Renang Gaya Dada: Pengertian, Sejarah, dan Teknik Dasarnya

Salah satu olahraga yang diminati banyak kalangan adalah berenang. Olahraga di dalam air ini tidak hanya menyenangkan, namun juga memberikan manfaat bagi kesehatan. Salah satu gaya yang paling mudah untuk dilakukan adalah renang gaya dada.

Renang gaya dada merupakan renang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air. Menurut sejarahnya, renang gaya ini diperkirakan mengikuti gerakan kaki katak saat sedang berenang, oleh karena itu gaya ini disebut juga sebagai renang gaya katak atau breaststroke.

Ingin tahu lebih banyak mengenai gaya dalam renang yang satu ini? Simak artikel berikut dengan baik, ya, Sedulur!

BACA JUGA: 18 Manfaat Renang Secara Rutin, Baik untuk Kesehatan Tubuh

Pengertian renang gaya dada

renang gaya dada
iStock

Renang gaya dada adalah teknik berenang yang dilakukan dengan posisi dada menghadap ke permukaan air dan batang tubuh selalu dalam keadaan tetap. Teknik ini secara umum dilakukan dengan meluruskan kedua belah tangan dan membukanya ke samping seperti gerakan membelah air. Dengan begitu, tubuh akan maju ke depan dan akan sampai pada ujung kolam.

Sejarah

Sejarah
iStock

Renang gaya dada diperkirakan sudah ada sejak zaman batu. Hal ini sesuai gambaran pada lukisan di Gua Perenang yang lokasinya di dekat Wadi Sora, Mesir bagian barat daya. Gerakan kaki pada gaya ini juga diperkirakan berasal dari gerakan katak ketika sedang berenang.

Pada 1538, Nicolas Wynman, seorang profesor asal Jerman menerbitkan buku pertamanya tentang berenang. Buku tersebut berjudul Colymbetes yang di dalamnya berisi mengenai renang dan teknik dasar renang untuk mencegah terjadinya tenggelam.

Selanjutnya pada  1696, Melchisedech Thevenot, seorang penulis asal Prancis juga menerbitkan suatu buku dengan judul The Art of Swimming. Ia menjelaskan bahwa teknik gaya dada mirip dengan teknik yang digunakan pada zaman ini.

Perlombaan renang di Eropa pun dimulai pada sekitar  1800 dan para atlet sebagian besar menggunakan teknik gaya dada. Pada  1875, Kapten Matthew Webb menjadi orang pertama yang berenang melintasi Selat Inggris menggunakan gaya dada dengan jarak tempuh 34,21 km selama 21 jam 45 menit.

BACA JUGA: Ciri-ciri Filum Coelenterata, Klasifikasi, dan Struktur Tubuhnya

Untuk lebih jelasnya, berikut adalah teknik renang gaya dada yang dapat Sedulur pelajari lebih lanjut.

1. Gerakan tubuh dan kepala

teknik renang gaya dada
iStock

Saat berada dalam air, posisi tubuh harus lurus dengan permukaan air dan kepala juga harus menghadap ke depan sejajar dengan tubuh perenang. Posisi bahu, pinggul, dan kaki perenang juga harus sejajar. Tetapi sedikit dimiringkan pada tubuh bagian belakang untuk menjaga gerakan tendangan kaki tetap berada di dalam air.

Selain itu, perenang juga perlu menjaga kondisi bahu dan leher serileks mungkin untuk membantu gerakan lengan dan mengurangi ketegangan. Hal lain yang perlu diperhatikan saat melakukan gerakan lengan meluncur ke depan adalah memposisikan kepala sedikit menunduk untuk mencegah hambatan air.

