Gangguan tidur merupakan sebuah kelainan dari sebuah pola tidur. Apabila tidak tertangani secara serius, akan menimbulkan masalah penurunan kualitas tidur dan bisa berdampak kepada kesehatan dan keselamatan nyawa buat penderitanya.
Masalah gangguan tidur biasanya akan ditandai dengan rasa mengantuk pada siang hari, kesulitan tidur saat memasuki malam hari atau sebuah siklus tidur, dan bangun yang kurang teratur. Jika masalah ini tidak tertangani dengan baik, bisa jadi menyebabkan timbulnya beragam penyakit berbahaya seperti jantung dan hipertensi.
Penjelasan lengkap terkait kondisi ini, bisa langsung kamu simak ulasan detailnya di bawah ini.
BACA JUGA : Doa Mau Tidur dan Sebelum Tidur Lengkap Beserta Artinya
1. Gangguan tidur
Kondisi semacam ini selalu dialami oleh siapa saja. Namun, orang yang paling berisiko mengalami masalah tersebut biasanya orang dewasa. Beban kerja yang berat dan tugas yang masih menumpuk, bisa membuat orang menjadi stres dan mengalami masalah pada pola tidur. Dan apabila tidak teratasi dengan baik, maka yang ada timbul penyakit berbahaya.
Seseorang yang mengalami gangguan tidur akan mudah terserang penyakit serius dan cukup berbahaya di antaranya adalah hipertensi atau tekanan darah tinggi dan penyakit yang menjadi pembunuh nomor satu di Indonesia yaitu jantung. Pastikan jika Sedulur sudah begitu lelah, alangkah baiknya untuk merebahkan badan.
2. Jenis gangguan tidur
Jika tidak tertangani dengan serius, masalah tidur bisa menimbulkan beragam penyakit. Nah, di bawah ini adalah jenis-jenis masalah tidur yang kerap dialami oleh banyak orang.
Insomnia
Kondisi ini terjadi karena seseorang sudah mengalami kesulitan tidur dan membutuhkan waktu yang lama untuk tidur. Aktivitas semacam ini bisa disebabkan karena kebiasaan sebelum tidur yang kurang baik seperti bermain HP dengan cahaya yang redup, gangguan mental atau penyakit tertentu.
Hipersomnia
Sebuah kondisi dimana penderitanya membutuhkan waktu tidur yang panjang, sehingga biasanya si penderita akan merasa ngantuk ketika waktu menjelang siang. Penyebab yang paling umum munculnya gangguan tidur ini adalah depresi.
Tidur berjalan
Gangguan pola tidur selanjutnya adalah sleepwalking alias penyakit tidur berjalan. Penderita yang mengalami kondisi semacam ini, sering melakukan aktivitas bangun, berjalan, dan melakukan berbagai kegiatan, namun dalam keadaan sedang tidur.
Gangguan tidur pada remaja juga bisa mengalami masalah tidur berjalan seperti ini. Dalam keadaan tidur berjalan, maka sang penderita tidak akan sadar dalam melakukan beragam aktivitas. Mereka terlalu asik dalam tidur nyenyaknya, meski caranya yang cukup aneh.
Mimpi buruk
Kondisi semacam ini biasa diistilahkan sebagai nightmare. Aktivitas ini muncul karena otak membuat seseorng dapat bermimpi hal-hal yang cukup meresahkan. Mimpi buruk bisa dialami oleh siapa saja, termasuk salah satunya adalah anak-anak. Jika dialami oleh anak-anak, bisa jadi, disebabkan karena adanya rasa cemas atau takut apabila jauh dari orang tua.
Sleep terror (teror tidur)
Gangguan pola tidur selanjutnya adalah teror tedur. Kondisi ini selalu menyerang anak-anak, terutama pada rentang usia 4-8 tahun. Bagi mereka yang mengalami masalah ini, bisa dipicu ketika anak Sedulur sedang dalam kondisi lelah atau demam.
BACA JUGA : Ini 8 Dongeng Sebelum Tidur Terbaik yang Mendidik & Bermakna
3. Penyebab gangguan tidur
Ada banyak faktor mengapa seseorang bisa mengalami masalah waktu tidur. Namun, hal yang paling lumrah, mengapa seseorang mengalami kondisi ini adalah karena pola makan yang tidak teratur. Namun, selain hal tersebut, masih banyak penyebab lainnya mengapa seseorang akan mengalami masalah susah tidur. Jadi, mungkin berikut ini adalah penyebabnya.
