batas waktu sholat subuh

Sebagai muslim yang taat, sudah semestinya kita wajib melaksanakan sholat fardhu tepat waktu. Akan tetapi, karena berbagai alasan akhirnya kita baru bisa beribadah wajib mepet sebelum waktu sholat yang ditentukan. Bicara mengenai batas waktu sholat, apakah Sedulur sudah tahu batas waktu sholat subuh yang sebenarnya?

Bukan menjadi hal baru lagi, biasanya kita bangun kesiangan dan akhirnya sholat subuh pun dilakukan ketika matahari sudah terbit, atau bahkan terlewatkan. Padahal melaksanakan ibadah sholat lima waktu ini merupakan salah satu kewajiban umat muslim.

Dan seruan untuk melaksanakan shalat fardhu ini juga tertuang dalam hadist Rasulullah SAW yang berbunyi:

إِنَّ الصَّلَاةَ كَانَتْ عَلَى الْمُؤْمِنِينَ كِتَابًا مَوْقُوتًا

Artinya:

“Sesungguhnya shalat itu adalah fardhu yang ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.” (QS An Nisa 103).

Lalu batas waktu sholat subuh dari jam berapa sampai jam berapa? Mari kita bahas selengkapnya.

BACA JUGA: Tata Cara Sholat Sunnah Sebelum Sholat Jumat, Lengkap!

Batas waktu sholat subuh jam berapa?

batas waktu sholat subuh
pexels

Dalam menunaikan shalat fardhu, alangkah baiknya jika dikerjakan pada awal waktu setelah adzan. Bagaimanapun itu, hindari untuk menunda shalat agar Sedulur dapat meraih keutamaan yang diberikan. Keutamaan shalat tepat waktu sendiri juga sesuai dengan firman Allah SWT yang tertuang dalam kitab at-Targhib wat at-Tarhib karya Al-Mundziri.

Menurut hadist yang diriwayatkan oleh Imam Ad Daruquthni tersebut, Rasulullah SAW bersabda:

قَالَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : أَوَّلُ الْوَقْتِ رِضْوَانُ اللَّهِ وَوَسَطُ الْوَقْتِ رَحْمَةُ اللَّهِ وَاَخِرُالْوَقْتِ عَفْوُاللَّهِ عَزَّوَجَلَّ.

Artinya:

“(Sholat) awal waktu itu diridhoi Allah, dan (sholat) tengah-tengah waktu itu dirahmati Allah SWT, dan (sholat) di akhir waktu itu diampuni Allah SWT.”

Hal ini tentu saja tidak lepas dari menunaikan shalat subuh saat dini hari. Lantas kapan batas waktu sholat subuh hari ini dan hari yang lain?

Alangkah lebih baik jika shalat subuh 2 rakaat dikerjakan usai adzan dari terbit fajar shadiq. Dilansir dari situs zakat.or.id, artinya batas shalat subuh adalah sebelum syuruq (matahari terbit).

Keputusan tersebut diambil berdasarkan dari hadits yang berbunyi:

وَقْتُ صَلاةِ الصُّبْحِ مِنْ طُلُوعِ الفَجْرِ مَا لَمْ تَطْلُعْ الشَّمْسُ

Artinya:

Dari Abdullah bin Umar radhiyallahuanhu bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Dan waktu shalat subuh dari terbitnya fajar (shadiq) sampai sebelum terbitnya matahari.” (HR. Muslim)

Dalam hadist tersebut, menjelaskan seorang muslim yang melaksanakan sholat sebelum waktunya itu tidak dihitung sah. Begitupun juga dengan orang yang menjalankan shalat subuh setelah matahari terbit.

Apakah jam 5.30 masih bisa sholat subuh?

batas waktu sholat subuh
pixabay

Ya, jawaban dari pertanyaan di atas memang kerap menjadi perdebatan di kalangan para ulama. Apakah kita boleh tetap melaksanakan shalat subuh walaupun kesiangan? Atau akan lebih baik jika kita mengabaikannya?

Terdapat sejumlah pendapat para ulama mengenai hukum shalat subuh jika sudah melebihi batas waktu yang sudah ditentukan. Tentunya para ulama berpendapat berdasarkan hadist Rasullah SAW, jika orang yang bangun kesiangan, maka hukumnya wajib untuk tetap melaksanakan shalat subuh.

Subuh berakhir saat sudah masuk waktu matahari terbit. Artinya: “Dari Abdullah bin Umar radhiyallahuanhu bahwa Rasulullah SAW bersabda,”Dan waktu shalat shubuh dari terbitnya fajar (shadiq) sampai sebelum terbitnya matahari.

Akan tetapi, hal ini hanya berlaku bagi yang memang tidak sengaja kesiangan karena alasan tertentu. Bagi mereka yang sengaja mengulur waktu, maka hukumnya untuk shalat subuhnya tidak sah.

