Bumbu dapur biasnya dibedakan menjadi dua jenis, yaitu bumbu bubuk dan bumbu mentah. Namun seperti makanan, bumbu dapur juga bisa basi jika tidak disimpan dengan baik dan benar. Sedulur pasti penasaran seperti apa tips menyimpan bumbu dapur agar awet kan?
Ada beberapa cara menyimpan bumbu dapur sederhana tapi efektif. Cara ini pun tak hanya bisa membuat bumbu dapur tetap fresh saat akan dipakai, tapi juga tahan lama. Langsung aja yuk simak tipsnya berikut ini.
BACA JUGA: 12 Desain Rak Bumbu Dapur untuk Percantik Interior Hunian
Taruh bumbu di tempat sejuk
Tips menyimpan bumbu dapur yang pertama adalah taruh di tempat yang sejuk. Bumbu dapur biasanya tidak tahan dengan kelembapan yang tinggi karena bisa menimbulkan jamur.
Namun, Sedulur juga jangan menyimpan bumbu ditempat yang terkena matahari langsung karena bisa membuat bumbu dapur jadi kering. Misalnya adalah menyimpan bumbu dapur seperti jahe, kunyit, atau kencur di tempat yang terkena matahari langsung. Maka bumbu tersebut bisa kisut dan mongering sehingga tidak maksimal ketika diolah.
Simpan bumbu dalam wadah kedap udara
Kalau tips menyimpan bumbu dapur agar awet, Sedulur bisa menggunakan wadah kedap udara yang banyak dijual. Kenapa ini penting, karena wadah kedap udara bisa membuat bumbu dalam keadaan bebas oksidasi yang menjadi pemicu munculnya jamur atau bakteri.
Cara ini biasanya digunakan untuk menyimbang bumbu dapur yang sudah basah seperti hasil blenderan bawang putih, bawang merah, atau kunyit.
Selain itu, wadah kedap udara juga bisa digunakan untuk menyimpan bumbu lain yang mudah rusak karena udara yang lembap. Hal ini karena wadah kedap udara juga mampu mengurangi kadar air dalam ruang tempat penyimpanan bumbu dapur.
Ini juga menjadi cara menyimpan bumbu dapur tanpa kulkas yang bisa Sedulur coba di rumah.
Selalu perhatikan usia bumbu
Sedulur harus bisa mengetahui berapa lama usia dari bumbu dapur yang sudah dibuat. Untuk bumbu bubuk atau sachet yang dibeli mungkin akan memiliki usia yang lebih lama, tapi pada bumbu mentah atau jadi hal ini perlu diperhatikan.
Dilansir dari laman The Kitchen, salah satu cara yang bisa dilakukan agar mengetahui umur bumbu adalah dengan memberikan label yang berisi tentang kapan pembuatan bumbu tersebut. Sehingga ketika disimpan di dapur atau kulkas, bumbu tersebut tetap bisa dipakai dalam keadaan baik dan segar.
Jauhkan dari area kompor
Meskipun tidak terkena panas langsung, ternyata bumbu dapur bisa mengalami kerusakan atau perubahan rasa akibat terkena panas dari kompor. Untuk itu, tips menyimpan bumbu dapur selanjutnya adalah jauhkan dari area kompor atau wilayah paparan panas di dapur.
Berdasarkan penelitian, bumbu dapur sangat sensitif terhadap panas. Mungkin Sedulur berpikir, bahwa panas kompor yang tak terpapar tidak begitu tinggi, tapi akumulasi panas tersebut bisa mempengaruhi rasa bumbu jika hendak dipakai. Jadi sebaiknya perhatikan tips menyimpan bumbu dapur satu ini ya.
BACA JUGA: 1 Sendok Teh Berapa Gram? Ini Cara Hitung Paling Mudah
Sebelum kita lanjut ke tips menyimpan bumbu dapur selanjutnya. Ada kabar gembira nih untuk para ibu rumah tangga di rumah. Bumbu dapur memang menjadi hal yang penting. Namun, terkadang ada waktu dimana Sedulur tidak bisa keluar rumah untuk ke pasar agar bisa membeli bumbu dapur.
Tidak perlu khawatir karena Sedulur bisa kok mendapatkan bumbu dapur dengan cepat dan mudah tanpa harus keluar rumah. Sedulur cukup mendownload Aplikasi Super, yang merupakan aplikasi belanja bulanan yang cocok untuk ibu rumah tangga. Tersedia banyak bumbu dapur seperti penyedap rasa sachet, merica sachet, dan olahan jahe sampai kunyit bubuk lho.
Aplikasi Super tak hanya memberikan kemudahan, tapi juga kesempatan mendapatkan keuntungan yang melimpah karena ada banyak sekali promo yang diberikan. Sedulur juga bisa memulai usaha toko kelontong sendiri dengan melakukan kulakan di aplikasi.
Jadi tak hanya memberikan kemudahan dalam berbalanja bumbu serta keperluan memasak di dapur, Sedulur juga bisa mendapatkan keuntungan ekonomis lho. Menarik sekali bukan?
Kalau sudah download aplikasinya di Google Play Store dan mencoba berbelanja, langsung kita lanjut tips menyimpan bumbu dapur selanjutnya yuk!
BACA JUGA: Punya Manfaat Lebih, Ini 17 Barang Pokok Yang Wajib Ada di Rumah!
Bumbu basah simpan di kulkas
Bumbu basah atau jadi biasanya memiliki ketahanan yang tidak terlalu lama jika dibandingkan dengan bumbu dapur bubuk. Untuk itu, jika Sedulur memiliki cukup banyak bumbu basah maka simpanlah di dalam kulkas.
Suhu kulkas yang lebih dingin dan sejuk membuat bumbu tidak mudah basi dan berjamur. Namun, biasanya ketahanan bumbu basah yang disimpan di kulkas hanya bisa 4-6 hari saja. Untuk itu Sedulur harus tetap teliti dan memperhatikan kesegaran bumbu yang akan dipakai.
Manfaatkan freezer
Nah, tips menyimpan bumbu selanjutnya adalah menggunakan fitur freezer dari kulkas. Sedulur bisa menyimpan banyak bumbu basah di freezer agar bisa tahan lama.
Cara ini cukup efektif karena bumbu akan berada pada titik beku sehingga bisa disimpan hingga 1 bulan lebih. Ini juga jadi cara menyimpan bumbu dapur agar tahan lama paling efektif sampai saat ini. Sedulur juga bisa mencairkan bumbu secara cepat dengan mencairkan bumbu di suhu ruangan.
Namun, jangan coba untuk menyimpan bumbu dapur bubuk atau bumbu seperti jahe dan kunyit, karena malah bisa membuat bumbu menjadi rusak.
Demikian tadi cara menyimpan bumbu dapur di rumah yang baik dan benar. Semoga tips sederhana di atas bisa membantu Sedulur agar tidak ada bumbu dapur yang terbuang sia-sia ya!
Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.
Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.
