4 Sifat Mustahil Rasul Beserta Artinya Wajib Diketahui

Rasul adalah seorang nabi yang wajib menyampaikan wahyu kepada umatnya. Utusan istimewa ini memiliki tiga jenis sifat mustahil rasul, yakni sifat jaiz, sifat wajib, dan sifat mustahil. Ketiga sifat ini dimiliki para rasul atas kehendak Allah SWT.

Berikut ini adalah sifat mustahil rasul, arti, serta ayat yang menjelaskan sifat-sifat tersebut. Simak dengan teliti untuk mendapatkan ilmu yang bermanfaat ini, ya!

BACA JUGA: Arti Hukum Mubah dalam Islam Beserta Contoh dan Dalilnya

1. Pengertian

pengertian
iStock

Sifat mustahil rasul adalah sifat yang tidak mungkin dimiliki oleh seorang rasul Allah SWT. Hal ini karena para rasul merupakan orang-orang pilihan yang terjaga, baik secara lisan maupun perbuatannya.

2. Perbedaan sifat mustahil dan wajib rasul

sifat mustahil rasul dan artinya
iStock

Sifat wajib rasul dan mustahilnya merupakan sifat yang saling berkebalikan. Jika sifat wajib rasul merupakan sifat yang baik dan harus diteladani dalam kehidupan sehari-hari. Sementara sifat mustahil merupakan sifat yang tidak mungkin ada pada diri seorang rasul. Sifat mustahil rasul juga terdiri dari empat sifat yang berlawanan dengan sifat wajibnya. 

BACA JUGA: Arti Ikhtiar dalam Islam dan Pentingnya Bagi Kehidupan Manusia

Sifat mustahil rasul terdiri dari empat, yakni:

1. Kidzib

sifat mustahil rasul kidzib berarti
iStock

Sifat mustahil rasul kidzib berarti bohong atau dusta. Sifat ini merupakan kebalikan dari sifat wajib sidiq yang berarti jujur. Dusta merupakan hal yang tidak mungkin dimiliki oleh rasul karena rasul tidak akan menyebarkan berita kebohongan kepada umatnya.

Ayat yang menjelaskan sifat Kidzib

kizdib
iStock

Sifat kidzib telah dijelaskan dalam Q.S. An-Najm ayat 2-4:

مَا ضَلَّ صَاحِبُكُمْ وَمَا غَوَىٰ . وَمَا يَنْطِقُ عَنِ الْهَوَىٰ . إِنْ هُوَ إِلَّا وَحْيٌ يُوحَىٰ

Artinya:

Kawanmu (Muhammad) tidak sesat dan tidak (pula) keliru, dan tidaklah yang diucapkan itu (Al-Qur’ān) menurut keinginannya. Tidak lain (Al-Qur’an) adalah wahyu yang diwahyukan (kepadanya).” 

BACA JUGA: Hikmah Pernikahan dalam Islam yang Wajib Diketahui

2. Kitman

sifat mustahil rasul kitman artinya
iStock

Sifat mustahil yang kedua adalah kitman. Sifat mustahil rasul kitman artinya menyembunyikan sesuatu. Sifat ini tidak mungkin dimiliki oleh rasul karena rasul tidak akan menyembunyikan wahyu dari umatnya. Rasul akan selalu menyampaikan semua wahyu yang diberikan oleh Allah SWT sesuai dengan sifat wajibnya, yaitu tabligh.

Ayat yang menjelaskan sifat Kitman

Kitman
iStock

Sifat kitman dijelaskan dalam Q.S. Al-An’am ayat 50:

قُلْ لَا أَقُولُ لَكُمْ عِنْدِي خَزَائِنُ اللَّهِ وَلَا أَعْلَمُ الْغَيْبَ وَلَا أَقُولُ لَكُمْ إِنِّي مَلَكٌ ۖ إِنْ أَتَّبِعُ إِلَّا مَا يُوحَىٰ إِلَيَّ ۚ قُلْ هَلْ يَسْتَوِي الْأَعْمَىٰ وَالْبَصِيرُ ۚ أَفَلَا تَتَفَكَّرُونَ

Artinya:

Katakanlah (Muhammad), “Aku tidak mengatakan kepadamu, bahwa perbendaharaan Allah ada padaku, dan aku tidak mengetahui yang gaib dan aku tidak (pula) mengatakan kepadamu bahwa aku malaikat. Aku hanya mengikuti apa yang diwahyukan kepadaku.” Katakanlah, “Apakah sama orang yang buta dengan orang yang melihat? Apakah kamu tidak memikirkan(nya)?

BACA JUGA: Nama-nama Surga dalam Islam Beserta Penghuninya

3. Khianat

khianat
iStock

Sifat mustahil yang ketiga yaitu khianat yang berarti berkhianat. Rasul tidak mungkin berkhianat terhadap umatnya. Semua wahyu yang telah diberikan oleh Allah SWT akan selalu disampaikan kepada umat dan dilaksanakan dengan baik. Sifat ini adalah kebalikan sifat wajib amanah yang berarti dapat dipercaya. 

Ayat yang menjelaskan sifat Khianat

ayat Khianat
iStock

Sifat khianat dijelaskan Q.S. Al-An’am ayat 106:

اتَّبِعْ مَا أُوحِيَ إِلَيْكَ مِنْ رَبِّكَ ۖ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ ۖ وَأَعْرِضْ عَنِ الْمُشْرِكِينَ

Artinya:

Ikutilah apa yang telah diwahyukan Tuhanmu kepadamu (Muhammad); tidak ada tuhan selain Dia; dan berpalinglah dari orang-orang musyrik.”

BACA JUGA: Kata Mutiara untuk Anak Islami, Bermakna & Menyejukkan Hati

4. Baladah

Baladah
iStock

Sifat mustahil rasul yang terakhir yaitu baladah yang berarti bodoh. Sifat ini merupakan kebalikan dari sifat wajib fathonah yang berarti cerdas. Sifat ini berarti setiap rasul Allah tidak mungkin bersifat bodoh, karena para rasul sangat pandai dalam berdakwah kepada seluruh umat manusia untuk menyampaikan wahyu Allah SWT.

Ayat yang menjelaskan sifat Baladah

sifat Baladah
iStock

Sifat baladah dijelaskan dalam QS. Al-A’raf: 199: 

خُذِ الْعَفْوَ وَأْمُرْ بِالْعُرْفِ وَاَعْرِضْ عَنِ الْجَاهِلِيْن

Artinya:

Jadilah pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang makruf, serta jangan pedulikan orang-orang yang bodoh.

Sekian informasi mengenai sifat mustahil rasul. Semoga informasi ini dapat meningkatkan rasa cinta kita semua terhadap para rasul Allah SWT. 

Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar. Yuk, unduh aplikasinya di sini sekarang!

Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah. Langsung restok isi tokomu di sini aja!