Rasulullah SAW juga pernah bersabda:

أَمَا إِنَّهُ لَيْسَ فِيَّ النَّوْمِ تَفْرِيطٌ، إِنَّمَا التَّفْرِيطُ عَلَى مَنْ لَمْ يُصَلِّ الصَّلَاةَ حَتَّى يَجِيءَ وَقْتُ الصَّلَاةَ الْأُخْرَى، فَمَنْ فَعَلَ ذَلِكَ فَلْيُصَلِّهَا حِينَ يَنْتَبِهُ لَهَا

Artinya:

“Sebenarnya bukanlah kategori lalai jika karena tertidur. Lalai adalah bagi orang yang tidak shalat sampai datang waktu shalat lainnya. Barang siapa yang mengalami itu maka shalatlah dia ketika dia sadar”.  (HR. Muslim, 311/681)

Oleh sebab itu, segeralah melaksanakan sholat subuh walaupun bangunnya kesiangan. Namun sholat subuh yang ini dilakukan dengan niat yang berbeda.

Adapun niat sholat subuh jam 6 atau yang sudah melewati waktu seperti berikut:

أصلى فرض الصبح ركعتين مستقبل القبلة قضاءً لِله تعالى

Ushalli fardhas Subhi rak’ataini mustaqbilal qiblati qadhaan lillahi ta’ala

Artinya: “Saya niat sholat fardhu shubuh dua roka’at, menghadap qiblat, halnya qodho karena Allah ta’ala”.

BACA JUGA: Doa Sholat Istikharah, Niat, Waktu & Tata Cara Melakukannya

Kapan waktu paling tepat melaksanakan shalat subuh?

pixabay

Sebelum itu, para ulama juga telah menjelaskan jika waktu shalat Subuh yang paling tepat adalah dilaksanakan pada saat fajar shadiq mulai bermunculan. Walaupun begitu, hal ini hampir sama dengan fajar kadzib atau cahaya yang muncul di pertengahan malam.

Nah, jadi pengertian dari kedua cahaya tersebut berbeda. Jangan sampai Sedulur salah mengartikannya ya!

Fajar Shadiq

pexels

Sejumlah ulama telah melihat adanya perbedaan yang nyata dari kemunculan fajar shadiq dan juga fajar kadzib. Di dalam Al-Qur’an juga sudah dijelaskan, jika fajar shadiq itu terbit dengan tanda berupa benang putih dengan benang hitam yang jelas.

Menurut salah satu firman Allah SWT:

وَكُلُوا وَاشْرَبُوا حَتَّىٰ يَتَبَيَّنَ لَكُمُ الْخَيْطُ الْأَبْيَضُ مِنَ الْخَيْطِ الْأَسْوَدِ مِنَ الْفَجْرِ

Artinya:

“Dan makan dan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam, yaitu fajar” [Al-Baqarah 2 : 187]

Jadi apabila dilihat dengan mata telanjang, fajar shadiq ini terlihat seperti cahaya berwarna merah yang menandakan bahwa pagi hari sudah tiba. Cahaya ini akan menerangi dunia secara perlahan.

BACA JUGA: Niat Sholat Jamak Takhir Lengkap Dengan Tata Caranya!

Fajar Kadzib

pexels

Berbeda dengan penjelasan dari fajar shadiq, Fajar kadzib ini merupakan waktu pada saat terlihatnya penampakan cahaya di langit akibat pantulan sinar matahari selama beberapa saat. Pada umumnya, fenomena ini hanya terjadi sekejap mata alias sangat sebentar.

Setelah itu, langit akan terlihat gelap lagi. Pastinya fajar kadzib tersebut terjadi beberapa saat sebelum fajar shadiq tiba. Walaupun begitu, cahaya kadzib ini juga bisa menyerupai fajar shadiq. Jadi memang bagi orang-orang yang belum paham akan sedikit sulit untuk membedakan antara keduanya.

Oleh karenanya, pastikan Sedulur melaksanakan shalat subuh tepat waktu karena itu sudah menjadi kewajiban umat muslim.

Mengenai hal tersebut, Allah SWT berfirman:

الَّذِيْنَ هُمْ عَنْ صَلَاتِهِمْ سَاهُوْنَ

Artinya: “Maka celakalah orang yang shalat (yaitu) orang-orang yang lalai terhadap shalatnya.” (QS. 107:5)

Bagi sebagian orang, menjalankan sholat subuh tepat waktu itu memang sangat sulit, terutama mereka yang kerap beraktivitas di malam hari. Namun bagaimanapun juga itu adalah kewajiban yang harus dilaksanakan.

Oh iya, mungkin ada yang masih bertanya-tanya tentang batas waktu sholat qobliyah subuh. Nah, jadi sholat qobliyah subuh ini bisa dilaksanakan mulai dari terbitnya fajar shodiq hingga terbitnya matahari. Yang pasti, tetap dilakukan sebelum melaksanakan sholat subuh.

Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.

Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.