Miris memang saat mendengar berita terkait korban suntik putih. Bukan hanya satu atau dua kali, nyatanya kerap beredar berita yang menyampaikan informasi terkait bahayanya suntik putih. Namun hal ini bukan berarti suntik putih dilarang. Suntik putih diperbolehkan, dengan catatan dalam pengawasan dokter yang ahli dan bertanggung jawab.
Agar Sedulur bisa terhindar dari risiko menjadi korban suntik putih yang membahayakan tersebut. Berikut ini akan dijelaskan terkait segala hal tentang suntik putih, agar bisa menjadi pertimbangan bagi Sedulur agar dapat mengambil keputusan yang bijak. Mari kita mulai pembahasan dengan kandungan yang terdapat dalam cairan suntik putih itu sendiri.
BACA JUGA: Manfaat Kulit Manggis Bagi Kesehatan Kulit
Kandungan suntik putih
Cairan suntik putih pada dasarnya terdiri dari kandungan dan komposisi yang tidak berbahaya. Namun, setiap kulit dan darah manusia itu unik, dan berbeda-beda. Bisa jadi efek samping yang dirasakan disebabkan oleh ketidakcocokan komposisi dan kandungan yang terdapat dari suntik putih. Berikut ini kompisisi dari cairan suntik putih itu sendiri, yaitu:
- Vitamin C: Pertama adalah vitamin C yang mengandung antioksidan tinggi yang baik untuk kulit. Vitamin C juga memiliki sifat antiaging. Selain dapat membuat kulit menjadii lebih putih, kerutan dan garis-garis halus akan hilang. Hal tersebut yang membuat vitamin C menjadi kandungan utama.
- Glutathione: Kandungan ini adalah antioksidan yang dapat menghambat produksi melanin atau zat warna alami di kulit. Hal tersebut yang dapat menyebabkan kulit Sedulur menjadi putih setelah disuntik. Selain itu, glutathione juga dapat memberikan efek antiaging kepada kulit.
- Kolagen: Cairan suntik putih juga mengandung kolagen. Karena kolagen memiliki fungsi untuk menjaga kekenyalan wajah. Namun, seiring bertambahnya usia jumlah kolagen dalam tubuh akan berkurang dan kekenyalan kulit akan berkurang seiring dengan bertambahnya usia.
Pada dasarnya, hanya tiga kandungan di atas yang menjadi komposisi dari suntik putih. Sedulur disarankan untuk melakukan tes darah dan tes kulit sebelum melakukan suntik putih. Tentu saja tujuannya agar mengetahui bahan apa yang cocok dan berbahaya bagi Sedulur, agar Sedulur terhindar menjadi korban suntik putih.
Mengetahui kandungan di atas juga bisa menjadi pertimbangan agar Sedulur lebih bijak lagi dalam mempertimbangkan sesuatu. Sudah banyak kabar dan informasi yang valid yang mengarkan tentang efek berhenti suntik putih atau bahaya dari disuntik putih itu sendiri. Agar mengetahui lebih jelas lagi, berikut akan dijelaskan lebih rinci terkait efek sampingnya.
BACA JUGA: Daftar Rekomendasi Moisturizer Untuk Kulit Kering
1. Dapat merusak ginjal dan hati
Para korban suntik putih umumnya mengalami gangguan sakit ginjal dan hati. Hal ini disebabkan karena kandungan vitamin C yang terdapat dalam cairan suntik dapat membuat ginjal dan hati tidak menjalankan fungsinya dengan baik. Jika melakukan suntik putih dengan dosis vitamin C sebanyak 4 gram dan intensitas penyuntikan dilakukan seminggu sekali.
Berarti, standar aman agar terhindar dari efek samping ini tidak lebih dari dosis vitamin C sebanyak 4 gram dan intensitas tidak seminggu sekali. Setiap orang hanya diperbolehkan mengkonsumsi vitamin C sebanyak 2000 mg dalam satu hari. Jika mengkonsumsi vitamin C berlebihan dalam, akan mendorong pembentukan batu ginjal.
Karena vitamin C dapat menganggu penyerapan mineral yang diperlukan oleh tubuh, seperti contohnya tembaga. Bagi yang tidak siap dengan kondisi di atas, dan terhindar menjadi korban suntik putih. Alangkah lebih baik Sedulur tidak mencoba suntik putih terlebih dahulu.
2. Menyebabkan hormon tidak stabil
Korban suntik putih juga sering mengalami kondisi yang tidak baik, yaitu dapat menyebabkan hormon tidak stabil. Disadari atau tidak, ketidakstabilan hormon dapat membuat tubuh Sedulur lebih rentan mengalami kegemukan. Bukan hanya itu, tubuh Sedulur juga akan lebih rentan terkena penyakit hormon yang tidak stabil dapat menyebabkan imunitas tubuh melemah.
