliqua yang besar harganya bisa melonjak drastis. Ia jadi salah satu pohon janda bolong termahal yang paling dicari meski perawatannya sulit. Daunnya mudah sobek karena rongga yang besar, ia juga harus berada di kelembapan dan suhu hangat yang pas dan sudah tentu tak bisa terkena matahari langsung. Bagi yang hendak memelihara tanaman ini, sedia humidifier di dekatnya sudah jadi kewajiban.
BACA JUGA: 9 Jenis Tanaman Hidroponik yang Mudah Ditanam di Rumah
5. Monstera Albo Borsigiana
Berhabitat asli di Meksiko Selatan, tanaman tropis ini sudah menyebar ke seluruh Amerika Latin. Ia mirip dengan jenis Deliciosa, hanya saja daunnya lebih kecil dan mengilap, serta sobekan pada daunnya pun lebih sedikit. Bisa tumbuh di alam liar, berarti tanaman ini bukan tipe high mantainance, kira-kira perawatannya sama saja dengan monstera pada umumnya. Borsigiana juga merambat, jadi butuh penyangga untuk membuatnya tegak dan terlihat rapi.
Sebenarnya harga versi regulernya juga tak mahal-mahal amat, masih puluhan ribu. Namun, ada versi variegated yang membuat daunnya jadi sangat unik. Para breeder berhasil membuat Borsigiana dengan daun dua warna putih dan hijau yang komposisinya seimbang, ada pula yang membuatnya jadi bercorak putih seperti marmer. Jenis yang ini cukup langka dan harganya bisa mencapai ribuan dollar. Variasi warnanya juga dibilang tidak konsisten, bisa saja berubah jadi hijau penuh atau bahkan putih sepenuhnya.
6. Monstera Pinnatipartita
Berasal dari hutan hujan di Ekuador, Kolombia, dan Peru, Pinnatipartita memiliki ciri daun yang besar dan memiliki sobekan panjang. Saat masih anakan, tanaman ini tak tampak seperti monstera lainnya. Bentuknya baru akan terlihat ketika mulai tumbuh dewasa. Cara perawatannya sama seperti janda bolong pada biasa. Ia suka tempat lembab yang teduh.
Bedanya, ia cukup toleran pada cahaya yang minim sehingga bisa diletakkan di dalam rumah. Namun, tentu pertumbuhannya akan lebih lambat di tempat yang tidak terlalu terang. Termasuk langka, jangan heran kalau harganya bisa mencapai jutaan rupiah di Indonesia.
BACA JUGA: Kenali Tanaman Porang, Manfaat & Cara Budidaya Untuk Bisnis
7. Monstera Siltepecana
Siltepecana termasuk tipe pohon janda bolong termahal dan langka di Indonesia, meski di negara asalnya seperti Meksiko dan negara Amerika Tengah lainnya populer. Daun monstera jenis ini tidak memiliki rongga atau sobekan, tetapi variasi warna dan tekstur alami pada daunnya. Saat masih kecil, corak warnanya sedikit abu-abu kebiruan dan akan makin hijau pekat saat tumbuh dewasa. Ia bisa ditaruh dalam ruangan yang cahayanya cukup. Boleh tambahkan humidifier bila perlu. Tanahnya perlu diberi banyak substrat agar tetap lembab. Ia tidak suka disiram terlalu sering seperti monstera pada umumnya. Harganya mencapai ratusan ribu rupiah saja.
8. Monstera Dubia
Agak mirip dengan Siltepecana, monstera Dubia juga tak memiliki rongga melainkan corak warna di permukaan daunnya. Harganya masih di angka ratusan ribu. Meski bukan tanaman termahal di dunia, Dubia bisa jadi pilihan tepat untuk rumah mungilmu. Ukurannya kecil, tetapi bisa tumbuh subur lebat dan merambat. Kamu bisa menambakan papan untuk menyangga daun-daunnya saat tumbuh. Saat besar, sobekan-sobekan akan mulai terbentuk dan membuatnya makin eksotik.
Sama seperti kebanyakan tanaman hias lainnya, manfaat tanaman janda bolong adalah memurnikan udara di dalam ruangan. Ia pun bisa menghasilkan oksigen saat melakukan proses fotosintesis di siang hari. Cantik bentuknya memang memukau siapapun, saat ditaruh dalam ruangan kesan tropical bak sedang berada di hutan hujan Amerika Tengah langsung menyeruak. Sedulur boleh nih pilih salah satu dari mereka untuk diadopsi.
Nah, sambil pilih tanaman hias mana yang cocok untuk kamar atau halaman rumahmu di marketplace, belanja kebutuhan sehari-hari sekalian lewat Aplikasi Super. Sekali berlayar, dua pulau terlampaui kalau begini.
