Bagi sebagian orang, nasi telah menjadi salah satu menu yang wajib tersaji di meja makan. Tak sekadar menjadi pelengkap, nasi yang pulen dan dimasak secara tepat juga dianggap bisa menggugah selera. Selain jenis nasi, membuat nasi pulen harus memperhatikan ukuran air masak nasi.
Penggunaan air yang pas memang begitu berpengaruh pada hasil nasi yang sudah matang. Kalau terlalu banyak, nasi bisa menjadi lembek, tapi jika terlalu sedikit akan sangat kering. Lantas, berapa ukuran air yang tepat untuk masak nasi? Yuk, simak penjelasan lengkapnya pada artikel di bawah ini.
BACA JUGA: Cara Menghilangkan Bau Bawang di Blender, Mudah & Ampuh!
Ukuran Air untuk Masak Nasi
Dihimpun dari berbagai sumber, ada banyak cara untuk mengukur takaran air yang pas untuk masak nasi. Salah satunya adalah menggunakan perbandingan beras dan air, yaitu sebanyak 1:2. Apa maksudnya?
Perbandingan beras dan air sebanyak 1:2 memiliki arti bahwa setiap Sedulur memasak 1 gelas beras, maka dibutuhkan 2 gelas air untuk memasaknya. Dengan demikian, Sedulur juga bisa menghitung kelipatannya apabila ingin memasak nasi yang lebih banyak.
Ukuran Air untuk Masak Nasi Menggunakan Jari
Sementara itu, ada pula cara lain yang bisa dilakukan untuk mendapatkan ukuran air yang pas untuk masak nasi, yaitu menggunakan cara tradisional dengan bantuan jari tangan. Bagaimana caranya?
Pertama-tama, Sedulur dapat mencuci beras yang akan dimasak. Selanjutnya, tuang beras di panci atau wadah yang akan digunakan untuk memasak. Setelah itu, letakkan ujung telunjuk di atas permukaan beras dan tuang air hingga mencapai batas dua ruas jari telunjuk tersebut.
Jika takaran air dinilai sudah tepat, Sedulur bisa melanjutkan proses memasak nasi seperti biasa.
BACA JUGA: 8 Cara Ampuh Usir Semut Menggunakan Tanaman Pembasmi Semut
Tips Masak Nasi yang Pulen
Selain memperhatikan takaran atau ukuran air untuk masak nasi, masih ada beberapa tips lain yang bisa Sedulur ikuti untuk mendapatkan nasi yang pulen. Berikut rangkuman informasinya.
1. Aduk nasi setelah matang
Tips yang pertama adalah mengaduk nasi setelah matang. Hal ini bertujuan agar nasi matang sempurna sehingga nasi di bagian pinggir tidak akan kering dan nasi di bagian tengah tidak lembek.
Mengaduk nasi setelah matang juga bisa membantu mengeluarkan uap air. Dengan demikian, nasi tidak akan cepat basi.
2. Tambahkan garam
Bumbu dapur yang satu ini juga bisa dimanfaatkan untuk memasak nasi. Penambahan garam ke dalam nasi akan membuat teksturnya menjadi pulen, di samping juga lebih awet dan enak. Adapun Sedulur bisa menambahkan garam ke beras yang sudah dicuci dan siap untuk dimasak. Kemudian, aduk sampai tercampur rata dan garam larut.
3. Tambahkan tepung maizena
Bahan lain yang bisa ditambahkan untuk memasak nasi yang pulen adalah tepung maizena. Sama halnya dengan garam, Sedulur bisa menambahkan tepung maizena ke beras yang sudah siap dimasak. Jangan lupa untuk mengaduknya agar tepung tercampur secara merata ke nasi.
Itu dia informasi seputar ukuran air untuk masak nasi. Selain itu juga sudah dipaparkan beberapa tips yang bisa Sedulur coba untuk mendapatkan hasil masakan nasi yang pulen. Kalau Sedulur tidak ingin repot dan membuat nasi yang pulen dengan mudah, jangan lupa untuk menggunakan Beras Buncit.
Beras premium ini memang menjadi beras unggulan karena hasilnya yang pulen dan putih. Sedulur bisa mendapatkan beras ini di toko kelontong sekitar rumah dan di SuperApp.
SuperApp adalah aplikasi yang membantu kulakan sembako dan barang kebutuhan pokok untuk toko atau kebutuhan sehari-hari di rumah jadi mudah. Untuk informasi lebih banyak, Sedulur bisa mengikuti Instagram SuperApp. Selamat mencoba!