Bahan Moscrepe: Ini Kelebihan Kekurangan & Cara Merawatnya

Pernah mendengar bahan moscrepe? Bahan ini merupakan bahan yang dibuat dengan mengguakan alat atau mesin tenun dobby. Lantas apa itu tenun dobby? Yakni sebuah tenun yang memiliki pola atau mempunyai motif dan ditemukan pada tahun 1840.

Mungkin Sedulur masih penasaran tentang bahan moscrepe ini. Untuk mengobati rasa penasaran itu, mari simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

BACA JUGA : Bisnis Kaos Polos, Solusi Usaha Hasilkan Puluhan Juta

1. Apa itu bahan moscrepe

Kain ini sering digunakan dalam dunia fashion. Bahan moscrepe sejenis dengan bahan crepe yang mana memiliki permukaan dengan tekstur berkerut, seperti kulit jeruk. Namun permukaanya akan terasa sangat licin jika disentuh.

-->

Bahan moscrepe adalah bahan yang dibuat menggunakan tenun dobby. Tenun dobby adalah sebuah tenun yang memiliki pola atau bermotif dan ditemukan pada tahun 1840. Karakteristik dari kain yang bernama dobby adalah muncul gambar-gambar kecil dan biasanya memiliki bentuk geometri. Bentuk geometris itu dibentuk langsung dari susunan tekstur kain tersebut.

Selanjutnya pola itu akan tersusun secara berulang pada seluruh permukaan kain, setelah menggunakan mesin atau alat tenun dobby dan bantuan dobby card. Pada bahan moscrepe, pola yang terbentuk secara berulang  tersebut  dinamakan butiran kecil yang memiliki kesamaan dengan pasir-pasir halus.

Setelah mengenal lebih dalam tentang bahan moscrepe seperti apa, maka selanjutnya adalah mengetahui ciri-ciri bahan keperluan fashion yang satu ini. Berikul ulasan lengkapnya  di bawah ini

BACA JUGA : Tips Memulai Usaha Konveksi, Perhitungan Modal dan Untungnya

2. Ciri khas bahan moscrepe

Moscrepe adalah bahan yang sangat bagus untuk keperluan fashion. Maka tidak salah jika orang-orang sangat menyukai bahan yang satu ini, karena kualitasnya dan jadi pembeda dengan bahan kain lainnya. Buat Sedulur yang sedang mencari bahan moscrepe, wajib melihat ciri-cirinya dari bahan yang  satu ini. Yuk simak ulasan lengkap berikut ini.

• Bahan moscrepe mempunyai ciri khas tekstur lentur dan ringan.
• Tekstur moscrepe bahan hampir memiliki kesamaan dengan kulit jeruk dan polanya membentuk seperti pasir-pasir halus.
• Baguskah bahan moscrepe untuk digunakan? Ya karena bahan ini mengandung serat kain yang jauh lebih rapat dan elastis. Sehingga membuat pemakainya merasa nyaman.
• Moscrepe merupakan jenis kain yang memiliki karakter bahan yang tidak terlalu kasar, tidak mudah acak-acakan atau kusut.
• Bahan yang satu memiliki kelebihan tidak tembus pandang. Namun untuk bahan moscrepe yang berwarna putih, tetap harus diberikan pelapis tambahan atau dikenal dengan nama furing.
• Karakteristik bahan yang satu ini adalah, sangat sesuia untuk keperluan pembuatan tunik, gamis atau bisa jadi bahkan khimar yang panjang sekalipun.
• Bahan moscrepe menyerap keringat dengan kurang maksimal. Namun bahan yang satu ini tetap nyaman untuk dipakai. Persoalan kurang maksimalnya menyerap keringat, bisa diatasi dengan menggunakan pelapis dalamnnya sepertu halnya furing.

Itulah tadi penjelasan mengenai karakter dari bahan moscrepe. Selanjutnya adalah macam-macam bahan moscrepe yang wajib kamu tahu. Bahan-bahan di bawah ini, mungkin masih satu jenis dengan moscrape, namun fungsinya berbeda. Penasaran bagaimanya jenisnya, berikut ulasan lengkap berikut ini.