3. Dapat menyebabkan thalasemia dan kanker
Efek samping yang paling membahayakan adalah penggunaan suntik putih dapat menyebabkan thalasemia dan kanker. Hal ini juga yang menjadi ketakutan para korban suntik putih. Thalasemia adalah penyakit kelainan darah pada tubuh, saat hemoglobin dalam tubuh tidak cukup diproduksi. Hemoglobin merupakan protein yang membentuk sel darah merah.
Sementara itu, kanker merupakan penyakit yang berbahaya yang menjadi penyebab kematian yang tinggi. Penyuntikan vitamin C pada kulit bisa merangsang kanker. Lagi-lagi, perkaranya adalah dosis vitamin C yang berlebihan. Dengan dosisi vitamin C yang berlebihan akan merangsang pertumbuhan sel-sel kanker.
Efek samping ini bisa diderita oleh korban suntik putih, karena sel-sel kanker berawal dari makanan-makanan cepat saji dan gaya hidup yang tidak sehat, serta akibat perawatan kecantikan yang tidak sesuai standar. Sudah seharusnya kita lebih bijak dalam mengetahui apa yang akan membahayakan kesehatan tubuh kita.
Ciri-ciri orang yang suntik putih
Setelah Sedulur mengetahui kandungan yang terdapat pada cairan suntik putih dan juga mengetahui apa saja efek samping yang bisa Sedulur dapatkan setelah disuntik putih. Penting juga untuk Sedulur ketahui seperti apa ciri-ciri orang yang menggunakan suntik putih.
Penting untuk diketahui, karena informasi yang disampaikan harus berimbang. Agar kita bukan hanya mengetaui informasi korban suntik putih, namun juga mengetahui bagaimana ciri-ciri yang berhasil melakukan suntik putih. Seperti apa saja ciri-cirinya? Yuk langsung kita simak ulasannya di bawah ini.
1. Terlihat pebedaan signifikan dalam waktu yang cepat
Para pengguna suntik putih terlihat pada perbedaan yang signifikan dalam waktu yang cepat pada kulitnya. Terlihat perubahaan yang terjadi secara cepat. Tidak seperti seseorang yang melakukan perawatan alami, yang akan mengalami perubahaan warna kulit yang terjadi dalam waktu lama. Sejatinya, sebuah perubahan membutuhkan waktu sebagai bagian dari prosesnya.
Namun dengan menggunakan suntik putih, seseorang akan mengalami perubahan warna kulit dengan cepat. Perubahaan yang cepat juga sangat tergantu pada penggunaan cairan suntik putih. Setiap orang memiliki waktu dan ukuran yang berbeda-beda. Namun ukuran yang digunakan yaitu dalam waktu seminggu.
Seseorang yang menggunakan suntik putih akan terihat perubahan dalam jangka waktu seminggu, perubahan dan perbedaan akan terlihat dan dapat dibandingkan, dari sebelum disuntik dengan setelah disuntik. Terutama bagi seseorang yang telah memiliki pigmen warna kulit putih dalam gen-nya. Perubahan akan terlihat. Kecerahan kulit akan berubah cepat. Pertimbangan tentang pigmen kulit putih tersebut yang sering kali lalai diperhatikan oleh para korban suntik putih.
2. Kulit akan lebih sensitif dan ketergantungan
Ciri-ciri bagi seseorang yang menggunakan suntik putih selanjutnya adalah kulit yang dimiliki akan lebih sensitif. Bukan hanya sensitif, seseorang yang menyuntik kulitnya akan keterganrungan. Sensitifitas ditimbulkan dari zat yang disuntikkan yang mengharuskan setiap orang harus menjaga kulitnya dengan baik. Terutama terhadap sinar matahari dan polutan, kedua hal tersebut dapat membuat kulit bereaksi.
Sinar UV dan panasnya cahaya matahari dapat membuat kulit terinfeksi lebih mudah, dan dapat memberikan efek rasa perih. Bukan hanya itu, seseorang yang menggunakan suntik putih akan sangat ketergantungan untuk disuntik. Karena, untuk mengetasi sensitifitas yang terjadi pada kulitnya, harus diatasi dengan disuntik kembali.
Hal ini jika dilakukan secara berlebihan, akan sangat berdampak dan menjadikan penggunanya sebagai korban suntik putih selanjutnya. Sudah seharusnya untuk bijak dan mempertimbangkan banyak hal sebelum benar-benar melakukan suntik putih.
