Tata Cara dan Bacaan Sholat 5 Waktu untuk Edukasi Anak

Tuntunan dan bacaan shalat 5 waktu yang bisa diajarkan ke buah hati. Berikut penjelasan singkat dengan konsep sederhananya.

Salat merupakan ibadah yang wajib ditunaikan oleh seluruh umat Islam yang ada di seluruh dunia. Tidak terkecuali bagi yang memeluk Islam di Indonesia. Bacaan sholat 5 waktu juga perlu diajarkan kepada anak sedini mungkin supaya lambat laun lebih mudah menerapkannya untuk dilakukan setiap hari.

Setiap harinya, umat Islam diwajibkan untuk menunaikan dan mendirikan salat 5 waktu yang terdiri dari salat Subuh, Zuhur, Ashar, Magrib, dan Isya. Supaya ibadah bisa lebih khusyuk dan sesuai dengan sunnar, kamu perlu mengajarkan tata cara dan bacaan sholat 5 waktu beserta gambarnya kepada buah hatimu dengan konsep yang mudah dipahami dan dihafalkan. 

Syarat dan rukun sholat

Untuk mengawali edukasi mengenai tuntunan sholat, kamu bisa memulai dengan mengajarkan syarat dan rukun sholat. Kamu bisa memberi pengertian bahwa ada shalat akan sah bila syarat dan rukun ini sudah dipenuhi oleh umat Islam.

Syarat sholat:

1. Beragama Islam
2. Baligh dan berakal sehat
3. Bersih dari najis kecil dan besar
4. Mengetahui tata cara sholat
5. Sudah masuk waktu sholat
6. Menghadap kiblat
7. Menutup aurat

Selain syarat sholat, kamu juga perlu menjelaskan tentang rukun sholat. Rukun ini terdiri dari bacaan serta gerakan dasar yang paten.

Rukun sholat:

1. Berdiri bagi yang masih mampu
2. Mengucapkan niat di dalam hati
3. Mengucapkan takbirotul ihram atau takbir pertama
4. Membaca Al- Fatihah di setiap rakaat
5. Rukuk dan tumaninah
6. Membaca Iktidal setelah rukuk dan tumaninah
7. Dua kali sujud sebanyak
8. Duduk di antara dua sujud
9. Duduk tasyahud akhir
10. Membaca doa tasyahud akhir
11. Membaca shalawat Nabi Muhammad SAW saat tasyahud akhir
12. Salam pertama
13. Tertib dan urut

Setelah memahami dasar, kamu bisa mengajarkan tentang bacaan sholat 5 waktu dan artinya. Materi ini bisa dibagi sesuai dengan waktu salat dan jumlah rakaatnya. Untuk lebih jelasnya, ikuti panduan di bawah ini. 

1. Salat subuh

Salat subuh dimulai pada pagi hari antara pukul 4 pagi hingga pukul 5 WIB. Terdiri dari dua rakaat, berikut bacaan sholat dan artinya mulai dari niat.

Usholli fardha shubhi rak’ataini mustaqbilal qiblati adaa`an lillaahi ta’aala

Artinya: Aku niat salat fardu subuh dua rakaat, menghadap kiblat, tepat waktu karena Allah ta’ala.

Perbedaan salat subuh dengan salat wajib lainnya adalah sunnah membaca doa qunut. Ulama Syafi’ ah menggolongkan sebagai sunnah ab’ad. Jika lupa dan tidak membacaya, maka sunnah hukum menggantiiya dengan sujud sahwi. Berikut adalah bacaan doa qunut:

Allâhummahdinî fî man hadait, wa ‘âfinî fî man ‘âfait, wa tawallanî fî man tawallait, wa bâriklî fî mâ a‘thait, wa qinî syarra mâ qadhait, fa innaka taqdlî wa lâ yuqdhâ ‘alaik, wa innahû lâ yazillu man wâlait, wa lâ ya‘izzu man ‘âdait, tabârakta rabbanâ wa ta‘âlait, fa lakal ḫamdu a’lâ mâ qadhait, wa astaghfiruka wa atûbu ilaik, wa shallallâhu ‘alâ sayyidinâ muḫammadi-nin-nabiyyil ummiyyi wa ‘alâ âlihî wa shaḫbihî wa sallam.

