10 Obat Sakit Gigi Anak yang Aman dan Paling Ampuh

1. Paracetamol atau acetaminophen

Acetaminophen atau paracetamol menjadi salah satu obat sakit gigi anak paling populer. Paracetamol merupakan obat sakit gigi anak 5 tahun di apotik hingga untuk orang dewasa. Karena paracetamol tersedia untuk anak hingga dewasa. Namun, paracetamol bisa untuk obat sakit gigi anak 2 tahun atau obat sakit gigi anak 3 tahun, dengan dosis yang sesuai anjuran.

Obat ini bisa meredakan nyeri gusi, sakit kepala, demam, dan meriang yang umumnya sering menyertai sakit gigi. Namun sebelum memberikan obat ini pada anak, pastikan dulu untuk membaca aturan pakainya dengan teliti. Obat ini bisa diberikan untuk anak mulai usia 2 bulan ke atas dan berat badannya lebih dari 4 kg.

Kemudian untuk dosis paracetamol bagi bayi berusia 2-3 bulan pastinya berbeda dengan anak yang usianya lebih tua. Jadi, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter anak sebelum memberikan obat ini. Terutama jika anak ada alergi obat-obat tertentu.

Sebab perlu diketahui dan sadari juga, seperti obat lainnya paracetamol juga memiliki efek samping. Misalnya seperti gatal dan ruam pada kulit, pembengkakan pada wajah, lidah, atau tenggorokan, pusing, dan kesulitan bernapas. Itu semua adalah reaksi yang paling sering ditunjukkan anak jika ada alergi obat.

2. Ibuprofen

Obat sakit gigi anak 4 tahun di apotik berikutnya adalah Ibuprofen. Namun selain untuk anak di umur tersebut, Ibuprofen boleh diberikan untuk anak usia 3 bulan lebih atau berbobot di atas 5 kg. Obat sakit gigi untuk anak 5 tahun juga cocok menggunakan obat ini tinggal disesuaikan saja dosisnya.

Obat ini bisa membantu untuk meredakan sakit gigi, sakit kepala, dan gusi anak yang bengkak. Obat ini golongan antinyeri NSAID, yang bekerja mencegah produksi zat penyebab peradangan dalam tubuh. Namun hindari memberikan obat ini jika anak menderita asma, masalah pada ginjal dan hati, serta gangguan pembekuan darah.

Orangtua juga perlu hati-hati jika memberikan obat sakit gigi anak ini karena dosis ibuprofen lebih kuat daripada paracetamol. Jadi, pastikan menakar dosis sesuai persis dengan yang dianjurkan pada label kemasan atau dari anjuran dokter.

Jangan lupa, perhatikan juga efek samping yang mungkin dirasakan anak, seperti sakit perut, mual dan muntah, diare atau sembelit, hingga pusing dan mengantuk. Jika setelah minum obat, leher anak jadi kaku atau pendengarannya terganggu, segera periksa ke dokter. Atau, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter untuk memastikan keamanan obat ini sebelum diberikan pada anak.

BACA JUGA: Cara Mengatasi Anak Demam di Malam Hari Secara Alami

3. Naproxen

Naproxen juga bisa diberikan untuk meredakan sakit gigi pada anak. Obat ini bisa mengurangi rasa sakit dan pembengkakan akibat sakit gigi. Namun pastikan baca dulu aturan pakainya. Jangan menambah dosis atau meminum obat lebih sering dari yang dianjurkan. Jika anak mengalami tanda-tanda reaksi alegi seperti gatal-gatal, sulit bernapas, pembengkakan pada wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan, segera bawa ke dokter.

Sebab sejumlah penelitian juga melaporkan Naproxen memiliki potensi efek samping seperti kram perut, mual, mengantuk, pusing, dan nyeri ulu hati. Jadi, gunakan obat ini dengan bijak. Supaya si kecil tidak sakit perut, sebaiknya berikan obat ini setelah ia makan. Atau, sebelum menggunakan obat ini bisa konsultasi dulu ke dokter.

4. Cataflam Drops

Cataflam memiliki 2 jenis, pertama berbentuk tablet untuk orang dewasa dan tetes atau drops yang bisa digunakan pada anak-anak. Kamu pun bisa dengan mudah mendapatkan obat ini di apotek. Zat aktif yang terdapat dalam obat ini adalah kalium diklofenac 15 mg di setiap 1 ml nya.

