Apa yang Sedulur ketahui tentang community manager? Ya, community manager atau CM adalah salah satu jenis pekerjaan yang memiliki tugas untuk menjadi penghubung antara perusahaan dengan audiens.
Menjadi seorang CM bukanlah hal yang mudah. Hal ini karena seorang CM harus memiliki skill yang mumpuni untuk dapat menjalankan tugas secara maksimal. Berikut adalah informasi mengenai community manager meliputi tanggung jawab, keahlian yang harus dimiliki, hingga cara untuk menjadi seorang CM yang sukses.
BACA JUGA: Brand Ambassador: Pengertian, Tugas, dan Tanggung Jawabnya
Pengertian community manager
Pengertian community manager adalah salah satu jenis pekerjaan yang ada di perusahaan bertugas menjadi penghubung perusahaan dengan audiens. Adanya seorang CM memiliki tujuan branding profil perusahaan sehingga pelanggan maupun investor menjadi semakin percaya kepada perusahaan tersebut.
Seorang CM, dalam pekerjaannya akan sangat terbantu dengan adanya community support maupun sejenisnya. CM harus dapat menggali informasi dari pelanggan terkait feedback dari suatu produk.
Ketika menjadi seorang CM, maka Sedulur akan memiliki tanggung jawab untuk mengetahui kondisi konsumen dan pasar. Hal ini bertujuan agar produk yang dikeluarkan selalu mampu menjawab kebutuhan konsumen. Dapat dikatakan, branding suatu perusahaan di depan pelanggan ada di tangan seorang CM.
Skill yang harus dimiliki
Menjadi seorang CM tentu harus memiliki keahlian yang mumpuni. Berikut adalah beberapa skill community manager.
1. Komunikasi
Keahlian utama yang wajib dimiliki oleh seorang community manager adalah komunikasi. Hal ini karena seorang CM memiliki tugas utama menjalin hubungan dengan pihak luar. Dengan memiliki keahlian berkomunikasi yang baik, seorang CM akan mudah menjalankan tugasnya. Komunikasi yang dimiliki seorang CM cukup bervariasi. Tidak hanya unggul dalam komunikasi tertulis, seorang CM juga harus bisa menguasai komunikasi secara lisan.
2. Kemampuan menilai
Skill wajib seorang CM selanjutnya adalah judgement atau kemampuan menilai sesuatu. Seorang CM akan memiliki tanggung jawab memanfaatkan konten untuk membangun hubungan dengan konsumen. Untuk menjalankan tanggung jawab tersebut, seorang CM yang baik harus sudah memahami konten seperti apa yang harus dikeluarkan oleh sebuah perusahaan kepada audiens. Seorang CM wajib mengetahui bagaimana cara yang baik untuk menanggapi umpan balik dari konsumen.
3. Kemampuan analisis
Selain kemampuan judgement, seorang CM juga harus memiliki kemampuan analisis yang baik dan kuat. Seorang CM dapat memahami hubungan antara perusahaan dan audiens melalui data yang ada dari suatu situs web atau media sosial. Oleh karena itu, seorang CM wajib memiliki kemampuan analisis sehingga dapat memahami audiens, termasuk hal yang mereka inginkan.
4. Empati
Kemampuan lain yang harus dimiliki oleh seorang CM adalah empati. Hal ini karena seorang pelanggan dan audiens pastinya memiliki pola pikir yang berbeda-beda. Empati akan memengaruhi bagaimana seorang CM dalam bersikap sehingga akan menjadi nilai plus apabila memilikinya. Melalui empati pula, seorang CM akan lebih mudah menentukan sikap dan tanggapan berdasarkan karakteristik audiens yang berbeda-beda.
5. Pengetahuan tentang brand
Skill selanjutnya adalah memiliki pengetahuan tentang brand perusahaan. Seorang CM tentu bertanggung jawab untuk menciptakan branding perusahaan di mata audiens. Hal ini akan terwujud optimal apabila ia mampu menguasai tentang nilai brand perusahaan tempatnya bekerja. Dengan begitu, nilai perusahaan akan bisa diciptakan dengan akurat.
6. Multitasking
Skill terakhir yang harus dimiliki oleh seorang CM adalah multitasking. Hal ini karena salah satu tools community manager adalah media sosial yang mana sebuah perusahaan biasanya tidak hanya memiliki satu media sosial saja. Seorang CM harus bisa menangani berbagai media sosial dalam waktu yang sama.
BACA JUGA: PIC: Pengertian, Tugas, Skill dan Tanggung Jawabnya
Tanggung jawab
Berikut adalah beberapa tanggung jawab community manager.
- Membangun hubungan baik dengan audiens.
- Memberi informasi dan dukungan untuk audiens, konsumen, dan penggemar.
- Meningkatkan brand awareness pada audiens.
- Mencari masukan atau feedback dari pelanggan melalui obrolan atau interaksi.
- Mempelajari soal perilaku, karakteristik, ekspektasi, dan apa yang pelanggan butuhkan.
- Meningkatkan interaksi dengan customer dan sales.
- Mengantarkan brand value perusahaan pada audiens.
Tugasnya
Tugas community manager adalah memastikan alur kerja dalam komunitas yang dipimpinnya berjalan sebagaimana mestinya. Tidak hanya menjadi pengurus tim eksternal, seorang CM juga bertugas untuk membangun dan memperluas koneksi dengan komunitas dan pangsa pasar strategis perusahaan. Tugas lain dari seorang CM adalah sebagai berikut.