BACA JUGA : 8+ Ragam Pakaian Adat Betawi Penuh Filosofi dan Keunikan

3. Jenis-jenis serupa dengan bahan moscrepe

Banyak sekali kain yang hampir menyerupai bahan moscrepe. Maka dari itu, kamu mengetahui apa saja kain-kain yang serupa terebut. Supaya kamu tidak merasa rugi dengan kain yang sudah dibeli Berikut ini penjelasan kain-kain yang serupa dengan moscrep.

Bubble Crepe

Kain yang serupa dengan bahan moscrepe yang pertama adalah Bubble Crepe. Bubble Crepe merupakan bahan yang terlihat cukup ringan, jatuh agak elastis sama seperti dengan karet. Mengapa dikatakan dengan istilah bubble? Karena pola benang yang terdapat di permukaan dapat terlihat dengan jelas, meski dilihat cukup sekilas saja dan akan terasa saat disentuh dan diraba.

Perlu diketahui Sedulur, baju bahan moscrepe yang memakai kain bubble crepe memiliki kelebihan. Salah satu kelebihan tersebut adalah, tidak tembus pandang dan elastis saat bahan Bubble Crepe ditarik-tarik dengan kuat.

Crepe Georgette

Bahan yang masih jadi keluarga moscrepe selanjutnya adalah Crepe Georgette. Jenis bahan yang satu ini dianggap memiliki tekstur kain yang tipis. Pada permukaanya terkesan matte dan juga elastis. Nama georgette pada kain crepe ini, diambil dari seorang desainer ternama Prancis pada awal abad ke-20 bernama Georgette de la Plante.

Di indonesia, Crepe Georgette yang merupakan keluarga  moscrepe ini, dijadikan sebagai bahan utama  pembuatan pakaian muslim. Seperti bahan hijab yan tren dikalangan wanita dan night dress, rok hingga blouse bagi mereka yang sangat menggilai dunia fashion.

Crepe de chine

Bahan kain yang satu ini memiliki tekstur kulit jeruk yang terlihat samar-samar dan biasanya terbuat dari bahan sutra. Untuk lapisan matte pada bahan yang satu ini, memiliki tekstur halus, ringan, sedikit berpasir, dan sangat cocok untuk digunakan dalam pembuatan pakaian mahal. Tentu saja ini menjadi bahan moscrepe premium untuk di kelasnya.

Ciri khas bahan kain yang satu ini adalah, lemas, jatuh, mudah pula disimpul dan paling menarik bisa juga dilipat. Melihat kualitasnya yang sangat bagus, membuat kain crepe de chine, bisa digunakan dalam pembuatan rok, kemeja, bahkan hingga Blouse. Jadi gimana, menarik bukan.

Arabian crepe

Kain Arabian Crepe hanyalah sebuah tiruan dari bahan moscrepe dengan segi kualitas yang lebih bagus. Mengapa demikian, ada beberapa alasan mengapa bahan Arabian Crepe cukup bagus. Sebab, bahan kain yang satu ini memiliki tekstur permukaan kain yang dingin juga halus, tebal, dan mungkin lebih nyaman dipakai. Karena kualitasnya yang cukup bagus tersebut, membuat Arabian Crepe mempunyai rentang harga yang cenderung mahal.

Crepe Plisse

Bahan kain Crepe Plisse memiliki tekstur permukaan garis yang  sangat terlihat dan seperti kusut. Ada alasan mengapa bisa demikian. Ya Crepe Plisse diolah dengan menggunakan alat yang khusus yaitu mesin penggulung berat. Akibatnya pola kain yang sejenis dengan bahan moscrepe ini, dapat tercetak dengan jelas pada permukaan.

Pada umumnya, kain bahan baku terbuat dari katun dan ditutupi dengan lilin dengan bentuk garis khusus. Lalu selanjutnya harus dicelupkan ke dalam larutan alkali. Perlu diketahui, jika bahan Crepe Plisse adalah bahan yang sangat kuat. Buat kamu yang menggunakan baju bahan moscrepe Crepe Plisse akan diuntungkan, sebab Sedulur tidak perlu lagi susah-susah dalam menyetrika pakaian.

