Cara tanam bunga mawar, anggrek, dan tanaman hias yang lainnya itu sebenarnya tidak terlalu sulit. Hanya saja, mengharuskan Sedulur untuk benar-benar teliti dalam merawatnya. Bahkan tidak perlu kebun yang luas, Sedulur bisa menggunakan pot untuk menghemat banyak tempat.
Selain menghemat banyak tempat, pot menjadi media tanam bunga mawar dan bunga lainnya yang memudahkan kita untuk memindahkan letak dari tanaman tersebut dengan baik. Namun sebelum itu, Sedulur harus tahu jenis tanaman yang akan ditanam.
Hal ini dikarenakan ada beberapa tanaman yang tidak bisa tumbuh baik di dalam pot. Nah, tidak perlu basa basi lagi, langsung saja simak cara menanam tanaman hias yang akan dijelaskan di bawah ini.
BACA JUGA: 6 Jenis Media Tanam Kaktus Di Rumah & Cara Rawatnya
1. Menyiapkan pot bunga
Hal pertama yang harus dilakukan ada menyiapkan pot tempat bunga nantinya ditanam. Ya, pot ini berfungsi sebagai media tanam sendiri. Disarankan untuk menggunakan pot yang ukurannya sesuai dengan bunga yang ditanam.
Beberapa jenis tanaman hias ada yang mempunyai akar yang dalam. Jadi, semakin tinggi panjang akar dari tanaman tersebut, maka pot yang digunakan juga harus semakin tinggi. Selain itu, penting juga untuk memperhatikan jenis pot yang Sedulur gunakan.
Jika dibandingkan dengan penggunaan pot plastik, jauh lebih baik jika Sedulur menggunakan pot tanah liat. Hal ini karena jenis pot ini akan mengirimkan panas matahari ke tanah secara lebih lambat. Apabila terpaksa harus menggunakan pot plastik, maka pilihlah pot yang berwarna terang.
2. Menyiapkan media tanam bunga
Cara menanam bunga matahari, bunga mawar, dan bunga hias yang lain adalah menyiapkan tanah. Media tanam bunga anggrek atau bunga yang Sedulur tanam, harus dijaga keseimbangannya. Keseimbangan yang dimaksud yakni antara bunga dengan pot.
Selain itu penggunaan media tanam ini juga harus dilakukan dengan drainase yang cukup. Hal ini dilakukan untuk mencegah pembusukan pada bagian akar dan juga kondisi akar yang terlalu kering, alias menjaga kelembabannya.
Dalam hal ini, Sedulur dapat menambahkan satu sendok bahan organik, seperti kompos jamur, pupuk kompos, maupun kompos taman pada setiap tiga sendok tanah pot biasa. Sedulur juga bisa menambahkan satu sendok lumut gambut agar kelembabannya terjaga.
3. Tanam bunga
Cara tanam bunga emerald fluorescent dan bunga hias yang lain itu juga sama, kok. Jadi Sedulur dapat mengisi paling tidak dua pertiga pot dengan campuran tanah yang sebelumnya telah dipersiapkan. Kemudian buatlah sedikit lekukkan di tanah.
Jika sudah, keluarkan bahan untuk menanam bunga dari dalam wadah pembibitan dan masukkan ke dalam lekukkan dalam pot yang tadi sudah dibuat. Taburkan tanah pot yang tersisa di sekitar mawar, dan tekan dengan kuat di bagian sekitar batang bawah. Isilah pot dengan tanah sampai penuh.
4. Menempatkan ke sinar matahari
Ada banyak bunga yg bagus di tanam di depan rumah. Namun meskipun begitu, Sedulur harus memastikan tempat pot pada lokasi yang paling tidak memperoleh tujuh jam sinar matahari secara langsung setiap harinya.
Apabila Sedulur menanam beberapa tanaman hias secara bersamaan, maka bisa memberi jarak kurang lebih 60 sentimeter. Hal ini dilakukan untuk memastikan sirkulasi udara yang baik untuk tanaman. Penting bagi Sedulur untuk memastikan bahwa tanaman mendapatkan sinar matahari di pagi hari secara rutin.