BACA JUGA: Kulit Wanita Ini Gosong Gara-Gara Hand Body Abal-Abal
3. Mudah sakit
Sebagaimana yang telah dijelaskan di atas, terkait efek samping yang dirasakan oleh korban suntik putih. Terdapat beberapa penyakit yang diderita, hal tersebut dipicu oleh kandungan yang berlebih yang masuk dalam tubuh. Selain dapat merusak fungsi ginjal dan hati, memicu gangguan hormon dan merusak fungsi hati dan ginjal. Ciri khas orang yang suntik putih, kendatipun berhasil yaitu akan mudah sakit.
Sakit yang mudah dialami adalah sakit maag. Lagi-lagi hal ini disebabkan oleh citamin C yang berlebihan yang masuk dalam tubuh dan berbahaya bagi produksi HCI di dalam lambung. HCI sendiri merupakan asam lambung yang digunakan untuk membunuh bakteri dan kuman penyakit yang terdapat dari makanan.
Jika produksi HCI terlalu berlebihan, hal tersebut dapat membuat lambung menjadi iritasi dan menimbulkan gejala sakit maag dan gangguan pencernaan. Gejala lain, Sedulur akan sering mengalami mutaber, sebagai bentuk dari gangguan maag yang Sedulur alami akibat efek samping suntik putih.
BACA JUGA: Cara Ampuh Memutihkan Kulit Tangan
Cara menghindari suntik putih
Semurah apapun harga suntik putih permanen dan bagaimanapun suntik putih yang bagus, bahkan telah dijamin oleh beberapa ahli. Jika melihat penjelasan di atas, sedih rasanya jika kita menjadi korban suntik putih. Oleh karena itu, sebagus apapun merk suntik putih yang sudah BPOM, kita harus memiliki mekanisme pribadi untuk menghindari suntik putih. Berikut ini beberapa cara yang bisa Sedulur lakukan:
1. Berkonsultasi ke dokter yang kompeten dan terpercaya
Tidak ada yang salah dengan suntik putih, namun Sedulur harus berkonsultasi ke dokter yang kompeten dan terpercaya, profesional, memiliki sertifikat dan diakui oleh banyak orang atas kinerja. Selain itu, pertimbangkan sikap dokter, pilih dokter yang bertanggung jawab atas segala kemungkinan buruk yang terjadi.
Jika hal di atas Sedulur lakukan, maka Sedulur akan terhindar menjadi korban suntik putih dan mengalami hal mengerikan di atas. Jangan lupa juga menanyakan kepada dokter terkait pantangan makanan yang dilarang saat suntik putih dan seperti apa saja reaksi setelah suntik putih. Hal ini jika Sedulur telah yakin untuk melakukan suntik putih.
BACA JUGA: 9 Penyakit Kulit yang Sering Menyerang & Cara Mengobatinnya
2. Lakukan terlebih dahulu tes alergi
Hal ini penting, sebelum mengetahui berapa kali suntik putih agar terlihat hasilnya, hal tersebut bisa terjadi akibat kandungan darah Sedulur yang mengetahui alergi. Untuk itu Sedulur bisa melakukan tes kulit utnuk mengetahui apa bahan yang cocok untuk Sedulur. Hal ini bertujuan agar Sedulur dapat terhindar dari alergi dan risiko buruk yang terjadi. Dengan begitu Sedulur bisa terhindar menjadi korban suntik putih, sebagaimana yang dikabarkan oleh media massa.
Memang betul, tidak ada salahnya untuk melakukan suntik putih. Namun menerima apa adanya dan merawat yang sudah ‘diberikan’ adalah tindakan yang lebih bijak dibandingkan cara cepat dengan suntik putih. Baik juga bagi Sedulur untuk melakukan hal yang aman agar terhindar dari risiko buruk yang bisa menjadikan Sedulur menjadi korban suntik putih.
Sedulur bisa dengan rutin melakukan perawatan kulit, meskipun tidak menjadi putih namun tetap bersih. Sedulur tinggal membeli beberapa produk perawatan kecantikan untuk mendapatkan hasil yang baik. Salah satu rekomendasi tempat untuk membeli produk perawatan kecantikan yang terpercaya dengan kualitas yang terjamin adalah dengan membelinya di Aplikasi Super.
Di Aplikasi Super, tersedia berbagai kosmetik dan skin care yang bisa Sedulur beli. Jangan mengkhawatirkan kualitasnyaa, karena Aplikasi Super memiliki standard tinggi terkait kualitas dari setiap barang yang dijual di Aplikasi Super. Sedulur bisa cek langsung jika tidak percaya. Bagi yang belum memiliki Aplikasi Super, bisa klik di sini untuk download. Selamat mencoba dan selamat belanja!