2. Mengapung dan gerakan kaki renang gaya dada

gerakan kaki renang gaya dada
iStock

Latihan ini biasa dilakukan pada orang yang benar-benar belum bisa berenang. Teknik dasar mengapung dan gerakan kaki yang aman merupakan cara renang gaya dada yang dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut.

a. Sikap awal

Kepala atau muka menghadap ke depan dengan kedua lengan/tangan berpegangan pada tepian kolam. Bagian tubuh dan kedua kaki lurus ke belakang secara rata dengan permukaan air.

b. Gerakan kaki

Gerakan kaki pada renang gaya dada terdiri dari dua bagian, yaitu gerakan perkembangan dan gerakan tendangan. Cara melakukan gerakan tersebut adalah sebagai berikut:

  • Awalnya posisi kedua kaki lurus ke belakang, kemudian kedua kaki dibengkokkan pada panggul dan lutut dengan kedua tumit berdekatan.
  • Sementara kedua tumit bergerak mendekati pantat, ujung kaki dibengkokkan ke arah samping. Tumit dan lutut direnggangkan perlahan-lahan.
  • Setelah bengkok pada panggul dan lutut mencapai maksimum, mulaiah gerakan tendangan.
  • Dorongan ke belakang dilakukan oleh kedua telapak kaki dan dimaksudkan hanya untuk menempatkan bagian ujung ke posisi yang paling efektif untuk mendorong air ke belakang.
  • Kaki didorong keluar dan ke belakang pada saat lutut diluruskan. Gerakan ini harus dilakukan dengan cepat dan kuat.
  • Gerakan berakhir dengan kedua tungkai diluruskan ke belakang.

BACA JUGA: 11 Contoh Simbiosis Komensalisme Beserta Pengertiannya

2. Gerakan lengan

Gerakan lengan
iStock

Sedulur dapat melakukan latihan gerakan lengan renang gaya dada sebagai berikut:

  • Dalam keadaan badan bungkuk berada di atas permukaan air, kedua tangan sejajar dengan bahu lurus ke depan dan seluruh jari-jari tangan rapat.
  • Muka berada di permukaan air.
  • Sambil menahan air, tarik kedua lengan ke arah samping bawah dengan siku lurus, kemudian pada saat siku di bawah dada, kedua siku segera dibengkokkan membentuk sudut kira-kira 45 derajat.
  • Pada saat menarik kedua lengan, lakukan gerakan seperti mendayung dan melampaui garis bahu.
  • Pada saat menarik kedua lengan, telapak tangan menghadap ke samping dan ketika akan membentuk sudut, kedua telapak tangan kembali menghadap ke bawah.
  • Selanjutnya kedua tangan ditarik ke atas hingga di bawah dagu dengan telapak tangan menghadap ke bawah dan ibu jari tengah rapat.
  • Setelah lengan kembali di bawah dagu, lengan kembali ke sikap permulaan.
  • Setelah latihan sambil jongkok atau membungkukkan badan di kolam yang dangkal telah dikuasai, latihan dilanjutkan di kolam yang sedang dibarengi dengan gerakan meluncur.
  • Gerakan lengan pada renang gaya dada dapat dibagi menjadi dua, yaitu gerakan menarik dan gerakan istirahat.
  • Gerakan menarik merupakan gerakan menarik kedua telapak tangan ke belakang dengan kuat sampai segaris dengan bahu dan posisi siku yang tinggi.
  • Sedangkan gerakan istirahat dilakukan setelah telapak tangan dan kedua siku rapat di bawah dada. Selanjutnya, kedua tangan didorong lurus ke depan.
  • Pada saat posisi lengan lurus ke depan horisontal, gerakan ini merupakan saat istirahat untuk lengan.

3. Teknik meluncur

Teknik meluncur
iStock

Teknik meluncur dapat dilakukan dengan tubuh yang berdiri di tepi kolam, dengan salah satu kaki yang menempel pada dinding kolam. Badan kemudian dibungkukkan sampai sejajar dengan permukaan air. Kedua tangan diposisikan lurus ke depan hingga menghimpit daun telinga dan tubuh mulai didorong ke depan dengan kuat saat meloncat dari tepi kolam.

BACA JUGA: Rumus Tekanan Hidrostatis Beserta Konsep dan Contoh Soalnya

4. Teknik pernapasan

Teknik pernafasan
iStock

a. Sikap awal

Berdirilah di kolam dangkal dengan membungkukkan tubuh rata dengan air. Pastikan muka menghadap ke depan antara kedua lengan yang diluruskan ke depan.

b. Gerakan pernapasan

Pengambilan napas dilakukan dengan mengangkat kepala ke atas sehingga mulut sejajar dengan permukaan air. Ketika tangan sudah sampai di bawah dagu dan akan diluruskan ke depan secara perlahan-lahan.

