Air conditioner atau AC merupakan mesin pendingin ruangan yang cukup banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia. Jadi tidak heran kalau Sedulur bisa menemukannya baik di perkantoran, ruang publik maupun di rumah-rumah. Namun, siapa sangka masih ada yang belum mengetahui cara cek AC pakai timer atau tidak. Padahal hal ini cukup penting.
Penggunaan timer pada AC berguna untuk menghemat energi dan mematikan AC ketika sudah tidak digunakan secara otomatis. Mengetahui AC menggunakan timer atau tidak pun sebenarnya cukup mudah, tapi setiap produsen elektronik memiliki tanda yang berbeda sehingga harus dicermati.
Agar Sedulur tidak bingung dan bisa mengetahui cara cek AC pakai timer atau tidak dan mematikannya dengan mudah. Mari simak ulasan berikut ini!
BACA JUGA: 12 Cara Membuat Ruangan Adem dan Sejuk Tanpa AC
Cara Mengetahui AC Pakai Timer atau Tidak
Mengetahui fitur timer pada AC memang cukup penting. Hal ini karena Sedulur bisa memaksimalkan fungsi AC tanpa harus khawatir dengan pemborosan energi karena AC lupa dimatikan.
Umumnya, AC yang dijual dipasaran memiliki ciri penggunaan timer yang cukup mirip. Hal ini bisa dilihat pada remote AC yang menunjukkan tanda jam menyala di salah satu sudut layar remote. Jika tanda ini aktif, maka bisa dipastikan AC yang digunakan sedang dalam mode timer.
Sementara itu, apabila pada remote tidak muncul atau tidak terlihat tanda jam, maka bisa dipastikan kalau AC tidak dalam mode timer. Dalam beberapa jenis AC, mode timer juga bisa dilihat pada permukaan AC yang menyala. Namun, hal ini biasanya menjadi fitur pada AC kelas mid high end.
BACA JUGA: 12 Rekomendari AC 1/2 PK Terbaik yang Harganya Terjangkau
Cara Mematikan Timer AC
Sementara itu, cara untuk mematikan timer AC dapat dilakukan dengan mudah. Sedulur hanya perlu mengoperasikan fungsi pada remote AC yang diberikan oleh produsen elektronik. Berikut ini langkahnya.
- Cara mematikan timer AC lewat remote control, yaitu dengan klik tombol ‘Cancel’ di bagian timer.
- Cara mematikan timer AC selanjutnya adalah amati apakah indikator waktu di area OFF TIMER dan ON TIMER pada tampilan kontrol hilang.
- Jika tidak ada tulisan yang menunjukkan waktu timer lagi, maka timer sudah berhasil dimatikan, lampu timer di AC akan mati.
Namun jika Sedulur merasa kesulitan dan tidak bisa melakukannya menggunakan remote, maka tidak perlu khawatir. Hal ini disebabkan adanya beberapa masalah yang terjadi, baik pada remote atau bagian sensor AC.
Sedulur bisa melakukan langkah-langkah berikut ini untuk bisa mengatasi permasalahan gagal mematikan timer pada AC dengan mudah.
- Perhatikan therisme otomatis pada AC , jika terjadi masalah pada bagian ini, Sedulur hanya perlu menjauhkan mata kucing therisme dari evaporator indoor.
- Saat Sedulur menekan tombol cancel di AC dan lampu timer berkedip, maka caranya adalah menekan tombol ‘Reset’. AC akan masuk ke pengaturan awal seperti saat Sedulur pertama kali menggunakan.
- Terkadang pengguna tidak sadar jika remote kehabisan baterai, tandanya adalah remote benar-benar tidak bisa digunakan. Sedulur hanya perlu mengganti baterai remote AC dan ulangi cara mematikan timer AC di atas.
- Selain dengan cara menekan tombol ‘Cancel’ pada remote control AC , timer bisa mati jika lampu padam.
- Sedulur harus mengatur ulang agar timer aktif lagi. Artinya, Sedulur juga bisa mematikan timer AC dengan cara mencabut stop kontak untuk menghentikan aliran arus listrik menuju AC.
- Jika Sedulur lupa mematikan fitur timer pada AC, kerusakan pada mesin pendingin ruangan dapat terjadi dan memicu AC terkadang mati atau menyala sendiri.
Cara ini cukup efektif dan bisa Sedulur terapkan pada semua jenis AC terbaru. Namun, apabila masih ada kesulitan, sebaiknya hubungi teknisi masing-masing produk AC yang Sedulur gunakan ya.
BACA JUGA: 17 Merk AC Terbaik 2023, Dingin dan Hemat Listrik!
Fungsi Tombol pada AC
Pada umumnya, AC memiliki fungsi tombol yang hampir mirip. Dimana tombol-tombolnya digunakan untuk mengatur suhu, mengganti kekuatan kipas, hingga menyiapkan timer untuk AC. Berikut ini penjelasan lengkap tentang tombol-tombol di dalam AC.
1. Power
Tombol ini berwarna merah, berbeda dari tombol-tombol lain yang berwarna sama. Fungsi tombol power adalah untuk menyalakan dan mematikan AC.
2. TEMP
TEMP merupakan tombol yang melambangkan temperatur atau suhu. Tombol TEMP biasanya terbagi dua, yaitu panah atas dan panah bawah. Fungsi tombol TEMP adalah untuk mengatur suhu AC sesuai dengan keinginan Sedulur. Tombol panah atas untuk menaikkan suhu, sedangkan tombol panah bawah untuk menurunkan suhu.
3. Auto
Tombol ini berfungsi mengaktifkan kinerja fan secara otomatis di dalam ruangan. Sensor AC akan mendeteksi kondisi ruangan dan melakukan pengaturan secara otomatis. Saat udara sangat panas, maka auto mode akan membuat ruangan menjadi dingin. Sebaliknya, jika ruangan terlalu dingin, auto mode akan menaikkan suhu AC agar kesejukan berkurang.
4. Turbo
Tombol ini dapat mempercepat proses pendinginan udara dalam waktu singkat. Cukup tekan tombol turbo pada remote AC, dan AC akan mencapai besaran suhu dengan kecepatan maksimum.
5. Sleep
Tombol ini akan meredam suara AC sehingga ruangan jadi lebih hening. Fitur sleep bisa digunakan pada waktu tidur malam atau juga saat Sedulur sedang ingin bekerja dalam keadaan senyap.
6. Cool/Dry
Tombol cool dapat dipilih untuk mengaktifkan mode pendinginan udara. Namun jika Sedulur ingin mengoperasikan AC seperti kipas, gunakan tombol dry untuk mengalirkan angin.
7. Swing
Aliran udara yang keluar dari AC juga bisa diatur pergerakannya ke arah vertikal atau horizontal. Sedulur cukup menekan tombol swing pada remote AC untuk melakukannya.
8. Timer
AC dapat beroperasi secara otomatis berdasarkan jadwal yang diatur oleh penggunanya. Sedulur cukup menggunakan tombol timer pada remote untuk mengatur AC agar menyala dan mati sesuai waktu yang Sedulur inginkan.
Nah, itu tadi deretan informasi tentang cara cek ac pakai timer atau tidak. Dengan informasi ini, tentu Sedulur bisa memastikan AC sudah dalam kondisi mati dan timer sudah tidak aktif lagi. Semoga ulasan kali ini bermanfaat dan bisa membantumu ya!
