bisnis kopi bubuk

Masyarakat Indonesia merupakan salah satu konsumen kopi terbesar di dunia, hal ini juga didukung oleh kemampuan Indonesia sebagai produsen kopi terbesar. Tidak heran, bisnis kopi bubuk menjadi salah satu bisnis menarik dan menjanjikan melihat potensi tersebut.

Bagi Sedulur yang tertarik untuk menjalankan bisnis kopi bubuk, dalam kesempatan kali ini, kita akan bahas tuntas dan secara lengkap terkait bisnis kopi bubuk tersebut. Lantas seperti apa penjelasannya? Yuk, mari langsung kita simak pebahasan lengkapnya di bawah ini!

BACA JUGA: 20+ Bisnis Franchise Kopi Kekinian dengan Untung Jutaan!

Keuntungan membuka bisnis kopi bubuk

bisnis kopi bubuk
Pinterest

Tentu pertanyaan mendasar Sedulur sebelum menjalankan bisnis kopi bubuk adalah bertanya tentang keuntungan bisnis ini. Selain karena Indonesia merupakan produsen kopi yang terkenal akan kualitasnya, tentu hal tersebut membuat kopi di Indonesia sangat unggul.

-->

Minat masyarakat Indonesia terhadap kopi juga semakin tinggi. Konsumsi kopi di Indonesia pada tahun 2022 saja mencapai 753,9 ribu ton. Angka yang sangat tinggi membuat potensi menjalankan bisnis kopi bubuk pun sangat terbuka lebar.

Produksi kopi Indonesia pada tahun lalu juga menjadi yang tertinggi dalam 10 tahun terakhir, dengan konsumsi sebesar 12,1 juta kantong berukuran 60 kilogram (kg) pada tahun 2020. Jumlah tersebut juga meningkat 5,83% dibandingkan pada tahun sebelumnya dengan 11,43 juta kantong berukuran 60 kg.

Ditambah lagi, kopi merupakan minuman yang diminati oleh semua kalangan dan umur. Anak muda pun mulai menaruh minat terhadap konsumsi kopi, terutama kopi dengan berbagai campuran rasa sehingga mengurangi rasa pahit. Karena itulah, bisnis kopi bubuk dapat mendatangkan keuntungan dalam waktu cepat.

BACA JUGA: Pahami Pentingnya Manajemen Waktu untuk Bisnis dan Karir

Tips memulai bisnis kopi bubuk

Eastside Magazine

Langsung ke pembahasan utama terkait tips memulai bisnis kopi bubuk, ada beberapa hal yang perlu Sedulur pahami. Dengan memahami tips ini, selain bisa membantu Sedulur menjalankan bisnis di awal, juga bisa membantu Sedulur untuk mengembangkan bisnis itu sendiri. Yuk mari langsung kita simak penjelasannya di bawah ini!

1. Riset biji kopi berkualitas

Indonesia merupakan rumah bagi sejumlah biji kopi berkualitas tinggi, sebut saja kopi luwak atau kopi gayo dari Aceh. Jadi, sebelum membuka bisnis kopi bubuk, sebaiknya lakukan riset terhadap biji kopi berkualitas yang dapat Sedulur gunakan untuk memproduksi kopi bubuk.

Sedulur juga bisa memberikan kreasi untuk menambah rasa menarik dari kopi, seperti menambah rasa pisang atau buah lainnya. Selain itu, perhitungkan pula biaya pengiriman biji kopi ke tempat produksi dan putuskan apakah Sedulur akan memesan biji kopi saja untuk diolah secara manual atau langsung menerima pesanan dalam bentuk kopi bubuk siap edar.

2. Tentukan target pasar untuk bisnis kopi bubuk

Setelah melakukan riset terhadap biji kopi yang akan digunakan, tentukan target pasar untuk pemasaran produk Sedulur karena target pasar inilah sumber keuntungan utama. Pasalnya, produk yang akan diproduksi harus mengikuti selera mereka.

Dengan begitu, Sedulur dapat memfokuskan produk Sedulur untuk memenuhi kebutuhan target pasar yang sudah ditentukan. Nantinya, konsumen yang bukan target pasar akan tertarik untuk mencoba produk Sedulur secara perlahan.

3. Olah biji kopi dengan tepat

Konsumen yang sudah mengkonsumsi kopi dalam waktu lama biasanya mampu membedakan kualitas biji kopi. Oleh karena itu, olahlah biji kopi dengan tepat. Idealnya, pohon kopi akan tumbuh subur di tanah yang lembap dan tidak terkena langsung dengan sinar matahari, Lalu, setelah beberapa tahun, pilihlah biji yang sudah siap panen dan singkirkan biji yang tidak layak panen.