 Artinya : Ya Allah tunjukanlah aku sebagaimana mereka yang telah Engkau beri petunjuk. Berilah kesehatan kepadaku sebagaimana mereka yang telah Engkau berikan kesehatan. Peliharalah aku sebagaimana orang-orang yang telah Engkau lindungi. Berikanlah keberkahan kepadau pada apa yang telah Engkau berikan. Selamatkanlah aku dari bahaya kejahatan yang telah Engkau tentukan. Engkaulah yang menghukum dan bukan dihukum. Tidak hina orang yang Engkau jadikan pemimpin. Tidak mulia orang yang Engkau musuhi. Maha Suci Engkau wahai Tuhan kami dan Maha Tinggi Engkau. Bagi-Mu segala pujian di atas apa yang Engkau tentukan. Aku memohon ampun kepada-Mu dan bertaubat kepada-Mu. Semoga Allah mencurahkan rahmat dan karunia atas junjungan kami Nabi Muhammad SAW, keluarga, dan para sahabatnya.

Baca juga : Bacaan Doa Qunut yang Benar: Qunut Subuh, Nazilah, Witir Beserta Artinya

2. Zuhur

Bacaan sholat 5 waktu dan artinya selanjutnya yang perlu dihafalkan adalah Zuhur. Sholat ini dilangsungkan pada siang hari ketika matahari berada di tengah-tengah langit atau sekitar pukul 12: WIB. Zuhur sendiri artinya di tengah siang atau waktunya terang dan berjumlah 4  rakaat dengan 2 tahiyat.

Bacaan sholat 5 waktu latin untuk niat sholat Zuhur:

Usholli fardha dzuhri arba’a raka`aatin mustaqbilal qiblati adaa`an lillaahi ta’aala

Artinya: Aku niat salat fardu zuhur empat rakaat menghadap kiblat, tepat waktu karena Allah ta’ala

3. Ashar

Salat ashar yang ditunaikan setelah lewat waktu zuhur sejak bayangan benda sedikit melebihi bendanya hingga matahari terbenam. Biasanya, jika kamu bisa mulai salat mulai pukul 15.00 WIB. Jumlah rakaat salat ashar yaitu empat rakaat dan dengan 2 tahiyat.

Bacaan niat sholat 5 waktu untuk Ashar:

Usholli fardha ‘ashri arba’a raka`aatin mustaqbilal qiblati adaa`an lillaahi ta’aala

Artinya: Aku niat salat fardu ashar empat rakaat menghadap kiblat, tepat waktu, karena Allah ta’ala

4. Magrib

Berbeda halnya dengan salat sebelumnya, salat maghrib memiliki keistimewaan karena terdiri dari 3 rakaat dengan 2 tahiyat. Durasinya juga tidak lama dan bisa dilakukan sejak terbenamnya matahari hingga warna kejinggaan di langit sudah tidak terlihat lagi.

Berikut niat sholat 5 waktu untuk salat Magrib:

Usholli fardha maghribi tsalaatsa raka`aatin mustaqbilal qiblati adaa`an lillaahi ta’aala

Artinya: Aku niat salat fardu magrib tiga rakaat, menghadap kiblat, tepat waktu, karena Allah ta’ala

5. Isya

Sholat yang wajib ditunaikan untuk mengakhiri hari adalah Isya. Salat isya bisa ditunaikan setelah waktu magrib berakhir sampai terbit fajar shadiq sebelum subuh tiba. Berjumlah 4 rakaat dengan 2 tahiyat, berikut bacaan niat sholat 5 waktu untuk salat Isya.

Usholli fardha ‘isyaa`i arba’a raka`aatin mustaqbilal qiblati adaa`an lillaahi ta’aala

Artinya: Aku niat salat fardu isya empat rakaat, menghadap kiblat, tepat waktu, karena Allah ta’ala

 Tata cara salat 

1. Takbiratul Ihram yaitu ketika saat seseorang sudah mengucapkan Allahu akbar saat memulai sholat. Cara melakukkan takbiratul ihram adalah dengan mengangkat dua tangan sejajar dengan telinga dan mengucapkan Allahu akbar

2. Membaca doa iftitah. Setelah  mengucapkan takbir pertama, lipat tangan di dada. Tepatnya pada area yang mendekati hati. Selanjutnya, membaca doa iftitah berikut ini:

Allaahu akbar kabiirow wal hamdu lillaahi katsiiroo wasubhaanalloohi bukrotaw wa-ashiilaa. Innii wajjahtu wajhiya lilladzii fathoros samaawaati wal ardlo haniifaa wamaa ana minal musyrikiin. Inna sholaatii wa nusukii wamahyaa wa mamaatii lillaahi robbil ‘aalamiin. Laa syariikalahu wa bidzaalika umirtu wa ana awwalul muslimiin

3. Membaca Al-Fatihah. Setelah doa iftitah, wajib dilanjutkan dengan membaca surat Al-Fatihah. Apabila tidak mengucapkan doa ini, salat dianggap tidak sah.

