Ketika si kecil mengalami batuk dan pilek, tentu sebagai orangtua Sedulur akan merasa kasihan dan ingin segera melakukan sesuatu untuk mengobatinya. Terutama jika si kecil masih dalam usia bayi. Selain berobat ke dokter anak, ada cara alami mengobati batuk dan pilek pada bayi yang bisa dilakukan.
Nah, dalam kesempaatan kali ini, kita akan bahas bersama beberapa rekomendasi cara alami mengobati batuk dan pilek pada bayi yang bisa Sedulur terapkan dan dijamin aman bagi kesehatan si kecil. Sambil berusaha dengan obat dari dokter, juga melakukan cara lain sebagai bagian dari ikhtiar sembuh. Lantas, apa saja cara mengatasi batuk pada bayi? Yuk, mari langsung kita simak penjelasannya di bawah ini!
BACA JUGA: 18 Rekomendasi Obat Batuk Anak Alami yang Aman & Manjur
1. Memberikan minuman hangat atau madu
Cara alami mengobati batuk dan pilek pada bayi yang pertama yaitu dengan memberikan minuman hangat atau madu. Air hangat memiliki manfaat dapat meredakan frekuensi batuk dan mengurangi rasa sakit di tenggorokan.
Namun cara ini hanya dapat dilakukan jika si kecil telah menginjak usia di atas 6 bulan. Sedulur juga bisa menambahkan madu yang telah dicairkan terlebih dahulu dengan campuran air hangat. Madu merupakan pemanis alami yang dapat membantu meredakan sakit tenggorakan dan batuk.
Hal ini dikarenakan madu memiliki sifat antibakteri yang mampu melawan infeksi. Meski begitu, Sedulur tidak disarankan untuk memberikan madu kepada bayi berusia di bawah satu tahun karena berisiko menyebabkan botulisme (keracunan).
2. Memberikan uap hangat
Rekomendasi cara kedua yaitu dengan memberikan uap hangat kepada si kecil. Tujuannya adalah membantu mengencerkan dahak dan membuat bayi kembali bernapas lega. Uap hangat tersebut bisa didapat dengan menghirup uap dari air hangat.
Atau Sedulur juga mengajak si kecil berendam menggunakan air hangat. Intinya dari cara ini yaitu untuk memberikan kehangatan agar dapat membantu mengencerkan dahak dan membua si kecil kembali dapat bernapas dengan lega.
3. Memberikan ASI ekstra
Cara alami mengobati batuk dan pilek pada bayi selanjutnya yaitu dengan memberikan ASI ekstra. Memberikan ASI eksklusif secara ekstra akan membantu bayi dalam melawan infeksi kuman penyebab batuk. Ini karena ASI mengandung zat pembentuk kekebalan tubuh yang dapat meningkatkan imun bayi.
Pemberian ASI juga dipercaya efektif sebagai cara mengatasi bayi batuk berdahak karena ASI dapat membantu mengencerkan dahak dan melegakan tenggorokan. Apabila bayi sudah berusia 6 bulan, Sedulur dapat memberikan air putih sebagai cairan tambahan.
Meningkatkan cairan tubuh akan membantu meringankan gejala batuk si kecil dan membuatnya lebih nyaman. Salah satu cara yang wajib dicoba di rumah, ya!
4. Memasang humidifier di ruangan
Seddulur juga bisa memasang humidifier. Humidifier merupakan alat pelembab udara yang dapat secara efektif meredakan batuk si kecil. Karena, saat batuk dan pilek, si kecil membutuhkan udara yang lembab. Bagi Sedulur yang tinggal di daerah panas, tentu alat ini akan sangat efektif membantu kesembuhan.
Udara yang lembab dapat membantu menjaga saluran pernapasan si kecil agar tidak kering sekaligus mengencerkan lendir sehingga gejala batuk dan hidung tersumbat akan mereda.
5. Mengoleskan minyak esensial
Sedulur juga bisa mengoleskan minyak esensial kepada tubuh si kecil. Minyak esensial seperti minyak eucalyptus yang diyakini mampu mengatasi batuk dan nyeri otot ketika dioleskan pada kulit atau dihirup melalui udara oleh si kecil.