Wolly Crepe

Merupakan jenis kain yang paling tidak terlihat tekstur jeruknya. Keunggulan dari  bahan kain ini adalah teksturnya yang ringan, jatuh, dan tidak mudah kusut. Sehingga banyak desainer memakai kain ini untuk dijadikan pakaian gamis dan hijab. Keunggulan lain dari  kain ini adalah Wolly Crepe mempunyai serat  yang rapat dan tidak tembus pandang. Sehingga cukup nyaman untuk dipakai.

Mempunyai kualitas yang bagus, ternnyata tidak berpengaruh pada harga jualnya. Harga jual kain Wolly Crep terbilang sangat murah dan dapat dijangkau oleh banyak kalangan. Sehingga kain yang satu ini sangat diminati oleh banyak orang lho Sedulur.

Ceruti

Baju bahan moscrepe ceruti mempunyai permukaan dengan tekstur bintik halus yang akan terasa jika disentuh dan diraba. Bahan kain ini juga sangat lembut untuk dikenakan. Jenis kain yang satu ini juga tidak mudah terhempas atau melayang. Sehingga bahan ceruti banyak digunakan dalam membuat gaun, rok, dan bahkan pakaian muslim.

Keunggulan bahan ceruti lainnya adalah bahan yang satu ini memiliki banyak varian warna dan dijual di pasaran sekarang ini. Lazimnya, bahan moscrepe lebih banyak dipakai sebagai bahan pakaian wanita karena sifatnya yang jatuh. Perlu diketahui, moscrepe bahan yang memiliki beberapa jenis. Berikut penjelasan mengenai jenis-jenis pada moscrepe.

4. Macam-macam bahan moscrepe

Bahan diamond crepe

Adalah salah satu kain yang memiliki tekstur cenderung kasar ketika diraba. Bahan kain ini juga mempunyai daya tahan yang awet khususnya di masalah warna. Jika warnanya terkena pancaran sinar matahari, warnanya dipastikan tidak akan luntur atau mudah hilang. Harga kain diamond crepe sangat terjangkau dan murah karena berkisar antara Rp 20 ribu sampai dengan Rp 70 ribu per kilogramnya.

Bahan diamond crepe biasanya dijadikan sebagai bahan utama pembuatan pashmina dan kerudung. Hal ini karena, bahan diamond crepe merupakan bahan moscrepe menyerap keringat di tubuh yang sangat baik.

Bahan moscrepe premium

Adalah bahan kain yang mempunyai karakter strectchy atau dikenal dengan istilah elastis, tidak transparan atau tidak tembus pandang, kaku dan tidak mudah kusut. Penggunaan bahan yang satu ini biasanya lebih banyak dipakai untuk keperluan pembuatan gamis, hijab, dan sebagainya.

Bahan moscrepe import

Sifat bahan yang satu ini hampir sama dengan premium. Yaitu bersifat stretchy alias lentur yang cukup tinggi. Bahan kain ini juga punya keunggulan yaitu sebagai bahan moscrepe menyerap keringat yang sangat baik. Karena keunggulan dalam menyerap keringat, membuat bahan yang satu ini nyaman dan sejuk ketika digunakan.

Terkait masalah harga bahan impor ini, ternyata terbilang sangat tinggi. Mahalnya harga sangat disesuaikan dengan kualitas bahan yang dimiliki. Sehingga para desainer pakaian sangat hati-hati dalam membuat pakaian wanita khususnya  gamis dengan desain yang panjang.

BACA JUGA : Kenali 5 Macam Pakaian Adat Bali, Ciri, dan Filosofinya

5. Kelebihan dan kekurangan bahan moscrepe

Sebagai bahan baku pembuatan fashion, bahan ini memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Lantas apa sajakah kekuarang dan kelebihannya, berikut adalah penjelasan secara lengkapnya.