4. Membaca surat pendek. Setelah Al-Fathihah, Sedulur bisa langsung membaca surat pendek. Ada banyak surat pendek dari Juz amma atau yang ada di juz 30 yang bisa dihafalkan. Sebagai langkah awal, kamu bisa mengajarkan anakmu untuk membaca Al-Falaq, Al-Ikhlas, dan An-Nas. 

5. Rukuk dan itidal. Ketika rukuk, harus sambil membaca subhâna rabbiyal ‘adhîmi wa bihamdihi 3x yang artinya “Maha suci Tuhanku yang Maha Agung dengan segala pujian-Nya”. Usai rukuk, dilanjutkan dengan membaca sami’alloohu liman hamidah yang artinya semoga Allah mengabulkan panjatan doa hamba yang memuji-Nya. Bacaan tersebut diucapkan sekaligus mengangkat kedua tangan sejajar dengan telinga dan berdiri tegak. Setelah itu, dilanjutkan membaca itidal rabbana lakal hamdu milus samawati wa mil ulardi wa mil umasyita min syaiin badu.

6. Sujud dan duduk di antara dua sujud. Sujud adalah posisi yang dilakukan dengan meletakkan kedua telapak tangan dan menempelkan dahi serta hidung pada sajadah. Wajib membaca doa subhâna rabbiyal a’la wa bihamdihi yang artinya “Maha Suci Tuhanku yang Maha Tinggi dengan segala pujian-Nya” sebanyak 3 kali.

Selanjutnya, duduk di antara dua sujud dengan membaca rabbighfirlî warhamnî wajburnî warfa’nî warzuqnî wahdinî wa‘âfinî wa‘fu ‘annî yang artinya “Ya Tuhan, ampunilah diri ini, sayangilah, perbaikilah, dan angkatlah derajat hamba, berilah hamba rezeki dan ampunan sebanyak-banyaknya”.

7. Tasyahud awal

Attahiyyatul mubarakaatus salawatut tayyibatu lillah. Assalamu alaika ayyuhan nabiyyu warahmatullahi wabarakatuh. Assalamu alaina wa ala ibadillahis salihin. Asyhadu alla ilaha illallah. Wa asyhadu anna Muhammadar rasulullah. Allahumma salli ala sayyidina Muhammad

8. Tasyahud akhir dibaca sesaat sebelum salam. Seperti ini bacaannya:

At-tahiyyaatu al-mubaarakaatu al-shalawaatu al-thoyyibaatu lillahi. Assalaamu ‘alaika ayyuhannabiyyu wa rahmatullahi wa barakaatuhu. As-Salaamu ‘alainaa wa ‘alaa ‘ibaadillahi as-shoolihin. Asyhadu an laa ilaaha illa Allah wa Asyhadu anna Muhammadar rasuulullah. Allahumma Sholli ‘ala Sayyidinaa Muhammad. Wa ‘ala aali sayyidina Muhammad Kamaa shollayta ‘ala sayyidina Ibrahim. Wa Baarik ‘ala sayyidina Muhammad wa ‘ala aali sayyidina Muhammad. Kamaa baarakta ‘ala sayyidinaa Ibrahim, wa ‘ala sayyidina Ibrahim, fil ‘aalamiina innaka hamiidun majiid

9. Salam. Membaca assalamualaikum warrahmatullah sambil menoleh ke kanan dan kiri

Demikian tata cara dan bacaan sholat 5 waktu yang wajib diajarkan kepada anak-anak sedari dini. Seiring berjalannya waktu, kamu juga bisa mengajak buah hati untuk menghafalkan surat pendek agar bisa dibaca setiap waktu salat. Dengan mengajarkan dengan konsep yang mudah dipahami, anak-anak bakal bisa khusyuk saat beribadah dan dapat semakin memahami esensi salat setelah baligh. 

Selain memberikan ilmu dan pengertian tentang salat, kamu juga perlu memenuhi kebutuhan harian yang bergizi bagi keluargamu. Agar tidak mengurangi quality time bersama buah hati, kamu bisa mengunduh Aplikasi Super dan memesan sembako dengan harga murah di sana. Belanja efisien dan banyak untungnya!