Ciri ciri maag cukup mudah dikenali. Namun, tak jarang juga tertukar dengan gejala penyakit lain. Beberapa penyakit pencernaan memang memiliki gejala yang mirip, misalnya ada perasaan tidak nyaman di dalam perut.
Untuk penderita maag, ciri ciri penyakit maag cukup mudah dirasakan. Namun bagi yang pertama kali merasakan, bisa saja bingung dengan gejalanya.
Penyebab maag kambuh bisa disebabkan oleh banyak faktor dari mulai asupan makanan, pola makan, pola hidup, hingga pikiran. Beberapa makanan yang harus dihindari oleh penderita maag adalah makanan yang mengandung asam, pedas, kafein, dan makanan berminyak. Untuk lebih mengenal ciri-ciri maag, segera pahami tandanyamari langsung kita bahas apa saja gejalanya.
BACA JUGA: 8 Obat Alami Paling Ampuh Mengatasi Sakit Tenggorokan
1. Perut kembung
Ciri ciri maag yang pertama adalah perut terasa kembung atau penuh. Gejala ini juga sering disebut dengan dispepsia. Rasa dominan ketika terjadi dispepsia ini adalah perasaan tidak nyaman di bagian tengah atau atas perut. Akibatnya bisa menjadi sakit perut, begah, sering bersendawa, dan mual hingga muntah.
Gejala perut kembung ini bisa terlihat dari ukuran perut yang terlihat membesar. Selain itu, biasanya diiringi dengan bunyi gemuruh yang berasal dari dalam perut. Sedulur juga bisa menjadi lebih sering bersendawa atau buang angin.
2. Heartburn
Ciri ciri sakit maag yang berikutnya dinamakan heartburn. Akhir-akhir ini, istilah heartburn sudah lebih dikenal oleh masyarakat terutama penderita sakit maag. Hal itu dikarenakan rasa sakitnya yang sering menyerang penderita sakit maag sehingga banyak diantaranya yang mulai mencari tahu apa nama sakit yang dirasakannya tersebut.
Heartburn ini terjadi apabila klep saluran pencernaan tidak berfungsi dengan normal. Kerongkongan dalam tubuh memiliki otot yang akan terbuka ketika kita menelan makanan, kemudian akan otomatis tertutup. Nah, heartburn ini terjadi karena otot yang ada di bagian bawah kerongkongan (otot sfingter) melemah dan terbuka. Padahal seharusnya tertutup.
BACA JUGA: Obat Sakit Gigi Paling Ampuh Pereda Nyeri Bisa Dibeli di Apotek
3. Regurgitasi
Ciri ciri maag selanjutnya dinamakan regurgitasi. Istilah ini merujuk pada perasaan ada cairan, makanan, atau asam lambung yang bergerak ke atas kerongkongan. Regurgitasi sendiri merupakan kondisi ketika ada campuran getah perut dan bisa terjadi ketika ada makanan yang belum dicerna kembali ke kerongkongan dan masuk ke mulut.
Penyebab yang memicu regurgitasi diantaranya adalah makan terlalu banyak, mengonsumsi makanan yang tidak cocok untuk tubuh, langsung tidur atau berbaring setelah makan dan kesalahan pada gaya hidup. Untuk mencegah terjadinya regurgitasi adalah harus melalui perbaikan pola hidup agar menjadi lebih sehat.
4. Feses berwarna gelap
Ciri maag juga bisa dilihat dari warna kotoran yang dikeluarkan oleh tubuh. Feses yang berwarna lebih gelap salah satunya merupakan tanda ada yang tidak normal dalam saluran pencernaan. Pendarahan dalam sistem pencernaan bisa menyebabkan feses menjadi lebih hitam.
Sekilas, keadaan ini mungkin bisa disalahartikan sebagai sakit perut biasa. Namun pada intinya, ketika ciri ciri maag ini mulai terlihat, sebaiknya segera perbaiki pola dan asupan makan. Beberapa hal yang bisa kamu lakukan adalah menghindari makanan yang bisa memicu sakit perut seperti makanan pedas, asam, atau berminyak.
BACA JUGA: Sakit Kepala Bagian Belakang, Ini Penyebab dan Obatnya!
5. Sakit tenggorokan
Ciri ciri maag tidak hanya terdeteksi dari sakit di area perut. Ternyata, salah satu ciri yang bisa Sedulur deteksi adalah adanya rasa sakit di tenggorokan. Hal ini disebabkan oleh asam lambung yang mengalir kembali menuju kerongkongan sehingga menyebabkan sakit ketika menelan makanan.
Kenapa ya aktivitas kerongkongan itu bisa membuat sakit tenggorokan? Penjelasannya adalah karena cairan asam lambung yang bersifat asam bisa menyebabkan iritasi pada dinding kerongkongan. Sehingga hal itu menyebabkan nyeri saat menelan. Jika dibiarkan begitu saja, ciri ciri maag yang satu ini juga dapat memicu terjadinya gangguan pernapasan.
6. Batuk kering
Siapa sangka bahwa ternyata batuk juga menjadi salah satu ciri ciri maag. Menurut fakta di lapangan yang disampaikan oleh dokter gastroenterologi, Ryan D. Madanick, pada ulasan yang dimuat dalam jurnal Gastroenterology & Hepatology, 25% kasus batuk kronis bisa disebabkan oleh penyakit GERD atau maag kronis.
