Benteng Pendem Ngawi merupakan salah satu destinasi wisata bersejarah yang berlokasi di wilayah Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Terkenal sebagai saksi bisu perjuangan dari para pahlawan di masa lampau, benteng yang satu ini memiliki daya tarik tersendiri bagi para pengunjung.
Ya, daya tarik tersebut memang tertuju pada cerita sejarah masa lampau. Bagi para penggemar wisata historis, tentu saja Benteng Pendem Ngawi tidak boleh dilewatkan dalam kunjungan ke depan. Ada banyak hal menarik yang bisa ditemukan di sini.
Nah, artikel kali ini akan mengulas secara lengkap mengenai objek wisata Benteng Pendem Ngawi. Mulai dari sejarah, alamat, harga tiket masuk, jam buka daya tarik, dan fasilitas yang dapat dinikmati. Untuk itu, langsung saja simak info berikut.
BACA JUGA: Bukit Tunggul Manik, Wisata Tulungagung yang Indah nan Sejuk
Benteng Pendem Ngawi
Benteng Pendem Ngawi atau yang juga dikenal dengan nama Benteng Van Den Bosch adalah sebuah situs bersejarah yang terletak di Ngawi, Jawa Timur, Indonesia. Benteng ini dibangun pada masa penjajahan Belanda di Indonesia, tepatnya di akhir abad ke-19.
Benteng Van Den Bosch ini juga menjadi bagian dari strategi pertahanan kolonial pada masa itu. Pendem sendiri dalam bahasa Jawa berarti terpendam. Ya, nama tersebut tentu saja merujuk pada desain benteng yang sebagian besar strukturnya berada di bawah tanah.
Sejarah Benteng Pendem Ngawi
Benteng Pendem Ngawi dibangun pada tahun 1845 di bawah pemerintahan Gubernur Jenderal J.J. Rochussen, yang menjabat antara tahun 1845 hingga 1851. Proyek ini dipimpin oleh Johannes van den Bosch, yang juga dikenal atas perannya dalam sistem tanam paksa di Jawa.
Tujuan utama dari pembangunan benteng yang satu ini, adalah untuk mengamankan wilayah tersebut dari serangan dan pemberontakan lokal. Selain itu, benteng ini juga dibangun untuk menjaga jalur komunikasi dan logistik yang penting di wilayah tersebut.
Alih Fungsi Benteng Pendem Ngawi
Setelah Indonesia merdeka, Benteng Pendem Ngawi kehilangan fungsi militernya dan pada akhirnya tidak lagi digunakan. Bertahun-tahun pun berlalu, membuat benteng ini menjadi kurang terawat dan terlupakan oleh banyak orang begitu saja.
Akan tetapi, pada tahun-tahun belakangan ini, pemerintah setempat dan berbagai kelompok pelestarian telah mulai menyadari pentingnya benteng ini sebagai situs bersejarah dan potensi wisata. Kini, Benteng Van Den Bosch mulai dioperasikan sebagai objek wisata historis untuk umum.
Lokasi Benteng Pendem Ngawi
Jika Sedulur merasa tertarik dan ingin mengunjungi objek wisata bersejarah yang satu ini, maka Benteng Pendem Ngawi beralamat di Jl. Untung Suropati No.II, Pelem II, Pelem, Kec. Ngawi, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur.
Tidak usah khawatir, benteng ini bisa dengan mudah dijangkau, baik itu dengan menggunakan kendaraan pribadi maupun umum. Jika dari pusat Kota Ngawi, jaraknya kurang lebih sekitar 3 km saja.
Rute Menuju Lokasi
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, Benteng Pendem ini dapat diakses dengan mudah menggunakan kendaraan pribadi, taksi, atau transportasi online. Jika Sedulur berasal dari Surabaya, maka bisa menggunakan kendaraan pribadi yang memakan waktu sekitar 2 hingga 3 jam perjalanan.
Sedulur dapat mengikuti Jalan Tol Trans Jawa dan keluar di Gerbang Tol Ngawi. Dari sana, ikuti petunjuk arah menuju pusat kota Ngawi. Nah, Benteng Pendem terletak tidak jauh dari pusat kota.