Alergi dan masalah pernapasan
Masalah ini tidak boleh dianggap sepele ya Sedulur. Sebab, kondisi semacam itu, bisa jadi membuat Sedulur akan kesulitan dalam bernapas saat waktu menjelang malam hari. Akibatnya, kamu akan kesulitan dalam tidur. Selama tidur, organ pernapasan tetap berjalan. Seperti indra penciuman dan saluran tenggorokan akan saling bekerja.
Sering buang air kecil
Masalah buang air kecil memang cukup mengganggu aktivitas. Terlebih saat kita akan tidur, aktivitas semacam ini masih terus berjalan. Perlu kamu ketahui, ketidakseimbangan hormon dan penyakit saluran kemih bisa berkontribusi pada perkembangan kondisi semacamm ini lho Sedulur.
Sakit kronis
Apabila Sedulur sedang merasakan sakit yang tidak kunjung sembuh, mungkin bisa jadi menyebabkan gangguan pola tidur terganggu. Beberapa penyebab munculnya penyakit kronis yang paling umum adalah munculnya radang sendi, sindrom kelelahan kronis, fibromyalgia penyakit radang usus, sakit kepala terus-menerus, dan nyeri punggung.
Stres dan kecemasan
Kondisi ini bisa masuk dalam gangguan tidur psikologi. Dimana masalah stres akibat beban kerja atau mengalami masalah utang dan kecemasan (anxiety) sering kali bisa berdampak sangat serius terhadap kualitas tidur.
4. Gejala gangguan tidur
Setelah kamu mengetahui jenis dan penyebab gangguan pola tidur, maka selanjutnya kamu harus tahu, apa saja gejala yang muncul pada orang yang mengalami masalah semacam ini. Yuk simak penjelasan lengkapnya berikut.
- Bangun dan tidur pada waktu yang tidak teratur
- Kesulitan tidur ketika memasuki waktu malam hari
- Tungkai yang bisa bergerak sendiri tanpa perintah ketika ingin tidur
- Mengalami mimpi buruk, ketakutan, berteriak atau berjalan ketika tidur
- Sering terbangun ketika saat sudah tertidur dan sulit ketika akan tidur kembali.
- Merasa tidak bisa menggerakkan badan ketika bangun tidur
- Otot merasa lemah, badan leas atau sering merasa lelah
- Aktivitas sering mengantuk pada siang hari, sehingga mungkin bisa tiba-tiba tertidur pada waktu yang kurang wajar, misalnya saat ketika mengemudi kendaraan.
Itulah tadi beberapa gejala yang timbul buat mereka yang mengalami masalah tidur. Dalam dunia keperawatan, ada bidang yang meneliti terkait masalah tidur yaitu, asosiasi keperawatan biasa disingkat askep gangguan pola tidur. Dan penelitiannya membahas tentang intervensi gangguan pola tidur, klasifikasi gangguan tidur, dan pathway gangguan pola tidur.
BACA JUGA : Kamu Susah Tidur? Ini 12 Cara Ampuh Mengatasi Insomnia
5. Cara mengobatinya
Mengalami masalah pola tidur, bukan berarti, tidak bisa diobati. Banyak cara mengobati masalah ini, dari mulai menggunakan pengobatan alami hingga harus berkonsultasi ke dokter terkait. Nah, berikut adalah rekomendasi cara mengobatinya.
Mengubah gaya hidup
Gaya hidup diduga menjadi pemicu utama seseorang dapat mengalami susah tidur. Beberapa hal yang wajib kamu ubah, supaya pola tidur menjadi sehat adalah kurangi bermain HP, hentikan mengonsumsi alkohol, mengelola stres dengan baik, dan yang paling penting adalah mengonsumsi makanan yang berserat.
Psikoterapi
Langkah kedua yang bisa kamu lakukan mengatasi masalah tidur adalah melakukan terapi perilku kognitif supaya bisa mengubah pola pikir penderita gangguan tidur.
Penggunaa alat khusus
Langkah ketiga yang bisa kamu pakai adalah menggunakan alat khusus supaya bisa tidur nyenyak. Biasanya, penggunaan alat semacam ini, dipakai buat mereka yang mengalami masalah tidur Hipersomnia. Alat tersebut dinamakan Continuous Positive Airway Pressure (CPAP).
Obat-obatan
Cara selanjutnyta yang bisa kamu gunakan untuk mengatasi masalah tidur adalah mengonsumsi obat-obatan yang sudah direkomendasikan oleh psikiater. Beberapa obat bisa mengatasi masalah tidur antara lain yaitu, obat penenang dan obat antidepresan.
Demikian penjelasan lengkap mengenai gangguan pola tidur, jenis dan cara mengobatinya. Semoga, buat Sedulur yang mengalami masalah semacam ini, bisa lekas teratasi dan bisa pulih seperti sedia kala.