Kelebihannya

Bahan semacam ini biasanya digunakan untuk pembuatan pakaian gamis dan hijab untuk wanita. Karena kain moscrepe mempunyai tekstur seperti jeruk atau berpasir, maka jelas kain  yang satu ini punya kelebihan tersendiri. Berikut kelebihan yang ditonjolkan.

1. Keunggulan yang pertama adalah kain moscrepe memiliki tekstur ringan. Sehingga busana wanita yang memakai kain jenis ini tidak akan terasa berat. Meskipun menggunakan banyak bahan.
2. Kelebihan kedua adalah bahwa kain ini sangat rapat dan tidak mudah diterawang.
3. Busana yang menggunakan bahan ini jatuhnya tidal melekat di tubuh. Jadi sangat cocok apabila digunakan untuk menutupi lekukan tubuh sehingga tetap cantik.
4. Kain yang masih sejeniss crepe bersifat mati alias tidak lentur. Atau kalau lentur, maka hanya ke arah vertikal atau horizontal saja. Namun tidak berlaku untuk kain moscrepe. Kain tersebut mempunyai kelenturan ke arah vertikal dan horizontal.
5. Kain ini termasuk bahan dengan rentang harga medium atau tengah-tengah. Jadi, sangat cocok buat Sedulur yang ingin mendapatkan busana yang berkualitas. Namun dengan harga yang murah.
6. Keunggulan selanjutnya dari kain moscrepe adalah tidak mudah kusut. Kalaupun mengalami masalah kusut, tekstur pada kain akan menyamarkannya. Jadi meskipun kamu memiliki baju bahan moscrepe, maka tidak perlu kamu setrika.
7. Serat rayon yang berfungsi sebagai penyusun kain ini mampu mengikat warna dengan baik. Jadi warna kainnya pasti akan jadi lebih hidup. Jika kamu memiliki kain ini, maka piihan warnanya akan sangat banyak serta beragam Sedulur.

Kekurangan bahan moscrepe

Meski memiliki tekstur yang rapat dan tidak mudah diterawang. Nyatanya kain yang kerap dipakai dalam membuat pakaian gamis dan baju muslimah ini tetap memiliki kekurangan. Berikut kekurangan yang dimiliki pada kain jenis ini.

1. Kain moscrepe ternyata tidak begitu tahan terhadap suhu tinggi. Jadi sangat mudah rusak apabila terkena panas setrika.
2. Kain moscrepe berwarna putih, bahanya memiliki sift sedikit transparan. Jadi perlu dilapisi dengan kain furing agar lebih aman.

6. Cara merawat busana moscrepe

Mempunyai baju bahan moscrepe ternyata harus mengetahui bagaimana cara merawatnya. Sebab perawatan minim, bisa membuat pakaian dengan bahan ini sangat mudah untuk rusak. Maka dari itu, berikut adalah beberapa cara dalam merawat pakaian berbahan moscrepe seperti dikutip dari laman fitinline.com.

1. Sebelum busana dicuci, kamu perlu melihat terlebih dahulu label yang terdapat pada pakaian tersebut. Langkah tersebut supaya kamu bisa mengetahui cara pencucian yang seharusnya dilakukan.
2. Ketika mencuci pakaian dengan bahan seperi ini, pastikan untuk selalu memakai detergen yang tepat. Namun jika ingin lebih aman, maka bisa memakai detergen yang lembut.
3. Kain jenis ini bersifat lembut. Jadi lebih baik kamu cuci dengan manual dan tidak perlu memakai mesin cuci.
4. Jangan merendam kain terlalu lama karena bisa merusak pakaian dan melunturkan warnanya
5. Jika mendapati pakaianmu ditemukan noda dan sulit dihilangkan, maka pakaialah spons basah atau gunakan air hangat.

Demikian ulasan lengkap mengenai bahan moscrepe, dari kelebihan dan kekurangan serta bagaimana cara merawat pakaian dengan bahan ini. Semoga membantu Sedulur yang memang mempunyai pakaian jenis ini.