Maag yang menyebabkan batuk kering ini dikarenakan asam lambung yang naik mengiritasi kerongkongan sehingga menyebabkan peradangan. Maka dari itu, penderitanya akan terbatuk-batuk untuk melindungi saluran pernapasan. Batuk ini juga bisa memicu naiknya asam ke kerongkongan sehingga batuk dan maag menjadi lebih sulit disembuhkan.
BACA JUGA: 10 Penyebab Sakit di Ulu Hati, Gejala & Cara Mengobatinya
7. Mulut asam dan pahit
Mulut yang terasa asam atau pahit memang tidak menyakitkan namun bisa menjadi indikasi Sedulur sedang sakit atau malah memicu seseorang menjadi lebih sakit. Pasalnya, rasa mulut yang tidak enak bisa membuat nafsu makan menjadi turun. Jika dibiarkan, tentu hal ini akan mengganggu kesehatan dan mengakibatkan kesehatan menjadi lebih buruk.
Adapun penyebab ciri ciri maag mulut terasa asam atau pahit ini ada banyak. Misalnya kurang vitamin, konsumsi obat, bakteri, dan tanpa terkecuali adalah masalah lambung. Maag menyebabkan terjadinya kontraksi dari perut yang singgah ke belakang tenggorokan sampai mulut. Jika hal ini terjadi, tak jarang orang juga mungkin akan merasa mual hingga muntah.
8. Merasa pusing
Masih seputar ciri-ciri lambung stres diantaranya adalah merasa pusing. Banyak penelitian ilmiah yang mengemukakan bahwa penyakit asam lambung merupakan bagian dari komplikasi Postural Orthostatic Tachycardia Syndrome (POTS). POTS merupakan kondisi ketika jumlah darah yang kembali ke jantung tidak memenuhi jumlah yang dibutuhkan atau terlalu sedikit.
Gejala yang muncul biasanya adalah jantung berdebar, kelelahan padahal tidak melakukan banyak aktivitas fisik, mual, perut terasa penuh atau begah, muncul masalah pencernaan, dan sakit kepala hingga terasa pusing. Selain itu, ciri ciri maag kepala pusing saat asam lambung naik bisa juga diakibatkan oleh kinerja sistem pencernaan yang tidak efisien.
BACA JUGA: Penyebab Umum Tenggorokan Sakit Saat Menelan
9. Keringat dingin
Munculnya keringat adalah salah satu ciri ciri maag yang tidak banyak disadari oleh orang lain. Keringat dingin ini muncul sebagai respon tubuh atas keadaan fisik yang sedang tidak nyaman. Selain itu, saat seseorang terserang virus atau bakteri, tubuh akan berusaha melawan kuman tersebut. Perlawanan itulah yang kemudian memicu keringat dingin keluar dari tubuh.
Keringat bahkan bisa keluar dengan berlebihan di situasi tertentu yang memungkinkan seseorang harus menahan sakitnya. Misalnya, ketika Sedulur sedang menahan mual di depan umum atau di luar, keringat ini bisa keluar lebih deras lagi.
10. Hilang nafsu makan
Ciri ciri maag yang satu ini jelas mungkin terjadi. Hilangnya nafsu makan bisa disebabkan oleh rasa mual dan mulut pahit atau asam. Hal itu juga disebabkan oleh lambung yang dipenuhi oleh produksi asam dan gas yang berlebihan. Maka tak heran apabila nafsu makan hilang dan perut terasa lebih cepat kenyang.
Nafsu makan hilang tidak boleh dibiarkan. Sebisa mungkin harus dipaksakan dengan memakan apapun yang baik untuk lambung. Sedulur tidak perlu langsung makan banyak dan siasati dengan makan sedikit-sedikit dan perlahan. Ini dilakukan agar perut tidak kosong dan membuat asupan makanan menjadi tidak seimbang.
BACA JUGA: 18 Manfaat Daun Sirih Untuk Kesehatan Tubuh & Atasi Penyakit
11. Muntah
Sudah tidak asing bahwa ciri-ciri mual maag salah satu yang dominan saat sedang kambuh. Jika Sedulur sampai mual dan muntah, maka tidak perlu khawatir. Itu merupakan kondisi yang normal dan segeralah untuk melakukan pengobatan agar maag kambuh tidak lebih parah. Kecuali terjadi muntah darah yang merupakan ciri-ciri maag akut. Pastikan untuk segera berobat.
12. Pertolongan pertama untuk maag
Setelah membahas ciri ciri maag, berikutnya adalah yang bisa Sedulur lakukan sebagai pertolongan pertama pada sakit maag:
- Berdiri tegak untuk mengurangi tekanan pada sfingter esofagus bagian bawah
- Jika tidak sanggup berdiri tegak, tinggikan posisi bantal
- Melepas baju atau melonggarkan pakaian
- Hindari makanan pemicu asam lambung naik
- Jangan makan sebelum tidur
- Makan secara perlahan dan kunyah dengan lembut
- Mengonsumsi obat sakit lambung
Demikian ciri ciri maag, gejala sakit maag dan cara mengatasinya. Banyak pembahasan lainnya yang bisa dipelajari terkait sakit maag ini seperti faktor risiko sampai ciri-ciri asam lambung naik ke jantung. Selain itu, selalu jaga kesehatan dan menjaga asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh hanya berasal dari masakan yang segar. Semua itu bisa kamu dapatkan di Aplikasi Super.