- Pembuatan dan pengelolaan konten.
- Monitoring social networks.
- Analisis media sosial.
- Membuat action plan untuk digital marketing.
Gaji community manager
Jika ada yang bertanya, berapa community manager gajinya? Maka jawabannya, rata-rata gaji untuk seorang community manager adalah Rp6.506.874 per bulan di Indonesia. Angka tersebut bisa berbeda-beda disesuaikan dengan kebijakan perusahaan, aturan pemerintah, serta pengalaman dan profesionalitas individu masing-masing.
Strategi seorang CM
Strategi community manager adalah harus memiliki pengetahuan yang luas tentang bisnis perusahaan. Seorang CM harus mampu menggunakan pengalamannya untuk mencapai tujuan yang telah disetujui bersama.
Seorang CM juga harus mampu memimpin organisasi dengan percaya diri dan mampu menangangi setiap masalah yang muncul dengan tepat. Strategi lain yang harus di bangun adalah menjaga hubungan produktif dan profesional, baik secara internal maupun eksternal.
BACA JUGA: Kontraktor: Pengertian, Jenis, Tugas & Tanggung Jawab
Cara menjadi CM sukses
Jika ingin menjadi seorang CM yang sukses, Sedulur harus bisa memahami dan mengenal perusahaan lebih dalam. Dengan begitu, audiens akan menaruh seluruh rasa percaya. Sedulur juga dapat menjalankan seluruh strategi yang telah dijelaskan di atas untuk menjadi seorang CM yang sukses.
Hubungan dengan social media manager
Tanggung jawab seorang CM sering kali disebut mirip dengan social media manager. Padahal keduanya memiliki perbedaan. Walaupun sama-sama menggunakan media sosial untuk berinteraksi dengan pelanggan atau audiens, namun mereka memiliki pelanggan dan audiens yang berbeda.
Audiens yang berinteraksi dengan social media manager adalah orang-orang yang telah memahami brand dan telah memiliki hubungan dengannya. Selain itu, SM juga bertanggung jawab atas penulisan copy, merespons komentar, pembuatan konten, dan lain-lain di sosial media.
Sementara itu, orang yang berinteraksi dengan community manager adalah orang-orang yang belum memahami nilai dari brand. Mereka bahkan mungkin belum pernah mendengar soal produk dari perusahaan. Oleh karena itu, seorang CM bertanggung jawab untuk memperkuat nilai brand di mata orang-orang tersebut. Jika seorang SM fokus untuk menjaga brand pada audiens yang sudah terbentuk, seorang CM bertanggung jawab atas pembentukan brand pada audiens yang baru.
BACA JUGA: Bahas Tuntas Tugas Staff Produksi, Tanggung Jawab, dan Gaji
Freelance community manager
Profesi manajer komunitas freelance semakin berkembang. Memulai sebagai wirausahawan otomatis bisa jadi sulit di pasar yang sudah dipenuhi dengan agensi dan CM freelance lainnya. Tapi itu tidak berarti tidak dapat dicapai. Menjadi manajer komunitas freelance memiliki beberapa keuntungan:
- Sedulur bebas memilih tempat untuk melakukan aktivitas Sedulur: di rumah, di co-working, atau di pantai. Yang Sedulur butuhkan hanyalah koneksi internet yang baik, komputer yang kuat, dan alat media sosial yang tepat.
- Sedulur bisa memilih misi Sedulur sesuai dengan keterampilan dan preferensi Sedulur. Sedulur dapat berspesialisasi dalam sektor aktivitas atau dalam tugas-tugas tertentu. Pilih mode di TikTok atau bangun strategi media untuk b2b.
- Sedulur bebas dari jadwal dan organisasi Sedulur, biasanya, Sedulur bekerja sendiri dan tidak bergantung pada siapa pun.
- Manajer Komunitas freelance menciptakan kekayaannya sendiri, sehingga ia dapat meningkatkan gaji dan kualitas hidupnya jauh lebih mudah daripada sebagai karyawan.
Namun, bukan berarti semuanya cerah di dunia freelance:
- Perlu untuk mengorganisir dan memotivasi dirinya sendiri. Sedulur sering kali sangat sendirian dalam mode operasi ini dan Sedulur harus siap untuk itu.
- Ruang kerja bersama itu berbayar, jadi terkadang Sedulur harus “membayar untuk bekerja”.
- Sedulur hanya bisa mengandalkan pengetahuan Sedulur sendiri tentang situs jejaring sosial – jika Sedulur tidak tahu bagaimana melakukan sesuatu, Sedulur harus berlatih untuk itu.
- Terkadang tekanan dari klien bisa sangat kuat.
- Mungkin sulit untuk menemukan klien freelance pertama Sedulur.
Contoh resume community manager
Nah, berikut ini adalah beberapa contoh resume community manager yang bisa jadi referensi Sedulur. Terutama bagi Sedulur yang memang berkarir di bidang community manager berikut contoh resumenya:
1. Contoh resume pertama
2. Contoh resume kedua
Sekian informasi mengenai community manager beserta skill dan tanggung jawabnya. Untuk Sedulur yang tertarik dengan pekerjaan tersebut, semoga bisa memahami informasi di atas dengan baik, ya.