Tapi perlu dicatat, Cataflam Drops hanya untuk obat sakit gigi anak 7 tahun ke atas dengan dosis 1 mg/kg BB 2 kali sehari. Tapi untuk lebih baiknya, Sedulur bisa melakukan konsultasi dulu ke dokter anak sebelum menggunakan obat ini.

BACA JUGA: 10 Resep Puding Oreo Manis untuk Camilan Anak di Rumah

5. Dentasol

Obat ini juga bisa diberikan untuk anak yang sedang sakit gigi. Penggunaannya dengan cara dioles atau diteteskan pada bagian gigi atau gusi yang sakit. Dentasol berbentuk gel atau cairan kental yang memiliki zat patirasa, antiseptik, dan lain sebagainya. Sehingga cukup efektif meredakan sakit gigi.

Karena obat ini tidak untuk diminum atau ditelan dan harus dikeluarkan, disarankan digunakan kepada anak yang sudah cukup dewasa atau mengerti cara meludah. Sehingga setelah diteteskan atau oles, bisa meludah atau kumur-kumur sampai bersih.

6. Membersihkan gigi dengan floss

Obat sakit gigi anak alami yang bisa dicoba adalah dengan membersihkan gigi pakai floss. Cara ini bisa dilakukan beriringan dengan pengobatan medis. Jadi cukup aman untuk anak dan mendukung penyembuhan. Floss bisa membantu menghilangkan sisa makanan yang mungkin terperangkap di antara gigi. Namun lakukan dengan lembut dan hati-hati saat flossing, karena gusi anak mungkin cukup sensitif.

BACA JUGA: 10 Cara Belajar Menulis Anak TK Beserta Manfaatnya

7. Kumur air garam hangat

Seperti yang kita ketahui, garam memiliki antibakteri dan antiradang yang efektif melawan bakteri dan mengurangi peradangan akibat infeksi. Jadi ini bisa menjadi obat sakit gigi anak alami yang bisa dicoba di rumah. Caranya juga mudah, tinggal campurkan sekitar satu sendok teh garam ke dalam secangkir kecil air hangat. Lalu aduk sampai rata. Kemudian minta anak untuk berkumur dengan larutan tersebut sekitar 30 detik dan buang. Larutan ini bisa membunuh bakteri di sekitar gigi yang sakit dan mendorong penyembuhan lebih cepat.

8. Mengompres dengan bawang putih

Bawah putih bisa digunakan untuk mengompres bagian luar gigi yang sakit untuk membantu meredakan gejalanya. Namun sebelum mencoba cara ini, pastikan anak sudah cukup besar atau usia 3 tahun ke atas. Ambil bawang putih secukupnya saja. Namun, jika anak merasa tidak nyaman jangan dipaksakan.

BACA JUGA: 12 Rekomendasi Susu untuk Kecerdasan Otak Anak Terbaik

9. Menggunakan kunyit

Kunyit ternyata ampuh meredakan nyeri akibat gigi berlubang. Perlu diketahui bahwa kunyit memiliki sifat antiinflamai dan antibakteri yang dibutuhkan sebagai obat sakit gigi anak. Cara ini juga membantu menjaga kesehatan gusi dan mencegah kerusakan gigi karena infeksi bakteri. Caranya, oleskan bubuk kunyit pada gigi yang sakit. Diamkan selama beberapa menit kemudian kumur dengan air hangat.

10. Memakai minyak cengkeh

Sifat antiradang, antibakteri, dan analgesik pada cengkeh, bisa dimanfaatkan sebagai obat sakit gigi anak alami. Selain itu, cengkeh juga bisa mencegah penyebaran gigi yang berlubang. Untuk mengobati gigi berlubang, caranya bisa melarutkan 2 – 3 tetes minyak cengkeh ke ¼ sendok teh minyak biji wijen. Lalu siapkan kapas dan beri larutannya, kemudian letakkan pada gigi berlubang. Cara ini bisa diberikan sebelum di kecil tidur.

Jika berbagai pilihan obat di atas tidak bisa membantu mengatasi sakit gigi anak, ada sebaiknya melakukan konsultasi ke dokter untuk tindakan selanjutnya. Mungkin saja si buah hati perlu resep sendiri untuk mengobati sakit giginya. Semoga informasi ini bermanfaat dan bisa membantu ya!

Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar. Yuk, unduh aplikasinya di sini sekarang!

Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah. Langsung restok isi tokomu di sini aja!