BACA JUGA: 18 Jenis Tanaman Hias Daun Cantik, Populer & Mudah Dirawat
5. Menyirami tanaman/ bunga
Jika proses penanaman mawar sudah selesai, segera sirami tanaman tersebut hingga menyeluruh. Jangan lupa untuk memeriksa pot setiap hari, dan mulai sirami ketika tanah yang bagian atas mulai terlihat kering. Jangan lupa untuk menjaga kondisi tanah tetap lembap layaknya spons yang diperas.
Untuk waktu penyiraman tanaman yang tepat, biasanya dilakukan sekitar pukul 10 pagi serta 6 sore. Ini karena di waktu tersebut adalah waktu suhu udara terpanas dan proses penguapan bisa terjadi dalam waktu yang cepat. Namun pada saat menyiram, sebisa mungkin jangan sampai air mengenai daun.
Daun yang basah bisa menyebabkan embun tepung, memunculkan jamur, serta penyakit tanaman. Alternatif yang bisa dilakukan, adalah irigasi tetes. Sistem yang satu ini, bisa dirancang agar air langsung mengalir ke akar, tanpa mengenai dedaunan.
6. Memberi pupuk sesuai kebutuhan
Tanaman hias memang cukup banyak memakan nutrisi dalam berbagai macam situasi, terutama untuk mawar. Akan tetapi, bunga yang ditanam dalam pot butuh nutrisi yang lebih sering jika dibandingkan yang ditanam di kebun.
Oleh karena itu, Sedulur dapat menggunakan pupuk yang memang dirancang secara khusus untuk bunga hias yang ditanam. Ini dilakukan untuk memastikan nutrisi yang diperlukan oleh tanaman hias telah terpenuhi supaya bisa tumbuh dengan baik.
Sedulur bisa memberi pupuk yang mengandung bahan tambahan untuk mencegah hama dan penyakit jamur. Kemudian untuk menciptakan dedaunan yang sehat, Sedulur dapat menambahkan satu sendok makan garam epsom di area pangkal tanaman.
7. Repotting secara rutin
Sedulur harus memperhatikan masa tanam bunga mawar atau tanaman hias yang dipelihara. Hal ni dilakukan untuk repotting setiap beberapa waktu sekali. Tahapan repotting ini bisa dilakukan dengan menggunakan tanah pot yang baru.
Nantinya tanah tersebut akan turut menjaga nutrisi pada tingkat yang memang diperlukan oleh tanaman tersebut. Seiring dengan waktu, mineral dari pupuk juga bisa terus menumpuk di dalam tanah. Tentu saja ini bisa menimbulkan kerusakan tanaman. Oleh sebab itu, repotting ini penting untuk dilakukan.
Disarankan untuk melakukan repotting ini di pagi hari. Setelah repotting, Sedulur bisa langsung menyirami tanaman tersebut agar bisa cepat terbiasa dengan wadahnya yang baru. Jika repotting dilakukan di malam hari, tunggu sampai pagi dulu untuk menyiraminya.
8. Jauhi dari suhu ekstrem
Sedulur harus menjaga supaya tanaman hias ini tidak terkena suhu yang ekstrem, baik itu terlalu panas maupun terlalu dingin. Suhu yang terlalu ekstrem bisa membuat tanaman menjadi stres dan kemudian rusak. Apabila bunga mendapatkan terlalu banyak sinar matahari, maka Sedulur dapat memindahkannya ke tempat yang lebih teduh.
Kemudian jika cuacanya sangat dingin, maka pindahkan pot tanaman tersebut ke lokasi terlindung agar akarnya tidak beku. Jika Sedulur punya ruangan dengan jendela yang memungkinkan sinar matahari masuk, maka Sedulur bisa memindahkan pot ke dalam rumah.
BACA JUGA: Kenali Tanaman Keladi Tengkorak Populer & Cara Merawatnya
Ya, itulah beberapa tips dan cara menanam bunga untuk pemula yang bisa Sedulur catat dan praktikan. Jika dilihat, beberapa tips di atas itu memang cukup mudah dan juga sederhana. Namun meskipun begitu, Sedulur harus melakukannya dengan serius untuk hasil yang lebih maksimal.
“Bolehkah menanam tanaman malam hari?”, sebenarnya tidak ada ketentuan khusus untuk menanam tanaman tersebut. Namun alangkah lebih baik di pagi, siang, atau sore hari, agar tanaman bisa langsung disiram setelah ditanam. Seperti yang telah diketahui, bahwa penyiraman tanaman di malam hari itu tidak baik.