Jam Buka dan Jam Tutup
Benteng Pendem Ngawi sendiri buka setiap hari dari pagi hingga sore hari. Dengan begitu, maka Sedulur dapat datang dan berkunjung kapan saja sesuai dengan keinginan ataupun waktu senggang yang dimiliki. Untuk lebih jelasnya lagi, berikut ini jam operasional dari objek wisata tersebut.
- Senin: Pukul 08.00 – 17.00 WIB
- Selasa: Pukul 08.00 – 17.00 WIB
- Rabu: Pukul 08.00 – 17.00 WIB
- Kamis: Pukul 08.00 – 17.00 WIB
- Jumat: Pukul 08.00 – 17.00 WIB
- Sabtu: Pukul 08.00 – 17.00 WIB
- Minggu: Pukul 08.00 – 17.00 WIB
Harga Tiket Masuk
Benteng Van Den Bosch yang ada di Ngawi ini, termasuk salah ke dalam satu tempat wisata di Jawa timur yang murah. Jadi Sedulur tidak perlu khawatir jika objek wisata ini akan menguras kantong. Nah, berikut ini harga tiket dan juga ongkos parkir yang perlu untuk Sedulur persiapkan.
- Biaya tiket masuk: Rp10.000
- Biaya parkir motor: Rp2.000
- Biaya parkir mobil: Rp5.000
BACA JUGA: Srambang Park Ngawi: Lokasi, Rute, Jam Buka, dan Harga Tiket
Daya Tarik yang Dimiliki
Banyaknya orang yang berkunjung ke Benteng Pendem Ngawi ini, tentu saja bukan tanpa alasan. Bagi yang suka dengan wisata historis, tentu saja wajib untuk berkunjung ke sini. Langsung saja, berikut ini beberapa daya tarik yang dimiliki oleh benteng tersebut.
1. Keindahan arsitektur
Salah satu ciri khas utama Benteng Pendem adalah strukturnya yang sebagian besar terpendam di bawah tanah. Desain ini tidak hanya memberikan perlindungan tambahan dari serangan, tetapi juga menjaga suhu di dalam benteng tetap sejuk di bawah sinar matahari tropis Indonesia.
Benteng ini memiliki beberapa ruangan dan lorong bawah tanah, yang semuanya terhubung melalui jaringan yang kompleks. Ini menciptakan sebuah labirin yang menarik, menunjukkan perencanaan yang cermat dan keahlian dalam teknik pertahanan militer.
2. Museum Benteng Pendem Ngawi
Museum menyediakan informasi mendetail tentang latar belakang dan sejarah pembangunan Benteng Pendem, termasuk tujuan pembangunannya oleh Belanda dan juga perannya dalam strategi pertahanan kolonial.
Pengunjung dapat melihat dan mempelajari tentang desain arsitektur benteng, yang mencakup struktur bawah tanah dan konstruksi dinding tebal yang dirancang untuk pertahanan maksimal. Desain ini unik karena sebagian besar benteng terpendam di bawah tanah.
3. Bangunan bersejarah
Benteng Pendem terdiri dari berbagai fasilitas yang mendukung fungsi militer dan kehidupan sehari-hari para soldadu. Mulai dari barak-barak tentara, yakni Tempat tinggal bagi tentara yang ditempatkan di benteng. Lalu ada gudang amunisi yang Digunakan untuk menyimpan amunisi dan persenjataan.
Ruang-ruang bawah tanah yang luas, yang digunakan untuk berbagai keperluan, termasuk sebagai tempat perlindungan selama serangan. Kemudian area dapur yang digunakan untuk memasak dan menyediakan makanan bagi tentara. Terakhir yang tidak kalah menarik adalah parit dan dinding pertahanan.
4. Taman bermain
Berikutnya ada kawasan taman bermain. Ya, jadi selain sebagai tempat sejarah, objek wisata ini juga menyediakan taman bermain yang cocok digunakan anak-anak atau dewasa. Beberapa wahana menarik yang ada yakni jungkat-jungkit, ayunan, perosotan, kereta mini, sepeda air, dan lain sebagainya.
Bisa dibilang jika taman bermain ini juga menyediakan area hijau yang asri dan teduh. Dengan begitu, maka para pengunjung dapat bersantai dan juga menikmati udara segar. Sedulur dan rombongan bisa betah berlama-lama di tempat ini.