Oleskan minyak pada kaki, dada, punggung, dan telapak tangan si kecil, kemudian beri pijatan untuk bayi secara perlahan. Sebelum menggunakan minyak esensial, Sedulur disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terkait jenis minyak esensial yang aman untuk kulit bayi.
6. Mengoleskan pasta kunyit
Kunyit adalah salah satu rempah yang dipercaya sebagai salah satu cara mengatasi batuk pada bayi hingga orang dewasa. Kunyit mengandung kurkumin, yaitu senyawa yang memiliki sifat antiinflamasi, antivirus, dan antibakteri.
Sedulur dapat mencampurkan kunyit dengan air hangat untuk membuat pasta halus. Kemudian oleskan kunyit pada dada, dahi, dan telapak kaki bayi. Sensasi hangat dari kunyit akan membantu mengencerkan lendir dan membuatnya lebih mudah keluar.
7. Menaikkan kepala bayi
Cara mengatasi bayi batuk pilek berikutnya adalah dengan memosisikan kepala bayi sedikit lebih tinggi saat si kecil tertidur, misalnya menggunakan tumpukan bantal yang tidak terlalu tebal atau lipatan handuk.
Cara mengatasi batuk pada bayi yang satu ini dinilai cukup efektif untuk meredakan batuk dan hidung tersumbat akibat pilek. Namun, langkah ini sebaiknya dilakukan apabila si kecil sudah menginjak usia lebih dari satu tahun.
8. Konsumsi jus wortel
Wortel merupakan salah satu sayuran yang mengandung nutrisi dan vitamin penting yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Hal tersebut tentu dapat menjadi salah satu obat batuk dan pilek bagi bayi.
Cara memanfaatkan wortel pun cukup beragam. Sedulur bisa mengukus wortel, dihaluskan, dan diencerkan dengan air suhu ruangan untuk bayi usia 6 bulan ke atas. Terutama bayi yang sudah dikenalkan dengan makanan padat. Sementara untuk anak yang lebih besar, Sedulur bisa menjadikannya jus wortel segar.
9. Istirahat yang cukup
Cara alami mengobati batuk dan pilek pada bayi yaitu dengan memberikan waktu kepada si kecil untuk istirahat yang cukup. Tidurkan si kecil dalam posisi paling nyaman. Apabila si kecil lebih mudah tertidur saat digendong, sebaiknya jangan membaringkannya hingga si kecil benar-benar tertidur sepenuhnya.
Bagi si kecil yang sudah berusia 6 bulan atau mulai mengonsumsi MPASI, Sedulur dapat memberikan makanan yang dapat membantu meringankan gejala batuk seperti buah yang mengandung vitamin C untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Salah satu rekomendasi yang bisa Sedulur berikan yaitu jus wortel yang mengandung banyak nutrisi dan vitamin, sebagaimana yang telah dijelaskan di atas.
BACA JUGA: Apa itu Hernia: Gejala, Penyebab dan Cara Mengobatinya
10. Konsultasi dengan dokter anak
Cara alami mengobati batuk dan pilek pada bayi yang terakhir yaitu dengan konsulitasi dengan dokter anak. Ini merupakan salah satu cara alami dan pilihan yang tepat untuk mendapatkan kesembuhan bisa si kecil agar bisa ceria seperti sebelum sakit.
Konsultasikan pada dokter anak apabila gejala batuk dan pilek tak kunjung membaik bahkan setelah Sedulur melakukan beberapa perawatan di atas. Terlebih jika batuk tersebut disertai dengan gejala lain, seperti sesak napas, demam tinggi dan muntah-muntah.
Jika si kecil juga menunjukan gejala aneh lainnya seperti nafsu makan menurun atau tidak mampu menyusu, dan kulit menjadi pucat, tentu dokter anak akan memberikan penanganan yang tepat. Hal ini bisa jadi pilihan terbaik untuk mendapatkan kesembuhan bagi si kecil.
Nah itulah tadi beberapa rekomendasi cara alami mengobati batuk dan pilek pada bayi. Semoga penjelasan di atas bisa memberikan rekomendasi cara bagi Sedulur untuk memberikan yang terbaik bagi si kecil. Sebagai orangtua, Sedulur harus tetap tenang, sabar dan kuat menghadapi kondisi ini, ya!