Ciri-ciri biji kopi yang siap panen adalah berwarna merah ranum, memiliki ukuran biji yang standar, kulit biji lunak, dan rasanya akan terasa manis. Setelah itu, jemur kopi di bawah sinar matahari hingga mengering.

Kemudian, sangrai atau panggang biji kopi untuk mengeluarkan bau khas dari kopi sebelum digiling menjadi kopi bubuk. Pastikan proses ini dilakukan dengan tepat agar bubuk kopi yang dihasilkan memiliki kualitas tinggi.

4. Kemas dengan packaging yang tepat

Produk yang berkualitas tidak akan menjangkau perhatian konsumen jika kemasan kopi tidak memiliki daya tarik. Oleh karena itu, kemas bubuk kopi Sedulur dengan packaging yang tepat atau gunakan kemasan yang unik. Dengan begitu, konsumen yang bukan penggemar kopi pun ikut tertarik untuk mencoba produk Sedulur.

5. Pasarkan melalui media sosial

Setelah mendapatkan biji kopi pilihan dengan packaging yang tepat, Sedulur dapat memasarkan bisnis kopi bubuk melalui berbagai metode. Misalnya, Sedulur dapat membuka kedai kopi agar kopi bubuk produksi bisa digunakan di kedai tersebut.

Jika rasa produk dinilai sesuai dengan selera target konsumen, mereka akan cenderung bertanya jenis kopi yang digunakan dan Sedulur dapat memasarkan kopi bubuk untuk diseduh di rumah. Di samping itu, Sedulur juga dapat memasarkan bisnis kopi bubuk lewat media sosial atau e-commerce untuk menjangkau konsumen di daerah lain.

BACA JUGA:9 Desain Gerobak Ini Cocok Untuk Bisnis Kamu

Ide bisnis kopi yang mengguntungkan

Pinterest

Bagi Sedulur yang ingin menjalankan bisnis yang masih berkaitan dengan kopi dan tidak hanya ingin menjalankan bisnis kopi bubuk, terdapat beberapa rekomendasi yang bisa Sedulur jalankan. Di bawah ini, terdapat beberapa rekomendasi ide bisnis kopi yang menarik untuk Sedulur jalankan, yaitu:

1. Jualan kopi kemasan

Ide bisnis pertama yang dapat Sedulur jalankan melalui kopi bubuk adalah menjual kopi kemasan. Sedulur bisa menjual kopi bubuk dalam wadah kemasan ecer. Untuk itu, Sedulur bisa membuat brand sendiri dan dipasarkan ke teman, kolega, hingga pasaran luas melalui media sosial.

2. Warung kopi

Sedulur pun dapat membuka warung kopi. Memanfaatkan salah satu sisi dalam rumah yang strategis untuk membuka warung kopi. Dari sana akan datang pengunjung yang memesan kopi di warung Sedulur. Salah satu ide bisnis yang menarik dan menjanjikan. Modalnya pun tidak begitu besar.

3. Kopi kekinian

Tidak dipungkiri jika kopi merupakan minuman kekinian. Untuk itu, Sedulur bisa membuka bisnis kekinian melalui bubuk kopi ini. Salah satunya adalah membuka kafe kekinian yang menjual kopi. Banyak kopi kekinian yang terbukti mendatangkan keuntungan, bisa jadi rekomendasi Sedulur

4. Gerobak kopi

keempat yang dpaat Sedulur coba adalah membuka gerobak kopi. Ide gerobak kopi ini sudah banyak ada di luar negeri. Sedangkan di dalam negeri bisa dikatakan belum ada. Sedulur dapat muncul sebagai pendatang baru dalam bisnis ini sekaligus mengenalkan konsep gerobak kopi.

5. Cold brew

Kopi tidak hanya dijual dalam bentuk panas. Sedulur pun dapat menjualnya dalam bentuk yang dingin atau yang biasanya dikenal dengan cold brew lengkap dengan susu kepada pelanggan. Kemaslah usaha cold brew ini semenarik mungkin untuk memancing minat pasar.

Nah itulah penjelasan lengkapi terkait tips memulai bisnis kopi bubuk beserta dengan aneka olahan minuman kopi yang bisa Sedulur jalankan sebagai bisnis kopi. Semoga penjelasan di atas membantu dan memotivasi Sedulur untuk menjalankan bisnis kopi ya!