5. Cerita sejarah
Cerita sejarah Benteng Pendem Ngawi, yang juga dikenal sebagai Benteng Van Den Bosch, tentu saja sangat menarik bagi Sedulur yang memang suka dengan sejarah. Ya, benteng ini memang terkenal akan unsur-unsur sejarah yang mengelilinginya.
Dulunya, benteng ini dibangun pada masa kolonial Belanda, dan setiap aspek dari benteng tersebut mencerminkan sejarah penjajahan dan strategi militer Belanda di Indonesia. Hal ini memberikan wawasan tentang periode penting dalam sejarah Indonesia dan memperjuangkan kemerdekaan.
BACA JUGA: Kebun Teh Jamus Ngawi: Lokasi, Daya Tarik, dan Harga Tiket
Fasilitas yang Tersedia
Benteng Pendem Ngawi ini mempunyai fasilitas yang cukup lengkap dan juga memadai untuk menunjang kenyamanan dari para pengunjung. Nah, beberapa fasilitas yang tersedia di benteng ini adalah sebagai berikut.
- Area parkir luas
- CCTV
- Gazebo
- Lapangan futsal
- Lapangan voli
- Mushola
- P3K
- Panggung hiburan
- Pusat informasi
- Security
- Tempat sampah
- Toilet bersih
- Warung makan
Aturan Bagi Para Pengunjung
Seperti halnya tempat bersejarah lainnya, ada beberapa peraturan dan pedoman yang perlu dipatuhi ketika mengunjungi Benteng Pendem Ngawi. Berikut adalah beberapa peraturan umum yang berlaku.
1. Jaga kebersihan area benteng
Pengunjung diharapkan menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Tempat sampah disediakan di lokasi-lokasi tertentu.
2. Dilarang merusak bangunan
Mengingat usia dan kerapuhan struktur Benteng Pendem, sangat penting untuk tidak memanjat, menuliskan grafiti, atau dengan cara lain merusak bangunan dan artefak yang ada.
3. Perhatikan penggunaan flash dan tripod
Penggunaan flash pada kamera atau penggunaan tripod mungkin dibatasi untuk melindungi artefak yang sensitif terhadap cahaya atau karena alasan keamanan di ruang sempit dan ramai.
4. Jangan masuk area terbatas
Beberapa area dalam Benteng Pendem mungkin dibatasi untuk umum karena alasan keamanan atau pelestarian.
5. Pengawasan anak
Pengunjung yang datang bersama anak-anak harus memastikan bahwa anak-anak mereka berada dalam pengawasan setiap saat.
6. Pelaporan kondisi darurat
Jika melihat sesuatu yang mencurigakan atau tidak aman, penting untuk segera melapor kepada staf atau pihak keamanan yang berwenang di lokasi.
7. Patuhi petunjuk staf
Staf situs bersejarah ini ada untuk membantu mendapatkan pengalaman yang berharga dan aman.
Benteng Pendem Ngawi kini berdiri sebagai monumen bersejarah yang mengingatkan kita pada periode penting dalam sejarah Indonesia. Objek wisata ini menawarkan wawasan tentang arsitektur militer kolonial serta dampaknya terhadap masyarakat lokal dan sejarah nasional.
Oia, karena wisata satu ini membutuhkan tur keliling yang cukup melelahkan. Sebaiknya Sedulur mempersiapkan semua perbekalan dengan baik, mulai dari snack dan air minum. Misalnya seperti Air Minum Pirlo yang cocok banget untuk menemani Sedulur berwisata ke Benteng Pendem Ngawi.
Sedulur tidak perlu khawatir karena Air Minum Pirlo memiliki kemasan yang praktis dan mudah dibawa kemanapun. Belum lagi, harganya yang terjangkau dan tersedia di toko kelontong serta SuperApp.
SuperApp adalah aplikasi yang membantu kulakan sembako dan barang kebutuhan pokok untuk toko atau kebutuhan sehari-hari di rumah jadi mudah. Kalau kamu tertarik menggunakan SuperApp, bisa cari tahu lebih banyak informasinya lewat media sosial Instagram SuperApp. Selamat berlibur!