Koordinasi gerakan renang gaya dada diawali dengan posisi meluncur yang kemudian diikuti dengan teknik menahan napas di dalam air atau membuang udara di dalam air. Saat kepala berada di dalam air, buang napas melalui hidung dan mulut secara perlahan.

Setelah mengetahui teknik dasarnya, selanjutnya adalah manfaat renang gaya dada bagi kesehatan. Berikut adalah 5 manfaat tersebut.

1. Menguatkan tulang dan otot

manfaat renang gaya dada
iStock

Dengan berenang, Sedulur harus terus menggerakkan otot-otot di seluruh tubuh mulai dari kepala sampai kaki. Apabila dilakukan secara rutin, berenang dapat mempertahankan kekuatan otot sehingga massa otot tidak berkurang drastis. Hal ini juga dapat menjaga tulang menjadi lebih kuat. Nantinya, semakin kuat otot dan tulang. Maka akan semakin kecil risiko terkena osteoporosis di masa senja nanti.

BACA JUGA: 10 Manfaat Skipping untuk Kesehatan dan Cara Melakukannya

2. Meningkatkan kebugaran jantung dan paru

koordinasi gerakan renang gaya dada
iStock

Renang merupakan olahraga kardio yang bermanfaat untuk meningkatkan detak jantung. Bila otot jantung kuat, maka pembuluh darah dapat mengalirkan darah lebih banyak dan lebih cepat sehingga mengalirkan oksigen lebih banyak ke setiap sel organ tubuh. Hal ini memungkinkan jantung dan paru untuk bekerja lebih efisien serta meningkatkan kapasitas kerjanya. 

3. Menjaga kestabilan tensi dan kadar gula darah  

Menjaga kestabilan tensi dan kadar gula darah
iStock

Mengutip jurnal Hormone Molecular Biology And Clinical Investigation 2019, berenang dapat membantu peningkatan sensitivitas insulin dengan mengurangi faktor penyebab komplikasi diabetes. Dengan begitu, kadar gula darah dalam tubuh akan bisa lebih terjaga.

BACA JUGA: Teknik Dasar Renang Gaya Bebas: Gerakan Kaki & Pernapasan

4. Membakar lemak lebih efektif

cara renang gaya dada
iStock

Renang termasuk olahraga untuk menurunkan berat badan dan membakar kalori. Berenang gaya dada bolak-balik selama 10 menit bisa membakar hingga 60 kalori. Pembakaran lemak biasanya terjadi 20 menit setelah berenang, sebab tubuh akan lebih dulu membakar karbohidrat cadangan, baru membakar lemak setelahnya.

Jika ingin berat badan cepat turun, sebaiknya aktivitas renang dapat dilakukan minimal 30 menit per hari. Semakin cepat dan jauh jarak yang ditempuh saat berenang, maka jumlah kalori yang terbakar akan lebih banyak. Manfaat berenang untuk menurunkan berat badan akan lebih maksimal jika mengimbanginya dengan pola makan sehat dan seimbang.

5. Mencegah risiko penyakit kronis

penyakit kronis
iStock

Berenang secara rutin dapat membantu menjaga dan menguatkan fungsi jantung. Detak jantung yang semakin kuat dan stabil juga bisa menjauhkan tubuh dari berbagai risiko penyakit kronis, seperti penyakit jantung, stroke hingga diabetes.

Seperti penelitian dalam International Journal Of Biological Macromolecules  2018, berenang dengan pengobatan tertentu mampu menurunkan kolesterol jahat (LDL) dalam pembuluh darah. Selain itu, berenang juga termasuk jenis olahraga yang efektif meringankan sakit punggung bawah atau low-back pain kronis.

Sekian informasi mengenai renang gaya dada mulai dari sejarah dan teknik dasarnya. Semoga informasi ini dapat membantu Sedulur dalam mempelajari olahraga renang lebih baik lagi. Selamat belajar!

Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.

Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.